Anda di halaman 1dari 2

Materi 2

Cara Meningkatkan Komunikasi Non Verbal

Pesan nonverbal adalah komponen penting komunikasi dalam proses pengajaran. Bagian
utama perilaku nonverbal adalah:

a. Kontak mata

Kontak mata adalah bagian penting komunikasi interpersonal. Dan sinyal minat pada orang
lain. Selanjutnya, kontak mata dengan khalayak meningkatkan kredibilitas pembicara. Guru
yang membuat kontak mata membuka arus komunikasi dan menyampaikan bunga, perhatian,
kehangatan dan kredibilitas.

b. Ekspresi wajah

Tersenyum adalah isyarat kuat bahwa mentransmisikan:


-Kebahagiaan
-Keramahan
-Kehangatan
-Kesukaan
-Afiliasi

Jadi, jika Anda tersenyum sering Anda akan dianggap lebih menyenangkan, ramah, hangat
dan didekati. Tersenyum sering menular dan orang lain akan bereaksi baik dan belajar lebih
banyak.

c. Gerak-gerik

Jika Anda kaku saat berbicara, Anda mungkin dianggap membosankan dan tak menarik.
Kepala mengangguk, suatu bentuk gerakan, mengkomunikasikan penguatan positif kepada
orang yang diajak bicara dan menunjukkan bahwa Anda mendengarkan.

d. Postur dan orientasi tubuh

Anda berkomunikasi berbagai pesan dengan cara Anda berjalan, berbicara, berdiri dan duduk.
Berdiri tegak, tetapi tidak kaku, dan bersandar sedikit ke depan mengkomunikasikan kepada
orang lain bahwa Anda menerima dan ramah. Saat berbicara hindari berpaling atau
memandang lantai atau langit-langit berulang-ulang karena hal ini menunjukkan anda tidak
berminat untuk berkomunikasi

e. Kedekatan atau Jarak


Meningkatkan kedekatan memungkinkan Anda untuk membuat kontak mata yang lebih baik
dan meningkatkan kesempatan untuk berbicara.

f. Paralinguistics

Ini segi komunikasi nonverbal mencakup unsur-unsur vokal seperti:


-Nada
-Irama
-Warnanada
-Kekerasan
-Infleksi

Untuk efektivitas mengajar maksimal, belajar untuk bervariasi enam unsur suara Anda. Salah
satu kritik utama adalah instruktur yang berbicara dalam monoton. Pendengar menganggap
instruktur ini sebagai membosankan dan membosankan. Siswa melaporkan bahwa mereka
mempelajari lebih sedikit dan kehilangan minat lebih cepat saat mendengarkan guru yang
tidak belajar untuk memodulasi suara mereka.

g. Humor

Tertawa melepaskan stres dan ketegangan. Anda harus mengembangkan kemampuan


untuk menertawakan diri sendiri dan mendorong siswa untuk melakukan hal yang sama. Ini
menumbuhkan ramah lingkungan kelas yang memfasilitasi pembelajaran.

http://wihans.info/blog/cara-meningkatkan-keterampilan-komunikasi-verbal
http://training-organizer.blogspot.com/2011/01/enam-cara-untuk-meningkatkan-
komunikasi.html

Anda mungkin juga menyukai