Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN SUPERVISI

SECTIO SECAREA

Oleh :

dr.Anggun Pratissa
Peserta PPDS OBGIN

Pembimbing :
dr.Ori John,Sp.OG(K)

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS


OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR
2016

1
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
BAGIAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FK UNAND / RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR

LEMBAR PENGESAHAN

Nama : dr.Anggun Pratissa

Semester : III (Tiga) PPDS OBGYN

Telah menyelesaikan laporan supervisi seksio sesarea.

Mengetahui/menyetujui Batusangkar, 10 maret 2016


Pembimbing Peserta PPDS
Obstetri & Ginekologi

(dr.Ori John,Sp.OG(K)) (dr.Anggun Pratissa)

Mengetahui
KPS PPDS OBGIN
FK UNAND/RSUP Dr.M.DJAMIL PADANG

(Dr.dr.H.Joserizal Serudji,Sp.OG(K))

2
LAPORAN KASUS
SUPERVISI SECTIO SECAREA

IDENTITAS
Nama : Ny.Winda Sesprima Hilda
Usia : 31 tahun
Alamat : Koto Tangah
No. MR : 09 63 62
Tanggal : 09 Maret 2016

ANAMNESA
Keluhan utama :
 Seorang pasien wanita, usia 31 tahun masuk KRZ RSUD Prof.dr.MA.Hanafiah,SM
Batusangkar pada tanggal 09 Maret 2016 jam 19.00 WIB kiriman poliklinik dengan
D/ G1P0A0H0 Gravid 39-40 minggu + CPD

Riwayat Penyakit Sekarang :


 Keluhan nyeri pinggang menjalar ke ari-ari (-)
 Keluar lendir bercampur darah dari kemaluan (-)
 Keluar air air yang banyak dari kemaluan (-)
 Keluar darah yang banyak dari kemaluan (-)
 Tidak haid sejak 9 bulan yang lalu
 HPHT : 10/06/2015 TP : 17/03/2016
 Gerak janin sudah dirasakan sejak 4 bulan yang lalu
 Riwayat Hamil Muda : Mual (-) , Muntah (-) , Perdarahan (-)
 Riwayat ANC : Kontrol ke bidan teratur setiap bulan sejak usia kehamilan 3 bulan.
 Riwayat Hamil Tua : Mual (-) , Muntah (-) , Perdarahan (-)
 Riwayat Menstruasi : menarche umur 12 tahun, siklus haid tidak teratur, sekali
setiap 25-35 hari, lama 5 - 7 hari, banyaknya 2 - 3 x ganti duk/hari, nyeri haid (-).

Riwayat Penyakit Dahulu


Riwayat penyakit jantung, paru, hati, ginjal, DM, hipertensi dan alergi disangkal

3
Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada penyakit keturunan, penyakit menular, dan penyakit kejiwaan

Riwayat Perkawinan, Obstetri, Sosial ekonomi dan kebiasaan:


Riwayat Perkawinan : 1x tahun 2015
Riwayat Kehamilan/abortus/persalinan : 1/0/0
1. Sekarang
Riwayat KB : Tidak ada
Riwayat Imunisasi : Tidak ada
Riwayat Pendidikan : Tamat SMA
Riwayat Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Riwayat Kebiasaan : Merokok (-), Alkohol (-), Narkoba (-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : sedang
Kesadaran : compos mentis cooperative
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Frekuensi nadi : 881 x / menit
Frekuensi nafas : 20 x / menit
Suhu : 36,5oC
TB : 152 cm
BB sebelum hamil : 55 kg
BB setelah hamil : 70 kg
BMI : 23,8 kg/m2
LILA : 26 cm

Kulit : tidak ada kelainan


Kepala : tidak ada kelainan
Rambut : tidak ada kelainan

4
Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Telinga : tidak ada kelainan
Hidung : tidak ada kelainan
Tenggorokan : tidak ada kelainan
Leher : JVP 5 – 2 cmH2O, Kelenjar tiroid tidak membesar
Dada :I : Simetris kanan = kiri
Pa : Fremitus kanan = kiri
Pe : Sonor
Au : Vesikuler N, Rh -/-, Wh -/-
Jantung :I : Iktus kordis tidak terlihat
Pa : Iktus kordis teraba 1 jari medial LMCS RIC IV
Pe : Batas-batas jantung dalam batas normal
Au : Irama teratur, Bising (-)
Abdomen : status Obstetrikus
Genitalia : status Obstetrikus
Ekstremitas : edema -/-, reflek fisiologis +/+, reflek patologis -/-

Status Obstetrikus
Muka : chloasma gravidarum (+)
Dada : membesar dan menegang, areola dan papilla hiperpigmentasi, colostrum (+)
Abdomen :
I : perut tampak membuncit, sesuai dengan usia kehamil aterm
linea mediana hiperpigmentasi, strie gravidarum (+), sikatrik (-)
Pa : L1 : FUT 3 jari di bawah proc.xypoideus, teraba masa besar lunak noduler.
L2 : teraba tahanan terbesar di kiri dan bagian-bagian kecil janin di kanan
L3 : teraba masa bulat, keras, floating
L4 : tidak dilakukan
TFU : 35 cm TBJ: 3410 gr His: 2-3x/10’/20-30”
Pe : timpani
Au : bising usus (+) normal, BJA: 140-150 kali/menit
Genitalia:

5
Inspeksi : V/U tenang, PPV (+)
VT : Ø tidak ada
ketuban sulit dinilai
teraba kepala floating
UPD : promontorium tercapai, CD: 9cm, CV:7,5cm
linea innominata teraba seluruhnya
os sacrum cekung
dinding samping panggul lurus
spina ischiadica menonjol
os coccygeus mudah digerakkan
arcus pubis < 90 0
UPL : DIT tidak dapat dilalui oleh 1 tinju dewasa (>10,5cm)
Kesan : Panggul sempit SC primer

Hasil Laboratorium

PARAMETER HASIL RUJUKAN


Hemoglobin 11,9 9.5-15 g/dl
Leukosit 10.100 5.000 – 16.000 /mm3
Hematokrit 35 37 – 43 %
Trombosit 272.000 150.000 – 400.000 /mm3
GDR 128 <180 mg/dl
BT 4’10”
CT 2”20”

CTG
Baseline : 140 x/menit
Variabilitas : 5-10 x/menit
Akselerasi : (+)
Deselerasi : (-)

6
Kontraksi : (+)
Gerak Janin : (+)
Kesan : CTG reaktif

USG
- Janin hidup, tunggal, intra uterin, presentasi kepala
- Aktivitas gerak anak baik
- Biometri :
o BPD : 91,4 mm FL : 70,2 mm
o TBJ : 3140 gr AC : 312 cm
o AFI : cukup
- Plasenta tertanam di korpus belakang Gr II-III
Kesan : Gravid aterm 39-40 minggu
Janin hidup tunggal intra uterin

Diagnosa
G1P0A0H0 gravid aterm 39-40 minggu + CPD Panggul Sempit SC Primer
Janin hidup tunggal intra uterine preskep floating

Sikap
 Kontrol KU, VS, HIS, DJJ
 Informed consent
 Lapor konsulen Supervisi Jaga  dr.Ori John,Sp.OG (K)  ACC sectio sesarea
elektif tanggal 09 Maret 2016
 Antibiotik – skin test
 Persiapan SC
 Lapor OK dan Anestesi
 Lapor Perinatologi
 Persiapan cross match untuk transfusi darah

Rencana

7
SC

10 Maret 2016
Jam 10.00 WIB
Dilakukan SCTPP dalam spinal anestesi

Jam 11.00 WIB


Lahir bayi perempuan secara sectio sesarea dengan :
BB : 3030 gram
PB : 49 cm
A/S : 7/8
Plasenta dilahirkan dengan sedikit tarikan ringan pada tali pusat, lengkap, jumlah 1
buah
Berat  500 gram, ukuran + 17 x 16 x 2,5 cm
PJTP ± 60 cm, insersi parasentralis
Perdarahan selama tindakan ± 250 cc

Diagnosis
P1A0H1 post SCTPP ai CPD Panggul Sempit SC Primer
Anak dan ibu dalam perawatan

Sikap
Awasi paska tindakan

Terapi
Cetriaxon 2x1 tab
As. Mefenamat 3x500 mg
SF 1x1
Vit C 1x1

Perawatan post operasi :


1. Pasien tidur dengan 1 bantal sampai 12 jam post operasi

8
2. Kontrol keadaan umum, kesadaran, tekanan darah, nadi, nafas, suhu, balance
cairan.
3. Drip induxin : pospargin 1: 1 dalam 500 cc RL  20 tetes/menit
4. Antibiotik : Ceftriaxone 2 x 1 gram/ hari, intra vena selama 3 hari
5. Pronalges suppositoria bila nyeri
6. Cek Hb post operasi, bila Hb < 10 g/dl  tranfusi
7. Bila BU (+)/flatus (+), boleh minum bertahap.

Laboratorium post operasi :

PARAMETER HASIL RUJUKAN


Hemoglobin 9,9 9.5-15
Leukosit 10.300 5.000 – 16.000
Hematokrit 30 37 – 43
Trombosit 279.000 150.000 – 400.000

9
RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR

UPF : KEBIDANAN DAN KANDUNGAN CM 10

Nama : Ny.Wnda Sesprima Hilda Bangsal Kebidanan


LAPORAN
OPERASI
Umur : 31 tahun MR : 09 63 62

Nama Dokter Ahli


dr.Anggun Pratisaa/dr.Ori John,SpOG(K)
Bedah

Nama Penata
Dastur
Anestesi

Jenis Anestesi Spinal

Diagnosa Pra
Bedah G1P0A0H0 gravid aterm 39-40 minggu + CPD Panggul Sempit SC Primer

Diagnosa Pasca
P1A0H1 Post SCTPP a.i CPD Panggul Sempit SC Primer
Bedah

Indikasi Operasi CPD Panggul Sempit SC Primer

Nama Operasi Seksio Sesarea Trans Peritoneal Profunda

Jaringan yang
Segmen Bawah Rahim
diinsisi

Dikirim untuk PA Tidak

Tanggal operasi Jam dimulai Jam selesai Lama operasi

10-03-2016 10.00 WIB 11.00 WIB 60 menit

LAPORAN OPERASI :

 Pasien tidur telentang diatas meja operasi dalam anestesi spinal.


 Dilakukan tindakan antiseptik di daerah abdominalis, diperluas kedaerah genitalia
eksterna dan 1/3 proksimal femur bagian depan dan dalam.
 Daerah operasi diperkecil dengan menutupkan duk steril, duk pertama dipasang
mulai setinggi symfisis os pubis sampai kebawah menutupi ujung kaki, duk kedua
dipasang mulai setinggi pusat ke atas sampai menutupi kepala. Dua buah duk kecil
dipasang dikiri dan kanan linea mediana inferior dengan jarak  4 cm

10
 Dilakukan insisi kulit pada linea mediana inferior, mulai 1 cm diatas SOP sepanjang
10 cm keatas kearah umbilikus, insisi dilanjutkan ke lapisan subkutis.
 Fascia M. Rektus abdominis diidentifikasi dan dibuka secara tajam yang dimulai
dengan membuat sayatan  1 cm pada bagian tengahnya, kemudian insisi
diperlebar kearah bawah dan atas dengan gunting sesuai irisan dari luar, ketika
menggunting kearah bawah fascia dipegang dengan pinset chirurgis oleh operator
yang lain oleh asisten, ketika menggunting kearah atas fascia diangkat keatas
dengan menggunakan pinset anatomis yang dimasukkan diantara fascia dan M.
Rektus abdominis.
 M. Rektus abdominis kiri dan kanan dipisahkan secara tumpul dengan tangkai
skapel kemudian diperlebar dengan 2 jari telunjuk operator.
 Peritonium parietal diidentifikasi, dipegang dengan pinset chirurgis oleh operator dan
asisten, disayat secukupnya dengan gunting dengan hati-hati untuk menghindari
usus atau omentum ikut terpotong, kemudian dipegang dengan dua buah klem
Milkulietz, sayatan diperlebar kebawah dan keatas dengan menggunakan gunting
jaringan, ketika sayatan kearah bawah dimasukkan jari telunjuk operator dan asisten
untuk melindungi agar tidak mengenai usus atau omentum dibawahnya dan irisan
dilakukan secara avue, irisan sampai kira-kira 2 cm diproksimal batas kandung
kencing, selanjutnya irisan diperlebar dengan gunting ke atas dengan lindungan jari
telunjuk dan tengah operator.
 Setelah peritonium dibuka tampak besar uterus gravid sesuai palpasi dari luar.
 Plika vesikouterina dibuka secara tajam dengan gunting kemudian dibebaskan
secara tumpul dan didorong kebawah kemudian ditahan dengan spekulum. Dibuat
sayatan semilunar pada segmen bawah rahim, pada bagian tengah diinsisi sampai
kelapisan endometrium kemudian diperlebar secara tumpul dengan 2 jari telunjuk.
Setelah segmen bawah rahim dibuka, selaput ketuban (-), sisa air ketuban jernih.
 Anak dilahirkan dengan meluksir bokong, lahir anak laki-laki, berat badan: 3330 gr,
panjang badan: 49 cm, apgar score: 7/8. Tali pusat diklem didua tempat dan
dipotong diantaranya, plasenta tertanam di korpus belakang.
 Dipasang penster klem di kedua sudut luka uterus.

11
 Plasenta dilahirkan dengan tarikan ringan pada tali pusat, lengkap, 1 buah. Ukuran
18 x 17 x 3 cm, berat 550 gram, panjang tali pusat 60 cm dan insersi tali pusat
parasentralis.
 Dilakukan penjahitan lapisan miometrium 2 lapis dengan jahitan jelujur dengan
kromik atraumatik no 2. Setelah diyakini tidak terdapat perdarahan dari luka operasi
dilakukan reperitonialisasi pada plika vesiko uterina. Pada eksplorasi selanjutnya
ternyata kedua ovarium dan tuba bentuk, besar dan konsistensi dalam batas normal.
 Dilakukan pembersihan rongga abdomen dari darah dan bekuan darah, kemudian
rongga abdomen dijahit lapis demi lapis.
 Peritonium dijahit jelujur dengan kromik atraumatik no. 2.0. M. Rektus abdominis
dijahit satu-satu dengan kromik atraumatik no. 2.0. Fascia M. Rektus abdominis
dijahit jelujur dengan vicryl no. 1. Subkutis dijahit satu-satu dengan plain cat gut
no.0. Dilakukan jahitan subkutikuler dengan monosin no. 3.0
 Perdarahan selama operasi ± 250 cc.

Keadaan post operasi:


KU: sedang, Nd: 80 x/ menit
Kes: cmc, Nfs: 20 x/ menit.
TD: 110/80 mmHg, Suhu: 370C.
FUT 2 jari bawah pusat, kontraksi baik.
Urine lancar dengan kateter, jernih ± 250 cc

Supervisor Operator

(dr.Ori John,SpOG(K)) (dr.Anggun Pratissa)

12
FOLLOW UP POST OPERASI
Tanggal 11 Maret 2016, jam 08.00 WIB
Anamnesis :
 Demam (-), ASI (+)
 Perdarahan pervaginam (-)
 Buang air kecil (+) via kateter, buang air besar (-)
Pemeriksaan Fisik :
KU Kes TD Nd Nfs T
Sdg CMC 120/80 80x 22x 36,90C
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Abdomen :
I : Tampak sedikit membuncit, luka operasi tertutup verban.
Pa : FUT teraba 2 jari bawah pusat, kontraksi baik
Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), defans muskular (-)
Pk : Timpani
Au : Bising usus (+) N
Genitalia : I : vulva dan uretra tenang, PPV (-)
Diagnosa :
P1A0H1 post SCTPP a.i CPD Panggul Sempit SC Primer Nifas Hari-I
Anak - Ibu dalam perawatan
Sikap :
 Kontrol KU, VS, PPV,
 Mobilisasi (tidur miring kiri-kanan)
 MB TKTP
 Breast care
 Vulva higiene
 Terapi : Ceftriaxone 2 x 1 gr (IV)
Asam mefenamat 3 x 500 mg (PO)
SF 2 X 1 tab (PO)
Vit C 2 X 1 tab (PO)

13
Tanggal 12 Maret 2016, jam 08.00 WIB
Anamnesis :
 Demam (-), ASI (+)
 Perdarahan pervaginam (-)
 Buang air kecil (+), buang air besar (-)
Pemeriksaan Fisik :
KU Kes TD Nd Nfs T
Sdg CMC 120/80 80x 22x 36,90C
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Abdomen :
I : Tampak sedikit membuncit, luka operasi tertutup verban.
Pa : FUT teraba 2 jari bawah pusat, kontraksi baik
Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), defans muskular (-)
Pk : Timpani
Au : Bising usus (+) N
Genitalia : I : vulva dan uretra tenang, PPV (-)
Diagnosa :
P1A0H1 post SCTPP a.i CPD Panggul Sempit SC Primer Nifas Hari-II
Anak baik - Ibu dalam perawatan
Sikap :
 Kontrol KU, VS, PPV,
 Mobilisasi (tidur miring kiri-kanan)
 MB TKTP
 Breast care
 Vulva higiene
 Terapi : Ceftriaxone 2 x 1 gr (IV)
Asam mefenamat 3 x 500 mg (PO)
SF 2 X 1 tab (PO)
Vit C 2 X 1 tab (PO)

14
Tanggal 13 Maret 2016, jam 08.00 WIB
Anamnesis :
 Demam (-), ASI (+)
 Perdarahan pervaginam (-)
 Buang air kecil (+), buang air besar (-)
Pemeriksaan Fisik :
KU Kes TD Nd Nfs T
Sdg CMC 120/80 80x 22x 36,90C
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Abdomen :
I : Tidak tampak membuncit, luka operasi tenang, darah (-), pus (-)
Pa : FUT teraba 2 jari bawah pusat, kontraksi baik
Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), defans muskular (-)
Pk : Timpani
Au : Bising usus (+) N
Genitalia : I : vulva dan uretra tenang, PPV (-)
Diagnosa :
P1A0H1 post SCTPP a.i CPD Panggul Sempit SC Primer Nifas Hari-III
Anak baik - Ibu dalam perawatan
Sikap :
 Kontrol KU, VS, PPV
 Mobilisasi (boleh duduk)
 MB TKTP
 Breast care
 Ganti perban
 Vulva higiene
 Terapi : Cefixime 2 x 1 tab (PO)
Asam mefenamat 3 x 500 mg (PO)
SF 2 X 1 tab (PO)
Vit C 2 X 1 tab (PO)
Rencana : Boleh pulang

15
DAFTAR TILIK UNTUK KETERAMPILAN

SEKSIO SESAREA

(Diisi oleh Pengajar)

Hari /Tgl Ujian : Rabu / 10 maret 2016

Penguji : dr. Ori John,SpOG(K)

Berikan tanda  dalam kotak yang tersedia bila keterampilan/tugas telah dikerjakan
dengan memuaskan, dan berikan tanda  bila tidak dikerjakan dengan memuaskan serta
T/D bila tidak dilakukan pengamatan

 Memuaskan: Langkah/ tugas dikerjakan sesuai dengan prosedur standar


atau penuntun

 Tidak Tidak mampu untuk mengerjakan langkah/ tugas sesuai


memuaskan: dengan prosedur standar atau penuntun

T/D Tidak diamati: Langkah, tugas atau keterampilan tidak dilakukan oleh
peserta latih selama penilaian oleh pelatih

Cakap Tidak Cakap


Nama Peserta : dr.Anggun Pratissa Semester : III (Tiga)
Nama Pasien : Ny.Winda Sesprima Hilda Umur : 31 tahun No MR: 096362
LEMBAR PENILAIAN KETRAMPILAN KLINIK SEKSIO SESAREA
No. KEGIATAN KASUS
1 PERSIAPAN
1.1 Memberikan penjelasan dan izin tindakan
1.2 Menetapkan indikasi seksio sesarea
1.3 Menentukan jenis seksio sesarea
1.4 Mempersiapkan tim
1.5 Memasang folley kateter
1.6 Melakukan a dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya
2 TEKNIK
2.1 Melakukan insisi abdomen
2.2 Mengeskplorasi uterus dan organ genitalia lainnya
2.3 Memasang kasa perut basah
2.4 Mengidentifikasi dan menyayat plikavesikouterina, kandung
kemih disisihkan ke bawah
2.5 Menyayat SBU 2-3 cm dan dilebarkan secara tajam ke samping

16
berbentuk semilunar atau U
2.6 Memecahkan ketuban dan melahirkan janin
2.7 Menjepit insisi uterus dengan klem
2.8 Melahirkan plasenta
2.9 Mereparasi uterus, tepi luka dijahit dengan simpul 8, lapis
pertama dijahit secara jelujur dengan kronik No. 1, atau seksio
interrupted, tepi kedua secara jelujur.
2.10 Melakukan reperionisasi dengan plikavesikouterina
2.11 Mengeksplorasi genitalia interna dan melepaskan kasa perut
dasar
2.12. Menjahit peritoneum secara jelujur dengan benang plain cut gut
No. 2-0
2.13 Menjahit fasia dengan dexon atau vicryl No. 1 secara jelujur
2.14 Menjahit subkutis dengan beberapa simpul cat gut
2.15 Menjahit kulit
3 PASCA BEDAH
3.1 Menutup luka operasi
3.2 Mengawasi fungsi / tanda vital ibu
3.3 Membuat catatan rekam medik, termasuk rencana
penatalaksanaan selanjutnya
3.4 Merencanakan rawat gabung sedini mungkin
3.5 Memberi informasi pada kasus dan keluarganya

Batusangkar,10 maret 2016


Supervisor,

(dr.Ori John,SpOG(K))

Note :
0 = Tidak dilaksanakan
1 = Dilaksanakan salah
2 = Dilakukan perlu perbaikan
3 = Dilakukan dengan benar

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

17
OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FK UNAND/RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR

Formulir bimbingan Operasi

Nama : dr.Anggun Pratissa


Semester : III (Patologi II)

Akan menjalani bimbingan operasi kasus :


Nama : Ny.Winda Sesprima Hilda
Umur : 31 tahun
No. MR : 096362
Ruang Rawat : Bangsal Kebidanan RSUD Prof.Dr.MA.Hanafiah,SM Batusangkar
Diagnosa Pre Op : G1P0A0H0 gravid aterm 39-40 minggu + CPD Panggul Sempit SC
Primer
Janin hidup tunggal intra uterin presentasi kepala floating
Rencana Operasi : Seksio sesarea
Tanggal : 10 Maret 2016

Dengan pembimbing operasi (Konsulen) :


Nama : dr.Ori John,SpOG(K)

Batusangkar,10 Maret 2016


Pembimbing Operasi, Peserta PPDS
Obstetri & Ginekologi

(dr.Ori John,SpOG(K)) (dr.Anggun Pratissa)


PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

18
OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FK UNAND/RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR

Laporan Operasi Mandiri

Nama : dr.Anggun Pratissa


Semester : III (Patologi II)

Telah melakukan operasi mandiri terhadap :


Nama : Ny.Winda Sesprima Hilda
Umur : 31 tahun
No. MR : 096362
Ruang Rawat : Bangsal Kebidanan RSUD Prof.Dr.MA.Hanafiah,SM Batusangkar
Diagnosa Pre Op : G1P0A0H0 gravid aterm 39-40 minggu + CPD Panggul Sempit SC
Primer
Janin hidup tunggal intra uterin presentasi kepala floating
Tanggal : 10 Maret 2016

Batusangkar,10 Maret 2016


Pembimbing Operasi, Peserta PPDS
Obstetri & Ginekologi

(dr.Ori John,SpOG(K)) (dr.Anggun Pratissa)

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

19
OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FK UNAND/RSUD Prof.Dr.MA.HANAFIAH,SM BATUSANGKAR

Laporan Hasil Bimbingan Operasi

Nama : dr.Anggun Pratissa


Semester : III (Patologi II)

Telah melakukan bimbingan operasi :


Pada Tanggal : 10 Maret 2016
Nama : Ny.Winda Sesprima Hilda
Umur : 31 tahun
No. MR : 096362
Ruang Rawat : Bangsal Kebidanan RSUD Prof.Dr.MA.Hanafiah,SM Batusangkar
Diagnosa Pre Op : G1P0A0H0 gravid aterm 39-40 minggu + CPD Panggul Sempit SC
Primer
Janin hidup tunggal intra uterin presentasi kepala floating
Diagnosa Post OP : P1A0H1 post SCTPP a.i CPD Panggul Sempit SC Primer

Hasil Penilaian
1. Pemeriksaan Pre OP : …………………………………………………….
2. Teori : …………………………………………………….
3. Teknik Operasi : …………………………………………………….
4. Perawatan Post OP : …………………………………………………….

Batusangkar, 10 maret 2015


Pembimbing Operasi,

(dr.Ori John,SpOG(K))

20

Anda mungkin juga menyukai