Anda di halaman 1dari 3

PERTEMUAN KE- 6

METODE SECANT
(Konsep Dasar dan Grafik)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian metode Secant
2. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar dari metode Secant
3. Mahasiswa mampu menjelaskan grafik akar persamaan dengan
menggunakan metode Secant
4. Mahasiswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan metode
Secant

B. URAIAN MATERI
Metode secant merupakan salah satu metode terbuka untuk
menentukan solusi akar dari persamaan non linier, dengan prinsip utama: 1)
metode ini melakukan pendekatan terhadap kurva f(x) dengan garis secant
yang ditentukan oleh 2 titik terakhir; 2) nilai taksiran akar selanjutnya adalah
titik potong antara garis secant dengan sumbu x
Metode Secant adalah modifikasi dari metode Newton-Raphson. Akan
tetapi metode Secant menggunakan dua nilai tebakan awal. Misalnya,
ditentukan x0 dan x1 sebagai nilai tebakan awal. Gambar berikut menjelaskan
bagaimana mencari akar dengan metode Secant:

21
Gambar 2.5. Pencarian
Pencarian nilai pendekatan akar persamaan
dengan menggunakan metode Secant

ecant menggunakan garis yang melalui (x0,f(x0)) dan (x1,f(x1))


Metode Secant
sebagai pendekatan terhadap grafik f(x) dan nilai pendekatan selanjutnya
ditentukan
tentukan dari titik potong antara
anta garis tersebut dengan sumbu x.
Gradient garis lurus yang melalui titik (x0,f(x0)) dan (x1,f(x
,f( 1)) dapat
ditentukan sebagai berikut:
f ( x1 ) − f ( x 0 )
m= (2.5)
x1 − x 0
Persamaan dari garis tersebut dapat ditulis sebagai berikut:
f ( x1 ) − f ( x 0 )
y − f ( x1 ) = ( x − x1 ) (2.6)
x1 − x0
Garis tersebut memotong sumbu x pada titik (x2,0),, sehingga jika
disubstitusikan ke persamaan 2.6:
f ( x1 ) − f ( x0 )
0 − f ( x1 ) = ( x 2 − x1 ) (2.7)
x1 − x0
Dengan demikian diperoleh:
x1 − x0
x 2 = x1 − f ( x1 ) (2.8)
f ( x1 ) − f ( x 0 )
Dengan melakukan analogi dari persamaan 2.8 tersebut, persamaan
umum untuk menentukan titik pendekatan selanjutnya dapat dituliskan
sebagai berikut:

22
xi − xi −1
xi +1 = xi − f ( xi ) (2.9)
f ( xi ) − f ( xi −1 )

Kelebihan dari penggunaan metode Secant untuk menentukan akar


persamaan non linier adalah tidak perlu mencari 2 fungsi dengan tanda
berbeda, tanpa mencari turunan fungsi f(x). Sedangkan kekurangannya
adalah adanya kemungkinan terjadi divergen.

C. LATIHAN SOAL/TUGAS
1. Mengapa pada metode secant kita tidak perlu mencari 2 fungsi dengan
tanda berbeda?jelaskan!
2. Jelaskan mengapa nilai akar persamaan non linier dengan menggunakan
metode secant terdapat adanya kemungkinan terjadi divergen?jelaskan!

D. DAFTAR PUSTAKA
Abram Perdana. 2003. Hand Out Metode Numerik. Yogyakarta: Teknik
Fisika Universitas Gadjah Mada.
Djoko Luknanto. 2001. Metoda Numerik. Yogyakarta: Teknik Sipil
Universitas Gadjah Mada.
Ersam Mahendrawan. 2016. Materi Kuliah Metode Numerik. Pamulang :
UNPAM.
Erwin Kreyszig. 1993. Matematika Teknik Lanjutan. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.
Nailul ’Atifah. 2011. Handout Mata Kuliah Metode Numerik. Pamulang :
UNPAM.
Setijo Bismo. ----. Metode Numerik. Jakarta: Fakultas Teknik Universitas
Indonesia.

23

Anda mungkin juga menyukai