Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
TENTANG
PELAYANAN KLINIS
PADA PUSKESMAS PUNTI KAYU
DENGAN RAHMAT TUHAN TANG MAHA ESA
KEPALA PUSKESMAS PUNTI KAYU,
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PUNTI KAYU TENTANG
PELAYANAN KLINIS DIPUSKEMAS PUNTI KAYU.
Keputusan Pelayanan Klinis di Puskesmas Punti Kayu,
Kesatu : Sebagaimana tercantum dalam lampiran tidak terpisahkan dari
surat keputusan ini.
Ditetapkan di : PALEMBANG,
pada tanggal : 06 Maret 2017
Plt. Kepala Puskesmas Punti Kayu,
Makmur S Perangin-angin
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PUNTI KAYU
NOMOR : 440/001/UKP/SK/VII/2017
TANGGAL : 06 MARET 2017
TENTANG : PELAYANAN KLINIS
1. PENDAFTARAN PASIEN
1. Pendaftaran pasien harus dipandu dengan prosedur yang jelas
2. Pendaftaran pasien memperhatikan keselamatan pasien
3. Identitas pasien meliputi : nama pasien, jenis kelamin, tempat dan tanggal lahir
pasien, alamat, pekerjaan, status, pendidikan, agama, suku bangsa, kebangsaan
dan nomor rekam medis
4. Tersedia Informasi tentang jenis pelayanan klinis dan informasi lain yang
dibutuhkan masyarakat meliputi: tarif, jenis pelayanan, dan informasi tentang
kerjasama dengan fasilitas kesehatan yang lain harus dapat disediakan di tempat
pendaftaran
5. Hak dan kewajiban pasien harus diperhatikan pada keseluruhan proses
pelayanan yang dimulai dari tempat pendaftaran
6. Hak-hak pasien :
a. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan pelayanan yang
berlaku di Puskesmas Punti Kayu
b. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa diskriminasi.
c. Memperoleh layanan kesehatan bermutu sesuai dengan standar profesi dan
standar operasional Prosedur.
d. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari
kerugian fisik dan materi
e. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter lain
(second opinion) yang memiliki Surat Ijin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di
luar Puskesmas.
f. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data-data
medisnya
g. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan medis yang akan dilakukan
oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.
h. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan medis, tujuan
tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi,
dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan (Pasien umum).
i. Penolakan tindakan medis dapat dilakukan oleh pasien/ keluarga terdekatnya
setelah menerima penjelasan tentang tindakan medis yang akan dilakukan.
j. Mengajukan kritik dan saran untuk perbaikan Puskesmas Punti Kayu dalam
pemberian pelayanan.
7. Kewajiban pasien :
a. Memberikan informasi yang jujur dan lengkap tentang masalah
kesehatannya.
b. Mematuhi nasehat dan petunjuk dokter, dokter gigi dan petugas
Puskesmas Punti Kayu.
c. Membayar jasa pelayanan dan atau tindakan sesuai perda yang berlaku.
d. Mentaati tata tertib dan peraturan yang berlaku di Puskesmas Punti Kayu.
3. Proses kajian yang dilakukan mengacu pada standar profesi dan standar
asuhan.
4. Proses kajian dilakukan dengan memperhatikan tidak terjadinya pengulangan
yang tidak perlu
5. Informasi kajian baik medis, keperawatan, kebidanan, dan profesi kesehatan lain
wajib diidentifikasi dan dicatat dalam rekam medis
6. Proses kajian dilakukan sesuai dengan langkah-langkah SOAP
7. Kajian dan perencanaan asuhan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan
profesional yang kompeten
8. Jika dilakukan pelayanan secara tim, tim kesehatan antarprofesi harus tersedia
9. Pendelegasian wewenang baik dalam kajian mapun keputusan layanan harus
dilakukan melalui proses pendelegasian wewenang
10. Pendelegasian wewenang diberikan kepada tenaga kesehatan profesional yang
memenuhi persyaratan
11. Proses kajian, perencanaan dan pelaksanaan layanan dilakukan dengan
peralatan dan tempat yang memadai
12. Peralatan dan tempat pelayanan wajib menjamin keamanan pasien dan petugas
13. Rencana layanan dan pelaksanaan layanan dipandu oleh prosedur klinis yang
dibakukan
14. Jika dibutuhkan rencana layanan terpadu, maka kajian awal, rencana layanan
dan pelaksanaan layanan disusun secara kolaboratif dalam tim layanan yang
terpadu
15. Rencana layanan disusun untuk tiap pasien, dan melibatkan pasien
16. Penyusunan rencana layanan mempertimbangkan kebutuhan biologis,
psikologis, sosial, spiritual dan memperhatikan tata nilai budaya pasien
17. Rencana layanan disusun dengan hasil dan waktu yang jelas dengan
memperhatikan efisiensi sumber daya
18. Risiko yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan layanan harus diidentifikasi.
19. Efek samping dan risiko pelaksanaan layanan dan pengobatan harus
diinformasikan kepada pasien
20. Rencana layanan harus dicatat dalam rekam medis
21. Rencana layanan harus memuat pendidikan/ penyuluhan pasien
3. PELAKSANAAN LAYANAN
1. Pelaksanaan layanan dipandu dengan pedoman dan prosedur pelayanan klinis
2. Pedoman dan prosedur layanan klinis meliputi: pelayanan medis, keperawatan,
kebidanan, dan pelayanan profesi kesehatan yang lain
3. Pelaksanaan layanan dilakukan sesuai rencana layanan
4. Pelaksanaan layanan dan perkembangan pasien harus dicatat dalam rekam
medis
5. Jika terdapat perubahan rencana layanan harus dicatat dalam rekam medis
6. Tindakan medis/ pengobatan yang berisiko wajib diinformasikan pada pasien
sebelum mendapatkan persetujuan
7. Apabila diperlukan pemeriksaan penunjang, seperti EKG, maka pembacaan hasil
interprestasi dilakukan oleh tenaga kesehatan yang kompeten
8. Pemberian informasi dan persetujuan pasien (informed consent) wajib
didokumentasikan
9. Pelaksanaan layanan klinis harus dimonitor, dievaluasi, dan ditindak lanjut
10. Kasus-kasus gawat darurat harus diprioritaskan dan dilaksanakan sesuai
prosedur pelayanan pasien gawat darurat
11. Daftar kasus gawat darurat/ risiko tinggi yang biasa ditangani di Puskesmas
Punti Kayu adalah
Makmur S Perangin-angin