BAKTI SOSIAL 2016

“Kedermawanan siswa-siswi SMASA dalam berbagi”

Setiap tahun kegiatan bakti sosial wajib dilakukan oleh setiap siswa siswi kelas
XI. Kegiatan tersebut dilakukan agar siswa-siswi dapat memperdulikan masyarakat
yang membutuhkan uluran tangan. Kegiatan bakti sosial akan menumbuhkan sifat
saling peduli dan saling membutuhkan yang merupakan sifat kodrat sebagai manusia
sebagai makhluk social.

Hari minggu yang biasanya hari libur bagi pelajar digunakan untuk kegiatan bakti
social oleh siswa-siswi kelas XI yang lebih tepatnya pada tanggal 8 Mei 2016. Kegiatan
tersebut dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari 3 kelompok setiap kelas. Satu
kelompok diwajibkan membawa beberapa sembako yang akan diberikan kepada warga
yang membutuhkan. Tak lupa kami dianjurkan membawa jajanan pasar untuk dimakan
bersama-sama di rumah warga.

Pukul 07.00 WIB seluruh siswa-siswi berkumpul disekolah tercinta. Pakaian

pramuka lengkap beserta sepatu hitam bertali membuat keseragaman seluruh siswa
dan guru. Sembako yang dibawa setiap kelompok dibagi untuk membawa dan saling
bergotong royong. Upacara pembukaan dibuka dan dilanjutkan pemberangkatan setiap
kelompok menurut jarak rumah warga yang dikunjungi,kelompok yang mendapat rumah
warga yang jauh diberangkatkan terlebih dahulu. Perjalanan dimulai dengan melihat
denah yang diberikan oleh panitia. Setiap kelompok didampingi oleh satu panitia.
Denah yang diberikan terbilang sangat aneh dan unik misalnya, aspal yang disimbolkan
lautan hitam yang menggenang. Setelah perjalanan yang cukup lama dilakukan, tempat
tujuan mulai terlihat yaitu daerah sekitar Ds.Ringinagung.

Lelah,letih akan terbayarkan ketika siswa-siswi sampai pada rumah warga,

memberikan bantuan sejumlah sembako dan membuat bapak dan ibu pemilik rumah
tersenyum. Setelah memberikan sembako tak lupa siswa-siswi mengabadikan kegiatan
tersebut dengan berfoto. Perjalanan dilanjutkan dengan kembali kesekolah dengan rute
yang sama. Sampai disekolah dilanjutkan makan siang dan acara penutupan. “Saling
berbagi itu menyenangkan” ungkapan salah satu siswi.

LID