Pajak

Indonesia saat ini gencar melakukan pembangunan. Dimulai dari pemberesan bangunan
yang mangkrak hingga membuat bangunan baru. Pembangunan imprastruktur di indonesia
berjalan dengan cepat. Membangun imprastruktur merupakan kunci utama untuk
membangun perekonomian dalam suatu negara. Contohnya seperti pembangunan jalan di
Papua, adanya hal ini memudahkan kita untuk menjangkau segala tempat yg dituju.
Dengan demikian, adanya imprastruktur yang memadai membuat harga-harga barang di
papua menjadi lebih merata dengan harga barang di daerah lainnya. Dibalik
pembangunan imprastruktur ini, ada peran pajak yang mendukung pembangunan tersebut.
Telah kita ketahui bahwa Pajak memang menjadi salah satu pendapatan negara. Salah
satu usaha untuk mewujudkan kemandirian suatu bangsa atau negara dalam pembiayaan
pembangunan yaitu menggali sumber dana dari dalam negeri berupa pajak. Pajak
merupakan gejala sosial yang hanya terdapat dalam suatu masyarakat. Karena tanpa
adanya masyarakt tidak mungkin ada pajak. Dewasa ini pajak digunakan untuk
pembiayaan rutin seperti belanja pegawai, belanja barang, pemeliharaan, dan lain
sebagainya. Seperti keyakinan orang bali bahwa pajak dapat disamakan dengan salah
satu makna segehan. Kata segehan, berasal kata “Sega” yang berarti nasi. Oleh
sebab itu, banten segehan ini isinya didominasi oleh nasi dalam berbagai bentuk,
dalam pembuatannya yaitu dengan menaruh nasi sedikit-sedikit untuk dihaturkan.
Menghaturkan segehan diharapkan dapat menetralisir dan menghilangkan pengaruh
negative. Segehan juga dapat dikatakan sebagai lambang harmonisnya hubungan manusia
dengan semua ciptaan Tuhan. Begitu pula halnya dengan pajak, bahwa peran pajak
dalam pembangunan imprastruktur dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan
merata di seluruh indonesia sehingga terjadi keharmonisan dan kesejahteraan atar
sesama masyarakat di seluruh indonesia. Seoran wajib pajak juga membayar pajak
hanya sedikit dari penghasilannya. Yaitu seperti kita membuat segehan dengan
menaruh nasi sedikit saja untuk di haturkan. Jadi dihapkan wajib pajak untuk
membayar pajak demi keharmonisan dan kesejahteraan masyarakat indonesia dengan
kemudahan yang telah ada.