Anda di halaman 1dari 19

TUGAS

MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL

TOPIK: FLOWCHART SEBAGAI PELENGKAP STORY BOARD

Di susun Oleh:

Kelompok : VI (Enam)

Anthony Firdaus ACD 217 002


Bunga Nilam Sari ACD 217 003

Dosen Pengajar : Dr. Yohanes Edy Gunawan, M.Si

PROGRAM PASCA SARJANA

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN BIOLOGI

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

2018
A. Pendahuluan
1.1. Storyboard
Storyboard adalah serangkaian sketsa dibuat berbentuk persegi panjang
yang menggambarkan suatu urutan (alur cerita) elemen-elemen yang
diusulkan untuk aplikasi multimedia. Storyboard menggabungkan alat bantu
narasi dan visual pada selembar kertas sehingga naskah dan visual menjadi
terkoordinasi. Dalam kata lain storyboard dapat diartikan sebagai alat
perencanaan yang menggambarkan urutan kejadian berupa kumpulan gambar
dalam sketsa sederhana.
Secara lebih rinci storyboard dalam pembuatan multimedia interaktif
diperlukan agar dapat:
 Memahami alur gambar/cerita yang dibuat secara sistematis sehingga kecil
kemungkinan ada bagian penting yang terlewatkan.
 Tidak lupa dengan alur gambar/cerita yang sudah kita rencanakan (sebagai
pedoman atau pengingat) pada saat pengambilan gambar atau video
maupun editing gambar atau video yang telah diambil.
 Mudah membaca isi cerita secara visual.
 Dapat memilih rekaman yang akan diambil sesuai kebutuhan sehingga
tidak akan terjadi pemborosan bahan baku shooting (kaset)Sehingga
video/animasi yang dihasilkan sesuai dengan harapan dan keinginan kita.

1.2. Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan
hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan
simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu.
Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya
flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses
maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya
pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa
pemrograman.

Flowchart terbagi atas lima jenis, yaitu :

1) Flowchart Sistem (System Flowchart)

Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa
yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan
urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Contoh :
2) Flowchart Flowchart Dokumen (Document Flowchart)

Merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir
termasuk tembusan-tembusannya. Bagan alir dokumen ini menggunakan simbol-
simbol yang sama dengan yang digunakan di dalam bagan alir sistem. Contoh :
3) Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)

Merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk
menggambarkan prosedur di dalam sistem. Perbedaannya adalah, bagan alir
skematik selain menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem, juga
menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan

4) Flowchart Program (Program Flowchart)

Bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program. Bagan
alir program dibuat dari derivikasi bagan alir sistem.
5) Flowchart Proses (Process Flowchart)

Teknik penggambaran rekayasa industrial yang memecah dan menganalisis


langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur atau sistem. Contoh :
Simbol-simbol flowchart : Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini
dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program.
Kaidah-kaidah pembuatan Flowchart : Dalam pembuatan flowchart tidak ada
rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran
hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer. Sehingga
flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan
pemrogram lainnya. Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri
dari tiga bagian utama, yaitu; • Input berupa bahan mentah • Proses pengolahan •
Output berupa bahan jadi. Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat
dirangkum urutan dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;

START: berisi instruksi untuk persiapan perlatan yang diperlukan sebelum


menangani pemecahan masalah.

READ: berisi instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input.

PROCESS: berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai


dengan data yang dibaca.

WRITE: berisi instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke perlatan output.

END: mengakhiri kegiatan pengolaha

1.3. Contoh Pengaplikasian Flowchart :

APLIKASI PEMBELAJARAN ORGAN TUBUH MANUSIA


UNTUK SISWA SD BERBASIS ANDROID

Tahapan dalam penelitian ini dapat digambarkan dalam flowchart


Flowchart Penelitian
Halaman Menu Utama
Halaman Alat Pernafasan

Halaman Alat Pencernaan

Halaman Alat Peredaran darah


Halaman Latihan Soal

Halaman Pencarian

Halaman Updata Aplikasi


Tampilan script index.html
DAFTAR PUSTAKA

Ayang Suharjo, 2012. FlowChart. diakses dari: http://www.lib.itb.ac.id/, tanggal:


21 November 2018

Ayu Andira, 2016. Penerapan FlowChart. , diakses dari:


http://edufiesta.blogspot.com/, tanggal: 21 November 2018.

Citra Mustika, 2008, Apa Kendala FlowChart. ?, diakses dari:


http://rijal28.wordpress.com/, tanggal: 21 November 2018

Anda mungkin juga menyukai