Anda di halaman 1dari 6

SKENARIO B BLOK 22 TAHUN 2019

Mrs. Adis, 17 years old pregnant woman G1P0A0 38 weeks pregnancy, was brought by her
husband to the RSUD Pali due to convulsion 3 hours ago about 2 minutes. He has been
complaining of headache, epigastric pain, vomiting and visual blurring for the lat 2day. According
to her husband, on her last ANC, the midwife found that her blood pressure was high, and advice
to deliver the baby in the hospital.
In the examination finding
Upon admission,
Height : 163 cm, Weight 76kg
Sense : decrease of conciousnes , GCS : 13
BP : 200/100 mmHg. HR : 123x/min, RR: 28x/min
Pretibial edema

Obstetric examination

Outer examination: Fundal height 33cm, cephalic presentation, contraction 4x/10’/40” FHR :
120x/min, EFW : 3100g

Vaginal toucher : Portio was tender, effacement 100%, dilatation 7 cm, vertex presentation,
amniotic fluid (+), HII, transvers UUK

Lab : Hb 10,2 g/dL, PLT : 132.000/mm3 WBC : 12.600/mm3 and she had 4+ protein on urine,
cylinder (-)
I. KLARIFIKASI ISTILAH
1. Convulsion : kontraksi involunter atau serangkaian kontraksi otot-otot volunter
(kejang)
2. G1P0A0 : Hamil anak pertama, belum pernah melahirkan dan belum pernah
abortus
3. Fundal Height : Jarak dari os pubis ke puncak uterus dalam satuan cm.
4. Cephalic presentation : Presentasi salah satu bagian kepala dalam peraliann termasuk
occiput dahi atau muka
5. Vertex presentation : presentai dimana vertex (puncak) kepala janin adalah bagian yang
dipresentasikan
6. Effacement : Kehilangan gambaran; sebutan dari cervix saat persalinan sehingga
yang berubah hanya ostium eksterna yang tipis
7. ANC : Antenatal Care; pemeriksaan kehamilan yang dilakukan oleh
dokter atau bidan untu mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik dari ibu hamil
8. Transverse UUK : Posisi ubun ubun kecil janin melintang
9. EFW : Etimation Fetal Weight; perkiraan berat bayi
10. HII : Bidang setinggi pinggir bawah simfiis pubis berhimpit dengan
pintu atas panggul
II. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Mrs. Adis, 17 years old pregnant woman G1P0A0 38 weeks pregnancy, was brought by
her husband to the RSUD Pali due to convulsion 3 hours ago about 2 minutes.
2. He has been complaining of headache, epigastric pain, vomiting and visual blurring for the
last 2 day.
3. According to her husband, on her last ANC, the midwife found that her blood pressure was
high, and advice to deliver the baby in the hospital.
4. In the examination finding
Upon admission,
Height : 163 cm, Weight 76kg
Sense : decrease of consciousness , GCS : 13
BP : 200/100 mmHg. HR : 123x/min, RR: 28x/min
Pretibial edema

5. Obstetric examination

Outer examination: Fundal height 33cm, cephalic presentation, contraction 4x/10’/40”


FHR : 120x/min, EFW : 3100g

Vaginal toucher : Portio was tender, effacement 100%, dilatation 7 cm, vertex presentation,
amniotic fluid (+), HII, transvers UUK

6. Lab : Hb 10,2 g/dL, PLT : 132.000/mm3 WBC : 12.600/mm3 and she had 4+ protein on
urine, cylinder (-)
III. ANALISIS MASALAH
1. Mrs. Adis, 17 years old pregnant woman G1P0A0 38 weeks pregnancy, was brought by
her husband to the RSUD Pali due to convulsion 3 hours ago about 2 minutes.
a. Bagaimana hubungan usia dengan keluhan pada pasien?
b. Apa kemungkinan penyebab kejang 3 jam yang lalu selama 2 menit?
c. Bagaimana mekanisme kejang pada kasus?
d. Apa makna klinis kejang pada kasus?
e. Apa dampak yang ditimbulkan kejang terhadap ibu dan janin?
f. Bagaimana pertolongan pertama kejang pada ibu hamil?

2. He has been complaining of headache, epigastric pain, vomiting and visual blurring for the
last 2 day.
a. Bagaimana hubungan antar gejala pada kasus?
b. Bagaimana mekanisme gejala pada kasus?
c. Apa kemungkinan penyebab dari gejala pada kasus?
d. Bagaimana hubungan usia kehamilan dengan kemungkinan terjadinya gejala-gejala
pada kasus(sepertinya eclampsia)?

3. According to her husband, on her last ANC, the midwife found that her blood pressure was
high, and advice to deliver the baby in the hospital.
a. Apa dampak hipertensi pada kehamilan?
b. Apa tatalaksana hipertensi pertama kali pada ibu hamil?
c. Kapan sebaiknya ANC dilakukan? Berapa kali dalam masa kehamilan?

4. In the examination finding


Upon admission,
Height : 163 cm, Weight 76kg
Sense : decrease of consciousness , GCS : 13
BP : 200/100 mmHg. HR : 123x/min, RR: 28x/min
Pretibial edema
a. Bagaimana interpretasi dari hasil pemeriksaan?
b. Bagaimana mekanisme dari hasil abnormalnya?

5. Obstetric examination
Outer examination: Fundal height 33cm, cephalic presentation, contraction 4x/10’/40”
FHR : 120x/min, EFW : 3100g

Vaginal toucher : Portio was tender, effacement 100%, dilatation 7 cm, vertex presentation,
amniotic fluid (+), HII, transvers UUK
a. Bagaimana interpretasi dari hasil pemeriksaan?
b. Bagaimana mekanisme dari hasil abnormalnya?
c. Bagaimana gambaran dari hasil pemeriksaan tersebut?
d. Bagaimana presentasi normal janin pada kehamilan?
e. Bagaimana klasifikasi penilaian hodge?

6. Lab : Hb 10,2 g/dL, PLT : 132.000/mm3 WBC : 12.600/mm3 and she had 4+ protein on
urine, cylinder (-)
a. Bagaimana interpretasi dari hasil pemeriksaan?
b. Bagaimana mekanisme dari hasil abnormalnya?

7. Hipotesis : Mrs. Adis, 17 years-old pregnant woman G1P0A0 38-weeks pregnancy diduga
mengalami eclampsia.
a. Bagaimana diagnosis banding pada kasus? (Rere, sisi, clarisya)
b. Bagaimana algoritma penegakan diagnosis pada kasus?
c. Apa diagnosis kerja pada kasus?
d. Apa definisi diagnosis kerja pada kasus?
e. Apa etiologi diagnosis kerja pada kasus?
f. Apa epidemiologi diagnosis kerja pada kasus?
g. Apa faktor resiko diagnosis kerja pada kasus? (Jason,Vezi, Ulfi, Iqbal)
h. Bagaimana patogenesis diagnosis kerja pada kasus?
i. Bagaiman patofisiologi diagnosis kerja pada kasus?
j. Apa saja klasifikasi diagnosis kerja pada kasus?
k. Apa manifestasi klini diagnosis kerja pada kasus?
l. Apa pemeriksaan penunjang diagnosis kerja pada kasus? (Nendy, Dyah, Miranti, Aul)
m. Apa tatalaksana farmakologi dan non farmakologi diagnosis kerja pada kasus? Serta
tatalaksana setelah partus sampai masa nifas.
n. Apa komplikasi diagnosis kerja pada kasus?
o. Apa prognosis diagnosis kerja pada kasus?
p. Apa edukasi dan pencegahan diagnosis kerja pada kasus?
q. Apa SKDI diagnosis kerja pada kasus?
IV. LEARNING ISSUES
1. ECLAMPSIA (Semua)
2. Antenatal Care ( Semua)
3. ANATOMI dan FISIOLOGI PELVIC AREA (Semua)

Anda mungkin juga menyukai