W:
Staf RS
Pertanyaan
Ada berapa moment cuci tangan?
Jawab
Ada 5 moment Cuci tangan
Pertanyaan
Jelaskan prosedur cuci tangan.
Pertanyaan
Kapan petugas melakukan cuci
tangan saat asesmen awal?
Jawab
Setelah identifikasi pasien
sebelum melakukan
pemeriksaan fisik
(moment 1 sebelum
kontak dengan pasien)
Setelah melakukan
pemeriksaan fisik
(moment 4 setelah kontak
dengan pasien dan
moment 5 setelah
meninggalkan lingkungan
sekitar pasien)
o Bila di tengah-
tengah
pemeriksaan
pasien terkena
cairan tubuh
pasien (moment 3
setelah beresiko
terpapar cairan
tubuh pasien)
O:
Lihat fasilitas untuk cuci
tangan (1 TT 1 HR)
tanggal expired hand rub
1 minggu dari dibuka awal
Lihat kepatuhan Staf cuci
tangan
Catatan
Usul pembaharuan tempat hand
rub (cantolan HR)
S:
Peragakan cara cuci tangan
dengan air mengalir dan dengan
HR?
Ada bukti rumah sakit melaksanakan EP 5 + + + O:
evaluasi terhadap upaya menurunkan Lihat fasilitas untuk disinfeksi dan
angka infeksi terkait pelayanan pelaksanaan disinfeksi
kesehatan
W:
Staf RS
Pertanyaan
Bagaimana cara melakukan
desinfeksi? Prosedur Sesuai SPO
desinfeksi ?
Jawab
Desinfeksi terkait pemeriksaan
fisik stetoskop (non critical)
dengan alcohol swab.
S:
Peragaan desinfeksi, sesuai
dengan PPI 7.2 EP 4 (Rumah sakit
menjamin proses sterilisasi dan
disinfeksi di luar pusat sterilisasi
seragam)
Bukti tentang SPK dan RKK staf 4 D : Melihat dokumen SPK dan
medis ada di unit pelayanan. RKK Semua Staf Medis di Rawat
Inap
W: Komite medis, Staf Medis
Bukti pelaksanaan pengawasan 5 D:
untuk memastikan staf medis
W : Kepala dan staf unit pelayanan
memberikan pelayanan sesuai Wawancara dengan PPA
SPK dan RKK (mencocokkan antara tugas Staf
Medis dengan SPK dan RKK di
Rawat Inap
KKS 12 + + +
Regulasi tentang rekredensial 1 R: SK Kebijakan Proses
Kredensial Tenaga Kesehatan,
800/343/437.76/KP/2015
01/07/2015, proses review
KKS 14 + + +
Regulasi tentang penetapan SPK dan R: SK Kebijakan Proses Kredensial
Tenaga Kesehatan,
RKK staf keperawatan
800/343/437.76/KP/2015
01/07/2015, Proses review
Jawab
Tahapan proses Kredensialing:
1. Assesi mengajukan
permohonan ke BIdang
Keperawatan sepengetahuan
Karu
2. Bidang Keperawatan
melakukan verifikasi awal
3. Bidang Keperawatan
menyerahkan ke ketua
KOMPER untuk dilakukan
kredensialing
4. Ketua Komper menyerahkan
ke Sub Kom Kredensial untuk
dilakukan asesmen
5. Sub Kom Kredensial
bersama Asesor melakukan
asesmen dengan uji yang
disepakati yaitu tulis,
observasi dan wawancara,
portofolio
6. Sub KOm Kredensial
bersama Mitra bestari
menentukan kompeten atau
tidak kompeten
10.
Bukti pelaksanaan proses penetapan D: Melihat dokumen SPK dan RKK
SPK dan RKK staf keperawatan Semua tenaga keperawatan di
Rawat Inap
W: Komite Keperawatan
Staf Keperawatan
Pertanyaan dan jawaban idem diatas
KKS 17 + + +
Regulasi tentang penetapan SPK 1 SK penetapan (belum ada)
dan RKK PPA lainnya dan staf klinis
Peraturan Internal Staf Profesi
lainnya lain ???
W:
- PPA
- Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Apakah Bapak ibu mengetahui
dokter atau perawat yang
merawat?
Apa bapak atau ibu sudah tahu
tentang sakitnya?
Pertanyaan
Siapa saja yang berwenang
melakukan asesmen awal
Jawab
PPJA = PP dan PJ Shift yang
berhak melakukan asesmen awal
Keterlibatan keluarga +
Bukti dalam RM keterlibatan keluarga AP 1 EP 4 D:
dalam melengkapi asesmen awal RM 22 Asesmen Pasien Ranap
(alloanamnesa), termasuk Anak Dewasa Geriatri
memberikan keputusan dalam RM 23 Asesmen Awal Neonatus
rencana asuhan, sesuai ARK 2.1 EP 4
dan KE 9 EP 5 Bukti keterlibatan keluarga
adalah RM 22 dan RM 23 yang
dibubuhkan tandatangan
pasien/keluarga
W:
- Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Apakah bapak/ibu juga ditanya
tentang perjalanan penyakit
keluarga bapak/ibu yang sedang
dirawat?
Riwayat kesehatan dan pemeriksaan + +
fisik
Bukti dalam RM tentang pelaksanaan AP 1.1 EP 1 D:
asesmen awal pasien rawat inap RM 22 Asesmen Pasien Ranap
meliputi riwayat kesehatan pasien Anak Dewasa Geriatri
dan pemeriksaan fisik, dengan RM 23 Asesmen Awal Neonatus
menggunakan pola IAR
W:
DPJP
Pertanyaan
Apa saja yang tertulis dalam
asesmen awal?
W:
DPJP
Dari Asesment awal medis yang
sudah dilakukan menghasilkan
apa?
Pertanyaan
PPJA
Dari Asesmen awal keperawatan
yang sudah dilakukan
menghasilkan apa?
Jawab
Asesmen awal menghasilkan
diagnose awal dan masalah
kesehatan pasien
Selesai 24 jam
Bukti dalam RM tentang pelaksanaan AP 1.1 EP 4 + D:
asesmen awal rawat inap selesai RM 22 Asesmen Pasien Ranap
dalam waktu 24 jam atau lebih cepat Anak Dewasa Geriatri
dengan bukti pencatatan tanggal dan RM 23 Asesmen Awal Neonatus
jam
( tanggal dan jam asesmen awal )
W:
DPJP
PPJA
Staf rekam medis
Hasil asesmen PPA diintegrasikan
Bukti dalam RM tentang hasil AP 4 EP 1 + + D:
asesmen awal dan asesmen ulang Asesmen Awal
oleh PPA diintegrasikan RM 22 Asesmen Pasien Ranap
Anak Dewasa Geriatri
RM 23 Asesmen Awal Neonatus
Asesmen Ulang
Di RM 26 CPPT dibuktikan dengan
Notasi DPJP dalam bentuk
Stempel REView DPJP
W:
PPA
MPP
W:
PPA
MPP
Rencana asuhan
Bukti dalam RM asesmen awal pasien AP 1.1 EP 5 + + D:
rawat inap menghasilkan rencana RM 22 Asesmen Pasien Ranap
asuhan, dengan menggunakan pola Anak Dewasa Geriatri
IAR, terintegrasi sesuai dengan AP 4 RM 23 Asesmen Awal Neonatus
EP 1 (Bukti dalam RM tentang hasil RM 19 D Skrining dan Asesmen
asesmen awal dan asesmen ulang Manajer Pelayanan Pasien
oleh PPA diintegrasikan) dan 2 (Bukti
dalam RM tentang hasil asesmen MPP mengintegrasikan pada
dianalisis untuk menyusun rencana kasus komplek/ yang
asuhan) dan PAP 2.1 (Regulasi tentang membutuhkan lebih dari satu
pelayanan dan asuhan terintegrasi, DPJP . bila pulang nanti
termasuk tentang : mendapatkan RM 20 ringkasan
1) pengintegrasian pelayanan oleh pulang, RM 58 informasi dan
MPP/ CaseManager edukasi
2) integrasi asuhan pasien sesuai
butir-butir di maksud-tujuan W:
3) asesmen dengan metode IAR) DPJP
PPJA
MPP
Rencana asuhan:
Rencana asuhan PPA diintegrasikan
Bukti dalam RM tentang hasil asesmen D:
dan rencana asuhan PPA lainnya AP 4 EP 3 + + RM 22 Asesmen Awal Ranap
diintegrasikan oleh DPJP RM 23 Asesmen awal Neonatus
dan ada bukti ttd DPJP
W:
DPJP
PPA lainnya
MPP
Hak pasien:
Kebutuhan privasi HPK 1.2 EP 5 + +
Bukti pelaksanaan identifikasi harapan D:
dan kebutuhan privasi RM 19 B Persetujuan Umum
point 10 - 12
W:
Staf rekam medis
Staf klinis
Pasien/keluarga
Menghormat kerahasiaan + +
1) Bukti pelaksanaan tentang wajib HPK 1.2 EP 4 D:
simpan rahasia pasien RM 19 B Persetujuan Umum
2) Bukti sumpah staf non klinis point (10- 12)
yang diberi akses ke rekam medis
tentang wajib simpan informasi SK Sumpah Staf non KLinis
kesehatan pasien Naskah Sumpah Jabatan per
orang
W:
Staf rekam medis
Staf klinis
Pasien/keluarga
Kebutuhan privasi saat wawancara,
pemeriksaan, pengobatan, transfer
kelengkapan dan pelaksanaan akan HPK 1.2 EP 6 + + 0:
privasi pada lokasi pelayanan di lihat pelaksanaan privasi di rawat
ruang rawat jalan, IGD, rawat inap, jalan, IGD, ranap dan
dan kelengkapan transfer pasien, kelengkapan transfer pasien
dsb Sketsel, selimut, pemeriksaan
dilakukan individu
Sketsel dan Tirai di Ruang Anak
W:
Staf klinis
Pasien/keluarga
Pertanyaan
Bagaimana mengidentifikasi
kebutuhan privasi pasien
Jawab
Melakukan asesmen awal
bio,sosio,spiritual,nilai2
kepercayaan untuk mengetahui
kebutuhan privasi pasien
Pemberian informasi tentang
kondisi medis dan diagnosis
Bukti pelaksanaan pemberian informasi HPK 2.1 EP 2 + + D:
tentang kondisi medis dan diagnosis RM 22 Asesmen Awal Ranap
pasti Anak Dewasa Geriatri
RM 23 Asesmen Awal Neonatus
RM 56 edukasi terintegrasi
W:
DPJP
PPJA
Pasien/keluarga
Bukti pemberian edukasi oleh DPJP MKE 9 EP 1 + + D
tentang hasil asesmen, diagnosa dan RM 22 Asesmen Awal Ranap
rencana asuhan (form pemberian Anak Dewasa Geriatri
edukasi yang telah diisi DPJP, PPJA) RM 23 Asesmen Awal Neonatus
dalam RM pasien RM 35 Pemberian Informasi oleh
DPJP
RM 56 edukasi terintegrasi
W:
DPJP
PPJA
Pasien/keluarga
W:
DPJP
PPJA
Pasien/keluarga
Pertanyaan
Apakah bapak/ibu sudah
dijelaskan ttg rencana yang akan
dilakukan
Bukti materi edukasi sesuai nilai-nilai MKE 11 EP 5 + D:
dan pilihan pasien dan keluarga RM 35 Pemberian Informasi oleh
DPJP
W:
DPJP
PPJA
Staf klinis
Pasien/keluarga
Pertanyaan
Siapa yang berwenang
memberikan informasi ?
Bukti materi edukasi sesuai nilai-nilai MKE 11 EP 5 + D:
dan pilihan pasien dan keluarga Materi Edukasi dan RM 56
Edukasi Terintegrasi
Asesmen awal perawat:
Lengkap
Ada bukti pelaksanaan isi, jumlah dan AP 1 EP 3 + + D:
jenis asesmen awal disiplin RM 22 Asesmen Pasien rawat
keperawatan (D,W) Inap point III-V Asesmen Awal
Keperawatan/Kebidanan
RM 23 Asesmen Awal Neonatus
W:
DPJP
Unit rekam medis
Pertanyaan
Apa saja yang diases pada
asesmen awal
Jawab
Asesmen Awal Keperawatan
Meliputi:
Status Fisik
Psikososial Spiritual
Ekonomi
Riwayat Kesehatan Pasien
Riwayat Alergi
Asesment Nyeri
Resiko Jatuh
Asesmen Fungsional
Resiko Nutrisional
Kebutuhan Edukasi
Rencana Pemulangan Pasien
Bio-psiko-sosio-kultural-spiritual
Bukti dalam RM tentang pelaksanaan AP 1.1 EP 2 + + D:
asesmen awal pasien rawat inap RM 22 Asesmen Pasien rawat
meliputi faktor bio-psiko- sosio- Inap Point III Asesmen Awal
kultural-spiritual, dengan Keperawatan/Kebidanan
menggunakan pola IAR
W:
PPJA
Pertanyaan
Apa yang kamu tanyakan saat
asesmen awal terkait
biopsikososio cultural spiritual?
Jawab
Dengan metode IAR
I: Informasi
A: Analisa
R: Rencana Asuhan
keperawatan/Kebidanan
Informasi (S dan O)
Analisa (A: Masalah
Keperawatan/Kebidanan)
R: Rencana Asuhan
Keperawatan/Kebidanan
Dari Asesmen Awal ditemukan
Informasi berupa data Subyektif
dan Obyektif dari hasil
pemeriksaan fisik. Selanjutnya di
Analisa Akan muncul: Masalah
Keperawatan/Kebidanan sebagai
acuan dalam menyusun Rencana
Asuhan Keperawatan/Kebidanan
yang mengandung sasaran atau
kriteria hasil yang akan dicapai.
W:
PPJA
Pasien/keluarga
Pertanyaan
PPJA:
Bagaimana melakukan skrining
Resiko Nutrisional?
Jawab
Pasien dewasa menggunakan
metode MST (Malnutrition
Screening Tools)
Pasien Anak menggunakan
metode Strong Kids
Bila didapatkan skor resiko
nutrisional
Dewasa: ≥2 atau 0 dengan kondisi
khusus SLE, HIV, Hepatitis,
gangguan ginjal, geriatri, kanker,
kemoterapi luka bakar, DM, SH,
transplantasi, CKB, Penumonia
Berat, Stroke, Bedah Digestive.
Anak : Resiko Sedang dan Tinggi
skor > 1
Untuk selanjutnya ditindaklanjuti
ahli gizi
W:
PPJA
Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Kapan dilakukan asesmen awal
resiko jatuh?
Jawab
1 x 24 jam, hari berikutnya
dilakukan penilaian ulang resiko
jatuh
W:
PPJA
Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Bagaimana melakukan skering
nyeri
Jawab
Dilakukan dengan menanyakan
ada keluhan nyeri atau tidak.
Bila YA dilanjutkan dengan
asesmen nyeri.
Bila TIDAK diberi tanda ZERO
W:
PPJA
Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Bagaimana cara melakukan
asesmen nyeri
Jawab
Bila Usia 1-3 Tahun Menggunakan
FLACC Pain Scale
Bila Usia > 3thn Menggunakan
Skala Nyeri Wong Baker
Selesai 24 jam AP 1.1 EP 4 + +
Bukti dalam RM tentang pelaksanaan D:
asesmen awal rawat inap selesai RM 22 Asesmen Awal Pasien
dalam waktu 24 jam atau lebih cepat Ranap Anak- Dewasa- Geriatri
dengan bukti pencatatan tanggal dan Tertulis jam dan tanggal pada
jam akhir RM Harus diisi
W:
DPJP
PPJA
Staf rekam medis
Pertanyaan
Asesmen awal harus diisi lengkap
dalam waktu berapa jam?
Jawab:
Diselesaikan dalam waktu 1 x 24
jam , Dihitung 24 jam dari jam
yang tertera di RM 18 A transfer
pasien
W:
DPJP
PPJA
MPP
Pertanyaan
Apa yang kamu tanyakan saat
asesmen awal terkait
biopsikososio cultural spiritual?
Jawab
Dengan metode IAR
I: Informasi
A: Analisa
R: Rencana Asuhan
keperawatan/Kebidanan
Informasi (S dan O)
Analisa (A: Masalah
Keperawatan/Kebidanan)
R: Rencana Asuhan
Keperawatan/Kebidanan
W:
PPA
Staf klinis
Pertanyaan
Apakah sdh pernah mengikuti
pelatihan pelayanan mengatasi
nyeri
Jawab
Belum ada pelatihan khusus
tentang Nyeri tapi sdh dilakukan
sosialisasi
Untuk pelatihan nyeri menunggu
jadwal dari diklat
S:
Peragaan pemberian edukasi
SPO Pemberian Edukasi Nyeri
W:
DPJP/PPJA/PPA lainnya
Staf klinis keperawatan
Pasien
Pertanyaan
Bagaimana cara anda mengetahui
pasien ini nyeri atau tidak? Apa
yang dilakukan:
Jawab
1. Skrening:
Dilakukan dengan
menanyakan ada keluhan
nyeri atau tidak.
2. Bila YA dilanjutkan dengan
asesmen nyeri.
Bila TIDAK diberi tanda ZERO
3. Pengelolaan nyeri sesuai
dengan skala nyeri di buku
panduan pengelolaan
nyeri.
4. Pasien diberikan edukasi
tentang nyeri ditulis di RM
56 Edukasi Terintegrasi
W:
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
Asesmen ulang nyeri AP 1.5 EP 3 + +
Bukti dalam RM tentang asesmen ulang D:
rasa nyeri dan tindak lanjutnya Evaluasi di RM 26 CPPT
Skoring Nyeri di RM 39 EWS
Dewasa dan RM 40 EWS anak
W:
PPJA
· Pasien/Keluarga
Pertanyaan
Bagaimana prosedur asesmen ulang
nyeri
Jawab
Dilakukan skoring nyeri usia 1-
3tahun menggunakan Flacc Pain
Scale dan >3tahun menggunakan
scala nyeri Wong Baker
Didokumentasikan di RM 26(CPPT)
dan RM 39(EWS dewasa), RM
40(EWS Anak)
Dilakukan sesuai kebutuhan skala
nyerinya :
Skala ………intervensi farmakologi-
Dokter
Skala…….intervenvensi non
farmakologi -perawat
Edukasi tentang pelayanan untuk PAP 6 EP 3 + +
mengatasi nyeri
Bukti dalam rekam medis tentang D:
edukasi kepada pasien-keluarga RM 56 Edukasi Pasien dan
mengenai pelayanan untuk mengatasi Keluarga terintegrasi point 5
nyeri sesuai dengan latar belakang Edukasi Manajemen Nyeri:
agama, budaya, nilai-nilai pasien- a. Intervensi Farmakologi -Dokter
keluarga b. Intervensi non Farmakologi-
Perawat
W:
PPA
Staf klinis
Pasien/keluarga
Laporan rasa nyeri oleh pasien beserta HPK 2.5 EP 3 + +
asesmen dan manajemen nyeri
Bukti dalam rekam medis tentang D:
laporan rasa nyeri oleh pasien beserta RM RM 22 Asesmen Awal Pasien
asesmen dan manajemen nyeri Ranap Anak- Dewasa- Geriatri
Point III Asesmen Awal
Keperawatan/Kebidanan
Fisiologis
Asesment
Bila Usia 1-3 Tahun Menggunakan
FLACC Pain Scale
Bila Usia > 3thn Menggunakan
Skala Nyeri Wong Baker
Manajemen Nyeri
RM 26 CPPT kemudian lembar
monitoring EWS Dewasa , Anak
pada skala nyeri
W:
PPJA
Staf klinis keperawatan
Pasien