Anda di halaman 1dari 23

Project Work

MK. CAM
PRODI S1PTM FT

Skor Nilai:

“Project Work”

Kelompok 5:

NAMA MAHASISWA :KRISTIAN HARYANTO NAINGGOLAN


MUHAMMAD SUHENDRA
MUHAMMAD RIZAL ARFANDI
ALDIASYAHPUTRA
GABRIEL NAEL SARAGIH
DOSEN PENGAMPU : Drs. ROBERT SILABAN, M.Pd
MATA KULIAH : CAM

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
NOVEMBER 2018
Langkah – langkah Pengerjaan
A. Gambar 2D
1. Aktifkan mastercam dengan mengklik shortcut pada desktop, sehingga akan tampil seperti
gambar berikut ini :

2. Tekan ALT-F9 untuk memunculkan titik 0.0


3. Untuk memulai gambar pilih create line dari titik X 0 Y 1,68 >270 sejauh 3,36

4. Kemudian buat garis dari titik X 0 Y -1,69 > 0 sejauh 0,92 dan buat garis bantu dari titik X 0 Y
1,68 > 180 panjang garis 1. Langkah selanjutnya create rectangle dari titik 0,0 dengan
mengaktifkan ancore to center dengan ukuran 2,38
5. Langkah selanjutnya create circle center point pada titik X -4,15 Y1,57 dengan ukuran 0.38 dan
0,50 . Lalu buat lingkaran pada titik X -2,24 Y -0,4 dengan ukuran 0,50 dan 0,75. Lalu buat
lingkaran kembali dengan memilih create circle center point pada titik X 2,3 Y 0,26 dengan
ukuran 0.50 dan 0.75. Lalu buat lingkaran kembali pada titik X 4,4 dan Y -1,38 dengan ukuran
0,38 dan 0,50. Lalu buat garis penghubung antara kedua lingkaran, seperti pada gamba
dibawah
6. Langkah selanjutnya pilih create line lalu pili multi line dari titik X 0,0 dan Y 1,69 lalu buat
garis dengan panjang 2,85 > 0 tarik kembali dengan panjang 3,88909 > 315 tarik kembali garis
dengan panjang 1,17334 > 270 lalu tarik kembali dengan panjang 2,12 > 180

7. Langkah selanjutnya buat garis baru dari titik X 0,0 dan Y -1,68 dengan panjang 2,85 >180 lalu
tarik kembali dengan panjang 3,04056 > 135 lalu tarik kembali dengan panjang 1,85848 > 90
lalu tarik kembali dengan panjang 2,00419 > 0. Lalu satukan garis yang terputus, seperti
gambar dibawah
8. Lalu fillet bagian – bagian yang penting seperti pada gambar dibawah ini.

9. Langkah selanjutnya buatlah gambar pandangan samping dan ukuran pada tiap garis dan
lingkaran. Untuk membuat ukuran aktifkan pilih create, drafting dimension pilih horizontal
untuk ukuran horizontal, vertical untuk ukuran vertical, circular dimension untuk ukuran
diameter, shingga tampak seperti gambar di bawah.
B. Gambar SOLID
1. Untuk membuat gambar solid, maka copy gambar dari gambar 2D tadi dan buat gambar
menjadi pandangan isometric view.

2. Langkah selanjutnya maka extrude lah gambar tersebut dengan tinggi 1,0 seperti pada gambar
dibawah
3. Langkah selanjutnya pilih Xform Translate lalu pilih semua lingkaran setinggi 1,0 yang akan
terlihat seperti gambar dibawah

4. Langkah selanjutnya pilih perintah extrude lalu klik pada garis penghubung lingkaran setinggi
0,5 sehingga terlihat seperti gambar dibawah. Langkah selanjutnya extrude lingkaran bagian
luar sedalam 1,0
5. Langkah selanjutnya pilih perintah Bolean add untuk menyatukan semua bagian yang di
extrude

6. Langkah selanjutnya extrude lingkaran bagian dalam dan rectangle dengan memilih cut body
dan extend through all, kemudian aktifkan shade settings. maka akan tampak seperti gambar.
C. Gambar SIMULASI
1. Untuk membuat simulasi copy gambar 2D kemudian buat persegi empat dimana objek
gambar berada di dalamnya. Kemudian hapus dan trim garis yang tidak perlu seperti pada
gambar dibawah

2. Selanjutnya extrude segi empat baru setinggi 2,0 dan buat menjadi level 1 seperti pada gambar
dibawah
3. Buat level 2 sehingga tampak seperti gambar dibawah

4. Buat level 3 sehingga tampak seperti gamabr dibawah


5. Buat level 4 sehingga tampak seperti gamabr dibawah

6. Buat level 5 dan dan gambar persegi empat seperti terlihat pada gambar
7. untuk mengampilkan semua level yang sudah dibuat klik kanan pada menu level seperti
terlihat pada gambar

8. pilih jenis mesin mill dan pilih tipe mill default


9. untuk membuat stok tampilkan semua level pilih isometric view, klik set up stock pada tabs
properties generic mill tollpath pilih shape rectangular, display solid, pilih bounding box, seperti
pada gambar

10. aktifkan toolpath pilih countour path, select chain


11. setelah mengklik oke akan muncul tampilan berikut. untuk memilih tool klik select library tool
dan pilih end mill 0.1250

12. selanjutnya klik countour parameter atur clearance 2.0, retract 0.25 (absolute), feed plane 0,1
(absolute) top of stock 0,0 depth -2,0. Aktifkan multi phases tetapkan roughing 20 dan spacing
0,1. Aktifkan depth cut tetapkan max rough step 0,5 aktifkan keep tool down.
13. Setelah mengklik oke countour toolpath akan terbentuk seperti gambar

14. Untuk pemakanan bagian kedua hidden level 3 dan 4 dan Aktifkan Pocket Toolpath kemudian
klik chain seperti gambar.
15. Dengan menggunakan tool end mill 0,1250 pada tabs pocketing parameter tetapkan clerence
2.0, retract 0.25, feed plane 0.1 top of stock 0.0 depth -1.0 dept cuts 0,25 dan rough Morph
Spiral
16. Setelah mengklik ok akan tampil gambar seperti berikut

17. Untuk pemakanan bagian ketiga hidden level 2 dan 4 dan Aktifkan Pocket Toolpath
kemudian klik chain seperti gambar. Dengan menggunakan tool end mill 0,1250 pada tabs
pocketing parameter tetapkan clerence 2.0, retract 0.25, feed plane 0.1 top of stock 0.0 depth -
0.5 dept cuts 0,25 dan rough Morph Spiral
18. Untuk membuat bagian ke empat yang berlubang aktifkan pocket toolpath. Untuk memilih
tool klik selek library tool danpilih end mill 0,0625 kemudian klik ok
19. Dengan menggunakan tool end mill 0,0625 pada tabs pocketing parameter tetapkan clerence
2.0, retract 0.25, feed plane 0.1, top of stock -1.0 , depth -2.0 , depth cuts 0,25 dan rough Morp
Spiral
20. Untuk membuat bagian ke lima yang berlubang aktifkan pocket toolpath. Untuk memilih tool
klik selek library tool danpilih end mill 0,0625 kemudian klik ok. Dengan menggunakan tool
end mill 0,0625 pada tabs pocketing parameter tetapkan clerence 2.0, retract 0.25, feed plane
0.1, top of stock -0.0 , depth -2.0 , depth cuts 0,25 dan rough Morp Spiral
21. Setelah semua toolpath dijalankan hasilnya seperti gambar dibawah
D. PROGRAM CNC

%
O0000
(PROGRAM NAME - MACHINE_GROUP_1 )
(DATE=DD-MM-YY - 11-12-17 TIME=HH:MM - 02:04 )
N100 G20
N102 G0 G17 G40 G49 G80 G90
/ N104 G91 G28 Z0.
/ N106 G28 X0. Y0.
/ N108 G92 X10. Y10. Z10.
( 1/8 FLAT ENDMILL TOOL - 1 DIA. OFF. - 0 LEN. - 0 DIA. - .125 )
N110 T1 M6
N112 G0 G90 X1.5672 Y-5.3166 A0. S4278 M3
N114 G43 H0 Z2.
N116 Z.1
N118 G1 Z-.5 F6.16
N9818 G1 Z.1
N9820 G0 Z.25
N9822 X4.7175 Y-1.38
N9824 Z.1
N9826 G1 Z-2.
N9828 G3 X4.0825 R.3175
N9830 X4.7175 R.3175
N9832 G1 Z.1
N9834 G0 Z2.
N9836 M5
N9838 G91 G28 Z0.
N9840 G28 X0. Y0. A0.
N9842 M30
%

Anda mungkin juga menyukai