Anda di halaman 1dari 8

PERHITUNGAN HASIL UNJUK KERJA.

1. Perhitungan Turbine Heat Rate.

Perhitungan turbine heat rate menggunakan rumus sebagai berikut :


𝑄𝑖𝑛 −𝑄𝑜𝑢𝑡
THR =
𝑃

dimana : Qin = mms x hms + mah x hahs + mOH x hod + mmu x hmu

Qout = mfw x hfw + mah x hah + mOH x hOd + mss x hss

Rumus ini untuk PLTU yang tidak ada reheater dan tidak ada

atomizing steam karena boilernya coal firing.

Pada PLTU Galang Batang untuk drain steam coil air heater,blow down boiler,

make up water flow dan superheater spray water flow tidak ada parameter

untuk pengukuran tersebut.

THR = gross turbine heat rate kcal/kWh

Qin = total heat flow ke turbine cycle kcal /kg

Qout = total heat flow leaving turbine cycle kcal /kg

P = generator terminal out put kw

mms = main steam flow kg /h

hms = main steam enthalpy kcal / kg

mah = drain flow dari SCAH / steam flow ke SCAH kg /h

hah = drain enthalpy dari SCAH kcal / kg

mOH = drain flow blow down boiler kg /h


hod = drain enthalpy blow down boiler kcal / kg

mmu = make up water flow kg /h

hmu = make up water enthalpy kcal / kg

mfw = feed water flow ke boiler kg /h

hfw = feed water enthalpy ke boiler kcal / kg

hahs = steam enthalpy ke SCAH kcal / kg

mss = superheater spray water flow kg /h

hss = superheater spray water enthalpy kcal / kg

2. Definisi Efisiensi.

2.1. Efisiensi boiler ( ηB ).

Prosentasi kalor yang keluar dari boiler terhadap kalor yang

dihasilkan oleh pembakaran dalam boiler.

ηB = 100 % - L ( % ).

dimana : L = kerugian boiler yang merupakan jumlah dari semua

kerugian pada boiler ( % ).

L = LG + LH + LmA + Lmf + LR + LCO + LP + Lr + LuC + LuH + Ld +

Lt ( dalam % ).

LG = kerugian kalor terbawa dalam gas buang (%)

LH = kerugian kalor dalam uap yang terjadi karena pemba-

karan hydrogen dalam bahan bakar ( %)

LmA= kerugian kalor karena adanya uap air dalam


udara (%).

Lmf = kerugian kalor karena adanya uap air dalam bahan

bakar yang terbakar (%).

LR = kerugian karena adanya radiasi & konveksi(%)

LCO = kerugian kalor karena terbentuknya CO (%).

LP = kerugian radiasi karena adanya deposit. (%)

Lr = kerugian kalor untuk pemanasan pulverizer.(%)

LuC = kerugian kalor karena karbon yang tidak terbakar(%)

LuH = kerugian kalor karena hydrogen yang tidak

terbakar. (%)

Ld = kerugian kalor karena adanya abu (%)

P = daya turbine bruto. (kW)

Mj = jumlah steam flow yang masuk turbine (kg)

𝛥hj = enthalpy steam yang masuk ke turbine (kcal/kg)

Mf = berat bahan bakar selama test. (kg)

HHV= Nilai kalor atas bahan bakar yang digunakan.

(kcal/kg).

kWh G = jumlah kWh yang dibangkitkan generator.

kWh S = jumlah kWh yang dibutuhkan untuk pemakaian

sendiri.

2.2. Efisiensi termis turbine ( ηt.T )

Efisiensi termis turbine dihitung dengan rumus :


P
ηt.T =
( Mj.Δhj )

2.3. Efisiensi plant ( Overall plant efficiency ).( ηP )

Efisiensi plant dihitung dengan rumus :

ηP = ηB x ηt.T

3. Heat rate.

3.1. Heat rate turbine bruto ( HRT gross ).

Jumlah kalor yang dibutuhkan turbine untuk menghasilkan

setiap kWh bruto.


860
HRT gross =
𝜂𝑡.𝑇

3.2. Heat rate turbine neto ( HRT net ).

Jumlah kalor yang dibutuhkan turbine untuk menghasilkan

setiap kWh neto ( kWh G – kWhS ).

3.3. Heat rate plant bruto ( HRP gross )

Jumlah kalor bahan bakar yang dihitung berdasarkan nilai kalor

atas, untuk menghasilkan setiap kWh bruto


𝑀f x HHV
HRP gross = kcal / kWh
𝑘𝑊ℎ 𝐺

3.4. Heat rate plant netto ( HRP netto )

Jumlah kalor bahan bakar yang dihitung berdasarkan nilai kalor

atas, untuk menghasilkan setiap kWh neto.


𝑀f x HHV
HRP netto = kcal/kWh
𝑘𝑊ℎ𝐺−𝑘𝑊ℎ𝑆

3.5. Produksi kWh bruto ( kWh gross ).


Produksi energy listrik yang diukur pada generator.

3.6. Produksi kWh neto ( kWh net ).

Produksi energy listrik yang diukur pada terminal generator

dikurangi pemakaian sendiri.

3.7. kWh pemakaian sendiri ( kWhS ).

Energy listrik yang dibutuhkan untuk menggerakan alat-alat

bantu,diukur pada transformator pemakaian sendiri.

3.8. Pemakaian bahan bakar spesifik, bruto :


𝑀𝑓
SFC (gross) = 𝑙/𝑘𝑊ℎ ( kg/kWh )
𝑘𝑊ℎ G

3.9. Pemakaian bahan bakar spesifik, neto :


𝑀f
SFC (net) = 𝑙/𝑘𝑊ℎ ( kg/kWh )
𝑘𝑊ℎ G –kWh S

Contoh perhitungan losses boiler.

Data analisa batubara sebagai berikut : Carbon = 55,5 %, hydrogen = 3,8 %,

sulphur = 1,6 %, Ash = 16,0 %, Moisture = 14,0 %, Nitrogen = 1,7 %,

Oksigen = 7,4 %. GCVV = 22.725 kJ/kg (pengukuran bomb calorimeter)

O2 pada air heater ( average ) = 4,6 %

CO2 pada air heater outlet ( average ) = 14,4 %

Combustable pada pulverizer fuel ash ( PFA ) ( average ) = 1,0 %

Combustable pada furnace bottem ash ( FBA ) (average ) = 0,3 %


Air heater gas outlet temperature ( mean ) = 121 0C

Air temperature pada FD Fan inlet duct ( mean ) =32 0C

CO dalam flue gas = negligible

Calculation losses.

NCVP = 22.725 – [(212,1 x 3,8) + 24,4(14,0 + 1,6 ) + 6 ] k J / kg fuel.

= 22.725 - ( 806 + 380,6 + 6 )

= 21.532 k J / kg.

Combustible dalam ash ( diasumsikan 20 % FBA dan 80 % PFA ) :

FBA = 0,2 x 16,0 = 3,20 % coal

PFA = 0,8 x 16,0 = 12,8 % coal

Carbon dalam FBA= 0,003 x 0,032 = 0,000096

= 0,0001 kg/kg coal

Carbon dalam PFA = 0,01 x 0,128 = 0,00128

= 0,0013 kg/kg coal

100 55,5
Dry flue gas loss = [( − 0,0014)] 30,6 ( 121 − 32 )
12 𝑥 14,4 100

= (0,579)(0,554)(30,6)(89)
= 874 k J/kg coal.

874 𝑥 100
= = 4,10 %
21.532

14+( 9 𝑥 3,8 )
Wet flue gas loss = [ 4,2 ( 25 – 32 ) + 2442 + 1,88 (121 – 25)]
100

= 0,482 (-29,4 + 2442 + 180,48 )

= 1250 k J/kg coal.

Sensible heat loss = 1250 – (22.725 – 21.532)

= 57 k J/kg coal. = 0,26 %

Combustible in ash loss :

Loss pada PFA = 0,00128 ( 33.820 )= 43,3 k J/kg coal.

Loss pada FBA = 0,0001 ( 33.820 ) = 3,4 k J/kg coal

Jadi total loss = 47 k J/kg coal = 0,2 %

Radiation dan unaccounted loss :

Logn LR = 1,88 – 0,4238 logn 472 = 1,88 – 2,6093

Logn LR = - 0,729

LR = 0,5 %

Heat balance pada basis NCVp


-----------------------------------------------------------------------------------
kJ/kg %
-----------------------------------------------------------------------------------
Dry flue gas 874 4,1
Sensible heat 57 0,3
Combustible in ash 47 0,2
Radiation and unaccounted 0,5
------------
Total loss 5,1
Jadi efisiensi boiler 94,9 %
-----------------------------------------------------------------------------------

Anda mungkin juga menyukai