Tingkat Pengetahuan
Tentang Mammografi
Wanita
Sikap Terhadap
Mammografi
3.2.2. Sikap
Sikap adalah perilaku wanita terhadap pemeriksaan mammografi
a. Cara Ukur : metode angket
dimana:
N = jumlah sampel minimum
Z1-α/2 = nilai distribusi normal baku menurut tabel Z pada α tertentu
P = harga proporsi di populasi
d = kesalahan (absolut) yang dapat ditolerir
N = 96,04
4.3.2. Sampel
Sampel penelitian adalah subjek yang diambil dari populasi yang
memenuhi kriteria pemilihan sampel. Teknik pemilihan sampel ialah teknik non-
probability sampling dengan cara consecutive sampling. Pada consecutive
sampling, semua subjek yang datang dan memenuhi kriteria pemilihan
dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subjek yang diperlukan terpenuhi
(Sastroasmoro dan Ismael, 2008).
5.2. Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian, tingkat pengetahuan wanita yang datang
klinik payudara Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik adalah pengetahuan
kurang sebesar 41,2%, pengetahuan sedang 33%, dan pengetahuan baik 25,8%
6.1. Kesimpulan
Dari uraian-uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dalam
penelitian ini dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut.
6.2. Saran
Dari seluruh proses penelitian yang telah dijalani oleh penulis dalam
menyelesaikan penelitian ini, maka dapat diungkapkan beberapa saran yang
mungkin dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berperan dalam penelitian
ini. Adapun saran tersebut, yaitu:
1. Diharapkan masyarakat (wanita) untuk mencari informasi tentang
mammografi sebagai upaya deteksi dini kanker payudara sehingga angka
kematian akibat kanker payudara bisa diturunkan.
2. Bagi departemen terkait agar dapat meningkatkan pengetahuan wanita
tentang mammografi dengan memberikan penyuluhan mengenai
pentingnya mammografi sebagai upaya deteksi dini kanker payudara.
3. Perlu dilaksanakan penelitian yang lebih dalam tentang topik mammografi
pada wanita-wanita di Indonesia dengan cakupan responden dan lokasi
penelitian yang lebih luas.