Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Identitas Program Pendidikan:


Nama Sekolah : SMA Swasta Laksamana Martadinata
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Komp. Keahlian : IPA dan IPS
Kelas/Semester : X/ Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018 / 2019
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kompetensi Inti *)
KI Deskripsi Kompetensi Inti
Pengetahuan Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional
Keterampilan Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
sederhana sesuai dengan bidang kerja. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.Menunjukkanketerampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempresepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Kompetensi Dasar *)
KD KODE Deskripsi Kompetensi dasar
Pengetahuan 3.6 Memahami proses evaluasi hasil kegiatan usaha kerajinan
dengan inspirasi budaya non benda
Keterampilan 4.6 Mengevaluasi hasil kegiatan usaha kerajinan dengan inspirasi
budaya non benda

C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kode
Deskripsi Indikator Pencaoaian Kompetensi
IPK
3.6.1 Memahami Komponen evaluasi hasil usaha
3.6.2 Memahami Permasalahan usaha dan solusinya
4.6.1 Mengatasi Permasalahan usaha dan solusinya

D. Tujuan Pembelajaran (TP)


Nomor
Deskripsi Tujuan Pembelajaran
TP
1 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjelaskan
Komponen evaluasi hasil usaha
2 Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Menjelaskan
Permasalahan usaha dan solusinya
3 Disediakan Buku dan jaringan internet, peserta didik akan dapat Mengatasi
Permasalahan usaha dan solusinya

E. Materi Pembelajaran

Komponen evaluasi hasil usaha


Evaluasi Usaha adalah Suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu
usaha bisnis. Evaluasi usaha prinsip dasar utamanya adalah membandingkan
rencana usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah
dicapai pada akhir masa produksi.

ANALISIS SOSIAL
Analisis social Adalah analisis untuk melakukan kajian secara mendalam
tentang dampak sosial yang ditimbulkan usaha tersebut.

EvaluasiLingkungan
• Biayadanmanfaatsosial
• ANDAL

Evaluasisosialmasyarakat
• Hubungandenganmasyarakat
• Hubungandenganpemerintah

ETIKA
Keyakinan mengenai tindakan yang benar dan yang salah dantindakan yang baik dan yang
buruk yang mempengaruhi hal lainnya

PERILAKU ETIS
Perilaku yang sesuai dengan norma norma sosial yang diterima secara umum sehubungan
dengan tindakan tindakan yang bermanfaat dan yang membahayakan

PERILAKU TIDAK ETIS


Perilaku yang tidak sesuai dengan norma norma sosial yang diterima secara umum
Sehubungan dengan tindakan - tindakan yang bermanfaat dan yang membahayakan

ETIKA BISNIS
Perilaku etis atau tidak etis yang dilakukan oleh seorang manajer atau majikan suatu
organisasi

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


Usaha suatu bisnis menyeimbangkan komitmennya terhadap kelompok dan individu dalam
lingkungannya, yang meliputi konsumen, bisnis lain, karyawan dan investor

SIKAP OBSTRUKTIF
Pendekatan terhadap tanggung jawab sosial yang melibatkan tindakan seminimal mungkin
dan mungkin melibatkan usaha – usaha menolak atau menutupi pelanggaran yang dilakukan

SIKAP DEFENSIF
Pendekatan tanggung jawab sosial yang ditandai dengan perusahaan, hanya memenuhi
persyaratan hokum secara minimum atas komitmennya terhadap kelompok dan individu
dalam lingkungan sosialnya

SIKAP AKOMODATIF
Pendekatan tanggungjawab sosial yang diterapkan suatu perusahaan, dengan melakukannya,
apabila diminta, melebihi persyaratan hukum minimum, dalam komitmen nyaterhadap
kelompok dan individu dalam lingkungan sosialnya.

SIKAP PROAKTIF
Pendekatan tanggungjawab sosial yang diterapkan suatu perusahaan, yaitu secara aktif
mencari peluang untuk menyumbang demi kesejahteraan kelompok dan individu dalam
lingkungan sosialnya

TujuanEvaluasiKelayakan Usaha
Evaluasi kelayakan usaha merupakan suatu usaha untuk mengetahui sejauh mana tingkat
keberhasilan pelaksanaan proyek, apakah proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan akan
memberikan hasil seperti yang diharapkan. Terdapat beberapa kegunaan dari studikelayakan,
yaitu: (1) Memandu pemilik dana untuk mengoptimalkan penggunaan dana yang dimilikinya,
(2) Memperkecil resiko kegagalan investasi dan bias memperbesar peluang keberhasilan
investasi yang bersangkutan. (Umar : 2003)

 Permasalahanusahadansolusinya
SumberDayaManusia
Jika anda adalah seorang Interpreneur sejati, tentu anda akan sangat sadar
tentang pentingnya sumber daya manusia yang berkualitas. Anda akan
membutuhkan tim spesialis yang memiliki kemampuan mumpuni untuk
membantu anda dalam mengembangkan usaha. Masalahnya, jika bidang yang
anda geluti adalah suatu hal yang memiliki sedikit orang yang mampu
melakukanya. Atau anda memang membutuhkan orang-orang dengan spesialisasi
tertentu yang tak bisa di dapat dengan mudah. Maka salah satu solusi yang dapat
anda lakukan adalah melakukan investasi pada sumber daya manusia tersebut.
Seperti, anda dapat mengirim orang untuk belajar dengan biaya yang anda
tanggung.

MinatPasar
Minat pasar adalah salah satu factor penting yang dapat menjadi masalah
besar di kemudian hari. Kurang matang dalam menentukan pasar yang akan anda
bidik, akan membuat usaha anda sulit untuk berkembang. Maka solusinya, anda
harus menentukan konsumen yang akan anda bidik untuk produk anda. Apakah
anak-anak, kalangan ibu-ibu, atau bahkan anak muda. Hal ini akan membantu
anda lebih focus dalam melakukan promosi serta menargetkan produk anda ke
konsumen yang tepat. Dan yang tidak kalah pentingnya, anda juga harus selalu
mengikuti perkembangan pasar serta harus mempelajari karakteristik konsumen
yang anda tuju.

SiklusPenjualan
Beberapa produk terkadang memiliki siklus penjualan yang cukup lambat,
terutama jika usaha anda berjalan pada bidang yang non-konsumtif. Artinya,
produk yang anda jual tidak termasuk produk yang di butuhkan sehari-hari.
Seperti furniture, barang pecah belah, dan lain sebagainya. Maka tak jarang anda
akan mengalami siklus penjualan yang lambat tergantung musim dan minat pasar.
Maka sebagai solusi yang dapat anda lakukan, anda harus memikirkan dengan
matang siklus penjualan produk anda. Apakah produk yang anda jual dapat
bertahan cukup lama di pasar atau malah cepat tenggelam karena tren-tren baru
yang mungkin terjadi. Maka dari itu, anda harus lebih jeli dalam melihat prospek
pasar. Anda harus selalu berusaha agar produk-produk anda dapat bertahan lama
di pasar dengan terus melakukan inovasi untuk menarik minat pelanggan.

Perencanaan Modal
Tak jarang para Interpreneur yang masih pemula sering salah perkiraan
dalam perencanaan modal mereka. Bahkan ada sebagian yang berani menjalankan
usahanya dengan modal terbatas serta modal nekat. Sebenarnya tak masalah, itu
menjadi “keberanian” yang patut di hargai. Tapi semua akan berbeda jika ada
masalah timbul di belakang hari. Persaingan yang cukup sengit, tren yang tiba-tiba
berubah, serta beberapa factor yang menyebabkan anda harus memiliki modal
lebih untuk bisa bertahan dan bangkit. Maka modal yang kuat serta perencanaan
modal yang cukup matang akan sangat penting manfa’atnya untuk mengatasi
masalah tersebut. Terutama agar usaha anda terus berputar dan tak berhenti di
tengah jalan.

TepatJadwal
Ini adalah salah satu hal tersulit yang bisa jadi masalah serius. Ketepatan
jadwal adalah salah satu kunci utama untuk kesuksesan usaha anda. Sebuah
produk harus memiliki jadwal pasti kapan produk itu mulai di pasarkan, dan
kapan produk berikutnya menyusul agar terjadi siklus perputaran yang konsisten
dalam pasar. Jika sampai anda tak bisa menepati jadwal yang di tentukan, maka
resikonya adalah terjadinya “kekosongan” produk anda di pasaran. Dan celah ini
dapat di gunakan para pesaing anda untuk merebut pelanggan anda.

 Pengembangan usaha
Pada awalnya, home based business memang tidak membutuhkan karyawan,
persediaan, sewa menyewa dll dan cukup menguntungkan. Namun begitu bisnis
berkembang pesat, maka sipemilik usaha tersebut akan terjebak oleh kesibukan yang
sangat menyita waktu, uang dan tenaga. Untungnya, ada beberapa cara untuk
membuat Home Based Business berkembang tanpa mengurangi keuntungan bisnis
dan ketentraman. Berikut ini adalah 10 langkah untuk mengembangkan Home Based
Business :
1. Fokus pada satu produk atau jasa, lalu pasarkan, promosikan, jual , lakukan
tindakan apapun untuk meningkatkan penjualan. Walaupun ada hasrat untuk
melakukan bisnis dengan menjual multi produk atau multi jasa untuk memenuhi
kebutuhan pasar, namun seringkali focus pada satu atau dua produk dan
melakukannya dengan sangat baik akan mengurangi risiko dan lebih
menguntungkan.
2. Kembangkan lini produk untuk melengkapi produk dan jasa yang sudah ada. Pada
saat produk anda terbukti banyak pembelinya, jangan lalai untuk mengambil
peluang dari produk yang relevant untuk mendiversifikasi lini produk. Hal ini
tidak saja akan memberikan variasi produk, tapi juga akan menarikan bagi
pembeli retail yang bertipe suka mengkonsumsi produk yang beragam namun
masih satu lini.
3. Carilah Cara untuk meningkatkan penjualan kepada pelanggan yang sudah pernah
mencoba produk anda. Akan lebih murah untuk melakukannya. Walaupun kamu
tidak dapat mengembangkan lini produk, kamu dapat meningkatkan pendapatan
dengan cara Volume Discount. Contoh : Beli satu dapat dua, kartu discount
kunjungan. Teknik ini dapat juga di gunakan pada Home Based Business.
4. Mulailah untuk memperkerjakan seseorang, karyawan partimer, kontraktor
independent, pegawai lepasan (freelancer) ataupun keluarga. Hal ini bukan saja
akan meringankan casflow dengan cara menyesuaikan biaya dengan level
pekerjaan yang ada, namun juga dapat menggunakan tenaga kerja yang
berkompeten, yang mungkin kamu tidak sanggup memperkerjakan secara full
time.
5. Membuat web site untuk mengiklankan perusahaan secara online. Sekarang tidak
perlu lagi membuka took untuk menjaring pelanggan retail. Untuk pemasar
produk special: buku2 langka dan barang2 koleksi, Toko online akan membawa
kamu untuk memperoleh jutaan pelanggan tanpa membayar sewa, utility dan
koleksi-koleksi tak berharga. Pengembangan website sendiri dengan hanya usd30
per bulan tanpa pengetahuan teknis. Perusahaan yang membantu anda untuk
mendaftarkan Domain Anda akan menyediakan Template Online, Hosting Website
di server dia, menyediakan beberapa alamat email.\
6. Join dengan pemilik bisnis lain untuk mempromosikan bisnis anda. Berpartner
dengan pemilik bisnis yang masih related adalah salah satu tehnik marketing yang
termurah dan termudah.
7. Mulai memasarkan ke pasar yang lain. Bila target pelanggan kamu adalah remaja,
mulailah arahkan kepada mahasiswa. Kalau target market anda adalah ibu2
pekerja, mungkin anda juga bisa menjual produk yang bisa di pakai di rumah
dengan beberapa modifikasi. Strategi yang lain adalah dengan menggunakan
produk berorientasi retail dan menjualnya secara wholesale. Contoh, Catering
yang menjual kue2 kecil dan ringan, dapat menghubungi perusahaan kue local
untuk menjual kepadanya secara wholesale. Walaupun harga yang anda tetapkan
lebih murah, namun akan memperoleh pendapatan yang lebih konsisten.
8. Carilah cara baru dan berbeda untuk memasarkan bisnis anda melalui Email
Newsletter atau menjadi pembicara tamu atau pembicara di suatu instansi. Pada
dasarnya memasarkan bisnis tidak perlu menggunakan media yang membutuhkan
biaya mahal untuk memasang iklan, kita dapat menggunakan Teknologi Informasi
yang mulai berkembang diantaranya seperti Blog, informasi melalui Face Book,
dan lain-lain.
9. Kembangkan ke lokasi lain. Ini bisa dengan menyewa Virtual office di Pusat
Bisnis atau Menyewa bersama pemilik UKM lainnya. Ada peluang untuk
mendirikan kantor sementara, ketika anda membutuhkan suatu pengembangan
tertentu. Seperti menyewa Temporary Office dll.
10. Pertimbangkan untuk mengembangkan bisnis anda dengan jalan Waralaba atau
Peluang Bisnis.

F. Pendekatan, Model dan Metode


Pendekatan : Sientifik
Model : Dicovery Learning
Metode : Diskusi, Presentasi, Tanya Jawab, dan Penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan- 9 : 2 x 45 menit
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan 10 Menit
berdoa untuk memulai pembelajaran
 Menyampaikan tujuan Pembelajaran yang akan dicapai
 Menyampaikan teknik Penilaian yang akan digunakan
 Menyampaikan metode pembelajaran yang akan
digunakan
 Melakukan pengkondisian peserta didik dalam bentuk
kelompok

Kegiatan Inti Sintak**) Deskripsi Waktu


Mengamati Stimulasi / Mengamati komponen evaluasi hasil
Pemberian usaha dengan menggunakan berbagai
Rangsangan sumber belajar yang relevan

Menanya Identifikasi Membuat pertanyaan untuk mendapatkan


Masalah informasi tentang evaluasi hasil usaha

Mengumpulkan Mengumpulkan  Mengumpulkan data/informasi tentang


informasi Data komponen evaluasi hasil usaha
 Berlatih mengevaluasi hasil usaha yang 50 Menit
telah dilakukan

Menalar Mengolah Data Menganalisis dan menyimpulkan


informasi/data serta menghubungkan
teori dan praktik evaluasi yang dilakukan

Mengkomunikasikan Pembuktian Menyajikan hasil analisis dan simpulan


tentang laporan hasil evaluasi dalam
berbagai bentuk media (lisan/tulisan.
Kegiatan Penutup Deskripsi kegiatan Waktu
 Guru memberikan konfirmasi dan penguatan 10 Menit
terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran.
 Guru mengkondisikan siswa untuk kembali ketempat
masing – masing
 Guru memberikan evaluasi (post test)
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari
materi yang telah dipelajari untuk menghadapi
Ujian Tengah Semester
 Guru memberikan refleksi/ Penyegaran
 Guru menutup pertemuan dengan Do’a dan salam

H. Media, Alat/Bahan dan Media Pembelajaran


Media Gambar, Ms, Office PowerPoint, dan Jaringan Internet
Alat Laptop dan Infocus,
Bahan Materi pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan

I. Sumber Belajar

Internet:
o http://sarijc.blogspot.co.id/2011/03/tugas-kewirausahaan-evaluasi-
usaha.html
o http://www.infonajwa.com/5-jenis-kendala-dalam-usaha-dan-solusinya/
o https://routeterritory.wordpress.com/2009/03/28/10-cara-pengembangan-
usaha/
Buku:
o Kementrianpendidikandankebudayaanrepublik Indonesia -
PrakaryadanKewirausahaankelas X SMA dan MAK

J. Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen


1 Pengetahuan Tes tertulis Soal Uraian

2 Keterampilan Penilaian Penugasan Format Penilaian


Penilaian Proses Format Penilaian

2. Instrumen Penilaian
a. Penilaian Sikap
Non tes/ observasi
Format Lembar Pengamatan Sikap Siswa
Nomor Nama Siswa / Butir
L/P Ag Tanggal Catatan Perilaku
Urut Induk Siswi Sikap
1
2
3
4
5
6

b. Penilaian Pengetahuan
Test Tertulis
Butir Soal Nilai
Buatlah Suatu Rencana Kegiatan Usaha di bidang tekstil lengkap
dengan biaya produksi, harga jual, perhitungan laba dan rugi, serta
100
kendala dan solusi permasalahan yang dihadapi dalam perencanaan
usaha
Nilai
Nilai perolehan KD pegetahuan : rerata dari nilai IPK

Nilai Penuh : 100


(100/100) * 100 = 100
Keterangan: diisi dengan nilai 0 – 100 dan di konversikan .
Kategori penilaian:
90 – 100 : Sangat Baik
80 – 89 : Baik
75 – 79 : Cukup
0 – 74 : Kurang

c. Penilaian Keterampilan
Test/ Penugasan
 Membuat laporan permasalahan dalam pembuatan produk dan
pemasarannya serta penanganannya
Keterangan:diisi dengan nilai 0 – 100 dan di konversikan .
Kategori penilaian:
90 – 100 : Sangat Baik
80 – 89 : Baik
75 – 79 : Cukup
0 – 74 : Kurang

Mengetahui Guru Mata Pelajaran


Kepala Sekolah

Ir. Hj, Syawalina Fitri S, M.Pd Antony, S.Kom

Anda mungkin juga menyukai