Pengertian Triase
Pengertian Triase
Nama : IKA.AGUSTINA
Nim : 17.11.4066.E.A.0012
A. Pengertian triase
Triase adalah proses khusus memilah dan memilih pasien berdasrkan
beratnya penyakit menentukan prioritas perawatan gawat medik serta
prioritas transportasi. Artinya memilih berdasarkan prioritas dan penyebab
ancaman hidup.
Triase/triage merupakan suatu sistem yang digunakan dalam
mengidentifikasi korban dengan cedera yang mengancam jiwa untuk
kemudian diberikan prioritas untuk dirawat atau dievakuasi ke fasilitas
kesehatan.
Triase medic
Dilakukan pada saat korban memasuki pos medik lanjutan yang
bertujuan untuk menentukan tingkat perawatan dan tindakan pertolongan
yang dibutuhkan oleh korban. Atau triase ini sering disebut dengan triase
unit gawat darurat
Triase evakuasi
Triase ini ditunjukkan pada korban yang dapat dipindahkan pada
rumah sakit yang telah siap menerima korban. Seperti bencana masal
contohnya saat tsunami. Gempa bumi, atau becanan besar lain.
D. Komunikasi triase
Komunikasi triase efektif adalah penting untuk memperoleh informasi
yang akurat, sehingga dapat membuat penilaian yang akurat pada
waktunya. Saat masalah terjadi dalam proses komunikasi kemampuan
perawat triage untuk mengumpulkan informasi dapat terganggu. Sangat
penting bagi perawat triage untuk menyadari potensi hambatan
komunikasi yang efektif dalam lingkungan triage dan untuk meminimalkan
dampak tersebut pada pelaksanaan triage.
Jadi apa yang kita lakukan jika komunikasi verbal tidak mungkin,
seperti dalam kasus seorang pasien yang tidak sadarkan diri? Dalam
kondisi demikian mempunyai dasar keterampilan dalam pemeriksaan fisik
adalah yang terpenting, sebagai cara pengumpulan data yang digunakan
untuk mengidentifikasi prediktor fisiologis, dan dengan demikian
menentukan tingkat urgensi menjadi metode triage utama. Ingat juga
bahwa dalam beberapa kasus komunikasi melalui orang ketiga seperti
pengasuh,kerabat atau penterjemah dapat berkontribusi dalam proses
penilaian. Dalam kasus seperti itu komunikasi juga mungkin menantang
dimana pesan yang dikirim dari orang ketiga adalah interpretasi mereka
sendiri, yang dapat beresiko menjadi hambatan dalam komunikasi.