199203232019022010
PURWOKERTO
2019
_____________________________________________________________________________________
1. a. Tugas bidang penunjang medis menurut Peraturan Gubernur No. 94 tahun 2008,
terdapat pada Bagian Keempat, Paragraf Kedua, Pasal 31 yang berbunyi :
Melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan
administrasi dan teknis dibidang penunjang diagnosa dan penunjang terapi.
b. Fungsi bidang penunjang medis menurut Peraturan Gubernur No. 94 tahun 2008,
terdapat pada Bagian Keempat, Paragraf Kedua, Pasal 32 yang berbunyi :
1) Menyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan
administrasi dan teknis di bidang penunjang diagnosa.
Untuk seksi/bidang penunjang diagnosa mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan administrasi dan
teknis di bidang penunjang diagnosa, meliputi :
a) pelaksanaan dan koordinasi pelayanan bidang penunjang diagnose di instalasi
radiodiagnostik, instalasi patologi klinik, patologi anatomi.
b) pelaksanaan dan pelayanan administrasi bidang penunjang diagnose di instalasi
radiodiagnostik, instalasi patologi klinik, patologi anatomi.
c) pelaksanaan standar pelayanan dan standar operating prosedur kegiatan bidang
penunjang diagnose di instalasi radiodiagnostik, instalasi patologi klinik, patologi
anatomi.
d) pengembangan bidang penunjang diagnose di instalasi radiodiagnostik, instalasi
patologi klinik, patologi anatomi.
2) Menyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan
administrasi dan teknis di bidang penunjang terapi.
Untuk seksi/bidang penunjang terapi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan
perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan administrasi dan teknis di
bidang penunjang terapi, meliputi :
a) pelaksanaan dan koordinasi pelayanan bidang penunjang terapi di Instalasi
Radioterapi, Instalasi Farmasi, Instalasi Rehabilitasi Medik, Instalasi Gizi,
Instalasi Pelayanan Transfusi Darah.
b) pelaksanaan dan pelayanan administrasi bidang penunjang terapi di Instalasi
Radioterapi, Instalasi Farmasi, Instalasi Rehabilitasi Medik, Instalasi Gizi,
Instalasi Pelayanan Transfusi Darah.
c) pelaksanaan standar pelayanan dan standar operating prosedur kegiatan bidang
penunjang penunjang terapi di Instalasi Radioterapi, Instalasi Farmasi, Instalasi
Rehabilitasi Medik, Instalasi Gizi, Instalasi Pelayanan Transfusi Darah.
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________