Anda di halaman 1dari 10

No PROGRAM / KEGIATAN MASALAH ANALISA

RTL SEKTOR TERKAIT


Kesepakatan Bersama dan Tindak Lanjut Lokmin Lintas Sektoral UPTD Kec. Petak Malai Puskesmas Tumbang Baraoi 2017
Pada Hari Rabu, Tanggal Tiga Belas Bulan September Tahun Dua Ribu Tujuh Belas.
Kami yang bertanda tangan dibawah ini sepakat untuk menidak lanjuti kesepakatan bersama di bawah ini dan di tanda tangani oleh masing-masing sebagai berikut :
No PROGRAM / KEGIATAN MASALAH ANALISA RTL
1. Melakukan Kunjungan rumah ibu hamil yang
dilakukan oleh tenaga kesehatan

Cakupan kunjungan Ibu Hamil masih Banyak Ibu Hamil yang belum memeriksakan
rendah kehamilannya secara rutin
2.Pihak kecamatan membuat surat edaran
kepada seluruh desa agar kader kesehatan dan
tokoh masyarakat dapat memotivasi ibu hamil
diwilayahnya supaya melakukan pemeriksaan
kehamilan secara rutin

1. Masih banyak ditemukan Pasangan Usia 1. Dari Pihak Puskesmas Tbg. Baraoi harus
Subur yang memiliki anak dengan jarak mensosialisasikan kembali tentang pentingnya
1 KIA/KB ber-KB bagi Pasangan Usia Subur
kelahiran ≤ 2 Tahun
2. Pihak kecamatan membuat surat edaran
Masih banyak Pasangan Usia Subur kepada seluruh desa agar kader kesehatan dan
yang belum ber- KB tokoh masyarakat dapat memotivasi Pasangan
Usia Subur untuk ber-KB
pembangunan sarana air bersih memerlukan
biaya
adanya bantuan dari desa untuk pembangunan
masyarakat masih terbiasa menggunakan air sarana air bersih
sungai untuk memenuhi kebutuhan air
sehari-hari

Kurangnya cakupan air bersih yang


2 KESLING memenuhi syarat keshatan Kondisi lingkungan yang menyulitkan dalam perencanaan pembangunan sarana air
masyarakat untuk membuat sumur gali bersih dilakukan pengkajian terhadap kondisi
sebagai sumber air bersih geografis wilayah sehingga sarana yang
dibangun dapat dimanfaatkan
1. Penemuan anak dengan status gizi Kurangnya kesadaran orang tua mengenai Melakukan kerjasama pihak atau tenaga
buruk keadaan status gizi anak kesehatan dan petugas pustu dengan desa untuk
meminta orang tua memeriksakan keadaan atau
status gizi anak

2. Rendahnya angka atau capaian D/S Kurangnya kesadaran orang tua mengenai Melakukan kerjasama pihak atau tenaga
keadaan status gizi anak kesehatan dan petugas pustu dengan desa untuk
meminta orang tua memeriksakan keadaan atau
3 Gizi status gizi anak setiap bulannya dengan
mengikuti kegiatan posyandu di desa

Melakukan penyuluhan kepada kader dan


masyarakat tentang pentingnya manfaat
penimbangan anak bayi balita usia 0-59 bulan
g Baraoi 2017

ing sebagai berikut :


SEKTOR TERKAIT

Puskesmas

Pihak Kecamatan, Desa,


Kader dan Tokoh Masyarakat

Puskesmas

Pihak Kecamatan, Desa,


Kader dan Tokoh Masyarakat
Desa

Desa

Desa
Desa dan Puskesmas

Desa dan Puskesmas

Kader, Masyarakat,
Puskesmas
No PROGRAM / KEGIATAN MASALAH ANALISA RTL SEKTOR TERKAIT
Tingkatkan Kerjasama dengan Petugas dari KUA,
Banyak Ibu Hamil Resiko Tinggi Damang dan Tokoh Agama
Banyak Ibu Hamil Usia Kurang dari 20 Tahun
1 (Menikah di bawah Usia 20 Tahun)
1. Memudahkan untuk Akses Pembuatan SKTM
1. Biaya
2. Memberikan Anggaran dari Pihak desa untuk
Rendahnya Persalinan di Fasyankes (3 % di biaya transportasi
Fasyankes) 2. Jarak
KIA-KB
3. Ibu Bersalin hanya ingin Melahirkan di
Fasyankes Apabila Terjadi Kegawatdaruratan
1. Mengaktifkan tugas dan fungsi kader tiap desa

Rendahnya Cakupan ASI Ekslusif Masih Banyak Ibu Menyusui yang


memberikan Makan/Minum Pada Bayi yang
kurang dari 6 bulan meskipun sudah
disosialisasikan oleh Tenaga Kesehatan
1. Kendala yang dihadapi saat pemicuan,
minimnya dukungan masyarakat dalam
pelaksanaan kegiatan pemicuan
(memotivasi)

2. Tidak adanya sarana air bersih


3. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam
KESLING Kurangnya target capaian STBM mengubah perilaku Buang Air Besar (BAB) di
Aliran Sungai

4. Banyak masyarakat yang mengharapkan


bantuan alat-alat MCK (berkaitan dengan
tingkat ekonomi masyarakat)
1. Atur ulang jadwal penyuluhan
Kurangnya partisipasi masyarakat dalam 1. Masyarakat lebih memntingkan keladang
Promkes 2. Kades harus berperan aktif dalam mengajak
mengikuti penyuluhan daripada mengikuti penyuluhan
warganya dalam mengikuti penyuluhan

IMUNISASI 1. cakupan imunisasi dasar / lanjutan 1. kurangnya kesadaran orang tua membawa
masih rendah (< 50%) anaknya untuk di imunisasi
1.Motivasi melalui Pendekatan kader / tokoh
masyarakat setempat
2.Penyuluhan imunisasi
3.penghargaan untuk anak dengan imunisasi
lengkap

TB Paru 1. penemuan Suspek (Terduga TB) masih re Kurangnya kesadaran untuk memeriksakan Meningkatkan peran serta kader untuk
diri ke puskesmas memotivasi warga untuk hadir dan berperan
aktif saat ada penyuluhan di desa

3. masih ada pasien yang gagal Kurangnya dukungan sosial dari keluarga dan Kader, Ketua Rt /
pengobatan masyarakat setempat tokoh masyarakat
Mengaktifkan peran serta masyarakat setempat
dalam mendorong pasien yang sedang
pengobatan untuk berobat sampai sembuh
Tidak ada biaya transportasi untuk ke
puskesmas

Anda mungkin juga menyukai