Disusun oleh :
Moch Jaffar Shodiq (02311640000094)
Asisten :
Iman Ramacaesar R (02311440000059)
1
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM
Disusun oleh :
Moch Jaffar shodiq (02311640000094)
Asisten :
Iman Ramacaesar R (02311440000059)
ii
ABSTRAK
Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik setiap panjang
gelombang memiliki karater warna. Warna sebagai bagian dari
spektrum cahaya yang merujuk pada cahaya yang terdefraksi
dalam berbagai warna. Teori spektrum warna yang digagas Isaac
Newton menjelaskan bahwa cahaya terdiri bermacam gelombang.
Masing-masing gelombang memancarkan warna cahaya yang
berbeda. Spektrum cahaya yang tampak oleh mata adalah
berkisar 400 nm - 700 nm. Sumber cahaya yang berbeda
menghasilkan spektrum cahaya yang berbeda pula. Spektrum
cahaya yang dihasilkan dapat dihitung dengan menggunakan Full
Width at Half Maximum (FWHM). Laser He-Ne merupakan
sumber cahaya monokromatis pada range panjang gelombang
dengan warna merah pada percobaan di dapat panjang
gelombang 610nm dan FWHM 36. Sedangkan untuk sumber
cahaya lain merupakan polikromatik yaitu LED,halogen,lampu
TL.pada karakterisasi LED biru di dapat hasil panjang gelombang
460 dengan FWHM 54. Lampu halogen menghasilkan cahaya
putih polikromtis pada panjang gelombang 400-700 nm pada
percobaan didabat hasil keluaran daya tertinggi di panjang
gelombang 670nm.
iii
iv
ABSTRACT
Penulis
v
vi
DAFTAR ISI
ABSTRACT .............................................................................................iv
BAB I....................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ................................................................................... 1
METODOLOGI PERCOBAAN.............................................................. 9
BAB IV .................................................................................................. 11
PENUTUP ............................................................................................. 17
5.1 Kesimpulan................................................................ 17
5.2 Saran .......................................................................... 17
vii
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 Spektrum Gelombang Elektromagnetik ............................ 3
Gambar 2. 2 Spektrum Warna Cahaya Tampak ..................................... 4
Gambar 2. 3 Laser .................................................................................. 5
Gambar 2. 4 Lampu Pijar ....................................................................... 5
Gambar 2. 5 Lampu TL .......................................................................... 6
Gambar 2. 6 FWHM .............................................................................. 7
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Cahaya adalah energy berbentuk gelombang yang tak
kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada
bidang fisika, cahaya adalah radiasi elektromagnetik, baik dengan
panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. Selain itu,
cahaya adalah paket partikel yang disebut foton. Kedua definisi
tersebut merupakan sifat yang menunjukan fenomena “dualism
cahaya”. [1]
Pengukuran panjang geombang dari cahaya dapat di
lakukan dengan percobaan mengunakan monokromator. Agar
sinar terdispersi dari polikromatis ke monokromatis. Mengetahui
panjang gelombang dari suatu cahaya penting untuk perlakuan
cahaya tersebut. Seperti pada penelitian penyinaran bakteri akan
mati pada panjang gelombang tertentu. Untuk mengetahui lebih
lanjut, maka diperlukan praktikum P1 yaitu karakterisasi
spektrum sumber cahaya untuk mengetahui karakter cahaya serta
menentukan lebar spekral sumber cahaya.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum P-1 karakterisasi spektrum
sumber cahaya ini adalah sebagai berikut :
1. Melakukan karakterisasi spektrum cahaya.
2. Menentukan lebar spektral sumber cahaya.
1
2
3
4
2.2Sumber Cahaya
Setiap sumber cahaya memiliki karakteristrik spektrum yang
berbeda-beda. Pada dasarnya terdapat 2 jenis sumber cahaya,
yaitu cahaya alami dan cahaya buatan. Cahaya alami merupakan
cahaya yang berasal dari matahari, sedangkan cahaya buatan
berasal dari lilin, lampu gas, lampu minyak, dan lain-lain. Kedua
sumber cahaya ini mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Sumber cahaya alami memiliki sifat tidak menentu, tergantung
pada iklim, musim, dan cuaca. Sedangkan cahaya buatan
membutuhkan biaya tertentu, namun peletakan dan kestabilan
cahaya dapat diatur. Berikut ini beberapa jenis sumber cahaya
buatan.
a. Laser
LASER (Light Amplification by Stimulated Emission of
Radiation) merupakan mekanisme suatu alat yang memancarkan
radiasi elektromagnetik, biasanya dalam bentuk cahaya yang
tidak dapat dilihat maupun dapat lihat dengan mata normal,
melalui proses pancaran terstimulasi. Pancaran LASER biasanya
tunggal, memancarkan foton dalam pancaran koheren. Komponen
yang diperlukan adalah resonator untuk proses penguatan foton.
Salah satu jenis laser yang sering digunakan adalah laser He-Ne.
5
Laser ini merupakan jenis laser gas gabungan antara Helium dan
Neon dengan perbandingan 10:1. [5]
Gambar 2. 3 Laser
b. Lampu Pijar
Lampu pijar adalah sumber cahayabuatan yang dihasilkan
melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian
memanas dan menghasilkan cahaya. Saat bola lampu pijar
dihidupkan, arus listrik akan mengalir dari electrical contact
menuju filamen dengan melewati kawat penghubung. Akibatnya
akan terjadi pergerakan elektron bebas dari kutub negatif ke kutub
positif. Elektron di sepanjang filamen ini secara konstan akan
menabrak atom pada filamen. Energinya akan menggetarkan
atom. Ikatan elektron dalam atom-atom yang bergetar ini akan
mendorong atom pada tingkatan tertinggi secara berkala. Saat
energinya kembali ke tingkat normal, elektron akan melepaskan
energi ekstra dalam bentuk foton. Atom-atom yang dilepaskan ini
dalam bentuk foton-foton sinar infrared yang tidak mungkin
dilihat oleh mata manusia.
c. Lampu TL
Lampu TL (Fluorescent Lamp) adalah lampu listrik yang
memanfaatkan gas Neon dan lapisan fluorescent sebagai
pemendar cahaya pada saat dialiri arus listrik. Tabung lampu TL
ini diisi oleh gas yang pada saat elektrodanya mendapat tegangan
tinggi gas ini akan terionisasi sehingga menyebabkan elektron-
elektron pada gas bergerak dan memendarkan fluorescent pada
tabung lampu TL. [2]
Gambar 2. 5 Lampu TL
d. LED
Light Emitting Diode (LED) adalah suatu semikonduktor
yang memancarkan cahayamonokromatik yang bekerja pada
kondisi tegangan maju (forward bias). Warna yang dihasilkan
tergantung pada bahan semikonduktor yang dipakai. Berikut ini
spectrum dari LED putih dan LED berwarna.
2.2 Monokromator
Untuk mengamati karakteristik spektrum dari tiap sumber
cahaya, digunakan monokromator. Monokromator merupakan
perangkat optik yang dapat mengubah gelombang polikromatik
menjadi monokromatik. Dengan menggunakan monokromator,
maka karakteristik dari suatu material dapat diketahui hanya
dengan melihat spektrum dari sumber cahaya tersebut. Prinsip
kerja monokromator menggunakan salah satu fenomena optik,
yaitu dispersi. Ketika cahaya polikromatis sudah terdispersi,
cahaya-cahaya monokromatis yang dihasilkan akan diarahkan.
7
Gambar 2. 6 FWHM
3.1. Peralatan
Adapunperalatan yang digunakan pada praktikum kali
iniadalahsebagaiberikut :
a. Sumber cahaya
Laser He-Ne 1 buah
Lampu halogen 1 buah
LED (Warna putih/ Warna lainnya) 1 buah
b. Monokromator 1 buah
c. Adaptor DC 1 buah
d. Optical power meter Thorlabas PM100D 1 buah
e. Laptop yang sudah terinstall program PMD100D Utility
3.2. ProsedurPercobaan
Adapun prosedur percobaan pada praktikum kali ini
adalah sebagai berikut :
a. Peralatan disusun seperti gambar 3.1
b. Optical power meter dihubungkan dengan laptop
melalui kabel USB.
c. Optical power meter dinyalakan dan jalankan program
PMD100D Utility. Tunggu optical power meter
terhubung dengan laptop.
d. Lampu halogen ditempatkan sesuai
9
10
Tabel 4. 1 LASER
1 400 2,12E-06
2 415 1,44E-06
3 430 1,06E-06
4 445 9,97E-07
5 460 1,57E-06
6 475 2,66E-06
7 490 3,03E-06
8 505 2,86E-06
9 520 2,61E-06
10 535 2,99E-06
11 550 3,41E-06
12 565 1,47E-05
13 580 9,75E-06
14 595 1,47E-05
15 610 0,002849
11
12
16 625 0,002554
17 640 0,001001
18 655 2,47E-05
19 670 5,97E-06
20 685 1,52E-06
21 700 8,23E-07
LASER He-Ne
3.50E-03
3.00E-03
2.50E-03
2.00E-03
Daya
1.50E-03
1.00E-03
5.00E-04
0.00E+00
380 480 580 680 780
-5.00E-04
panjang gelombang
1 400 2,339E-06
2 415 1,048E-05
3 430 3,567E-05
4 445 6,804E-05
5 460 7,003E-05
6 475 5,003E-05
7 490 2,146E-05
8 505 5,189E-06
9 520 1,151E-06
10 535 2,807E-07
11 550 9,963E-08
12 565 5,176E-08
13 580 3,24E-08
14 595 2,142E-08
15 610 1,371E-08
16 625 6,969E-09
17 640 4,802E-09
18 655 3,299E-09
19 670 1,935E-09
20 685 1,033E-09
21 700 8,109E-10
13
14
LED BIRU
0.00008
0.00007
0.00006
0.00005
DAYA
0.00004
0.00003
0.00002
0.00001
0
370 470 570 670 770
PANJANG GELOMBANG
1 400 1,54E-05
2 415 1,62E-05
3 430 1,9E-05
4 445 2,59E-05
5 460 3,1E-05
6 475 3,89E-05
7 490 4,9E-05
8 505 5,94E-05
9 520 6,99E-05
10 535 7,97E-05
15
11 550 8,85E-05
12 565 0,0001
13 580 0,000115
14 595 0,000125
15 610 0,000127
16 625 0,000127
17 640 0,000126
18 655 0,000123
19 670 0,000129
20 685 0,000126
21 700 0,000126
Halogen
0.00014
0.00012
0.0001
0.00008
daya
0.00006
0.00004
0.00002
0
0 200 400 600 800
Panjang Gelombang
Gmabar 4. 3 Halogen
4.2 Pembahasan
Dari data yang kami dapat memiliki karakteristik yang
berbeda beda. Seperti LASER He-Ne yang memiliki peak atau
keluaran daya terbesar di panjang gelombang 610 nm. Di literatur
15
16
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan, terdapat
kesimpulan yang bisa diambil sebagai berikut:
a. Karakterisasi sumber cahaya sesuai dengan spek dari
divais,kecuali laser yang terdapat sedikit error, yang
seharusnya 632,8nm menjadi 610nm tetapi masih di
ranah panjang gelombang merah-orange sesuai dengan
keluaranya.
b. Nilai FWHM LASER 36,nilai FWHM LED biru 54,nilai
FWHM halogen 30 (dengan asusmsi,panjang gelombang
x2= 700). Semakin kecil nilai FWHM maka semakin
kecil nilai disperse kromatisnya
5.2 Saran
Adapun saran yang diberikan untuk praktikum kali ini
sebagai berikut:
a.Pengondisian ruangan jangan ada noise cahaya,
seharusnya ada sekat antara percobaan interferometer
dengan percobaan karakterisasi cahaya
17
18
DAFTAR PUSTAKA
[1] cobb, vickie, theo cobb dan joshua cobb, “ Light Action—