NASKAH ROLEPLAY INDIVIDU

Gias Luthfiana Sari sebagai Perawat

NIM. 22020115130109

Pada suatu hari di Rumah Sakit Harapan Bangsa tepatnya di ruang Flamboyan seorang
pasien remaja wanita usia 16 tahun sedang berbaring lemas dengan wajah pucat serta menahan
sakit di tempat tidur karena disminore. Pasien tersebut baru saja tiba di rumah sakit pukul 10.00
WIB dengan diantar oleh pihak sekolah karena pada saat kejadian pasien berada di sekolah saat
pelajaran berlangsung. Setelah diberikan obat untuk meredakan nyeri pasien mulai tenang dan
perawat pun mencoba mengajak berbicara.

Perawat : Selamat pagi adek, perkenalkan saya perawat Gias, saya perawat yang akan
merawat dan mendapingi adek selama dirawat disini.

Pasien : Selamat pagi ners. (dengan suara yang lirih hampir tidak terdengar, dan raut
muka yang pucat serta menahan sakit.)

Perawat : Nama adek siapa ? Berapa usia nya? Alamat adek dimana?

Pasien : Selly ners. 17 tahun.Alamat di Jl. Durian no. 007 Banyumanik Semarang.

Perawat : Bagaimana keadaan adek? Apa yang adek rasakan?

Pasien : Nyeri ners, sangat sakit sekali.

Perawat : Pada bagian mana yang nyeri? Dari skala 1 sampai dengan 10, nyeri yang adek
rasakan ada pada skala berapa?

Pasien : Perut bagian bawah ners. Seperti diremas-remas. 7 ners.

Prawat : Apakah setiap adik haid atau datang bulan nyeri seperti ini selalu terjadi?

Pasien : Iya ners. (menahan nyeri)

Perawat : Apakah adik sudah mencoba melakukan pencegahan terhadap nyeri karena
haid ini?

Pasien : Belum ners.

Perawat : Apakah adik tahu apa yang sedang adik alami adalah dismenore?

Pasien : Apa itu ners?

Perawat : Bagi remaja putri yang organ reproduksinya berkembang dengan normal
mengalami menstruasi, bukan berarti menstruasi ini menunjukkan seorang
wanita telah dewasa, tetapi dengan menstruasi ini menandakan kematangan
organ reproduksinya. Sebagian wanita pada saat menstruasi mengalami nyeri
menstruasi atau dismenore. Nyeri ini terjadi karena beberap factor diantaaranya
faktor fisik dan psiologis. Nyeri ini dirasakan sebelum dan selama menstruasi
sering kali muncul mual, pusing, dan lemas. Dismenore sendiri terdiri dari
dismenore primer dan sekunder. Nah, adik ini menglami dismenor primer
karenanyerinya muncul ketika usia kurang dari 20 tahun.

Pasien : Lalu bagaimana mencegahnya ners agar setiap dating bulan saya tidak
mengalami nyeri haid atau dismenor ini?

Perawat : Menurut jurnal yang saya baca, meminum rajikan kunyit asam dapat
mengurangi tingkat nyeri pada saat dimenore. Dikarenakan kunyit dipercaya
memiliki kandungan bahan aktif yang dapat berfungsi sebagai analgetika (dapat
mengurangi nyeri). Selain itu kuyit memiliki agen aktif lainnya yang berfungi
sebagai antipiretika dan anti inflamasi. Sedangkan asam jaw, memiliki agen aktif
sebagai antipiretika dan penenang atau pengurang tekanan psikis serta
mengurangi aktivitas system saraf.

Pasien : Oh, jadi begitu ners. Baiklah saya akan minum kunyit asam secar rutin agar
mengurangi nyeri haid ini. Terima kasih atas informasinya ners.

Perawat : Iya sama- sama dik. Saya pamit dulu ya¸ apabila adik membutuhkan saya, saya
ada di ners station. Selamat pagi.

Pasien : Iya ners. Selamat pagi.