1. OPIXIME 100 mg.

- Indikasi :

Infeksi saluran kemih tak terkomplikasi, otitis media, faringitis, tonsilitas, bronkitis
akut dan kronik.

- Kontra indikasi :
Hipersensitif terhadap sefalosporin.
- Perhatian :
Gangguan ginjal berat, hamil dan menyusui, anak < 6 tahun, hipersensitif
terhadap penisilin, riwayat individu atau keluarga alergi,nutrisi buruk, pasien yang
mendapat nutrisi parenteral.
- Efek samping :
Syok, kelainan hematologi, peningkatan hasil tes fungsi hati, gangguan saluran
pencernaan, reaksi hipersensitif, defisiensi vit-K.
- Dosis :
Dewasa dan anak-anak dengan BB> 30 kg : sehari 2/ 50-100 mg.
- Interaksi :
Opixime dapat berinteraksi dengan dengan obat antikoagulants, carbamazepine,
dan warfarin.
- Obat paten :
1. opixime.
2.
3.
- Obat generik :
1. Cefixime.
- Obat bermerek :
Anfix, cefarox, cefila, cefspan,ceptik, comsporin.
- Penimpanan :
Simpan obat pada temperatur ruangan, jauh dari panas cahaya langsung, jauhkan
dari jangkauan anak-anak, dan jangan membuang obat ke toilet.
2. Mucohexine.
- Indikasi :
Bronkitis, gangguan pernafasan lain untuk mempermudah pengeluaran dahak.

- Kontraindikasi:
Hipersensitif.
- Dosis :
<2 tahun sehari 3x ¼ sendok eliksir, 2-5 tahun sehari 3x ½ sendok eliksir atau
sehari2x ½ tab, 5-10 tahun sehari 3x1 sendok eliksir atau ½ tab.
- Efek samping :
Sakit kepala, pusing, berkeringat, ruam kulit.
- Penyimpanan
Simpan di temperatur ruangan, jauh dari panas dan cahaya langsung.
- Interaksi obat :
Jika diberikan bersamaan dengan antibiotik seperti amoxicillin, erythromycin, dan
doxycycline, maka konsentrasi antibiotik antibiotik tersebut meningkat didalam
jaringan paru.
- Nama paten :
1. Mucohexine.

2.

3.

- Nama generik :
1. Bromhexine.

2.

3.
3.Metil prednisolon.

- Indikasi :
Antiinflamasi dan pengobatan alergi.
- Kontra indikasi :
Hipersensitif.
- Dosis :
Dosis awal 4-48 mg per hari. Anak 0.8-1.1 mg/kgBB/hari
- Efek samping :
Mual dan muntah, nyeri di ulu hati, sakit perut, gangguan pencernaan,lemas dan
lelah, mengeluarkan banyak keringat
- Penyimpanan :
Pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya matahari langsung dan dari tempat
lembab.
- Nama paten:
1.
2.
3.
- Nama generik:
1.
2.
3.
4.salbutamol
- Indikasi :
Kejang bronkus pada semua asma bronkial, bronkitis kronis dan emfisema.
- Kontraindikasi:
Hipersensitif.
- Perhatian :
Hati-hati pada penderita thyrotoksikosis, hipertensi, gangguan kardiovaskuler,
hipertiroid, sebaiknya dihindari pada kehamilan trisemester pertama, serta
berhati-hati untuk penggunaan oleh anak kurang dari 2 tahun.
- efek samping:
pada pemakaian dosis besar kadang ditemukan terjadi tremor, palpitasi, kejang
otot, takikardia, sakit kepala dan ketegangan.
- Dosis :
Dewasa >12 tahun 2-4 mg sehari 3-4x atau 1-2 sendok (5-10 ml) sehari 3-4x. Anak
2-6 tahun 1-2 mg sehari 3-4x . 6-12 tahun 2 mg sehari 3-4 kali atau 1 sendok (5
ml) sehari 3-4x.
- Interaksi:
Dapat menimbulkan reaksi yang tidak diinginkan jika digunakan bersamaan
dengan obat berikut:
Amineptine, amitriptyline, amitriptylinoxide, amoxapine.
- Penyimpanan :
Simpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat lembab,
jangan disimpan di kamar mandi, jangan dibekukan.
- Obat paten :

1.

2.

3.

- Obat generik :
1.
2.
3.
5. magtral
- Indikasi :
Antasida, Mengurangi gejala yang berhubungan dengan kelebihan asam lambung,
gastritis, tukak lambung.
- Dosis :
Dewasa 3-4 kali sehari 1-2 tablet, anak 3kali sehari ½-1 tablet.
- Kontraindikasi:
Jangan diberikan pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal yang berat.
- Efek samping:
Efek samping yang umum adalah sembelit, diare, mual dan muntah.
- Interaksi :
Pemberian bersama-sama dengan simetidin atau tetrasiklin dapat mengurangi
absorpsi obat tersebut.
- Nama paten :
1.
2.
3.
- Nama generik :
1.
2.
3.