Disusun oleh :
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2019
JUDUL SOP :
FAKULTAS
KEPERAWATAN
PERAWATAN WSD (WATER SEAL DRAINASE)
UNIVERSITAS
JEMBER
NO DOKUMEN : NO REVISI : HALAMAN :
TANGGAL
TERBIT: RASIONAL
PROSEDUR
DITETAPKAN OLEH :
TETAP
11 Desember 2018
1. PENGERTIAN Perawatan yang dilakukan pada pasien dengan post
pemasangan selang WSD menyangkut perawatan -
luka, selang dan botol WSD
2. TUJUAN 1. Mencegah terjadinya infeksi post pemasangan
selang WSD -
5. NaCl 0.9%. -
6. Alkohol 70% -
7. Perlak kecil. -
8. Handscoon steril. -
9. Kasa steril dalam tromol/sachet. -
13. Merapikan baju dan selimut klien Bertujuan untuk menjaga privasi klien
14. Membereskan alat. Supaya tidak ada alat dan bahan yang
setelah di gunakan tertinggal pada area
pasien sehingga pasien tidak beresiko
terkontaminasi.
15. Mencuci tangan. Agar tidak tertular penyakit setelah
kontak dengan pasien
FASE TERMINASI : Memotivasipasien agar tetap semangat
dalam proses penyembuhan.
1. Berikan reinforcement positif
2. Buat kontrak pertemuan selanjutnya untuk perawatan WSD berikutnya Memberitahu pasien akan di lakukan
tindakan perawatan selang WSD pada
waktu selanjutnya.
3. Akhiri kegiatan dengan baik Menjaga komunikasi yang baik dengan
pasien dan keluarga
4. Mendokumentasikan hasil kegiatan Sebagai hasil laporan kegiatan dan
pertanggung jawaban bahwa tindakan
telah selesai di laksanakan.
8. HASIL : Sebagai bukti legal etik proses
keperawatan
Dokumentasikan :
1. Catat kegiatan yang telah dilakukan dalam catatan perawatan Data yang akan di gunakan sebagai bahan
evaluasi
2. Dokumentasikan evaluasi tindakan: Agar dapat mengetahui tindakan apa saja
yang harus di hentikan dan tindakan apa
yang akan di tindak lanjuti kembali pada
pasien. Atau tindakan baru yang akan di
lakukan
3. Nama dan paraf perawat Penanggung jawab dalam proses
keperawatan
9 HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN : Agar dapat mengetahui ada atau tidak hal
yang membahayakan pasien
1. Observasi :
a. Pembalut selang dada : Observasi selang untuk melihat adanya tekukan, lekukan
yang menggantung, bekuan darah, warna kulit
b. Sistem drainage : Segel air/undulasi untuk melihat fluktuasi inspirasi dan ekspirasi Supaya tahu kelancaraan dalam proses
klien dan gelembung udara dalam ruang pengontrol penghisapan ketika penghisap pernafasan
digunakan
c. Tipe & jumlah drainase cairan: Catat warna dan jumlah drainase Agar dapat mengetahui ada atau tidak
masalah yang terjadi pada pasien serta
dapat mengetahui data tambahan terkait
cairan yang di keluarkan dari paru-paru.
2. Posisikan klien : Agar pasien menjadi lebih mudah untuk
a. Semi fowler sampai fowler tinggi untuk mengeluarkan udara (pneumothorak) mengeluarkan udara dari paru-paru
b. Posisi fowler untuk mengeluarkan cairan (hemothorak) Agar pasien menjadi lebih mudah untuk
mengeluarkan cairan dari yang ada di paru-
paru