Anda di halaman 1dari 10

8 Cara Meningkatkan HB secara Alami dan Cepat

Hemoglobin atau yang sering disingkat dan disebut dengan HB adalah suatu bentuk protein yang
terdapat di dalam sel darah merah dan merupakan komponen pigmen yang memiliki kandungan yang
kaya akan zat besi. Fungsi utama dari hemoglobin adalah untuk mengangkut oksigen dari paru-paru
dan disebarkan ke seluruh tubuh. Fungsi lainnya adalah untuk membawa karbondioksida ke paru-
paru. Selanjutnya oleh paru-paru karbondioksida akan dikeluarkan dari tubuh.

Kadar hemoglobin seseorang dapat diukur melalui pengambilan sampel darah dari tubuh orang
tersebut. Dalam pengukuran kadar hemoglobin tersebut digunakan sebuah mesin yang dapat
mendefinisikan kadar hemoglobin dalam darah dalam satuan gram darah per 100 ml darah. Adapun
kadar hemoglobin yang normal pada setiap orang bisa berbeda. Kadar hemoglobin yang normal
didasarkan pada jenis kelamin, usia, dan juga kondisi. Berikut penjelasan lengkapnya.

 Laki-laki dewasa memiliki kadar HB normal sebesar 14-18


 Wanita dewasa memiliki kadar HB normal sebesar 12-16
 Wanita hamil memiliki kadar HB normal sebesar 11-12
 Pria paruh baya memiliki kadar HB normal sebesar 12,5-15
 Wanita paruh baya memiliki kadar HB normal sebesar 11,5-14
 Bayi yang baru lahir memiliki kadar HB normal sebesar 11-14
 Anak-anak memiliki kadar HB normal sebesar 11-16

Kadar hemoglobin yang kurang dari taraf normal dapat menimbulkan berbagai gejala yang bisa
mengganggu aktivitas harian. Karena itu, apabila Anda memiliki kadar HB yang rendah maka ada
baiknya segera melakukan pemeriksaan diri dan juga melakukan beberapa metode berikut ini
sebagai upaya untuk cara meningkatkan HB dalam darah.

1. Mengkonsumsi Makanan yang Kaya akan Kandungan Zat Besi


Zat besi merupakan komponen utama untuk membentuk hemoglobin. Maka tidak salah jika
rendahnya tingkat HB sering dihubungkan dengan kurangnya asupan nutrisi yang mengandung zat
besi. Karena itu, untuk meningkatkan jumlah HB dalam darah kita, salah satu metode yang dapat
dilakukan adalah dengan mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung zat besi super
tinggi.

2. Tingkatkan Asupan Vitamin C


Selama ini vitamin C selalu diidentikkan dengan tingkat imunitas di tubuh kita. Namun, manfaat
vitamin C ternyata tidak hanya untuk meningkatkan kekebalan tubuh saja. Vitamin C merupakan
salah satu komponen penting yang bertugas memfasilitasi penyerapan zat besi di dalam tubuh kita.
Karena itu, imbangilah asupan makanan yang mengandung zat besi dengan mengkonsumsi
berbagai makanan yang mengandung vitamin C paling tinggi pula agar penyerapan zat besi juga
lebih optimal.

3. Konsumsi Makanan yang Kaya akan Asam Folat


Bukan hanya zat besi dan juga vitamin C saja yang berperan penting dalam proses peningkatan HB.
Asam folat juga memegang peranan yang cukup vital dalam proses peningkatan HB. HB akan
meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah sel darah merah di dalam tubuh. Komponen yang
berperan penting di dalam pembentukan sel darah merah adalah asam folat. Untuk itu,
konsumsilah makanan yang mengandung asam folat super tinggi untuk meningkatkan jumlah sel
darah merah di dalam tubuh Anda.

Baca juga : Efek Kelebihan Asam Folat Bagi Tubuh

4. Mengkonsumsi Gandum Utuh\

Salah satu asupan yang mengandung banyak zat besi adalah gandum utuh. Beberapa jenis makanan
seperti bubur serealia, pasta, dan roti yang terbuat dari gandum utuh sangat kaya akan zat besi.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, zat besi memiliki peranan besar sebagai komponen yang
membentuk hemoglobin. Jika ingin mengkonsumsi roti, maka pilihlah roti yang berasal dari gandum
utuh. Hindarilah jenis roti tawar putih, serealia putih, serta pasta putih. Ketiga jenis makanan tersebut
telah melalui proses pengolahan yang membuatnya kehilangan kandungan nutrisi dalam jumlah yang
cukup besar. Ketiga jenis makanan tersebut biasanya hanya dipenuhi oleh kandungan karbohidrat
atau gula yang relatif tinggi sehingga akan meningkatkan kalori dalam tubuh.

Artikel terkait : Makanan Yang Mengandung Kalori Tinggi

5. Hindari Makanan yang Dapat Memblokir Zat Besi


Meski jarang diperhatikan, namun ada beberapa jenis makanan yang berpotensi melakukan
pemblokiran sehingga menghalangi tubuh untuk menyerap zat besi yang masuk ke dalam tubuh.
Beberapa jenis makanan yang dapat memblokir zat besi tersebut adalah peterseli, kopi, susu, teh,
minuman bersoda, obat antasid, serta makanan yang kaya akan serat alami dan produk olahan dan
juga kalsium.

6. Konsumsi Gluten dalam Jumlah yang Sedikit


Gluten merupakan jenis protein yang bisa diperoleh dari gandum. Beberapa orang menderita
gangguan kesehatan yang disebut dengan enteropati sensitif-gluten. Seseorang yang memiliki
gangguan kesehatan semacam itu akan mengalami kondisi di mana lapisan usus kecil dalam
tubuhnya akan rusak ketika mengkonsumsi gluten. Akibatnya, penyerapan nutrisi seperti kalsium,
lemak, asam folat dan zat besi akan terhambat.

7. Melakukan Pengobatan secara Alami


Untuk melakukan pengobatan secara alami, terlebih dahulu Anda bisa berkonsultasi dengan dokter
apakah jenis obat-obatan yang hendak Anda konsumsi aman dan terpercaya. Ada beberapa metode
yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan HB melalui pengobatan secara alami, di antaranya:

 Menggunakan Suplemen Withania (herba India).

Jenis obat herbal ini sering digunakan untuk mengobati anemia di negara India. Menurut penelitian,
orang-orang yang menderita anemia terbukti mampu meningkatkan jumlah sel darah merah dan juga
hemoglobin di tubuhnya dengan mengkonsumsi withania.

 Konsumsi Daun Jelatang

Daun jelatang merupakan salah satu jenis ramuan herbal yang sering digunakan untuk mengobati
radang sendi (artritis). Selain mengobati radang persendian, daun jelatang juga bisa meningkatkan
HB di dalam tubuh karena mengandung zat besi yang cukup tinggi. Jenis obat herbal ini biasanya
bisa dijumpai dalam bentuk suplemen seperti kapsul, minyak, atau dalam bentuk teh. Untuk
mendapatkannya Anda bisa membelinya di toko-toko vitamin atau melalui penjualan online.

 Konsumsi Chitosan

Chitosan merupakan salah satu jenis obat herbal yang berasal dari China. Menurut penelitian,
seseorang yang menderita gagal ginjal dan mengkonsumsi 45 mg chitosan menunjukkan kadar
kolesterol yang menurun diikuti dengan peningkatan jumlah HB dalam tubuhnya. Untuk memperoleh
chitosan Anda bisa membelinya di toko-toko suplemen vitamin khusus. Dalam bahasa Inggris, obat
herbal ini sering dibaca dengan kait-oh-sen.

Artikel terkait : Cara Mencegah Penyakit Ginjal

8. Melakukan Pertolongan Medis untuk Menangani HB Rendah


Jika HB berada dalam tingkat yang sangat rendah, maka ada baiknya Anda melakukan pengobatan
secara medis. Beberapa langkah pengobatan secara medis untuk menangani HB rendah di
antaranya:

 Konsumsi Suplemen Tertentu


Sebelum mengkonsumsi berbagai jenis suplemen yang dapat meningkatkan HB dan juga jumlah sel
darah merah dalam tubuh, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter untuk memperoleh pengarahan
yang mampu meyakinkan Anda. Biasanya, dokter akan menyarankan beberapa jenis suplemen yang
bisa dikonsumsi untuk meningkatkan jumlah HB dalam darah, seperti suplemen zat besi, suplemen
asam folat, suplemen B6, suplemen B12, dan suplemen vitamin C.

Artikel terkait : Makanan Yang Mengandung Vitamin B12 Tinggi

 Penyuntikan Eritropoietin

Eritroporietin merupakan hormon yang diproduksi oleh organ ginjal yang dapat meningkatkan
produksi sel darah merah oleh sumsum tulang belakang. Meskipun tergolong jarang, melakukan
penyuntikan eritropoietin bisa Anda konsultasikan dengan dokter sebagai salah satu metode untuk
menangani jumlah sel darah merah yang rendah di dalam tubuh.

 Melakukan Transfusi

Jika HB di dalam tubuh sangat rendah, maka tidak jarang dokter akan menyarankan untuk melakukan
transfusi darah agar jumlah darah di tubuh meningkat. Sebelum melakukan transfusi, biasanya dokter
akan pengecekan terhadap kesehatan pasien dan juga mengambil tindakan pencegahan untuk
keselamatan dengan melakukan pengujian terhadap darah yang akan ditransfusikan.

Gejala Hemoglobin (HB) Rendah


Jika HB di dalam tubuh memiliki kadar yang kurang dari angka yang sudah dijelaskan di atas, maka
hal tersebut bisa berakibat fatal bagi kesehatan. Kekurangan HB juga biasa disebut dengan anemia.
Kebanyakan kasus menunjukkan seseorang yang memiliki HB rendah atau terkena anemia seringkali
tidak menyadari mengenai kondisi kesehatannya. Kebanyakan menganggap bahwa tubuhnya hanya
terlalu lelah oleh aktivitas harian. Namun, apabila Anda mengalami beberapa tanda berikut ini maka
ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan medis karena bisa jadi Anda mengalami anemia atau
hemoglobin yang rendah.

1. Kelopak Mata Pucat


Untuk mendeteksi penyakit anemia atau hemoglobin rendah Anda dapat dilihat dari kelopak mata.
Jika kelopak mata pucat maka bisa jadi kekurangan hemoglobin. Renggangkan bagian kelopak mata,
kemudian perhatikan bagian bawah mata. Jika berwarna pucat maka bisa jadi Anda terkena anemia.

Baca juga : Penyebab Mata Putih Berwarna Kuning

2. Mudah Lelah
3. Sakit Kepala
4. Ujung Jari Pucat
5. Sesak Napas
6. Denyut Jantung Tidak Teratur
7. Wajah Pucat
8. Rambut Rontok
9. Kekebalan Tubuh Menurun

Itulah beberapa gejala yang memperlihatkan tubuh memiliki kadar HB yang rendah. Jika Anda
mengalami gejala-gejala tersebut sebaiknya segera memeriksakan diri agar memperoleh
penanganan medis yang tepat.

Penyebab HB Rendah
Pada penjelasan di atas telah dipaparkan mengenai gejala-gejala yang ditunjukkan tubuh saat
mengalami kondisi kekurangan darah atau hemoglobin. Hemoglobin rendah atau anemia dapat dipicu
oleh berbagai faktor, diantaranya sebagai berikut :

 Kekurangan gizi menyebabkan tubuh kekurangan asupan vitamin, terutama vitamin B12 atau zat
besi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk sel darah merah. Kekurangan nutrisi
tersebut menyebabkan pembentukan sel darah merah tidak optimal sehingga hemoglobin dan jumlah
darah menjadi rendah. Kebanyakan kasus juga menunjukkan wanita hamil lebih rentan mengalami
kondisi HB rendah yang diakibatkan kekurangan nutrisi bagi pembentukan HB, seperti asam folat,
suplemen vitamin, dan juga mineral.
 Defisiensi zat besi merupakan kondisi ketika seseorang kurang mengkonsumsi berbagai jenis
asupan yang mengandung zat besi. Zat besi merupakan komponen paling penting yang digunakan
dalam pembentukan hemoglobin. Kekurangan zat besi sudah tentu akan mempengaruhi
pembentukan HB di dalam tubuh, yakni kadar HB yang rendah di dalam tubuh.
 Terjadi pendarahan berlebih. Kondisi seperti itu sangat mungkin dialami oleh seseorang dalam
situasi khusus, seperti pendarahan akibat wasir, pendarahan saat melahirkan, pendarahan berlebih
saat menstruasi, kecelakaan, dan kondisi lainnya yang memicu terjadinya pendarahan. Keadaan
seperti itu akan menyebabkan jumlah darah di dalam tubuh berkurang drastis hingga memicu HB
rendah.
 Ketidakseimbangan hormon juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan HB rendah.
 Kerusakan sel darah merah. Kondisi tersebut paling sering dialami oleh penderita gangguan limpa
ataupun anemia pernisiosa. Penderita gangguan kesehatan seperti itu akan mengalami kerusakan
sel sarah merah yang tidak semestinya. Hal tersebut akan menyebabkan penurunan jumlah sel darah
merah dan memicu menurunnya kadar HB.
 Menderita penyakit tertentu seperti infeksi ginjal jangka panjang, kanker, infeksi usus tertentu, dan
juga kelainan autoimun juga akan mempengaruhi jumlah sel darah merah di dalam tubuh.
 Dampak obat-obatan seperti obat-obatan saat kemoterapi atau pada masa radiasi untuk pengobatan
kanker.

Makanan yang Dapat Meningkatkan HB


Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, salah satu metode yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan HB adalah dengan mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung banyak
zat besi, vitamin C, dan asam folat. Zat besi berperan besar dalam proses pembentukan HB. Vitamin
C memegang peranan utama untuk memfasilitasi penyerapan zat besi di dalam tubuh. Sedangkan
asam folat merupakan komponen penting untuk membentuk sel darah merah.

1. Makanan yang Kaya akan Kandungan Zat Besi


Jenis makanan yang dapat meningkatkan HB yang pertama adalah makanan yang kaya akan
kandungan zat besi. Adapun beberapa jenis makanan yang kaya akan zat besi adalah:

 Hati ayam, mengandung 9 mg zat besi pada setiap 100 gram hati ayam.
 Tiram, dalam satu tiram berukuran sedang terkandung 3 sampai 5 mg zat besi.
 Dada ayam, dalam 100 gram dada ayam terkandung sekitar 1 mg zat besi.
 Biji labu, dalam 100 gram biji labu terkandung zat besi sebanyak 15 mg. Dengan kata lain,
mengkonsumsi 100 gram biji labu setiap hari mampu memenuhi 83% kebutuhan zat besi harian
Anda.
 Bayam merupakan sayuran dengan kandungan zat besi tertinggi di antara sayuran lainnya.
 Coklat hitam, dalam coklat hitam (setidaknya 80%) terkandung zat besi sebanyak 15 mg.
 Tahu, dalam 100 gram tahu terkandung 5 mg zat besi.

Baca juga : Bahaya Sayur Bayam yang Dihangatkan

2. Makanan yang Kaya akan Kandungan Vitamin C


3. Makanan yang Kaya akan Kandungan Asam Folat

Itulah beberapa makanan yang mengandung banyak asam folat. Selain beberapa jenis makanan
yang sudah disebutkan di atas, beberapa jenis makanan lain juga mengandung banyak asam folat,
seperti brokoli, jeruk, alpukat, kecambah, biji-bijian, bit, labu, jagung, tomat, dan wortel.
Mengkonsumsi nutrisi secara teratur dan cukup akan mencegah tubuh kekurangan hemoglobin dan
juga sel darah merah.

Mengenal Khasiat Dan Manfaat Daun


Jelatang Untuk Kesehatan
Share dan Tag Temanmu di :

Manfaat daun jelatang bagi kesehatan mungkin masih jarang terdengar di sebagian
besar masyarakat. Karena memang jenis rerumputan ini pada umumnya menyebabkan
rasa panas, gatal serta bentol-bentol apabila di sentuh karena di dalamnya terdapat
perlindungan bulu-bulu kecil yang mana melepaskan bahan kimia penyengat saat
disentuh. Namun jangan salah, di balik itu ternyata di dalamnya terkandung senyawa
yang sangat baik untuk kesehatan.

Jelatang adalah salah satu jenis tanaman yang masih termasuk ke dalam genus urtika
yang berasal dari semak asli di daerah Eropa dan Asia. Namun pada saat ini, jenis
rerumputan ini sudah banyak di di temui di seluruh penjuru dunia. Dan mungkin tanpa
kita ketahui sebelumnya, bahwasannya tumbuhan jelantang ini terutama bagian
daunnya telah di gunakan sejak berbad-abad lamanya sebagai pengobatan herbal.

Hal tersebut tak lepas dari sejumlah senyawa biologis yang terdapat di dalamnya.
Terutama pada bulu-bulu halus yang tersebar di sepanjang permukaan daun dan
batang jelatang yang di ketahui mengandung asam format dan histamine yang sangat
berguna dalam mengatasi inflamasi pada rematik dan juga penyakit eksim. Selain dari
pada itu, pada tumbuhan hjelatang ini juga trekandung nutrisi yang di butuhkan oleh
tubuh lainnya seperti diantaranya kalsium, fosfor, magnesium, vitamin A dan vitamin C.

Khasiat dan manfaat daun jelatang untuk kesehatan

Ada beberapa kegunaan dari daun jelatang yang bisa anda aplikasikan untuk kesehatan
anda. Diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Mengatasi nyeri sendi


Hal ini telah di buktikan dengan beberapa penelitian yang telah di lakukan seperti salah
satunya di paparkan dalam studi kultur jaringan yang di lakukan yang di terbitkan April
pada tahun 2002 dalam sebuah jurnal berjudul "Histologi dan Histopatologi", yang mana
menyebutkan bahwasannya sel-sel tulang rawan manusia bisa di obati dengan extra
jelatang (Hox alpha), yang mana menunjukkan aktivitas secara signifikan kurang dari
pada enzim dalam memecah kolagen, yang mana merupakan komponen protein
struktur sendi. Sehingga para peniliti menyimpulkan bahwasannya hox alpha ini sangat
baik dalam pengobatan beberapa penyakit sendi inflamasi, seperti gout, artirtis dan
masalah sendi lainnya.

2. Menjaga kesehatan organ perkemihan


Pada pengobatan tradisional, khaiat daun jelatang sering kali di gunakan untuk
mengopbati infeksi saluran kemih serta gejala kencing yang berhubungan dengan
penyakit hipertrofi prostat jinak yang mana seperti buang air kecil yang tidak lancar
ataupun sebaliknyadorongan kencing yang terus menerus untuk selalu buang air kecil.

Hal ini juga di buktikan dalam sebuah studi tabung reaksi yang di terbutkan dalam edisi
Desember 2012 dalam jurnal "Urological Research" yang menemukan bahwa daun
jelatang sangat efektif dalam dalam menghambat pertumbuhan bakteri E. Coli, yang
mana merupakan bakteri umum penyebab dari infeksi saluran kemih.

3. Mengatasi alergi obat


Daun jelatang juga di percaya dapat membantu mengurangi gejala alergi musiman,
seperti halnya alergi obat. Hal tersebut sesuai dengan sebuah penelitian yang di
terbitkan dalam edisi Juli 2009 "Phytotherapy Research" yang menyatakan
bahwasannya jelatang mengandung antihistamin alami yang mana dapat menghambat
produksi molekul inflamasi yang di kenal sebagai prostaglandin. Rempah jelatang juga
nyatanya dapat bekerja pada tingkat genetik dengan mematikan gen tertentu yang
meningkatkan peradangan. Menurut David Rakel, editor buku "integrative medicine"
dosis 300-350 mg ekstrak jelatang tiga kali per hari biasanya di gunakan untuk
mengobati alergi.

Nah, itulah beberapa manfaat daun jelatang dan seluruh bagian tanamannya yang
sangat berguna untuk kesehatan. Namun, selain dari pada itu, kegunaan daun jelatang
juga sangat baik untuk membantu mengatasi gigitn akibat serangga, tendonitis dan
masih banyak lagi yang lainnya. Semoga bermanfaat!

By Nida Saripah - Daun Selasa, 21 Maret 2017 14:01:11


ULASAN: cara mengolah daun jelatang

6 Manfaat dan Khasiat Daun Salam


untuk Pengobatan Beragam Penyakit
...daya tahan tubuh. 2. Dapat Digunakan Sebagai Penurun Berat Badan Dengan mengolah
daun salam menjadi teh, ternyata kandungan senyawa yang ada di dalamnya mampu
melancarkan sistem pencernaan pada tubuh kita...

7 Manfaat Daun Sirsak Bagi Kesehatan


...memiliki sifat membunuh sel kanker secara alami. Terlepas dari sifat anti-kanker, ia memiliki
beberapa manfaat kesehatan lainnya. Daun sirsak adalah bagian yang paling
menguntungkan. Daun sirsak memiliki senyawa yang mengandung...
Manfaat Daun Sirsak untuk Pengobatan
...yang lebih baik untuk sakit pinggang adalah dengan mengkonsumsi daun sirsak. Caranya
mudah dan manjur untuk menyembuhkan. Cara pengobatannya, ambil daun sirsak yang masih
hijau, sekitar 6 sampai 10 lembar...

Daun Kemangi, Lalapan yang Memiliki


Beragam Khasiat Kesehatan
...bagi Ibu yang sedang menyusui. Cara mendapatkan manfaatnya juga mudah, yakni sering-
seringlah mengonsumsi daun kemangi yang bisa Anda gunakan sebagai lalapan ketika Anda
sedang makan. 3. Digunakan Sebagai Anti Peradangan...

Kandungan Nutrisi dan Manfaat


Menakjubkan Daun Kelor untuk
Kesehatan
...melancarkan pencernaan Antioksidan yang baik Menormalkan kadar gula dalam tubuh Lalu
bagaimana cara mengkonsumsi daun kelor? Cara termudah adalah meminum sarinya. Rebus
beberapa helai daun kelor sampai mendidih, saring dan...
Manfaat Kesehatan si Garnish Daun
Ketumbar
...kesehatan Anda. 1. Menghindarkan dari Gangguan Kulit Daun ketumbar memiliki senyawa
anti jamur, antiseptik, detoksifikasi dan disinfektan yang dapat mengobati gangguan kulit dan
melakukan penyembuhan secara menyeluruh. Jadi jika Anda...

Manfaat Tersembunyi dari Kemangi si


Daun Wangi
...tubuh karena secara tidak langsung memberikan kekebalan pada tubuh terhadap penyakit seerti
flu dan batuk. Selain itu, daun kemangi juga dapat menghindarkan Anda dari malaria dan demam
berdarah. Anda dapat...
Daun Kelor, Daun Ajaib sebagai Obat
...Pernahkah anda mendengar peribahasa yang berbunyi, dunia tidak seluas daun kelor? Ya,
peribahasa yang sudah kita kenal sejak duduk di bangku sekolah dasar dulu, sepertinya sangat
akrab di telinga...

5 Manfaat Terbaik Jus Daun Pepaya


untuk Kulit, Rambut Dan Kesehatan
Tubuh
...memiliki sifat anti-kanker serta manfaat kesehatan lainnya. Cara Membuat Jus DaunPepaya
Jus daun pepaya memiliki rasa yang cukup pahit, oleh sebab itu dapat dikombinasikan dengan
jus buah lainnya. Anda...
Navigasi pos
123…82→

Anda mungkin juga menyukai