Tugas Mandat

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 42

Tugas Mata Kuliah

Manajemen Data

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI ANAK


BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GLADAKPAKEM
KECAMATAN SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER
TAHUN 2019

Disusun Oleh:
Bella Avista Nadia
162110101230/ Kelas E

Fakultas Kesehatan Masyarakat


Universitas Jember
2019
Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja
Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Tahun
2019

I. Latar Belakang
Status gizi merupakan salah satu indikator kesehatan anak. Masa lima
tahun (masa balita) adalah periode penting dimana anak membutuhkan
kecukupan gizi untuk menunjang pertumbuhan fisiknya. Anak bergantung pada
ibu yang berperan dalam pengasuhan dan perawatan anak. Namun masalah
krang gizi masih memnjadi permasalah di Indonesia. Masalah gizi dapat
disebabkan oleh banyak faktor yang saling terkait. Secara langsung
keadaan gizi dipengaruhi oleh kecukupan asupan makanan dan keadaan
kesehatan individu. Kedua faktor tersebut selain dipengaruhi oleh masalah
ekonomi dan pelayanan kesehatan, juga dipengaruhi oleh pola asuh anak
yang tidak memadai (Departemen Kesehatan RI, 2002:1 dan Fajar et al.,
2004:44-45).
Status gizi balita di wilayah Kabupaten Jember, salah satu ukuran yang
digunakan adalah dari kenaikan berat badan. Dari seluruh balita yang
ditimbang di Posyandu, pada tahun 2013 tercatat 105.079 (67,76%) balita yang
naik berat badannya. Sedangkan, target yang harus dicapai untuk jumlah balita
yang naik berat badannya ialah 80%, hal ini terlihat bahwa jumlah balita yang
naik berat badannya dibandingkan dengan jumlah balita yang ditimbang di
Posyandu masih belum mencapai target pada tahun 2013. Apabila dilihat
berdasarkan Puskesmas terdpat tiga belas Puskesmas yang telah memenuhi
target, namun untuk puskesmas Gladakpakem belum termasuk puskesmas yang
telah memenuhi target.
Meurut penelitian Ritayani Lubis (2008) yang dilakukan di wilayah kerja
puskesmas Pantai Cermin kecamatan Tanjung Pura kabupaten Langkat
menyatakan bahawa perhatian/dukungan ibu terhadap praktek pemberian
makan dan perawatan kesehatan mempunyai hubungan yang erat dengan status
gizi balita. Hal ini juga sama dinyatakan pada penelitian Tiara Dwi Pratiwi,dkk
(2016) di wilayah kerja puskesmas Belimbing kota Padang yang menyatakan
terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh makan dan pola asuh
kesehatan dengan status gizi, tetapi Pola asuh psikososial tidak terdapat adanya
hubungan signifikan dengan status gizi.
Status gizi anak merupakan parameter tumbuh kembang anak. Asuhan ibu
terhadap anak mempengaruhi tumbuh kembang anak melalui kecukupan
makanan dan keadaan kesehatan. Berdasarkan hal di atas maka perlu diteliti
mengenai hubungan pola asuh dengan status gizi pada balita wilayah kerja
Puskesmas Galdakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember.
II. Tujuan
A. Tujuan Umum
Untuk mengetahui hubungan pola asuh ibu dengan status gizi anak balita di
wilayah kerja Puskesmas Galdakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten
Jember Tahun 2019
B. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui gambaran status gizi anak balita di wilayah kerja
Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember
Tahun 2019.
2. Untuk mengetahui gambaran pola asuh ibu pada anak balita
(dukungan/perhatian ibu terhadap anak dalam praktek pemberian
makanan meliputi pemberian makanan pendamping anak serta
persiapan dan penyimpanan makanan, rangsangan psikososial,
perawatan kesehatan anak balita meliputi praktek kebersihan/hygiene
dan sanitasi lingkungan serta perawatan balita dalam keadaan sakit).
3. Untuk mengetahui hubungan pola asuh ibu dengan status gizi anak
balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019.
III. Desain Penelitian
Jenis penelitian ini bersipat deskriptif analitik yaitu menggambarkan hubungan
pola asuh dengan status gizi anak balita dan menganalisa hubungan variabel–
variabel yang di teliti. Desain atau rancangan yang di pakai yaitu studi potong
lintang (Cross–Sectional).
IV. Variabel Penelitian
Variabel pada penelitian ini adalah:

a. Variabel dependen :

a. Kebiasaan Pemberian Makan

b. Kebiasaan Pengasuhan

c. Perawatan kesehatan
b. Variabel independen :

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah status gizi balita

V. Definisi Operasional

No Variabel Definisi operasional Cara pengukuran Skala


data

1. Usia anak Usia anak yang dinyatakan Pengisian kusioner Rasio


dalam bulan, dihitung dari yang dibantu oleh
bulan dan tahun kelahiran peneliti dan sistem epi
sampai dengan bulan dan info ASSIGN
tahun wawancara Umuranak =
dilakukan dengan rentang MONTHS(Tanggallah
12-59 bulan iranak,
Tanggalwawancara )
Status gizi adalah keadaan
2. Status gizi Pengisian kusioner Ordinal
fisik anak balita yang
anak yang dibantu oleh
ditentukan dengan
peneliti dan sistem epi
penafsiran berat badan
info
ideal anak yaitu :
Jika berat badan anak < Perhitungan barat
berat badan ideal, maka badan ideal:
statug gizi anak kurang
ASSIGN
Jika berat badan anak =
berat badan ideal, maka beratbadanideal = (2 *
statug gizi anak normal/ ( Umuranak /12 ) ) +8
ideal Jika berat badan anak
Jika berat badan anak > > berat badan ideal,
berat badan ideal, maka maka statug gizi anak
statug gizi anak lebih lebih
Dengan rumus perhitungan Dengan rumus
Berat badan ideal= perhitungan
(2x(Umuranak/12)) +8 Berat badan ideal=
(2x(Umuranak/12))
+8

3. Berat badan Berat Badan adalah Pengisian kusioner Rasio


anak ukuran massa tubuh anak yang dibantu oleh
yang ditentukan dengan peneliti
cara penimbangan
menggunakan alat dacin
yang mempunyai
kapasitas 25 kg dengan
tingkat ketelitian 0,1 kg

4. Tinggi Tinggi Badan adalah Pengisian kusioner Rasio


badan anak ukuran tinggi tubuh anak yang dibantu oleh
yang ditentukan dengan peneliti
cara pengukuran
menggunakan alat
mikrotoa dalam satuan
centimeter (cm)

5. Pola asuh

a. Kebiasaan Kebiasaan pemberian Pengisian Kuisoner Nominal


pemberian makan anak adalah yang dipandu oleh
makan gambaran mengenai sikap peneliti.
anak ibu dalam memilih
Responden hanya
makanan, menyusun menu
diperbolehkan
makanan, memberi
memilih satu jawaban
makan, serta penyimpanan
dari beberapa pilihan
makanan.
jawaban yang telah
disediakan

Diukur berdasarkan
jawaban dari
kuesioner yang terdiri
dari 13 pertayaan.

Skor untuk benar = 2,


salah = 1 sehingga
skor menjadi 26.
Dikategorikan
menjadi :

- Baik : apabila nilai


yang diperoleh 21 –
28 (≥ 80%)

- Kurang baik :
apabila nilai yang
diperoleh <21 (<
80%)

b.Kebiasaan Kebiasaan pengasuhan Pengisian Kuisoner Nominal


pengasuhan adalah perlakuan ibu yang dipandu oleh
terhadap anak dalam hal peneliti.
penjagaan dan
Responden hanya
pengawasan anak, waktu
diperbolehkan
ibu memandikan,
memilih satu jawaban
memberi makan dan
dari beberapa pilihan
menggendong anak, jawaban yang telah
penyediaan mainan untuk disediakan
anak dan lain-lain.
Diukur berdasarkan
jawaban dari
kuesioner yang terdiri
dari 10 pertanyaan.

Skor untuk benar = 2,


salah = 1 sehingga
skor menjadi 20.
Dikategorikan
menjadi :

- Baik : apabila nilai


yang diperoleh 14 –
20 (≥ 70%)

- Kurang baik :
apabila nilai yang
diperoleh < 14 (<
70%)

c. Perawatan Perawatan kesehatan Pengisian Kuisoner Nominal


kesehatan adalah apa yang yang dipandu oleh
dilakukan oleh ibu untuk peneliti.
menjaga kesehatan anak
Responden hanya
dalam kebersihan dan
diperbolehkan
lingkungan anak meliputi
memilih satu jawaban
kepemilikan KMS,
dari beberapa pilihan
perawatan balita dalam
jawaban yang telah
keadaan sakit meliputi
disediakan
praktek kesehatan di
rumah dan pola pencarian Diukur berdasarkan
pelayanan kesehatan jawaban dari
(membawa anak berobat kuesioner yang terdiri
jika sakit, mempunyai dari 7 pertanyaan.
persediaan obat di rumah,
Skor untuk benar = 2,
mendampingi anak
salah = 1 sehingga
selama sakit, anak
skor menjadi 14.
ditimbang setiap bulan,
Dikategorikan
imunisasi lengkap, sarana
menjadi :
pelayanan kesehatan yang
sering dikunjungi). - Baik : apabila nilai
yang diperoleh 11– 14
(≥ 80%)

- Kurang baik :
apabila nilai yang
diperoleh <11 (<80%)
VI. Kuesioner Pengumpulan Data

Tanggal wawancara :
......./......../.........

A. IDENTITAS IBU/RESPONDEN
1. Nama :
2. Alamat :
3. Umur :
4. Jumlah Anggota Keluarga : ……………… orang
B. IDENTITAS BALITA
5. Nama :
6. Jenis Kelamin : 1. Laki-laki 2. Perempuan
7. Tanggal lahir :
8. Umur :………… bulan
9. Berat Badan :………… kg
10. Tinggi Badan :............... cm
11. Berat badan ideal :................kg (Diisi oleh petugas)
12. Kategori status gizi :................ (Diisi oleh petugas)
C. Kebiasaan Pemberian Makan
1. Apakah air susu ibu yang pertama kali keluar (kolostrum) di berikan
ke pada bayi?
a. Ya
b. Tidak
2. Apa yang ibu berikan ketika bayi berumur 0-6 bulan?
a. ASI saja
b. ASI dan lainnya ( susu formula, tajin, madu, air putih)
3. Bagaimana cara ibu memberikan ASI pada bayi jika ibu sedang tidak
bersama si bayi?
a. ASI diperah, lalu diberikan kepada bayi
b. ASI diganti susu formula, biar bayi tetap bisa makan/minum
c. Diberi air putih,madu,tajin agar bayi tetap bisa makan, minum
d. Membiarkan saja sampai bayi berdampingan kembali dengan si bayi,
lalu dilanjutkan pemberian ASI
4. Sejak usia berapa bayi di berikan makanan atau minuman selain air susu
ibu?
a. > 6 Bulan
b. ≤ 6 bulan
5. Apakah ibu selalu membiasakan anak untuk sarapan pagi ?
a. Ya
b. Tidak ( lanjut no.7)
6. Jika ya, berapa kali selama seminggu?
a. Setiap hari
b. 4-6 kali seminggu
c. 1-3 kali seminggu
7. Apakah ibu/pengasuh selalu menyiapkan sendiri makanan untuk anak ibu?
a. Ya, Selalu
b. Ya, sering
c. Ya, Kadang-kadang
d. Tidak pernah
8. Apakah dalam memberikan makanan ibu menyuapi anak ibu?
a. Ya
b. Tidak (makan sendiri) (lanjut no.10)
9. Jika disuapi berapa kali dalam sehari?
a. 1 kali
b. 2 kali
c. 3 kali
d. >3 kali
(Lanjut no. 11)

10. Bila makan sendiri, apakah anda yang mengawasi?


a. Ya
b. Tidak
11. Pada saat anak di beri makan, apakah anak dibujuk
menghabiskan makanannya ?
a. Ya
b. Tidak
12. Apakah ibu selalu meberikan sayuran pada saat anak makan?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, Kadang-kadang
d. Tidak pernah
13. Apakah ibu selalu meberikan buah-buhan pada saat anak makan?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, Kadang-kadang
d. Tidak pernah
D. Kebiasaan Pengasuhan
14. Siapa yang mengasuh anak ibu/pengasuh selama ini ?
a. Anggota Keluarga ( ibu, bapak, kakak, nenek, kakek)
b. Bukan anggota keluarga ( tetangga, pembantu)
15. Berapa kali ibu/pengasuh memandikan anak dalam sehari?
a. 2 – 3 kali sehari
b. Kurang dari 2 kali
16. Apakah anak ibu/pengasuh mandi menggunakan sabun?
a. Ya
b. Tidak
17. Dalam sehari berapa kali balita anda menggosok gigi?
a. ≥2 kali
b. 1 kali
c. Tidak pernah
18. Kapan terakhir kali balita di potong kukunya?
a. Seminggu sekali
b. > seminggu sekali
19. Apakah anak ibu/pengasuh membiasakan memakai alas kaki saat
bermain di luar?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, kadang-kadang
d. Tidak pernah
20. Apakah ibu/pengasuh selalu membiasakan anak untuk tidur tepat
waktu pada malam hari?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, kadang-kadang
d. Tidak pernah
21. Apakah ibu/pengasuh selalu membiasakan anak untuk tidur siang
setiap hari?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, kadang-kadang
d. Tidak pernah
22. Apakah ibu melarang anak ibu/pengasuh bermain di tempat
berdebu/ bersampah?
a. Ya
b. Tidak
23. Apakah ibu/pengasuh membiasakan anak untuk mencuci tangan
setelah bermain?
a. Ya, selalu
b. Ya, sering
c. Ya, kadang-kadang
d. Tidak pernah
E. Perawatan kesehatan
24. Apakah anak ibu punya Kartu Menuju Sehat (KMS)?
a. Ya
b. Tidak
25. Berapa kali anak ibu ditimbang selama 6 bulan terakhir ?
a. ≥ 4 kali
b. < 4 kali
26. Jika anak sakit, apa yang ibu lakukan?
a. Membawa anak ke Pelayanan kesehatan (puskesmas, posyandu,
dokter, rumah sakit)
b. Tidak di bawa ke pelayanan kesehatan (dukun, diobati sendiri,
dibiarkan saja)
27. Imunisasi apa saja yang ibu berikan ?
a. Lengkap (imunisasi BCG, Hepatitis B, DPR-HB 3 kali, polio,
campak) (Lanjut no.31)
b. Tidak lengakap
28. Jika tidak mendapatkan imunisasi lengkap, mengapa?
a. Takut anak akan lebih sering sakit dan demam
b. Keluarga tidak mengizinkan
c. Tempat imunisasi yang jauh
d. Tidak sempat karena orangtua sibuk
e. Alasan lain ...............
29. Jika memberikan imunisasi dimana ibu mendapatkan imunisasi ?
a. Di Pelayanan kesehatan (puskesmas,posyandu,dokter,rumah sakit)
b. Bukan pelayanan kesehatan ( dukun )
30. Apakah anak ibu mendapatkan kapsul vitamin A pada bulan
Februari yang lalu?
a. Ya
b. Tidak
VII. Panduan
No Question or Prompt Type Field Name Size
1 Tanggal wawancara Date Tanggalwawancara -
2. KUESIONER Label/Title KUISIONER -
3. A. IDENTITAS Group AIDENTITASIBU -
IBU/RESPONDEN Properties RESPONDEN
4. 1. Nama : Text namaibu -
5. 2. Alamat : Text alamatibu -
6. 3. Tanggal lahir : Date Tanggallahiribu -
7. 4. Umur Number umuribu -
8. 5. Jumlah anggota keluarga Number Jumlahanggotakelu -
arga
9. B. IDENTITAS ANAK Group BIDENTITASANA -
Properties K
10. 5. Nama Text Namaanak -
11. 6. Jenis Kelamin Option JenisKelaminanak -
12. 7. Tanggal lahir Date Tanggallahiranak -
13. 8. Umur Number Umuranak -
14. 9. Berat badan Number Beratbadananak -
15. 10. Tinggi badan Number Tinggibadananak -
16. 11. Berat badan ideal Number beratbadanideal -
17. 12. Kategori status gizi Text Kategori -
18. C. Pola Konsumsi Label/Title CPolaKonsumsi -
19. 1. Apakah air susu ibu yang Yes/No Soal1 -
pertama kali keluar
(kolostrum) di berikan ke
pada bayi?
20. Skor Number Skor1 #
21. 2. Apa yang ibu berikan Option soal2 -
ketika bayi berumur 0-6
bulan?
22. Skor Number Skor2 #
23. 3. Bagaimana cara ibu Option Soal3 -
memberikan ASI pada bayi
jika ibu sedang tidak
bersama si bayi?
24. Skor Number Skor3 #
25. 4. Sejak usia berapa bayi di Option soal4 -
berikan makanan atau
minuman selain air susu
ibu?
26. Skor Number Skor4 #
27. 5. Apakah ibu selalu Option Soal5 -
membiasakan anak untuk
sarapan pagi ?
28. Skor Number Skor5 #
29. 6. Jika ya, berapa kali Option soal6 -
selama seminggu?
30. Skor Number Skor6 #
31. 7. Apakah ibu/pengasuh Option Soal7 -
selalu menyiapkan sendiri
makanan untuk anak ibu?
32. Skor Number Skor7 #
33. 8. Apakah dalam Option soal8 -
memberikan makanan ibu
menyuapi anak ibu?
34. Skor Number Skor8 #
35. 9. Jika disuapi berapa kali Option soal9 -
dalam sehari?
36. Skor Number Skor9 #
37. 10. Bila makan sendiri, Option soal10 -
apakah anda yang
mengawasi?
38. Skor Number Skor10 #
39. 11. Pada saat anak di beri Option soal11 -
makan, apakah anak dibujuk
menghabiskan makanannya
?
40. Skor Number Skor11 #
41. 13. Apakah ibu selalu Option Soal13 -
meberikan sayuran pada
saat anak makan?
42. Skor Number Skor13 #
43. 14. Apakah ibu selalu Option Soal14 -
meberikan buah-buhan pada
saat anak makan?
44. Skor Number Skor14 #
45. Penilaian Group Penilaian2
Properties
46. Skor Pola Makan Number SkorPolaMakan ##
47. Kategori Pola Makan Text KategoriPola
Makan
48. D. Kebiasaan Pengasuhan Label/Title DKebiasaanPengas -
uhan
49. 16. Siapa yang mengasuh Option Soal16 -
anak ibu/pengasuh selama
ini ?
50. Skor Number Skor16 #
51. 17. Berapa kali Option Soal17 -
ibu/pengasuh memandikan
anak dalam sehari?
52. Skor Number Skor17 #
53. 18. Apakah anak Option Soal18 -
ibu/pengasuh mandi
menggunakan sabun?
54. Skor Number Skor18 #
55. 19. Dalam sehari berapa kali Option Soal19 -
balita anda menggosok gigi?
56. Skor Number Skor19 #
57. 20. Kapan terakhir kali Option Soal20 -
balita di potong kukunya?
58. Skor Number Skor20 #
59. 21. Apakah anak Option Soal21 -
ibu/pengasuh membiasakan
memakai alas kaki saat
bermain di luar?
60. Skor Number Skor21 #
61. 22. Apakah ibu/pengasuh Option Soal22 -
selalu membiasakan anak
untuk tidur tepat waktu pada
malam hari?
62. Skor Number Skor22 #
63. 23. Apakah ibu/pengasuh Option Soal23 -
selalu membiasakan anak
untuk tidur siang setiap
hari?
64. Skor Number Skor23 #
65. 24. Apakah ibu melarang Option Soal24 -
anak ibu/pengasuh bermain
di tempat berdebu/
bersampah?
66. Skor Number Skor24 #
67. 25. Apakah ibu/pengasuh Option Soal25 -
membiasakan anak untuk
mencuci tangan setelah
bermain?
68. Skor Number Skor25 #
69. Penilaian Group Penilaian1 -
Properties
70. Skor Pola Asuh Number SkorPolaAsuh ##
71. Kategori Pola Asuh Text KategoriPolaAsuh -
72. E. Perawatan kesehatan Label/Title EPelayanankesehat -
an
73. 26. Apakah anak ibu punya Option Soal26 -
Kartu Menuju Sehat
(KMS)?
74. Skor Number Skor26 #
75. 27. Berapa kali anak ibu Option Soal27 -
ditimbang selama 6 bulan
terakhir ?
76. Skor Number Skor27 #
77. 28. Jika anak sakit, apa yang Option Soal28 -
ibu lakukan?
78. Skor Number Skor28 #
79. 29. Imunisasi apa saja yang Option Soal29 -
ibu berikan ?
80. Skor Number Skor29 #
81. 30. Jika tidak mendapatkan Option Soal30 -
imunisasi lengkap,
mengapa?
82. Skor Number Skor30 #
83. 31. Jika memberikan Option Soal31 -
imunisasi dimana ibu
mendapatkan imunisasi ?
84. Skor Number Skor31 #
85. 32. Apakah anak ibu Option Soal32 -
mendapatkan kapsul vitamin
A pada bulan Februari yang
lalu ?
86. Skor Number Skor32 #
87. Penilaian Group Penilaian -
Properties
88. Skor Perawatan Kesehatan Number SkorPerawatanKese ##
hatan
89. Kategori Perawatan Text KategoriPerawatan -
Kesehatan Kesehatan
VIII. Analisis.
1. Gambaran status gizi anak balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem
Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Tahun 2019
Distribusi balita berdasarkan kategori status gizi anak balita di
wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten
Jember Tahun 2019 sebanyak 50 balita diperoleh data sebagai berikut :
Tabel 1. Distribusi balita berdasarkan kategori status gizi anak balita di
wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten
Jember Tahun 2019
12. Kategori Frequ Percent Cum. Exact Exact
status gizi ency Percent 95% 95%
LCL UCL
Berat badan 3 6,00 % 6,00 % 1,25 % 16,55 %
ideal
Berat badan 9 18,00 % 24,00 % 8,58 % 31,44 %
kurang
Berat badan 38 76,00 % 100,00 % 61,83 % 86,94 %
lebih
TOTAL 50 100,00 100,00 %
%
Berdasarkan data Tabel 1 dapat diketahui bahwa balita di wilayah
kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember
sebagian besar memiliki kategori status gizi berat badan berlebih dengan
persentase 76% dari 50 balita yang diteliti di wilayah tersebut. Sehingga
dapat dikatakan bahwa keadaan status gizi balita di wilayah kerja
Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jemberjauh
dari ideal, jadi diperlukannya program perbaikan gizi.
2. Gambaran pola asuh ibu pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas
Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Tahun 2019
Pola asuh pada anak dibagi menjadi tiga yaitu kebiasaan pola makan,
kebiasaan pengasuhan dan perawatan kesehatan.
a. Kebiasaan Pola Makan
Distribusi balita berdasarkan kategori kebiasaan pola makan anak
balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019 sebanyak 50 balita diperoleh data
sebagai berikut :
Tabel 2. Distribusi balita berdasarkan kategori kebiasaan pola makan
anak balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember Tahun 2019
Kategori Frequ Percen Cum. Exact 95% Exact
Pola ency t Percent LCL 95%
Makan UCL
Baik 9 18,00 18,00 % 8,58 % 31,44 %
%
Kurang 41 82,00 100,00 % 68,56 % 91,42 %
baik %
TOTAL 50 100,00 100,00 %
%
Berdasarkan data Tabel 2 dapat diketahui bahwa kebiasaan pola
makan balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember sebagian besar tergolong kurang baik
dengan persentase 82% dari 50 responden yang diteliti. Kebiasaan pola
makan dapat dipengaruhi dari pengetahuan sang ibu, sehingga
diperlukannya suatu bentuk upaya peningkatan pengetahuan mengenai
gizi pada ibu.
b. Kebiasaan Pengasuhan
Distribusi balita berdasarkan kategori kebiasaan pengasuhan anak
balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019 sebanyak 50 balita diperoleh data
sebagai berikut :
Tabel 3. Distribusi balita berdasarkan kategori kebiasaan pengasuhan
anak balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember Tahun 2019

Kategori Freque Percent Cum. Exact Exact


Pola ncy Percent 95% 95%
Asuh LCL UCL
Baik 41 83,67 % 83,67 % 70,34 % 92,68 %
Kurang 8 16,33 % 100,00 % 7,32 % 29,66 %
baik
TOTAL 49 100,00 % 100,00 %
Berdasarkan data Tabel 3 dapat diketahui bahwa kebiasaan pola
asuh balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember sebagian besar sudah tergolong baik
dengan persentase 83,67% dari 50 responden.
c. Perawatan kesehatan
Distribusi balita berdasarkan kategori perawatan kesehatan anak
balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019 sebanyak 50 balita diperoleh data
sebagai berikut :
Tabel 4. Distribusi balita berdasarkan kategori perawatan kesehatan
anak balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember Tahun 2019

Kategori Freque Percent Cum. Exact Exact


Perawatan ncy Percent 95% 95%
Kesehatan LCL UCL
Baik 48 96,00 % 96,00 % 86,29 % 99,51 %
Kurang baik 2 4,00 % 100,00 % 0,49 % 13,71 %
TOTAL 50 100,00 100,00 %
%
Berdasarkan data Tabel 4 dapat diketahui bahwa perawatan
kesehatan balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember sebagian besar sudah tergolong sangat
baik dengan persentase 96% dari 50 responden.
3. Hubungan pola asuh ibu dengan status gizi anak balita di wilayah kerja
Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Tahun
2019
Pola asuh pada anak dibagi menjadi tiga yaitu kebiasaan pola makan,
kebiasaan pengasuhan dan perawatan kesehatan.
a. Kebiasaan pola makan
Tabel 5. Hubungan Kebiasaan pola makan dengan status gizi anak balita
di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019

Kategori * KategoriPolaMakanan
Kategori Baik Kurang baik TOTAL
Berat badan ideal 1 2 3
33,33 % 66,67 % 100,00 %
11,11 % 4,88 % 6,00 %
Berat badan kurang 2 7 9
22,22 % 77,78 % 100,00 %
22,22 % 17,07 % 18,00 %
Berat badan lebih 6 32 38
15,79 % 84,21 % 100,00 %
66,67 % 78,05 % 76,00 %
TOTAL 9 41 50
18,00 % 82,00 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %

Chi-square df Probability
0,7124 2 0,7003
Fisher's Exact 0,5070
Berdasarkan data Tabel 5 dapat diketahui bahwa balita di
wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember yang memiiki kategori status gizi berat badan ideal
sebagian besar memiliki kebiasaan pola makan yang kurang baik sebesar
66,67% dari 3 balita. Sedangkankan balita yang memiliki kategori status
gizi barat badan kurang sebagian besar juga memiliki kebiasaan pola
makan yang kurang baik sebesar 77,78% dari 9 balita. Dan untuk balita
yang memiliki kategori status gizi berat badan lebih juga sebagian besar
memiliki kebiasaan pola makan yang kurang baik sebesar 84,1% dari 32
balita. Sehingga meskipun kategori status gizi balita berbeda-beda
namun kebiasaan pola makan yang kurang baik sama-sama
mendominasi dari ketiga kategori status gizi. Sedangkan dapat diketahui
bahwa nilai Chi-square adalah 0,7124 sehingga lebih dari α (0,005), jadi
dapat disimpulkan bahwa antara status gizi balita dengan kebiasaan pola
makan balita tidak memiliki hubungan yang signifikan.
b. Kebiasaan pengasuhan

Tabel 6. Hubungan Kebiasaan pengasuhan anak dengan status gizi anak


balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019

Kategori * KategoriPolaAsuh
Kategori Baik Kurang baik TOTAL
Berat badan ideal 3 0 3
100,00 % 0,00 % 100,00 %
7,32 % 0,00 % 6,12 %
Berat badan kurang 8 1 9
88,89 % 11,11 % 100,00 %
19,51 % 12,50 % 18,37 %
Berat badan lebih 30 7 37
81,08 % 18,92 % 100,00 %
73,17 % 87,50 % 75,51 %
TOTAL 41 8 49
83,67 % 16,33 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %

Chi-square df Probability
0,9466 2 0,6229
Fisher's Exact 1,0000
Berdasarkan data Tabel 6 dapat diketahui bahwa balita di
wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember yang memiiki kategori status gizi berat badan ideal
sebagian besar memiliki kebiasaan pola asuh yang sudah baik sebesar
100% dari 3 balita. Sedangkankan balita yang memiliki kategori status
gizi barat badan kurang sebagian besar juga memiliki kebiasaan pola
asuh yang sudah baik sebesar 88,89% dari 9 balita. Dan untuk balita
yang memiliki kategori status gizi berat badan lebih juga sebagian besar
memiliki kebiasaan pola asuh yang sudah baik sebesar 81,08% dari 32
balita. Sehingga meskipun kategori status gizi balita berbeda-beda
namun kebiasaan pola asuh yang baik sama-sama mendominasi dari
ketiga kategori status gizi. Sedangkan dapat diketahui bahwa nilai Chi-
square adalah 0,9466 sehingga lebih dari α (0,005), jadi dapat
disimpulkan bahwa antara status gizi balita dengan kebiasaan pola asuh
balita tidak memiliki hubungan yang signifikan.
c. Perawatan kesehatan
Tabel 7. Hubungan Perawatan kesehatan anak dengan status gizi anak
balita di wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember Tahun 2019

Kategori * Kategoriperawatankesehatan
Kategori Baik Kurang baik TOTAL
Berat badan ideal 3 0 3
100,00 % 0,00 % 100,00 %
6,25 % 0,00 % 6,00 %
Berat badan kurang 9 0 9
100,00 % 0,00 % 100,00 %
18,75 % 0,00 % 18,00 %
Berat badan lebih 36 2 38
94,74 % 5,26 % 100,00 %
75,00 % 100,00 % 76,00 %
TOTAL 48 2 50
96,00 % 4,00 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %

Chi-square df Probability
0,6579 2 0,7197
Fisher's Exact 1,0000
Berdasarkan data Tabel 7 dapat diketahui bahwa balita di
wilayah kerja Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember yang memiiki kategori status gizi berat badan ideal
sebagian besar memiliki perawatan kesehatan yang sudah baik sebesar
100% dari 3 balita. Sedangkankan balita yang memiliki kategori status
gizi barat badan kurang sebagian besar juga memiliki perawatn
kesehatan yang sudah baik sebesar 100% dari 9 balita. Dan untuk balita
yang memiliki kategori status gizi berat badan lebih juga sebagian besar
memiliki perawatan kesehatan yang sudah baik sebesar 94,74% dari 32
balita. Sehingga meskipun kategori status gizi balita berbeda-beda
namun perawatan kesehatan yang baik sama-sama mendominasi dari
ketiga kategori status gizi. Sedangkan dapat diketahui bahwa nilai Chi-
square adalah 0,6579 sehingga lebih dari α (0,005), jadi dapat
disimpulkan bahwa antara status gizi balita dengan perawatan kesehatan
balita tidak memiliki hubungan yang signifikan.
IX. Kesimpulan
Status gizi merupakan salah satu indikator kesehatan anak. Namun
masalah kurang gizi masih menjadi permasalah di Indonesia. Masalah gizi
dapat disebabkan oleh banyak faktor yang saling terkait.
Dari hasil penelitian yang dilakukan di balita di wilayah kerja
Puskesmas Gladakpakem Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember sebagian
besar memiliki kategori status gizi berat badan berlebih, kebiasaan pola makan
yang kurang baik, kebiasaan pola asuh dan perawatan kesehatan balita yang
sudah baik. Namun jika dilihat dari hubungan antara status gizi balita dengan
pola asuh ibu keduanya tidak memiliki hubungan yang signifikan baik dari
kebiasaan pola makan, kebiasaan pola asuh dan perawatan kesehatan pada
balita.
X. Lampiran
1. Check code Epi Info
2. Hasil analisis Epi Info
3. Formulir kuesioner Epi Info
1. Check code Epi Info

/*
1. Choose a block from the upper right list to create a
block for the action to occur.
2. Select a command to add to the block from the lower right
list.
All Check Code commands must be within a block.
*/
Field Tanggallahiribu
After
ASSIGN umuribu = YEARS( Tanggallahiribu,
Tanggalwawancara )

End-After
End-Field

Field Tanggallahiranak
After
ASSIGN Umuranak = MONTHS( Tanggallahiranak,
Tanggalwawancara )

End-After
End-Field

Field Beratbadananak
After

End-After
End-Field

Field Umuranak
After

ASSIGN beratbadanideal = (2 * ( Umuranak /12 ) ) +8

End-After
End-Field

Field Soal5
After
IF Soal5=1 THEN
GOTO Soal7
END-IF
IF Soal5=0 THEN
Skor5=2
ELSE
Skor5=1
END-IF

End-After
End-Field

Field soal8
After
IF soal8=1 THEN
GOTO soal10
END-IF

IF soal8=1 THEN
DISABLE soal9
END-IF

IF soal8=0 THEN
Skor8=4
ELSE
Skor8=2
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal29
After
IF Soal29=0 THEN
GOTO Soal31
END-IF

IF Soal29=0 THEN
DISABLE Soal30
END-IF
IF Soal29=0 THEN
Skor29=4
ELSE
Soal29=2
END-IF

End-After
End-Field

Field beratbadanideal
After
IF Beratbadananak< beratbadanideal THEN
Kategori="Berat badan kurang"
ELSE
IF Beratbadananak= beratbadanideal THEN
Kategori="Berat badan ideal"
ELSE
Kategori="Berat badan lebih"
END-IF

END-IF

End-After
End-Field
Field Soal26
After
IF Soal26=0 THEN
Skor26=2
ELSE
Skor26=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal27
After
IF Soal27=0 THEN
Skor27=2
ELSE
Skor27=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal28
After
IF Soal28=0 THEN
Skor28=2
ELSE
Skor28=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal30
After
IF Soal30=0 OR 1 OR 2 OR 3 OR 4 THEN
Skor30=0
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal31
After
IF Soal31=0 THEN
Skor31=2
ELSE
Skor31=1
END-IF
End-After
End-Field

Field Soal32
After
IF Soal32=0 THEN
Skor32=2
ELSE
Skor32=1
END-IF

End-After
End-Field

Field SkorPerawatankesehatan
After
ASSIGN SkorPerawatankesehatan = (Skor26+ Skor27+
Skor28+ Skor29+ Skor31+ Skor32)

IF SkorPerawatankesehatan>=11 THEN
Kategoriperawatankesehatan="Baik"
ELSE
IF SkorPerawatankesehatan<11 THEN
Kategoriperawatankesehatan="Kurang
baik"
END-IF

END-IF

End-After
End-Field

Field Kategoriperawatankesehatan
After
//add code here

End-After
End-Field

Field Soal14
After

IF Soal14=0 OR 1 THEN
Skor14=2
ELSE
Skor14=1
END-IF

End-After
End-Field

Field SkorPolaMakanan
After
ASSIGN SkorPolaMakanan = Skor1+ Skor2+ Skor3+ Skor4+
Skor5+ Skor6+ Skor7+ Skor8+ Skor10+ Skor11+ Skor14+ Skor14

IF SkorPolaMakanan>=22 THEN
KategoriPolaMakanan="Baik"
ELSE
KategoriPolaMakanan="Kurang baik"
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal1
After
IF Soal1= (+) THEN
Skor1=2
ELSE
IF Soal1= (-) THEN
Skor1=1
END-IF

END-IF

End-After
End-Field

Field soal2
After
IF soal2=0 THEN
Skor2=2
ELSE
Skor2=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal3
After
IF Soal3=0 THEN
Skor3=2
ELSE
Skor3=1
END-IF

End-After
End-Field

Field soal4
After
IF soal4=0 THEN
Skor4=2
ELSE
Skor4=1
END-IF
End-After
End-Field

Field soal6
After
IF soal6=0 OR 1 THEN
Skor6=2
ELSE
Skor6=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal7
After
IF Soal7=0 OR 1 THEN
Skor7=2
ELSE
Skor7=1
END-IF

End-After
End-Field

Field soal10
After
IF soal10=0 THEN
Skor10=2
ELSE
Skor10=1
END-IF

End-After
End-Field

Field soal11
After
IF Soal11=0 THEN
Skor11=2
ELSE
Skor11=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal13
After
IF Soal13=0 OR 1 THEN
Skor13=2
ELSE
Skor13=1
END-IF

End-After
End-Field
Field soal9
After
IF soal9=1 OR 2 OR 3 THEN
Skor9=2
ELSE
Skor9=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal16
After
IF Soal16=0 THEN
Skor16=2
ELSE
Skor16=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal17
After
IF Soal17=0 THEN
Skor17=2
ELSE
Skor17=1
END-IF
End-After
End-Field

Field Soal18
After
IF Soal18=0 THEN
Skor18=2
ELSE
Skor18=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal19
After
IF Soal19=0 THEN
Skor19=2
ELSE
Skor19=1
END-IF

End-After
End-Field
Field Soal20
After
IF Soal20=0 THEN
Skor20=2
ELSE
Skor20=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal21
After
IF Soal21=0 OR 1 THEN
Skor21=2
ELSE
Skor21=2
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal22
After
IF Soal22=0 OR 1 THEN
Skor22=2
ELSE
Skor22=1
END-IF
End-After
End-Field

Field Soal23
After
IF Soal23=0 OR 1 THEN
Skor23=2
ELSE
Skor23=1
END-IF
End-After
End-Field

Field Soal24
After
IF Soal24=0 THEN
Skor24=2
ELSE
Skor24=1
END-IF

End-After
End-Field

Field Soal25
After
IF Soal25=0 OR 1 THEN
Skor25=2
ELSE
Skor25=1
END-IF

End-After
End-Field

Field SkorPolaAsuh
After
ASSIGN SkorPolaAsuh = Skor16+ Skor17+ Skor18+ Skor19+
Skor20+ Skor21+ Skor22+ Skor23+ Skor24+ Skor25
IF SkorPolaAsuh>=14 THEN
KategoriPolaAsuh="Baik"
ELSE
IF SkorPolaAsuh<14 THEN
KategoriPolaAsuh="Kurang baik"
END-IF

END-IF

End-After
End-Field
2. Hasil analisis Epi Info

Dashboard Output

Current form: E:\Epi Info 7\Projects\StatusGizi - Copy\StatusGizi.prj:StatusGizi


Record count: 50 (Deleted records excluded) Date: 10/04/2019 11:54

Frequency
Frequency variable: Kategori
Include missing: False

12. Kategori status Cum. Exact 95% Exact 95%


Frequency Percent
gizi Percent LCL UCL

Berat badan ideal 3 6,00 % 6,00 % 1,25 % 16,55 %

Berat badan kurang 9 18,00 % 24,00 % 8,58 % 31,44 %

Berat badan lebih 38 76,00 % 100,00 % 61,83 % 86,94 %

100,00
TOTAL 50 100,00 %
%

Crosstabulation
Main variable:Kategori
Main variable:Kategoriperawatankesehatan
Include missing:False

Kategori
Kategori * Kategoriperawatankesehatan

Kategori Baik Kurang baik TOTAL

3 0 3
Berat badan ideal 100,00 % 0,00 % 100,00 %
6,25 % 0,00 % 6,00 %

9 0 9
Berat badan kurang 100,00 % 0,00 % 100,00 %
18,75 % 0,00 % 18,00 %

Berat badan lebih 36 2 38


94,74 % 5,26 % 100,00 %
75,00 % 100,00 % 76,00 %

48 2 50
TOTAL 96,00 % 4,00 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %

Chi-square df Probability

0,6579 2 0,7197

Fisher's Exact 1,0000

An expected cell value is

Crosstabulation
Main variable:Kategori
Main variable:KategoriPolaAsuh
Include missing:False

Kategori
Kategori * KategoriPolaAsuh

Kategori Baik Kurang baik TOTAL

3 0 3
Berat badan ideal 100,00 % 0,00 % 100,00 %
7,32 % 0,00 % 6,12 %

8 1 9
Berat badan kurang 88,89 % 11,11 % 100,00 %
19,51 % 12,50 % 18,37 %

30 7 37
Berat badan lebih 81,08 % 18,92 % 100,00 %
73,17 % 87,50 % 75,51 %

41 8 49
TOTAL 83,67 % 16,33 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %
Chi-square df Probability

0,9466 2 0,6229

Fisher's Exact 1,0000

An expected cell value is

Frequency
Frequency variable: KategoriPolaMakanan
Include missing: False

Kategori Pola Cum. Exact 95% Exact 95%


Frequency Percent
Makan Percent LCL UCL

Baik 9 18,00 % 18,00 % 8,58 % 31,44 %

Kurang baik 41 82,00 % 100,00 % 68,56 % 91,42 %

100,00
TOTAL 50 100,00 %
%

Frequency
Frequency variable: KategoriPolaAsuh
Include missing: False

Kategori Pola Cum. Exact 95% Exact 95%


Frequency Percent
Asuh Percent LCL UCL

Baik 41 83,67 % 83,67 % 70,34 % 92,68 %

Kurang baik 8 16,33 % 100,00 % 7,32 % 29,66 %

100,00
TOTAL 49 100,00 %
%
KategoriPolaMakanan = Baik

KategoriPolaMakanan = Kurang baik


Crosstabulation
Main variable:Kategori
Main variable:KategoriPolaMakanan
Include missing:False

Kategori
Kategori * KategoriPolaMakanan

Kategori Baik Kurang baik TOTAL

1 2 3
Berat badan ideal 33,33 % 66,67 % 100,00 %
11,11 % 4,88 % 6,00 %

2 7 9
Berat badan kurang 22,22 % 77,78 % 100,00 %
22,22 % 17,07 % 18,00 %

6 32 38
Berat badan lebih 15,79 % 84,21 % 100,00 %
66,67 % 78,05 % 76,00 %

9 41 50
TOTAL 18,00 % 82,00 % 100,00 %
100,00 % 100,00 % 100,00 %

Chi-square df Probability

0,7124 2 0,7003

Fisher's Exact 0,5070

An expected cell value is


Frequency
Frequency variable: Kategoriperawatankesehatan
Include missing: False

Kategori Perawatan Cum. Exact 95% Exact 95%


Frequency Percent
Kesehatan Percent LCL UCL

Baik 48 96,00 % 96,00 % 86,29 % 99,51 %

Kurang baik 2 4,00 % 100,00 % 0,49 % 13,71 %

100,00
TOTAL 50 100,00 %
%

Anda mungkin juga menyukai