Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA DAN MONOPOLI


(Diajukan sebagai syarat mengikuti Final Test)

DI SUSUN OLEH
ANDI ARMANSYAH
18 01 262

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) AMSIR
PAREPARE
2019
KATA PENGANTAR

Pertama-tama saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat allah swt. Yang
telah melimpahkan rahmat, taufiq dan inayahnya sehingga makalah ini dapat terselesaikan
tepat waktu. Salam dan Shalawat kami haturkan kepada Muhammad SAWW, keluarga, dan
para sahabat yang setia yang telah mengangkat derajat dari kehinaan menuju pada
kemuliaan, dari kebodohan menuju kepada paripurna pengetahuan dan akhlak.
Tak lupa pula kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Dosen Mata
Kuliah Pengantar Bisnis yang sangat membantu kami, sehingga makalah ini dapat di
selesaikan tepat pada waktunya. Makalah yang telah kami susun ini mengangkat masalah
tentang Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli.
Pembahasan dalam makalah ini meliputi defenisi atau pengertian dari pasar
persaingan sempurna dan pasar monopoli itu sendiri, melihat karakteristik dan ciri-ciri dari
pasar persaingan sempurna dan monopoli dan mampu memahami tentang kelebihan serta
kekurangan model sistem yang berlaku pada pasar persaingan sempurna dan monopoli.
Selain itu juga dijelaskan sedikit mendalam seputar hal-hal yang perlu diketahui tentang
pasar monopoli.
Pada akhirnya kami memohon maaf apabila terdapat kekurangan dalam
penyusunan makalah dari awal sampai akhir, sesungguhnya kami telah membuatnya
semaksimal mungkin namun kami sangat berharap kritik dan saran yang membangun dari
dosen atau teman-teman sekalian untuk memperbaiki makalah ini.

Penulis,

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................................................ ii

BAB I : PENDAHULUAN ............................................................................................ 1


A. Latar Belakang ............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 2

BAB II : PEMBAHASAN MASALAH .......................................................................... 3


1. Pengertian Dan Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna ........................... 3
2. Kelebihan Dan Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna ............................. 7
3. Pengertian Dan Karakteristik Pasar Monopoli ................................................ 7
4. Faktor-Faktor Yang Menimbulkan Monopoli ................................................... 8
5. Jenis Monopoli Yang Tidak Dilarang .............................................................. 8
6. Kerugian Yang Disebabkan Oleh Pasar Monopoli Dan Solusi ....................... 8
7. Kelebihan Dan Kelemahan Pasar Monopoli ................................................... 9
8. Monopoli Dan Syarat Diskriminasi Harga ....................................................... 9

BAB III : PENUTUP..................................................................................................... 11


A. Kesimpulan ..................................................................................................... 11
B. Saran .............................................................................................................. 11

Daftar Pustaka ........................................................................................................... 12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Idealnya transaksi jual beli biasanya terjadi pada sebuah pasar. Di pasarlah
arus permintaan dan penawaran, informasi jual beli dan hal-hal yang berhubungan
dengan transaksi barang dan jasa terjadi. Namun diketahui bahwa sebuah struktur
pasar sangat menjamin keuntungan dan kerugian transaksi dari para pelaku pasar
nantinya. Mengerti struktur pasar, maka akan mengerti juga setiap karakter dari pasar
tersebut.
Dalam Struktur pasar akan kita temukan dua macam pasar berdasarkan
Strukturnya yakni pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna.
Untuk pasar persaingan tidak sempurna terdiri atas pasar monopoli, pasar oligopoli,
pasar duopoli, pasar monopolistik, pasar monopsoni, dan pasar oligopsoni. Namun
dalam pembahasan makalah ini penulis hanya fokus pada pasar persaingan sempurna
dan pasar monopoli.
Pasar persaingan sempurna merupakan struktur pasar yang paling ideal karena
dianggap sistem pasar ini adalah struktur pasar yang akan menjamin terwujudnya
kegiatan memproduksi barang atau jasa yang tinggi (optimal) efisiensinya. Dalam
analisis ekonomi sering dimisalkan bahwa perekonomian merupakan pasar persaingan
sempurna. Akan tetapi dalam prakteknya tidaklah mudah untuk menentukan jenis
industri yang struktur organisasinya digolongkan kepada pasar persaingan sempurna
murni yaitu yang ciri-cirinya sepenuhnya bersamaan dengan dalam teori. Yang ada
adalah yang mendekati ciri-cirinya yaitu struktur pasar dari berbagai kegiatan di sektor
pertanian.
Dalam pasar persaingan sempurna ini pembeli dan penjual berjumlah banyak.
Artinya jumlah pembeli dan jumlah penjual sedemikian besarnya, sehingga masing-
masing pembeli dan penjual tidak mampu mempengaruhi harga pasar. Dengan
demikian masing-masing pembeli dan penjual menerima tingkat harga yang terbentuk
di pasar sebagai suatu fakta yang tidak dapat di ubah. Bagi pembeli, barang atau jasa
yang ia beli merupakan bagian kecil dari keseluruhan jumlah pembelian masyarakat.

1
Bagi penjual pun berlaku hal yang sama sehingga bila penjual menurunkan harga, ia
akan rugi sendiri sedangkan bila menaikan harga maka pembeli akan lari ke penjual
lainnya.
Namun demikian, walaupun pasar persaingan sempurna yang murni tidak
wujud di dalam praktek adalah sangat penting untuk mempelajari tentang corak
kegiatan perusahaan dalam persaingan sempurna. Pengetahuan mengenai keadaan
persaingan sempurna dapat dijadikan landasan di dalam membuat perbandingan
dengan ketiga jenis struktur pasar lainnya. Di samping itu analisis ke atas pasar
persaingan sempurna adalah suatu permulaan yang baik dalam mempelajari cara-cara
perusahaan menentukan harga produksi di dalam usaha mereka untuk mencari
keuntungan yang maksimum.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat dibuat beberapa rumusan masalah, yaitu
antara lain :
1. Pengertian dan Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna;
2. Kelebihan dan Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna;
3. Pengertian dan Karakteristik Pasar Monopoli;
4. Faktor-Faktor yang Menimbulkan Monopoli;
5. Jenis Monopoli yang Tidak Dilarang Dan Solusi;
6. Kerugian Yang disebabkan oleh Pasar Monopoli dan Solusi;
7. Kelebihan dan Kelemahan Monopoli
8. Monopoli Dan Syarat Diskriminasi Harga

2
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Dan Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna


Pasar persaingan sempurna adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual
dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogeni (Serupa).
Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan
permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat mempengaruhi harga
dan hanya berperan sebagai penerima harga. Barang dan jasa yang dijual di pasar ini
bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan. Semua produk terlihat identik. Pembeli
tidak dapat membedakan apakah suatu barang berasal dari produsen A, produsen B,
atau produsen C? Oleh karena itu, promosi dengan iklan tidak akan memberikan
pengaruh terhadap penjualan produk.
Dalam pasar persaingan sempurna terdapat karakteristik yang berbeda dari
bentuk pasar lainnya. Akan ditemukan banyak terdapat penjual dan pembeli di
dalamnya artinya tidak hanya satu penjual dan pembeli yang ada di dalam pasar, jadi
yang menentukan harga bukanlah pembeli atau penjual, tetapi keseluruhan interaksi
antara pembeli dan penjual. Adapun karakteristik pasar persaingan sempurna adalah
sebagai berikut :
a. Dalam pasar persaingan sempurna akan ditemukan banyak penjual dan pembeli.
b. Barang yang diperjual belikan homogen (serupa), terkadang pembeli tidak dapat
membedakan barang produksi suatu perusahaan dengan produksi perusahaan
lainnya.
c. Perusahaan dapat dengan bebas keluar masuk pasar tersebut, suatu perusahaan
bebas menentukan ingin keluar atau memasuki pasar persaingan sempurna karena
hampir tidak ada hambatan bagi perusahaan untuk keluar ataupun masuk ke pasar
tersebut.
d. Baik pembeli maupun penjual memiliki informasi sempurna tentang pasar
persaingan sempurna.
e. Harga adalah kesepakatan antara penjual dan pembeli. Perusahaan tidak menjadi
price maker namun lebih pada price taker.
f. Pada pasar persaingan sempurna sensitifitas terhadap harga sangat tinggi

3
2. Kelebihan Dan Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna
Setiap pasar memiliki kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Ini menjadi
alasan pelaku pasar memilih dimana aktivitas transaksinya. Adapun kelebihan pasar
persaingan sempurna adalah sebagai berikut :
a. Harga jual barang dan jasa adalah yang termurah;
b. Jumlah output paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksimal
(kemakmuran maksimal);
c. Masyarakat merasa nyaman dalam mengkonsumsi karena tidak perlu membuang
waktu untuk memilih barang dan jasa (produk yang homogen);
d. Tidak takut ditipu dalam kualitas harga (informasi sempurna);
e. Penggunaan sumber-sumber daya adalah sangat efisien dalam pasar persaingan
sempurna.
Sedangkan kekurangan pasar persaingan sempurna adalah sebagai berikut :
a. Kelemahan dalam hal asumsi;
b. Kelemahan dalam pengembangan teknologi;
c. Konflik efisiensi keadilan;
d. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi;
e. Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial;
f. Membatasi pilihan konsumen;
g. Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin lebih tinggi;
h. Distribusi pendapatan tidak selalu merata.

3. Pengertian Dan Karakteristik Pasar Monopoli


Pasar monopoli (dari bahasa Yunani: monos berarti satu, polein berarti menjual)
adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar.
Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai
"monopolis". Sebagai penentu harga (price maker), seorang monopolis dapat
menaikkan atau menurunkan harga dengan cara menentukan jumlah barang yang akan
diproduksi. Semakin sedikit barang yang diproduksi, semakin mahal harga barang
tersebut, begitu pula sebaliknya. Walaupun demikian, penjual juga memiliki suatu
keterbatasan dalam penetapan harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka

4
orang akan menunda pembelian atau berusaha mencari atau membuat barang subtitusi
(pengganti) produk tersebut atau ekstrimnya mencarinya di pasar gelap (black market).
Sebagaimana pasar persaingan sempurna, pasar monopoli pun memiliki
karakteristik. Adapun karakteristik pasar monopoli adalah sebagai berikut :
a. Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan;
b. Tidak mempunyai barang pengganti yang mirip;
c. Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industri;
d. Dapat mempengaruhi penentuan harga;
e. Promosi iklan kurang diperlukan.

4. Faktor-Faktor Yang Menimbulkan Monopoli


Terdapat tiga faktor yang dapat menyebabkan terwujudnya pasar atau
perusahaan monopoli. Tiga faktor tersebut adalah :
a. Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak
dimiliki oleh perusahaan lain;
b. Perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi (economics
of scale) hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi;
c. Monopoli wujud dan berkembang melalui undang-undang yaitu pemerintah
memberi hak monopoli kepada perusahaan tersebut.

5. Jenis Monopoli Yang Tidak Dilarang


Ada beberapa jenis monopoli yang di larang dalam pasar monopoli. Larangan
tersebut meliputi hal-hal sebagai berikut :
a. Monopoli by Law
Monopoli oleh negara untuk cabang-cabang produksi penting bagi negara dan
menguasai hajat hidup orang banyak.
b. Monopoli by Nature
Monopoli yang lahir dan tumbuh secara alamiah karena di dukung iklim dan
lingkungan tertentu.
c. Monopoli by License
Izin penggunaan hak atas kekayaan intelektual.

6. Kerugian Yang Disebabkan Oleh Pasar Monopoli Dan Solusi


a. Ketidakadilan karena monopoli akan memperoleh keuntungan di atas keuntungan
normal;

5
b. Volume produksi ditentukan oleh monopolis sehingga terjadilah eksploitasi oleh
monopolis terhadap konsumen dan pemilik faktor-faktor produksi .

Dalam mencegah kerugian yang disebabkan oleh pasar monopoli, Pemerintah


melakukan berbagai upaya dalam hal tanggap kerugian yang disebabkan oleh pelaku
monopoli. Sebagai solusi tersebut pemerintah melakukan hal-hal sebagai berikut :
a. Mencegah munculnya monopoli dengan membuat undang-undang.
b. Pemerintah mendirikan atau mengontrak perusahaan tandingan yang mampu
menyaingi monopolis.
c. Melalui kebijaksanaan impor dan ekspor tercipta kestabilan harga dalam negeri dan
memperlancararus barang keluar negeri.
d. Campur tangan pemerintah dalam menentukan harga. Melalui penetapan harga
maksimum untuk melindungi konsumen

7. Kelebihan Dan Kelemahan Pasar Monopoli


Kelebihan Pasar Monopoli adalah sebagai berikut :
a. Mampu mengakumulasi laba super normal dalam jangka panjang;
b. Menghasilkan output yang besar melalui peningkatan efisiensi;
c. Mampu meningkatkan investasi ekonomi;
d. Meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pengaturan harga dua tingkat (two tier
pricing).
Kelemahan Pasar Monopoli
a. Hilang atau berkurangnya tingkat kesejahteraan konsumen;
b. Menimbulkan eksploitasi terhadap konsumen dan pekerja;
c. Memburuknya kondisi makro ekonomi nasional;
d. Memburuknya kondisi perekonomian Internasional.

8. Monopoli Dan Syarat Diskriminasi Harga


Adakalanya terbuka kemungkinan kepada perusahaan monopoli untuk menjual
barangnya di dalam dua pasar (misalnya pasar dalam dan luar negeri) yang sangat
berbeda sifatnya. Biasanya sifat permintaan di kedua pasar tersebut juga sangat
berbeda. Untuk memaksimumkan keuntungannya perusahaan monopoli dapat
menjalankan kebijakan diskriminasi harga. Dan untuk menjalankan kebijakan tersebut
dibutuhkan syarat-syarat sehingga diskriminasi harga itu bisa dibentuk.

6
Adapun syarat-syarat diskriminasi harga adalah sebagai berikut :
a. Barang tidak dapat dipindahkan dari satu pasar ke pasar lain.
b. Sifat barang atau jasa itu memungkinkan dilakukan diskriminasi harga.
c. Sifat permintaan dan elastisitas permintaan di masing-masing pasar haruslah
sangat berbeda.
d. Kebijakan diskriminasi harga tidak memerlukan biaya yang melebihi tambahan
keuntungan dari kebijakan tersebut.
e. Produsen dapat mengeksploiter beberapa sikap tidak rasional konsumen
Bila syarat-syarat diskriminasi harga itu telah tercapai maka tidak tertutup
kemungkinan maksimum keuntungan dapat tercapai. Berikut adalah contoh-contoh
kebijakan diskriminasi harga :
a. Kebijakan diskriminasi harga oleh perusahaan monopoli pemerintah. Perusahaan
Listrik Negara ( PLN ) misalnya menggunakan tarif yang berbeda untuk listrik yang
dipakai rumah tangga dan yang dipakai perusahaan.
b. Kebijakandiskriminasi harga oleh jasa-jasa profesional.Dokter spesialis, dokter
umum, ahli hukum dan guru kursus privat adalah beberapa golongan profesi yang
sering menjalankan diskriminasi harga dari jasa yang mereka berikan.
c. Kebijakan diskriminasi harga di pasar internasional.Dalam aspek ini perusahaan
membedakan di antara harga yang di jual dalam negeri dengan harga untuk
penjualan ke luar negeri

7
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari setiap penjelasan dalam pembahasan makalah ini, terkait dengan pasar
persaingan sempurna dan pasar monopoli disimpulkan beberapa poin yang boleh jadi
menjadi inti dari deskripsi pasar persaingan sempurna dan monopoli. Dan sebagai
kesimpulan dari penulisan dan penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Pasar persaingan sempurna dapat di definiskan sebagai suatu struktur pasar atau
industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli. Dan setiap penjual maupun
pembeli tidak dapat mempengaruhi pasar.
2. Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat seorang
penjual, sering disebut sebagai monopoli dan banyak pembeli di mana penjual yang
menguasai pasar dengan menawarkan barang-barang yang dimilikinya.
3. Pasar monopoli bisa terjadi secara alamiah karena penguasaan teknologi atau
modal kapital yang besar. Saat sang pemain monopoli ini mulai melakukan tindakan
merugikan masyarakat di saat ini pula kebijakan persaingan usaha berperan.
B. Saran
Penyusunan makalah ini penulis sadari sangat jauh dari kata sempurna, namun
penulis akan berusaha dengan semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan dalam
penyusunan karya tulis ilmiah terkhusu pada makalah ini.
Selain ketidaksempurnaan penulisan makalah ini, kami pun menyadari
kekurangan sumber bacaan dan informasi dalam penyusunan makalah ini, oleh sebab
itu penulis berharap adanya masukan dan koreksi edukatif, serta sanggahan positif lagi
membangun demi penyusunan makalah yang lebih baik lagi.

8
DAFTAR PUSTAKA

Sukirno Sadono, Pengantar Teori Mikroekonomi Ed.3.Cet.17. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, 2002.

Umar Burhan, Konsep Dasar Teori Ekonomi Mikro. Malang: Badan Penerbit Fakultas

Ekonomi Universitas Brawijaya, 2006

Sumber Online :

1. http://www.artikelsiana.com/2014/12/pengertian-pasar-persaingan-sempurna-ciri-
ciri.html
2. https://moondoggiesmusic.com/pasar-monopoli/

Anda mungkin juga menyukai