Anda di halaman 1dari 1

Budaya Tri Hita Karana Sebagai Pemoderasi Pengaruh Kompleksitas Tugas Terhadap Kinerja Internal

Auditor

Penelitian ini bertujuan menguji perngaruh kompleksitas tugas terhadap kinerja auditor internal
dengan budaya Tri Hita Karana sebagai variabel pemoderasi menggunakan metode survey. . Penelitian
dilakukan terhadap seluruh auditor di enam kantor Inspektorat di Bali (Klungkung, Karangasem, Gianyar,
Bangli, Buleleng, dan Badung). Auditor internal adalah individu yang memiliki pandangan hidup yang
berasal dari lingkungan sehingga kinerjanya akan dipengaruhi oeh nilai-nilai yang dianutnya. Tri Hita
Karana merupakan filosofi yang menjadi pedoman hidup masyarakat Bali. Filosofi ini mengedepankan
prinsip kebersamaan, keselarasan, keseimbangan, antara tujuan ekonomi, pelestarian lingkungan dan
budaya, estetika dan spiritual.
Penelitian yang dilakukan oleh Bonner (1994) menyatakan bahwa tugas yang kompleks dan tidak
terstruktur akan menurunkan kinerja auditor internal. Penelitian yang dilakukan Gunawan dan Saputra
(2012) menggunakan Tri Hita Karana sebagai variabel dan dan menyatakan bahwa budaya tersebut
berpengaruh positif terhadap kinerja.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja auditor,
di mana mereka merasa bahwa kompleksitas tugas digunakan sebagai alat motivasi mereka untuk
meningkatkan kualitas kerjanya. Hasil ini berbeda dengan hasil penelitian sebelumnya yang
menunjukkan bahwa ketika auditor memiliki tugas yang kompleks atau tidam tersetruktur dengan baik,
kinerja auditor akan menurun. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pemoderasian Tri Hita Karana
berpengaruh positif terhadap kinerja auditor internal. Mereka mengimplementasikan ajaran tersebut
sebagai prinsip hidup yang diwujudkan dalam bentuk perilaku. Mereka yang berpegang pada nilai-nilai
THK membentuk pola pikir mereka untuk memandang tugas yang kompleks sebagai proses bagi dirinya
untuk terus belajar dan mengendalikan diri apapun kompleksitas tugasnya.

Referensi
Adiputra, I Made Pradana. 2014. Budaya Tri Hita Karana Sebagai Pemoderasi Pengaruh Kompleksitas
Tugas Terhadap Kinerja Internal Auditor. Jurnal Dinamika Akuntansi, Vol.6, No.2, September 2014,
pp.191-206.
Bonner, S,E. 1994. A Model of the Effects of Audit Task Complexity. Accounting Organizations and
Society, Vol.19 No.3, Pp. 213-234.
Saputra, Komang Adi Kurniawan. 2012. Pengaruh Locus of Control Terhadap Kinerja dan Kepuasan Kerja
Internal Auditor dengan Kultur Tri Hita Karana Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Akuntansi
Multiparadigma, Vol.3, No.1, pp.86-100, Universitas Brawijaya.

Anda mungkin juga menyukai