BAB II
TINAJAUAN PUSTAKA
A. KEHAMILAN
1. Pengertian
akibat adanya pembuahan antara sel kelamin laki laki dan sel kelamin
(Prawirohardjo, 2009 ).
oleh manusia, namun hal normal tersebut akan menjadi abnormal apabila
seharusnya.
dibentuk melalui pembuahan antara sel kelamin laki laki dan sel kelamin
perempuan.
Masa kehamilan dibagi menjadi tiga masa yaitu trimester I, II, dan
timester ini seorang wanita sudah terlepas dari masa kekhawatiran yang
dapat dirasakan para trimester ini sehingga ibu lebih senang dan bahagia
Perubahan pada trimester ke III antara lain, Trimester III dimulai dari
bayinya lahir dan ibu sudah merasa tidak sabar untuk segera bertemu
b. Serviks uteri
lunak.
c. Uterus
otot otot menjadi leboh kuat dan elastis. Pada usia kehamilan
kebidanan 1, 2012: 54 ).
d. Ovarium
e. Payudara
f. Sistem endokrin
g. Sistem kekebalan
h. Perkemihan
filtrasi dan alian plasma ginjal meningkat namun hal ini akan
i. Pencernaan
j. Sistem kardiovaskuler
k. Kulit
l. Metabolisme
m. Sistem pernafasan
normalnya.
n. Sistem persyarafan
65) :
a. Uterus
vulva.
c. Ovarium
d. Serviks uteri
e. Payudara
f. Sistem pencernaan
dalam perut.
g. Repirasi
h. Kardiovaskular
hamil.
i. Sistem urinarius
j. Muskulokeletal
k. Sistem integument
tinggal menunggu bayinya lahir dan ibu sudah merasa tidak sabar
2008: 67):
a. Uterus
lebih lebar dan tipis, tampak jelas batas antara bagian atas
b. Traktus urinarius
hemodilusi.
c. Repirasi
bergerak.
e. Sirkulasi darah
f. Sistem muskulokeletal
jaringan ikat dan otot otot, terjadi maksimal pada satu minggu
persalianan.
a. Pada trimester I
b. Pada trimester II
bayinya.
lain :
a. Status kesehatan
saat ini.
b. Status gizi
c. Gaya hidup
6. Diagnosa kehamilan
ditentukan dengan mudah, terutama pada pasien baru yang hanya bau
telat menstruasi beberapa hari saja. ( Yuni Kusmiyati, SST., 2008). Ada
1) Amenorhea
3) Mastodinia
4) Quickening
5) Keluhan kencing
6) Konstipasi
8) Kenaikan temperatur
terjadinya kehamilan
a) Tanda hegar
b) Tanda Goodells’s
c) Tanda chadwick
d) Tanda Mc Donald
e) Pembesaran abdomen
f) Kontraksi uterus
perutnya sakit.
2) Palpasi
a. Anamnesis
2) Suara jantung
3) Payudara
4) Pemeriksaan dalam
c. Pemerikaan laboratorium
1) Pemeriksaan darah
3) Tes serologi
rubella, dll
adalah :
1) Gerakan janin
a) Perdarahan
c) Gangguan penglihatan
b. Pemeriksaan fisik
atau berkurang
b) Ukuran janin
c. Pemeriksaan laboratorium
1) Pemeriksaan Hb
2012: 9 ) :
1) Abortus
2) Hipertensi gravidarum
1) Perdarahan pervaginam
beristirahat.
3) Penglihatan kabur
kala persalianan.
B. PERSALINAN
1. Pengertian
plasenta, dan mambran salam raim melalui jalan lahir. Proses ini berawal
9 bulan.
proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bukan yaitu
yang berlangsung selama 18 jam tanpa komplikasi baik pada ibu maupun
pada janin.
adalah keluarnya hasil konsepsi dalam perut melalui jalan lahir ke dunia
18 jam.
c) Peregangan serviks
d) Peritoneum
2) Teori keregangan
2013 ) :
a) Terjadi lightening
atas panggul.
4) :
a. Power ( kekuatan)
ligamen.
c. Passanger ( janin )
adalah :
adanya pembukaan
serviks
5. Tahapan persalinan
c. Kala III : yaitu fase yang dimulai setelah bayi lahir sampai
keluarnya plasenta.
2011: 6) :
1) Tekanan darah
naik 10-20 mmHg dan pada diastole naik 5-10 mmHg. Rasa
meningkat.
2) Metabolisme
cairan.
3) Suhu tubuh
4) Detak jantung
5) Pernafasan
peningatan metabolisme.
6) Ginjal
6) Gastrointestinal
7) Hematologi
setelah persalinan.
8) Perubahan endokrin
9) Muskulokeletal
2011: 69 )
3) Kontraksi uterus
7. Mekanisme persalianan
b. Penurunan lengkap
c. Melakukan fleksi
d. Rotasi internal
terhadap bahu
g. Rotasi eksternal
8. Penatalaksanaan persalinan
c) Perineum menonjol
handuk
air DTT
180x/menit)
keinginannya
nyaman
antara kontraksi
senyaman mungkin
tangan
luar
dilahirkan.
ke lengan tersebut.
membantu kelahiran
penyuntikan oksitosin im
klem tersebut
pusat terbuka
dahulu
menstabilkan uterus
involusi uteri
tangan
dengan baik
45) Mengikat satu lagi simpul mati dei bagia pusat yang
larutan klorin
perdarahan vagina
ibu
air bersih
b. Perdarahan pervaginam
melakukan sc
semangat
2) Mendengarkan DJJ
semangat
semangat
g. Adanya infeksi
h. Preeklamsi/hipertensi
i. Gawat janin
berikan cairan RL
dukungan
memeberikan dukungan
dukungan
l. Syok
darah ke jantung
cairan RL.
m. Partus lama
dukungan
a. Kelainan letak
1) Letak sungsang
2) Letak lintang
Etiologi :
a) Kehamilan prematur
b) Multiparitas
c) Panggul sempit
d) Hidramnion
e) Plasenta previa
g) Kehamilan kembar
h) Dll.
b. Kehamilan kembar
kandungan.
simfisis pubis.
menghadapke bawah.
Tanda bahaya kala III persalinan, antara lain (Marisah, dkk, 2011:
214) :
1) Atonia uteri
2) Retensio plasenta
C. NIFAS
1. Pengertian
1) Uterus
2) Kontraksi
3) Afterpain
perperium dini.
4) Tempat plasenta
5) Lokia
mengalami robekan.
2) Motalitas
semula.
3) Pengosongan usus
pasca persalinan
jalan lahir
steroid.
2011: 103 ) :
1) Hormon plasenta
2) Hormon pituitary
4) Hormon oksitosin
104 ) :
1) Suhu badan
postpartum
2) Nadi
3) Tekanan darah
4) Pernafasan
mengalami syok
2011: 105)
a. Fase taking in
a. Gizi
b. Ambulasi dini
c. Eliminasi
sudah dapat buang air kecil setiap 3-4 jam. Dan dikatakan
d. Kebersihan diri
e. Istirahat
f. Seksual
g. Senam nifas
melahirkan.
h. Keluarga berencana
kontrasepsi.
2010: 5):
uteri
perdarahan abnormal
tali pusat
perdarahan abnormal
tali pusat
secara dini
kabur
dilakukan adalah :
oedema.
lama
menginginkannya.
pada kaki
a) Obesitas
paritas
e) Anmia maternal
2) Mastitis
D. Pembentukan ASI
lain:
1. Refleks prolaktin
E. Manfaat ASI
bagi bayi usia sampai 6 bulan dapat diberikan hanya dengan memberikan
atau kurang frekuensi dalam pemberian ASI. Manfaat ASI banyak sekali
4. Mengurangi perdarahan
mengkonsumsi ASI
a. Pencegahan perdarahan
d. Mengurangi anemia
ASI sangat banyak sehingga baik bagi bayi yang baru lahir
ASI merupakan makanan untuk bayi yang khusu dibuat untuk bayi
manusia. Kandungan gizi dari ASI sangat khusus dan sempurna serta
juga mengandung enzim enzim untuk mencerna zat zat gizi yang terdapat
1. Nutrisi dan enzim enzim dalam ASI tidak diapatkan oleh bayi
2. Zat zat imun yang terdapat dalam ASI tidak didapatkan oleh
mengkonsumsi ASI
4. Bayi yang tidak mengkonsumsi ASI, gizi dan nutrisi dalam ASI
berkurang.
1. Pengertian
Bayi baru lahir adalah seorang bayi yang telah lahir ke dunia luar
melalui proses persalinan dan bayi lahir normal berat lahirnya adalah
bayi baru lahir mengatakan bahwa, bayi baru lahir normal adalah bayi
yang lahir cukup bulan yaitu usia 38-42 minggu dengan baret bdan
b. Lingkar dada 32 – 34 cm
c. Lingkar kepala 33 – 35 cm
berumur 30 menit
dengan bayi dan kulit ibu dengan kulit bayi. ( Jenny J.S.Sondakh,
2013 ).
menyusu dini.
2013: 150 ):
a. Adaptasi pernafasan
rangsangan lain
b. Adaptasi kardiovaskuler
evaporasi.
d. Adaptasi neurologis
e. Adaptasi gastrointestinal
mengalami hipoglikemia.
f. Adaptasi ginjal
pertama setelah lahir dan 2-6 kali sehari pada 1-2 hari
jam.
g. Adaptasi hati
zat besi ibu cukup memadai bagi bayi sampai usia 5 bulan
kehidupan ekstrauterin.
h. Adaptasi imun
menyerang dirinya.
setelah kelahiran.
b. Perawatan mata
1) Kepala
hematom,dll.
2) Mata
perdarahan.
4) Telinga
5) Leher
sternocleidomastoideus, ductusthyroglossalis,
hygroma, dll
6) Dada
hidung, dll.
7) Jantung
bunyi jantung.
8) Paru paru
9) Tali pusat
saluran kemih.
2009: 347) :
a. Asfiksia
b. Gangguan pernafasan
c. Hipo/hipertermia
e. Dehidrasi
kemudian syok.
Penanganan :
1) mengatasi dehidrasi
6) mengobati penyebab
f. Ikterus
akhirnya opistotonus
g. Infeksi/sepsis
h. Tetanus neonatorum
i. Kejang
baru lahir
k. Cedera lahir
persalinan
7. Periode Neonatal
23 ).
Fase neonatus dimulai sejak lahir sampai usia 4 minggu, fase bai
lingkungan.
Yang harus diperhatikan atau diperiksa saat usia bayi 2-6 hari
c. Suhu
d. Reflek menghisap
kaki
bayinya.
sudah baik sejak kelahiran dan saat usia ini berkembang lebih
H. Keluarga Berencana ( KB )
1. Pengertian
2007: 414 ).
2. Metode kontrasepsi
27 ) :
1) Kondom
kondom :
dengan benar.
keadaan ereksi.
sperma.
keadaan ereksi.
2) Koitus interuptus
pada vulva.
3) KB alami
a) Metode kalender
c) Lendir serviks
4) Diafragma
a) Tablet vagina
c) Aerosol
d) Tissu KB
1) Pil KB
2) Suntikan KB
wanita
c) Menipiskan endometrium
endometrium.
pemasangan
pembius lokal
tempat suntikan
polithyline
b) Keuntungan IUD :
secara massal
(5) Reversibel
(1) Perdarahan
(4) Ekspulsi
terlebih dahulu
desinfektan
dalamnya sonde
lain :
1) Vasektomi
seksual.
2) Tubektomi
3. Tujuan program KB
4. Sasaran program KB
a. Sasaran langsung
5. Ruang lingkup
b. Konseling
c. Pelayanan kontrasepsi
d. Pelayanan infertilitas
e. Pendidikan sex
g. Konsultasi genetik
h. Tes keganasan
i. Adopsi
I. Landasan hukum
a. Tugas mandiri
prioritas masalah
rencana
telah diberikan
bersama klien
b. Tugas kolaborasi/kerjasama
kolaborasi
pertama
1464/MENKES/PER/X2010
kehamilan
meliputi :
1) Episiotomi
rujukan
pospartum
BAB III
TINJAUAN KASUS
SOKARAJA LOR
I. PENGKAJIAN