Latar belakang

Ulkus kaki diabetik (DFUs) adalah komplikasi dari diabetes mellitus dan
menyebabkan angka morbiditas, kematian, dan pelayanan kesehatan. Diperkirakan
19-34% pasien dengan diabetes kemungkinan terpengaruh dengan DFU dalam
hidupnya, dan Federasi Diabetes internasional melaporkan bahwa 9.1-26.1 milyar
orang mengembangkan DFUs setiap tahun. Angka-angka klinis mengkhawatirkan,
sebagai implikasi untuk perkembangan DFU yang tidak dapat diabaikan. Studi kohort
berdasarkan populasi di Inggris menunjukkan bahwa pengembangan DFU dikaitkan
dengan kematian 5% dalam 12 bulan pertama dan mortalitas 42% dalam waktu 5
tahun. Pasien dengan DFUs juga ditemukan memiliki peningkatan risiko kematian
dibandingkan dengan rekan-rekan mereka diabetes tanpa luka di kaki. Selanjutnya 2.5
lipat, pasien dengan penderita DFUs dengan angka morbiditas tinggi, kualitas
kesehatannya lebih rendah, dan psikososial yang miskin membutuhkan interaksi
pelayanan kesehata yang tinggi. Perawatan DFUs sekitar sepertiga dari total biaya
perawatan diabetes, diperkirakan 176 miliar dollar pada pengeluaran angaran
kesehatan di tahun 2012. Meskipun biaya kesehatan ini tinggi, sekitar 20% dari
pasien DFUs sembuh dalam waktu kurun 1 year. bahkan setelah luka DFUs resolusi,
berikutnya, dengan tingkat kekambuhan kira-kira 40% dalam 1 Year. Meskipun ada
prinsip-prinsip dalam mengelola DFUs, pengobatan DFUs sering menantang.
Intervensi novel spectrumof mempelajari untuk mempercepat penyembuhan luka.
Dalam tinjauan ini, kita membahas standar perawatan saat ini dan review pedoman
manajemen DFUs. Kita juga mengeksplorasi alasan dan bukti untuk beberapa agen
ajuvan saat ini dalam menggunaan atau dipelajari untuk meningkatkan hasil DFUs.

Bedah Debridemen

Debridemen luka melibatkan pengangkatan semua nekrotik jaringan dan melemahkan

jaringan yang tidak sesuai dengan penyembuhan. Proses ini membantu dalam
pembentukan jaringan granulasi dan reepithelization dan mengurangi tekanan plantar
di daerah kapalan. Debridemen juga berfungsi dalam pengendalian infeksi, karena
jaringan yang dilemahkan akan membentuk nidus untuk proliferasi bakteri.

Pilihan Dressing
Dressing yang digunakan harus disesuaikan dengan jenis luka. Tujuan dari dressing
adalah untuk menciptakan kelembaban pada area luka sehingga daapat membentuk
granulasi, autolitik proses, angiogenesis, dan migrasi lebih cepat sel epidermis yang
membalut dasar luka.

Amputasi
Tekanan plantar vertical merupakan penyebab atau factor utama dalam
penyembuhan DFU yang buruk. Menghilangkan tekanan plantar dan tekanan geser
dari DFU adalah bagian vital dari perawatan luka, karena meningkatkan
penyembuhan dan mencegah kekambuhan. Setelah itu dapat dipasang alat bantu jalan
setinggi lutut yang dapat mengurangi tekanan kaki puncak hingga 87%. Amputasi
dapat dicapai dengan mekanisme banyak, termasuk modifikasi Sepatu, sepatu bot dan
kaki buatan untuk berjalan.

Penilaian Vaskular
Pasien dengan DFU dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan dengan meraba denyut
pedal atau indeks pergelangan kaki brachial (ABI) untuk mencegah adanya Peripheral
Anterial Disease (PAD). Pasien dengan ABI lebih besar 1.4 daripada kemungkin an
memiliki nonompressible kapal di pergelangan kaki karena kalsifikasi vaskular. Ini
tidak biasa terjadi pada pasien diabetes dan juga diamati dalam insufisiensi. ginjal
mereka dengan noncompressible kapal harus menjalani pengujian alternatif, termasuk
tekanan sistolik toe, pulsa volume rekaman, pengukuran transcutaneous oksigen ,
atau duplex USG.
Pengobatan Infeksi Aktif
Pengobatan dengan antibiotik yang tepat pada infeksi kaki diabetic sangat penting
untuk meningkatkan hasil penyembuhan luka.