SILABUS

NAMA SEKOLAH :
KELAS/SEMESTER : XI/1
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK JARINGAN TENAGA LISTRIK
MATA PELAJARAN : JARINGAN DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
DURASI PEMBELAJARAN : 490 JP (Jam Pelajaran)
DESKRIPSI KI :
KI 1 (SPIRITUAL) : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 (SOSIAL) : Menghayati dan mengamalkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,kerjasama, toleran, damai),
bertanggung jawab, responsive dan proaktif, melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian
secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 (PENGETAHUAN) : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional lanjut, dan
metakognitif secara multidisiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Jaringan Tenaga listrik pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

KI 4 (KETERAMPILAN) : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan
masalah sesuai
dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Ketenagalistrikan. Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.
 INDIKATOR
KOMPETENSI ALOKASI SUMBER
PENCAPAIAN MATERI KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
DASAR WAKTU BELAJAR
KOMPETENSI
3.1 Menerapkan 1. Siswa dapat memahami 1. Pengertian Menanya: Tes Tertulis: JP 1. MODUL
konsep dasar konsep dasar pengertian Jaringan Menumbuhkan rasa ingin tahu kepada 1. Multiple BSE
konstruksi jaringan distribusi tenaga Distribusi siswa dengan menanyakan arti Distribusi Choice DISTRIB
jaringan listrik. Tenaga Listrik. 2. Essay USI
distribusi 2. Siswa dapat menjabarkan 2. Fungsi Jaringan Mengamati: 3. True or JARING
tenaga fungsi jaringan distribusi Distribusi Guru memberikan gambar jaringan False AN
listrik. tenaga listrik. Tenaga Listrik distribusi untuk diamati oleh siswa. TENAGA
4.1 Menggunaka 3. Siswa dapat memahami 3. Klasifikasi Konsep sistem suplai tenaga listrik LISTRIK
n konsep pengklasifikasian saluran Saluran Sistem tegangan jaringan Portofolio: JILID 1
dasar distribusi tenaga listrik. Distribusi Laporan Tugas Suhadi,
konstruksi 4. Siswa dapat menyatakan Tenaga Listrik Mencoba/Mengumpulkan Informasi: Diskusi Jaringan DKK
jaringan konsep dasar jaringan 4. Tegangan Siswa diberikan tugas untuk diskusi dan Distribusi 2. DIKTAT
distribusi distribusi tenaga listrik Sistem mengumpulkan informasi mengenai Tenaga Listrik PLN
tenaga terutama dalam Distribusi jaringan distribusi listrik. 3. LKS
listrik. pembahasan tegangan Sekunder
sistem distribusi sekunder. 5. Gardu Menalar:
5. Siswa dapat Distribusi Dari pengamatan gambar jaringan
mengidentifikasi konsep 6. Trafo Distribusi distribusi siswa diminta untuk membahas
dasar konstruksi jaringan 7. Pelayanan bagaimana jalur jaringan distribusi
distribusi tenaga listrik Konsumen tersebut dimulai dari pembangkit hingga
dalam pembahasan Gardu 8. Dasar-dasar ke konsumen.
Distribusi dan Trafo Perencanaan
Distribusi. Jaringan
6. Siswa dapat mengetahui Distribusi Menyajikan:
sistem pelayanan a. Sistem Dari diskusi pengamatan dan
konsumen dalam jaringan Pendistribusi pembahasan jaringan distribusi siswa
distribusi tenaga listrik. an Langsung diharapkan dapat menyajikan intisari dari
7. Siswa dapat memahami b. Sistem pembahasan jaringan distribusi.
konsep dasar perencanaan Pendistribusi
jaringan distribusi. an Tidak
8. Siswa dapat menjelaskan Langsung
konsep dasar pengertian c. Struktur
listrik dengan Jaringan
mengamalkan perilaku Distribusi
peduli terhadap situasi dan
kondisi kelas.
9. Siswa dapat bekerja sama
 dalam mengumpulkan
informasi dalam
mengklasifikan fungsi
jaringan distribusi tenaga
listrik.
10. Siswa dapat
mengokomunikasikan hasil
diskusi distribusi jaringan
tenaga listrik dengan
responsif dan proaktif
dalam pembelajaran.
3.2 Menentukan 1. Siswa dapat memahami 1. Alat Pengukur Menanya: Tes Tertulis JP 1. 1. MODUL
peralatan konsep dasar pengertian dan Pembatas Menumbuhkan rasa ingin tahu kepada (Multiple BSE
dan bahan listrik dengan a. Alat Pembatas siswa dengan menanyakan peralatan dan Choice dan DISTRIBUSI
pemasangan mengamalkan perilaku 1. MCB bahan pemasangan alat pengukur dan Essay Test) JARINGAN
alat peduli terhadap situasi dan 2. RCB pembatas TENAGA
pengukur kondisi kelas. 3. LT Surge LISTRIK
dan 2. Siswa dapat bekerja sama Aresster Mengamati: 2. 2. Buku PLN
pembatas dalam mengumpulkan 4. Saklar Guru memberikan gambar pengukur dan Standart
4.2 Menggunaka informasi dalam Isolasi pembatas dalam sistem distribusi untuk Konstruksi
n peralatan mengklasifikan fungsi 5. kWh Meter diamati oleh siswa. Sambungan
dan bahan jaringan distribusi tenaga Tenaga
pemasangan listrik. Mencoba/Mengumpulkan Informasi: 3. 3. LKS
alat 3. Siswa dapat Siswa diberikan tugas untuk diskusi dan 4. 4. Internet
pengukur mengokomunikasikan hasil mengumpulkan informasi mengenai APP
dan diskusi distribusi jaringan dalam sistem distribusi tenaga listrik
pembatas tenaga listrik dengan
responsif dan proaktif Menalar:
dalam pembelajaran. Dari pengamatan gambar siswa diminta
4. Siswa dapat menunjukkan untuk membahas bagaimana APP
peralatan dan bahan APP jaringan distribusi tersebut dimulai dari
pada jaringan distribusi pembangkit hingga ke konsumen.
tenaga listrik
5. Siswa dapat membedakan Menyajikan:
peralatan dan bahan APP Dari diskusi pengamatan dan
yang dipakai pada jaringan pembahasan jaringan distribusi siswa
distribusi tenaga listrik. diharapkan dapat menyajikan intisari dari
6. Siswa terampil dalam APP pada jaringan distribusi.
mengklasifikasikan alat
dan bahan APP jaringan
 distribusi tenaga listrik.
7. Siswa dapat memilih
konduktor yang digunakan
sesuai dengan arus yang
mengalir.
3.3 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Pembatas Menanya: Tes Tertulis JP 1. MODUL
cara cara pemasangan alat 2. Pemasangan, Menumbuhkan rasa ingin tahu kepada (Essay Test) BSE
memasang pengukur dan pembatas pengoperasian siswa dengan menanyakan peralatan dan TEKNIK
alat 2. Siswa dapat membedakan dan bahan pemasangan alat pengukur dan DISTRIBU
pengukur antara alat Pengukur dan pemeliharaan pembatas SI
dan Pembatas 3. Alat Ukur TENAGA
pembatas 3. Siswa dapat menggunakan Energi Arus Mengamati: LISTRIK
alat pengukur Bolak-balik Guru memberikan gambar pengukur dan 2. Buku PLN
4.3 Memasang 4. Siswa dapat menggunakan Jenis-jenis pembatas dalam sistem distribusi untuk Standart
alat alat Pembatas kWH Meter diamati oleh siswa. Konstruksi
pengukur 5. Siswa dapat memasang alat Pemasangan Sambungan
dan pengukur dan pembatas Alat Pembatas Mencoba/Mengumpulkan Informasi: Tenaga
pembatas 6. Siswa dapat memasang alat dan Pengukur Siswa diberikan tugas untuk diskusi dan 3. LKS
(APP) pengukur dan pembatas mengumpulkan informasi mengenai APP 4. Internet
(APP) dengan benar sesuai dalam sistem distribusi tenaga listrik
SOP yang berlaku
Menalar:
Dari pengamatan gambar siswa diminta
untuk membahas bagaimana APP
jaringan distribusi tersebut dimulai dari
pembangkit hingga ke konsumen.

Menyajikan:
Dari diskusi pengamatan dan
pembahasan jaringan distribusi siswa
diharapkan dapat menyajikan intisari dari
APP pada jaringan distribusi.
3.4 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Pengoperasian Mengamati : Tes Tertulis dan JP Buku Ajar
prosedur pengertian APP APP satu fasa Mengamati prosedur pengoperasian Workshop SMK
pengoperasia pengukuran langsung pengukuran instalasi APP pengukuran langsung
n instalasi 2. Siswa dapat memahami langsung Jobsheet
APP SOP pengoperasian 2. Pengoperasian Menanya : Bidang
pengukuran APP pengukuran APP tiga fasa Mekanisme prosedur pengoperasian Distribusi,Sub
langsung langsung pengukuran instalasi APP pengukuran langsung Bidang
3. Siswa mampu langsung Operasi
4.4 Mengoperasi mengoperasikan APP Pengumpulan Data : Materi APP
kan APP pengukuran langsung Mengumpulkan data yang dipertanyakan pengukuran
pengukuran sesuai SOP dan menentukan sumber (melalui benda langsung
langsung 4. Siswa dapat menentukan konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
kondisi ideal operasional untuk menjawab pertanyaan yang
APP pengukuran diajukan tentang prosedur pengoperasian
langsung instalasi APP pengukuran langsung

Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnyanya
disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan prosedur
pengoperasian instalasi APP pengukuran
langsung

Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prosedur pengoperasian instalasi
APP pengukuran langsung
3.5 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Pengoperasian Mengamati : Tes Tertulis dan JP Buku Ajar
prosedur pengertian APP APP satu fasa Mengamati prosedur pengoperasian Workshop SMK
pengoperasia pengukuran tidak pengukuran instalasi APP pengukuran tidak langsung
n instalasi langsung tidak langsung Jobsheet
APP 2. Siswa dapat memahami 2. Pengoperasian Menanya : Bidang
pengukuran SOP pengoperasian APP tiga fasa Mekanisme prosedur pengoperasian Distribusi,
tidak APP pengukuran tidak pengukuran instalasi APP pengukuran tidak langsung Sub Bidang
langsung langsung tidak langsung Operasi
3. Siswa mampu Pengumpulan Data : Materi APP
4.5 Mengoperasi mengoperasikan APP Mengumpulkan data yang dipertanyakan pengukuran
kan APP pengukuran tidak dan menentukan sumber (melalui benda tidak langsung
pengukuran langsung sesuai SOP konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
tidak 4. Siswa dapat menentukan untuk menjawab pertanyaan yang
langsung kondisi ideal operasional diajukan tentang prosedur pengoperasian
APP pengukuran tidak instalasi APP pengukuran tidak langsung
langsung
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnyanya
 disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan prosedur
pengoperasian instalasi APP pengukuran
tidak langsung

Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prosedur pengoperasian instalasi
APP pengukuran tidak langsung
3.6 Mengevalua a. Menjelaskan jenis-jenis Alat Ukur Energi Mengamati Observasi 18 JP Suhadi, dkk.
si jenis gangguan pada alat Arus Bolak-balik Mengamati video gangguan alat Proses 2008. Teknik
gangguan pengukur  Peneraan kWh pembatas dan teknik pengukuran listrik pelaksanaan Distribusi
pada sistem b. Menjelaskan gejala-gejala Meter tugas Tenaga Listrik
alat gangguan pada alat  Pemeriksaan Menanya pengukuran Jilid 1. Jakarta
pembatas pengukur keseimbangan Mengkondisikan situasi belajar untuk rangkaian listrik : Direktorat
dan c. Mengidentifikasi gangguan kopel membiasakan mengajukan pertanyaan bangunan Pembinaan
pengukur pada sistem alat pembatas  Pengujian secara aktif dan mandiri tentang jenis- sederhana Sekolah
d. Melakukan perbaikan karakteristik jenis gangguan alat pembatas dan Menengah
4.6 Memeriksa gangguan pada sistem alat beban pengukur Tes Kejuruan,
jenis pembatas Tes lisan/ Direktorat
gangguan e. Melakukan perbaikan Gangguan pada Mengeksplorasi tertulis terkait Jenderal
pada sistim gangguan pada alat sistem alat Mengumpulkan data yang dipertanyakan dengan jenis Manajemen
alat pembatas pengukur pembatas dan menentukan sumber (melalui benda gangguan pada Pendidikan
dan pengukur konkrit, dokumen, buku, eksperimen) sistem alat Dasar dan
Perbaikan untuk menjawab pertanyaan yang pembatas dan Menengah.
gangguan pada diajukan tentang prinsip-prinsip kerja alat pengukur
sistem alat ukur arus AC Imam Sugandi
pembatas Ir, dkk. 2001.
Mengasosiasi Panduan
Mengkatagorikan data dan menentukan Instalasi
hubungannya, selanjutnyanya Listrik untuk
disimpulkan dengan urutan dari yang Rumah
sederhana sampai pada yang lebih berdasarkan
kompleks terkait dengan gangguan pada PUIL 2000.
sistim alat pembatas dan pengukur Jakarta: Yarsa
Printing.
Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil konseptualisasi Youtube :
tentang jenis-jenis dengan gangguan pada pengukuran
 sistim alat pembatas dan pengukur arus listrk
https://www.y
outube.com/w
atch?v=XVHq
WKxNa4s
3.7 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan Perbaikan alat Mengamati Tes 18 JP Suhadi, dkk.
prosedur definisi prosedur pembatas dan Mengamati video tutorial perbaikan pada Tes lisan/ 2008. Teknik
perbaikan perbaikan pada sistem alat pengukur sistem alat pembatas dan pengukur) tertulis terkait Distribusi
pada sistem pembatas dan pengukur dengan teknik- Tenaga Listrik
alat 2. Siswa dapat menjelaskan Prosedur perbaikan Menanya teknik Jilid 1. Jakarta
pembatas tujuan perbaikan pada alat pembatas dan Mengkondisikan situasi belajar untuk pemasangan dan : Direktorat
dan sistem alat pembatas dan pengukur membiasakan mengajukan pertanyaan prosedur Pembinaan
pengukur pengukur secara aktif dan mandiri tentang pemasangan Sekolah
3. Siswa dapat menggunakan Ketentuan pemasangan PHB, MCB komponen Menengah
4.7 memperbaiki alat perbaikan pada sistem perbaikan alat Instalasi Listrik Kejuruan,
gangguan alat pembatas dan pembatas dan Mengeksplorasi Bangunan Direktorat
pada sistem pengukur pengukur Mengumpulkan data yang dipertanyakan Industri Kecil Jenderal
alat pembatas 4. Siswa dapat mengikuti dan menentukan sumber (melalui benda Manajemen
dan pengukur prosedur perbaikan pada konkrit, dokumen, buku, eksperimen) Tugas Pendidikan
sistem alat pembatas dan untuk menjawab pertanyaan yang Laporan hasil uji Dasar dan
pengukur diajukan tentang prosedur perbaikan pada Pemasangan Menengah.
5. Siswa dapat memperbaiki sistem alat pembatas dan pengukur komponen
alat pembatas dan Instalasi Listrik Imam Sugandi
pengukur Mengasosiasi : Bangunan Ir, dkk. 2001.
6. Siswa dapat merapikan Mengkatagorikan data dan menentukan Industri Kecil Panduan
kembali lingkungan kerja hubungannya, selanjutnyanya Instalasi
praktek disimpulkan dengan urutan dari yang Listrik untuk
sederhana sampai pada yang lebih Rumah
kompleks terkait dengan prosedur berdasarkan
perbaikan pada sistem alat pembatas dan PUIL 2000.
pengukur Jakarta: Yarsa
Printing.
Mengkomunikasikan:
Menyampaikan hasil konseptualisasi Depdiknas.
tentang prosedur perbaikan pada sistem 2004.
alat pembatas dan pengukur Kurikulum
SMK 2004
Bidang
Keahlian
Teknik
 Distribusi
Tenaga
Listrik. Dirjen
Dikdasmen,
Direktorat
Dikmenjur
3.8 Membedaka 1. Siswa dapat menyebutkan - Konstruksi Mengamati: Kinerja: 16 JP - Materi ajar
n konstruksi jenis- jenis konstruksi sambungan Mengamati tayangan tentang konstruksi Pengamatan - LKPD
sambungan sambungan tenaga listrik tenaga listrik sambungan tenaga listrik tegangan sikap kerja dan
tenaga tegangan rendah tegangan rendah rendah (SLTR) kegiatan praktek
listrik 2. Siswa dapat (SLTR) di dalam kelas
tegangan mengidentifikasi Menanya: tentang
rendah konstruksi sambungan Mengkondisikan situasi belajar untuk konstruksi
(SLTR) tenaga listrik tegangan membiasakan mengajukan pertanyaan sambungan
4.8 Memeriksa rendah (SLTR) secara aktif dan mandiri tentang tenaga listrik
konstruksi 3. Siswa dapat menyebutkan konstruksi sambungan tenaga listrik tegangan rendah
sambungan karakteristik sambungan tegangan rendah.
tenaga tenaga listrik tegangan Tes:
listrik rendah (SLTR) Mengeksplorasi: Tes lisan,
tegangan 4. Siswa dapat menyebutkan Mengumpulkan data yang dipertanyakan tertulis terkait
rendah spesifikasi sambungan dan menentukan sumber (melalui benda dengan
(SLTR) tenaga listrik tegangan konkrit, dokumen, buku, eksperimen) konstruksi
rendah (SLTR) untuk menjawab pertanyaan yang sambungan
5. Siswa dapt menunjukkan diajukan tentang konstruksi sambungan tenaga listrik
sambungan tenaga listrik tenaga listrik tegangan rendah tegangan rendah
tegangan rendah (SLTR)
6. Siswa terampil melakukan Mengasosiasi: Portofolio:
pemeriksaan konstruksi Mengategorikan data dan Laporan
sambungan tenaga listrik selanjutnya disimpulkan dengan urutan penyelesaian
tegangan rendah (SLTR) dari yang sederhana sampai pada yang tugas
lebih kompleks terkait dengan penerapan
konstruksi sambungan tenaga listrik Tugas:
tegangan rendah Memeriksa
konstruksi
Mengomunikasikan: sambungan
Menyampaikan hasil konseptualisasi tenaga listrik
tentang konstruksi sambungan tenaga tegangan rendah
listrik tegangan rendah.
3.9 Menentukan 1. Siswa dapat menyebutkan - Peralatan dan Mengamati: Kinerja: 22 JP - Materi ajar
peralatan peralatan pemasangan bahan Mengamati tayangan tentang peralatan pengamatan - LKPD
 dan bahan saluran tegangan rendah pemasangan dan bahan pemasangan saluran sikap
pemasangan 2. Siswa dapat menyebutkan saluran tegangan tegangan rendah kerja dan
saluran bahan pemasangan saluran rendah kegiatan
tegangan tegangan rendah Menanya: praktek di dalam
rendah 3. Siswa dapat menunjukan Mengkondisikan situasi belajar untuk laboratorium
4.9 Memasang peralatan pemasangan membiasakan mengajukan pertanyaan tentang
peralatan saluran tegangan rendah secara aktif dan mandiri tentang peralatan dan
dan bahan 4. Siswa dapat menunjukkan peralatan dan bahan pemasangan bahan
pemasangan bahan pemasangan saluran saluran tegangan rendah pemasangan
saluran tegangan rendah saluran tegangan
tegangan 5. Siswa dapat menyebutkan Mengeksplorasi: rendah
rendah karakteristik bahan Mengumpulkan data yang dipertanyakan
pemasangan saluran dan menentukan sumber (melalui benda
tegangan rendah konkrit, dokumen, buku, eksperimen) Tes:
6. Siswa dapat menyebutkan untuk menjawab pertanyaan yang Tes lisan,
spesifikasi bahan diajukan tentang peralatan dan bahan tertulis,
pemasangan saluran pemasangan saluran tegangan rendah dan praktek
tegangan rendah terkait peralatan
7. Siswa dapat menyebutkan Mengasosiasi: dan bahan
karakteristik peralatan Mengategorikan data dan menentukan pemasangan
pemasangan saluran hubungannya, selanjutnya disimpulkan saluran tegangan
tegangan rendah dengan urutan dari yang sederhana rendah
8. Siswa dapat menyebutkan sampai pada yang lebih kompleks terkait
spesifikasi peralatan dengan peralatan dan bahan Portofolio:
pemasangan saluran pemasangan saluran tegangan rendah Laporan
tegangan rendah penyelesaian
9. Siswa terampil Mengomunikasikan: tugas
menggunakan peralatan Menyampaikan hasil faktualisasi tentang
pemasangan saluran peralatan dan bahan pemasangan Tugas:
tegangan rendah saluran tegangan rendah Memeriksa
10. Siswa terampil melakukan peralatan dan
pemasangan bahan saluran bahan
tegangan rendah pemasangan
saluran tegangan
rendah
3.10 Membedaka 1. Siswa dapat menunjukan - Kabel Mengamati: Kinerja: 22 JP - Materi ajar
n kabel dan kabel saluran udara - Konektor Mengamati tayangan tentang kabel dan pengamatan - LKPD
konektor tegangan rendah konektor saluran udara tegangan rendah sikap kerja dan - PUIL
saluran 2. Siswa dapat menyebutkan (SUTR) kegiatan praktek
udara karakteristik kabel saluran di dalam
 tegangan tegangan rendah Menanya: laboratorium
rendah 3. Siswa dapat menyebutkan Mengkondisikan situasi belajar untuk tentang kabel
(SUTR) spesifikasi kabel saluran membiasakan mengajukan pertanyaan dan konektor
dalam tegangan rendah secara aktif dan mandiri tentang kabel saluran udara
saluran 4. Siswa dapat menunjukan dan konektor saluran udara tegangan tegangan rendah
udara konektor saluran udara rendah (SUTR) (SUTR)
tegangan tegangan rendah
rendah 5. Siswa dapat menyebutkan Mengeksplorasi: Tes:
4.10 Memasang karakteristik konektor Mengumpulkan data yang dipertanyakan Tes lisan,
kabel dan saluran tegangan rendah dan menentukan sumber (melalui benda tertulis, dan
konektor 6. Siswa dapat menyebutkan konkrit, dokumen, buku, eksperimen) praktek terkait
saluran spesifikasi konektor untuk menjawab pertanyaan yang dengan kabel
udara saluran tegangan rendah diajukan tentang kabel dan konektor dan konektor
tegangan 7. Siswa terampil melakukan saluran udara tegangan rendah (SUTR) saluran udara
rendah pemasangan kabel saluran tegangan rendah
(SUTR) udara tegangan rendah Mengasosiasi: (SUTR)
dalam 8. Siswa terampil melakukan Mengategorikan data dan menentukan
saluran pemasangan konektor hubungannya, selanjutnya disimpulkan Portofolio:
udara saluran udara tegangan dengan urutan dari yang sederhana Laporan
tegangan rendah sampai pada yang lebih kompleks terkait penyelesaian
rendah dengan kabel dan konektor saluran udara tugas
tegangan rendah (SUTR)
Mengomunikasikan: Tugas:
Menyampaikan hasil faktualisasi tentang Memeriksa
kabel dan konektor saluran udara kabel dan
tegangan rendah (SUTR) konektor saluran
udara tegangan
rendah (SUTR)
3.11 Menerapka 1. Siswa mampu - Prosedur Mengamati: Tes Tertulis 24 JP - Materi ajar
n prosedur menyebutkan PUIL pemasangan Mengamati tayangan tentang Konstruksi Praktikum - LKPD
pemasanga tentang prosedur jaringan pemasangan jaringan tegangan rendah - Kinerja - PUIL
n jaringan pemasangan jaringan tegangan rendah Menanya: - Sikap Kerja
tegangan tegangan rendah Mengkondisikan situasi belajar untuk - Laporan
rendah 2. Siswa dapat mengikuti membiasakan mengajukan pertanyaan
4.11 Memasang prosedur pemasangan secara aktif dan mandiri tentang
jaringan jaringan tegangan rendah konstruksi pemasangan jaringan
tegangan sesuai dengan SOP yang tegangan rendah
rendah telah ditetapkan
3. Siswa dapat menggunakan Mengeksplorasi:
alat,bahan & APD sesuai Mengumpulkan data yang dipertanyakan
 standar K3 pemasangan dan menentukan sumber (melalui benda
jaringan tegangan rendah konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
4. Siswa terampil melakukan untuk menjawab pertanyaan yang
pemasangan jaringan diajukan tentang konstruksi pemasangan
tegangan rendah jaringan tegangan rendah
berdasarkan PUIL dengan
teliti dan bertanggung Mengasosiasi:
jawab Mengategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan konstruksi pemasangan jaringan
tegangan rendah

Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil faktualisasi tentang
konstruksi pemasangan jaringan
tegangan rendah
3.12 Menerapka 1. Siswa mampu - Prosedur Mengamati: Tes Tertulis 22 JP - Materi ajar
n prosedur menyebutkan PUIL pengoperasian Mengamati tayangan tentang prosedur Praktikum - LKPD
pengopera tentang prosedur saluran SUTR pengoperasian saluran SUTR dan SKTR - Kinerja - PUIL
sian pengoperasian saluran dan SKTR Menanya: - Sikap Kerja
saluran SUTR dan SKTR Mengkondisikan situasi belajar untuk - Laporan
SUTR dan 2. Siswa dapat mengikuti membiasakan mengajukan pertanyaan
SKTR prosedur pengoperasian secara aktif dan mandiri tentang prosedur
4.12 Mengoper SUTR dan SKTR sesuai pengoperasian saluran SUTR dan SKTR
asikan dengan SOP yang telah
SUTR dan ditetapkan Mengeksplorasi:
SKTR 3. Siswa dapat menggunakan Mengumpulkan data yang dipertanyakan
alat,bahan & APD sesuai dan menentukan sumber (melalui benda
standar K3 pengoperasian konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
SUTR dan SKTR untuk menjawab pertanyaan yang
4. Siswa terampil melakukan diajukan tentang prosedur pengoperasian
pengoperasian SUTR dan saluran SUTR dan SKTR
SKTR berdasarkan PUIL
dengan teliti dan Mengasosiasi:
bertanggung jawab Mengategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait

3.13 Menerapka 1. Siswa mampu - Prosedur
n prosedur menyebutkan PUIL
pemeriksa tentang prosedur
an SUTR pemeriksaan SUTR dan
dan SKTR SKTR
4.13 Memeriksa 2. Siswa dapat mengikuti
pengopera prosedur pemeriksaan
sian SUTR pengoperasian SUTR dan
dan SKTR SKTR dengan SOP yang
telah ditetapkan.
3. Siswa dapat menggunakan
alat,bahan & APD sesuai
standar K3 pemeriksaan
pengoperasian SUTR dan
SKTR
4. Siswa mampu melakukan
pengoperasian SUTR dan
SKTR berdasarkan PUIL
dengan teliti dan
bertanggung jawab
3.14 Menentukan 1. Siswa dapat menyebutkan 1. Grounding atau
Instalasi tujuan Instalasi
Pembumian pembumian 2. Syarat-syarat
2. Siswa dapat menjelaskan
dengan prosedur pengoperasian saluran
SUTR dan SKTR
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil faktualisasi tentang
prosedur pengoperasian saluran SUTR
dan SKTR
Mengamati: Tes Tertulis 16 JP - Materi ajar
pemeriksaan Mengamati tayangan tentang prosedur Praktikum - LKPD
saluran SUTR pemeriksaan saluran SUTR dan SKTR - Kinerja - PUIL
dan SKTR Menanya: - Sikap Kerja
Mengkondisikan situasi belajar untuk - Laporan
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang prosedur
pemeriksaan saluran SUTR dan SKTR
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data yang dipertanyakan
dan menentukan sumber (melalui benda
konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
untuk menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang prosedur pemeriksaan
saluran SUTR dan SKTR
Mengasosiasi:
Mengategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan prosedur pemeriksaan saluran
SUTR dan SKTR
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil faktualisasi tentang
prosedur pemeriksaan saluran SUTR dan
SKTR
Mengamati: Kinerja: JP Bahan Ajar
pentanahan Mendengar, menyimak dan melihat Pengamatan Internet
tayangan slide power point dan video sikap kerja dan Media
sistem terkait dengan Instalasi Pembumian kegiatan praktek LKPD
4.14 Memasang macam macam instalasi pentanahan yang tentang Instalasi
Instalasi pembumian tegangan efektif Menanya: Pembumian Modul
Pembumian rendah 3. Bagian-bagian Mengkondisikan situasi belajar untuk Jaringan
3. Siswa dapat menjelaskan yang ditanahkan membiasakan mengajukan pertanyaan Tes: Distribusi
instalasi pembumian 4. Faktor-faktor secara aktif dan mandiri tentang : Tes tertulis Tenaga
sistem IT dan sistem TT yang - Macam macam instalasi pembumian terkait dengan Listrik (F)
4. Siswa dapat menjelaskan menentukan tegangan rendah Instalasi
instalasi pembumian tahanan - Instalasi pembumian sistem IT dan Pembumian BSE. 2008.
penghantar netral TN pentanahan sistem TT Teknik
5. Siswa mampu memilih 5. Jenis-jenis Portofolio: Distribusi
- Instalasi pembumian penghantar
alat dan perlengkapan pentanahan Laporan Tenaga
netral TN
yang digunakan untuk (sistem penyelesaian
Listrik Jilid
pemasangan Instalasi grounding) tugas
Mengeksplorasi: II.
Pembumian 6. Skema
Mengumpulkan data yang dipertanyakan
6. Siswa mampu melakukan pentanahan
dan menetukan sumber (melalui benda Suhadi,dkk
pemasangan instalasi netral sistem
konkrit, dokumen, buku, eksperimen) Teknik
pembumian daya
untuk menjawab pertanyaan yang Distribusi
diajukan tentang: Tenaga
- Macam macam instalasi pembumian Listrik Jilid 1
tegangan rendah
- Instalasi pembumian sistem IT dan
sistem TT
- Instalasi pembumian penghantar
netral TN

Mengasosiasi:
Mengkatagorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan
- Macam macam instalasi pembumian
tegangan rendah
- Instalasi pembumian sistem IT dan
sistem TT
- Instalasi pembumian penghantar
netral TN
 Mengkomunikasikan:
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang:
- Macam macam instalasi pembumian
tegangan rendah
- Instalasi pembumian sistem IT dan
sistem TT
- Instalasi pembumian penghantar
netral TN
3.15 Menentukan 1. Siswa dapat 1. Definisi Mengamati : Kinerja: JP Bahan Ajar
sambungan mengidentifikasi sambungan Mendengar, menyimak dan melihat Pengamatan Internet
pelanggan komponen sambungan pelanggan tayangan slide power point dan video sikap kerja dan Media
pelanggan 2. tujuan tentang sambungan pelanggan kegiatan praktek LKPD
4.15 Memasangsa 2. Siswa dapat menyebutkan sambungan tentang
mbungan karakteristik komponen pelanggan Menanya : Menentukan
pelanggan sambungan pelanggan 3. Identifikasi Mengkondisikan situasi belajar untuk sambungan
3. Siswa dapat menyebutkan komponen membiasakan mengajukan pertanyaan pelanggan
spesifikasi komponen sambungan secara aktif dan mandiri tentang SOP,
sambungan pelanggan pelanggan K3, APD dan tahapan pemasangan Tes:
4. Siswa dapat menyebutkan 4. Karakteristik sambungan pelanggan Tes tertulis
K3 sambungan pelanggan komponen Mengeksplorasi : terkait dengan
5. Siswa dapat menyebutkan sambungan Mengumpulkan data yang dipertanyakan menentukan
APD sambungan pelanggan dan menentukan sumber (melalui benda sambungan
pelanggan 5. Spesifikasi konkrit, dokumen, buku, eksperimen) pelanggan
6. Siswa dapat menyebutkan komponen untuk menjawab pertanyaan yang
tahapan pemasangan sambungan diajukan tentang K3, SOP, APD dan Portofolio:
sambungan pelanggan pelanggan tahapan pemasangan sambungan Laporan
sesuai SOP 6. K3 sambungan pelanggan penyelesaian
--- pelanggan tugas
7. Siswa mampu 7. APD sambungan Mengasosiasi :
menunjukkan komponen pelanggan Mengkatagorikan data dan menentukan
sambungan pelanggan 8. SOP sambungan hubungannya, selanjutnyanya
8. Siswa mampu menerapkan pelanggan disimpulkan dengan urutan dari yang
K3 sambungan pelanggan sederhana sampai pada yang lebih
9. Siswa mampu menerapkan kompleks terkait dengan SOP, K3,
SOP sambungan APD dan tahapan pemasangan
pelanggan sambungan pelanggan
10. Siswa mampu
menggunakan APD Mengkomunikasikan:
 sambungan pelanggan Menyampaikan hasil konseptualisasi
11. Siswa mampu melakukan tentang;
pemasangan sambungan SOP, K3, APD dan tahapan pemasangan
pelanggan sambungan pelanggan
3.16 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan Defenisi Strategi Laboratory Training Tes Tertulis JP BSE Sistem
prosedur standar K3 dalam Sambungan (essay) Distribusi
pengoperasia prosedur pengoperasian Pelanggan Tes Praktek & Tenaga
sambungan sambungan pelanggan SOP Sambungan observasi Listrik Jilid
pelanggan 2. Siswa dapat Pelanggan 1-3
mengidentifikasi PUIL 2011
4.16 Mengoperasi alat,bahan & APD sesuai LKS
kan standar K3 pengoperasian
sambungan sambungan pelanggan
pelanggan 3. Siswa dapat menjelaskan
keadaan pengoperasian
sambungan pelanggan.
4. Siswa dapat menjelaskan
cara pemasangan
sambungan pelanggan
5. Siswa dapat menjelaskan
cara pemutusan
sambungan pelanggan
6. Siswa dapat Menerapkan
prosedur pengoperasian
sambungan pelanggan
7. Siswa trampil
mempersiapkan alat dan
bahan untuk pemasangan
sambungan pelanggan
8. Siswa trampil
mempersiapkan dokumen
pemasangan sambungan
pelanggan
9. Siswa trampil memasang
sambungan pelanggan
10. Siswa trampil
memutusakan sambungan
pelanggan
11. Siswa trampil mengatasi
masalah dalam
 pengoperasian sambungan
pelanggan
12. Siswa trampil menguji
coba pemasangan
sambungan pelanggan
13. Siswa trampil membuat
laporan pemasangan
sambungan pelanggan
14. Siswa trampil membuat
laporan pemutusan
sambungan pelanggan
3.17 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan SOP PHB Strategi Laboratory Training Tes Tertulis JP BSE Sistem
prosedur standar K3 dalam (essay) Distribusi
operasional prosedur pengoperasian Tes Praktek & Tenaga
peralatan PHB observasi Listrik Jilid
hubung bagi 2. Siswa dapat 1-3
4.17 Mengoperasi mengidentifikasi PUIL 2011
kan alat,bahan & APD sesuai LKS
peralatan standar K3 pengoperasian
hubung bagi PHB
3. Siswa dapat menjelaskan
keadaan pengoperasian
PHB.
4. Siswa dapat menjelaskan
cara pemasangan PHB
5. Siswa dapat menjelaskan
cara pemutusan PHB
6. Siswa trampil Menerapkan
prosedur pengoperasian
peralatan hubung bagi
7. Siswa trampil
mempersiapkan alat dan
bahan untuk pemasangan
peralatan hubung bagi
8. Siswa trampil
mempersiapkan dokumen
pemasangan peralatan
hubung bagi
9. Siswa trampil memasang
peralatan hubung bagi
 10. Siswa trampil
memutusakan peralatan
hubung bagi
11. Siswa trampil mengatasi
masalah dalam
pengoperasian peralatan
hubung bagi
12. Siswa trampil menguji
coba pemasangan
peralatan hubung bagi
13. Siswa trampil membuat
laporan pemasangan
peralatan hubung bagi
14. Siswa trampil membuat
laporan pemutusan
peralatan hubung bagi
3.18 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. K3 pemeriksaan Strategi Laboratory Training Tes Tertulis JP BSE Sistem
prosedur standar K3 dalam peralatan hubung (essay) Distribusi
pemeriksaan prosedur pemeriksaan bagi Tes Praktek & Tenaga
peralatan PHB 2. SOP observasi Listrik Jilid
hubung bagi 2. Siswa dapat Pemeriksaan 1-3
mengidentifikasi peralatan hubung PUIL 2011
4.18 Memeriksa alat,bahan & APD sesuai bagi LKS
hasil standar K3 pemeriksaan
pengoperasia PHB
n peralatan 3. Siswa dapat menjelaskan
hubung bagi keadaan pemeriksaan PHB
4. siswa trampil melakukan
pemeriksaan secara fisik
PHB yang belum dialiri
listrik
5. Siswa trampil melakukan
pemeriksaan sambungan
PHB yang belum dialiri
listrik dengan pengukuran
tegangan
6. Siswa trampil melakukan
pemeriksaan sambungan
saat PHB sudah dialiri
listrik dengan pengukuran
 tegangan
7. Siswa trampil
mempresentasikan hasil
pemeriksaan PHB
3.19 Membedaka 1. Siswa dapat menjelaskan Konstruksi Mengamati Observasi : JP PLN BUKU I
n konstruksi defenisi sambungan Sambungan Mengamati gambar dan video sambungan Proses PLN BUKU II
sambungan tenaga listrik tegangan Tenaga Listrik dengan pembatas relay, pengaman lebur, pelaksanaan PLN BUKU
tenaga listrik menengah Tegangan spot load observasi di III
tegangan 2. Siswa dapat menjelaskan Menengah lapangan dengan
menengah konstruksi sambungan 1. Konstruksi Menanya menilai
(SLTM) listrik pasangan luar Pasangan Luar Mengkondisikan situasi belajaruntuk pengetahuan
3. Siswa dapat 2. Konstruksi membiasakan mengajukan pertanyaan siswa tentang
4.19 Memeriksa mengidentifikasi Pasangan secara aktif dan mandiri tentang konstruksi
konstruksi komponen konstruksi Dalam pembatas relay, pengaman lebur, spot SLTM
sambungan pasangan luar 3. Prosedur load menggunakan
tenaga listrik 4. Siswa dapat menjelaskan Pemeriksaan pembatas relay,
tegangan konstruksi sambungan Sambungan Mengeksplorasi : pengaman lebur,
menengah listrik pasangan dalam Tenaga Listrik Mengumpulkan data yang dipertanyakan spot load
(SLTM) 5. Siswa dapat Tegangan dan menentukan sumber (melalui benda berdasarkan
mengidentifikasi Menengah konkrit, dokumen, buku, eksperimen) portal dan
komponen konstruksi untuk menjawab pertanyaan yang pelanggan
pasangan dalam diajukan tentang karakteristik sambungan pemakai listrik
6. Siswa dapat menjelaskan tenaga listrik tegangan menengah
SOP pemeriksaan
konstruksi sambungan Mengasosiasi : Tes :
listrik tegangan menengah Mengkatagorikan data dan menentukan Tes lisan/
7. Siswa terampil hubungannya, selanjutnyanya tertulis terkait
menggunakan alat, bahan, disimpulkan dengan urutan dari yang dengan
dan APD K3 pemeriksaan sederhana sampai pada yang lebih konstruksi
konstruksi sambungan kompleks terkait dengan sambungan sambungan
tenaga listrik tegangan tenaga listrik tegangan menengah tenaga listrik
menengah tegangan
8. Siswa terampil Mengkomunikasikan : menengah
memeriksa kostruksi Menyampaikan hasil konseptualisasi
sambungan tenaga listrik tentang bagaimana konstruksi dan cara
tegangan menengah memeriksa sambungan tenaga listrik
dalam keadaan tegangan menengah
bertegangan
9. Siswa terampil membuat
laporan hasil pemeriksaan
 konstruksi sambungn
tenaga listrik tegangan
menengah
3.20 Menerapkan 1. Siswa dapat 1. K3 pemasangan Mengamati Tes tertulis JP PLN BUKU I
peralatan mengidentifikasi saluran Mengamati gambar peralatan dan bahan (essay dan PLN BUKU II
dan bahan peralatan pemasangan tegangan pemasangan saluran tegangan menengah mulitiple PLN BUKU
pemasangan saluran udara tegangan menengah choice) III
saluran menengah 2. Konstruksi Menanya
tegangan 2. Siswa dapat saluran udara Mengkondisikan situasi belajar untuk
menengah mengidentifikasi bahan tegangan memberikan pertanyaan secara aktif dan Kinerja
pemasangan saluran udara menengah mandiri tentang cara menggunakan alat Menilai kinerja
4.20 Menggunaka tegangan menengah  Peralatan dan bahan pemasangan saluran tegangan siswa melalui
n peralatan 3. Siswa dapat  Bahan menengah praktikum
dan bahan mengidentifikasi peralatan 3. Konstruksi memasang
pemasangan pemasangan saluran kabel saluran kabel Mengeksplorasi bahan saluran
saluran tanah tegangan menengah tanah tegangan Menggali informasi data cara tegangan
tegangan 4. Siswa dapat menengah penggunaan alat dan bahan dengan cara menengah
menengah mengidentifikasi bahan  Peralatan mempraktekkan penggunaan alat dan
pemasangan saluran kabel  Bahan bahan pemasangan saluran tegangan
tanah tegangan menengah menengah
5. Siswa terampil
menggunakan peralatan, Mengasosiasi
bahan dan APD standart Mencoba dan mempraktekkan secara
K3 pemasangan saluran aktif dan mandiri untuk memperoleh
tegangan menengah penguasaan dalam penggunaan alat dan
6. Siswa terampil bahan pemasangan saluran tegangan
menggunakan peralatan menengah
dan bahan dalam
pemasangan saluran Mengkomunikasikan
tegangan menegah Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang bagaimana konstruksi dan cara
menggunakan alat dan bahan
pemasangan saluran tegangan menengah

3.21 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. SOP pemasangan Pendekatan Saintifik Tes Tertulis JP Bahan ajar
prosedur standar prosedur saluran kabel 1. Mengamati (essay) Buku siswa
pemasangan pemasangan saluran kabel tegangan 2. Menanya Tes Praktek & Internet
saluran tegangan menengah menengah, serta 3. Mengeksplorasi observasi
kabel 2. Siswa dapat menjelaskan K3 4. Mengasosiasi
tegangan tujuan pemasangan 2. Tujuan 5. mengkomunikasikan
 menengah saluran kabel tegangan pemasangan
menengah saluran kabel
4.21 Memasang 3. Siswa dapat tegangan
saluran mengidentifikasi jenis- menengah
kabel jenis kabel tegangan 3. Jenis-jenis
tegangan menengah saluran kabel
menengah 4. Siswa dapat menunjukkan tegangan
komponen-komponen menengah
penyambungan/hubung 4. Komponen-
(switching) komponen
5. Siswa dapat penyambungan
Mengidentifikasi jenis- saluran kabel
jenis konektor tegangan
6. Siswa dapat menjelaskan menengah
prosedur pemeriksaan 5. Pembagian
penyambungan saluran saluran kabel R,
kabel tegangan menengah S, dan T.
7. Siswa dapat menerapkan tegangan
standar prosedur menengah
pemasangan saluran kabel 6. Prosedur
tegangan menengah pemeriksaan
8. Siswa dapat menerapkan penyambungan
penggunaan alat dan saluran kabel
bahan sesuai prosedur tegangan
pemasangan saluran kabel menengah
tegangan menengah 7. Alat dan bahan
9. Siswa dapat menentukan pemasangan
jenis saluran kabel saluran kabel
tegangan menengah tegangan
10. Siswa dapat melakukan menengah
pemasangan komponen 8. Jeni-jenis saluran
saluran kabel tegangan kabel tegangan
menengah menengah
11. Siswa dapat memeriksa 9. Komponen
pemasangan saluran kabel saluran kabel
tegangan menengah tegangan
dengan benar menengah
12. Siswa dapat 10. Pemeriksaan
mendemonstrasikan pemasangan
pemasangan saluran kabel saluran kabel
 tegangan menengah tegangan
menengah
3.22 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. PUIL Pendekatan Saintifik Tes Tertulis JP Bahan ajar
prosedurpen PUIL tentang pengopersian 1. Mengamati (essay) Buku siswa
goperasian pengoperasian saluran saluran kabel 2. Menanya Tes Praktek & Internet
saluran kabel tegangan menengah tegangan 3. Mengeksplorasi observasi
kabelteganga 2. Siswa dapat menerapkan menengah 4. Mengasosiasi
n menengah APD sesuai K3 2. Penggunaan 5. Mengkomunikasikan
pengoperasian saluran APD sesuai K3
4.22 Mengoperasi kabel tegangan menengah pengoperasian
kan saluran 3. Siswa dapat saluran
kabel menggunakan alat dan tegangan
tegangan bahan sesuai K3 menengah
menengah pengoperasian saluran 3. Alat dan bahan
kabel tegangan menengah pengoperasian
4. Siswa dapat memeriksa saluran kabel
operasi penyambungan tegangan
saluran kabel tegangan menengah
menengah 4. Pemeriksaan
5. Siswa dapat melaporkan operasi
hasil pengoperasian sambungan
saluran kabel tegangan saluran kabel
menengah tegangan
6. Siswa dapat menerapkan menengah
standar K3 dalam 5. Pelaporan hasil
prosedur pengoperasian saluran kabel
saluran kabel tegangan tegangan
menengah menengah
7. Siswa dapat 6. Karakteristik
mengidentifikasi saluran kabel
karakteristik saluran kabel tegangan
tegangan menengah menengah
8. Siswa dapat memeriksa 7. Pemeriksaan
kebenaran penyambungan penyambungan
dengan isolator dalam saluran kabel
saluran kabel tegangan tegangan
menengah menengah
9. Siswa dapat 8. Pelaporan hasil
mendemonstrasikan pengoperasian
pengoperasian saluran tegangan
 kabel tegangan menengah menengah
10. Siswa dapat melakukan
pelaporan hasil
pengoperasian saluran
kabel tegangan menengah
3.23 Menerapkan 1. SIswa dapat menyebutkan 1. PUIL prosedur Pendekatan Saintifik Tes Tertulis JP Bahan ajar
prosedur PUIL tentang prosedur pemasangan 1. Mengamati (essay) Buku siswa
pemasangan pemasangan saluran udara saluran udara 2. Menanya Tes Praktek & Internet
saluran tegangan menengah tegangan 3. Mengeksplorasi observasi
udara 2. Siswa dapat menjelaskan menengah 4. Mengasosiasi
tegangan tujuan pemasangan 2. Tujuan 5. mengkomunikasikan
menengah saluran udara tegangan pemasangan
menengah saluran udara
4.23 Memasang 3. Siswa dapat tegangan
saluran mengidentifikasi jenis- menengah
udara jenis kabel saluran udara 3. Jenis-jenis
tegangan tegangan menengah kabel saluran
menengah 4. Siswa dapat udara tegangan
mengklasifikasikan menengah
saluran udara tegangan 4. Klasifikasi
menengah saluran udara
5. Siswa dapat menentukan tegangan
komponen-komponen menengah
penyambungan saluran 5. Komponen-
udara tegangan menengah komponen
6. Siswa dapat penyambungan
mendemonstrasikan saluran udara
pemasangan saluran udara tegangan
tegangan menengah menengah
7. Siswa dapat menjelaskan 6. SOP
standar K3 dalam pemasangan
prosedur pemasangan saluran udara
saluran udara tegangan tegangan
menengah menengah serta
8. Siswa dapat menerapkan K3
penggunaan alat dan 7. Alat dan bahan
bahan sesuai dengan saluran
prosedur pemasangan tegangan
saluran udara tegangan menengah
menengah 8. Perbaikan
 9. Siswa dapat melakukan pemasangan
pemasangan saluran udara saluran udara
tegangan menengah tegangan
10. Siswa dapat melakukan menengah
perbaikan kesalahan
pemasangan saluran udara
tegangan menengah
11. Siswa dapat
mendemonstrasikan
pemasangan saluran udara
tegangan menengah
3.24 Menerapka 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Prosedur Mengamati : Tes Tertulis JP Bahan ajar
n prosedur prosedur pengoperasian pengoperasian Mengamati tayangan video tentang (essay) Buku siswa
pengoperas saluran udara tegangan saluran udara prosedur pengoperasian saluran udara Tes Praktek & PUIL
ian saluran menengah sesuai SOP tegangan tegangan menengah observasi jobsheet
udara yang telah ditetapkan menengah
tegangan 2. Siswa dapat mengikuti 2. Alat, bahan dan Menanya :
menengah prosedur pengoperasian APD sesuai Mengkondisikan situasi belajar untuk
saluran udara tegangan standar K3 membiasakan mengajukan pertanyaan
4.24 Mengopera menengah sesuai dengan pengoperasian secara aktif dan mandiri tentang prosedur
si-kan SOP yang telah SUTM pengoperasian saluran udara tegangan
saluran ditetapkan menengah
udara 3. Siswa dapat
tegangan menggunakan alat,bahan Mengeksplorasi :
menengah dan APD sesuai standar Mengumpulkan data yang dipertanyakan
K3 pengoperasian saluran dan menentukan sumber (melalui benda
udara tegangan menengah konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
4. Siswa terampil untuk menjawab pertanyaan yang
melakukan pengoperasian diajukan tentang prosedur pengoperasian
saluran udara tegangan saluran udara tegangan menengah
menengah
5. Siswa dapat melakukan Mengkomunikasikan
pelaporan hasil Menyampaikan hasil konseptualisasi
pengoperasian saluran tentang prosedur
udara tegangan menengah Pengoperasian saluran udara tegangan
menengah

Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
 dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait
dengan prosedur pengoperasian saluran
udara tegangan menengah
3.25 Menerapkan 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Defenisi Mengamati: Tes Tertulis JP Bahan ajar
prosedur defenisi dari transformator Mengamati tayangan tentang Konstruksi (essay) Buku siswa
pemasangan transformator distribusi distribusi pemasangan transformator distribusi Tes Praktek & PUIL
transformato 2. Siswa dapat menjelaskan 2. Tujuan observasi jobsheet
r distribusi tujuan pemasangan pemasangan Menanya:
transformator distribusi transformator Mengkondisikan situasi belajar untuk
4.25 Memasang 3. Siswa dapat menjelaskan distribusi membiasakan mengajukan pertanyaan
transformato jenis-jenis transformator 3. Jenis-jenis secara aktif dan mandiri tentang
r distribusi distribusi transformator konstruksi pemasangan transformator
4. Siswa dapat menjelaskan distribusi distribusi
standar K3 tentang 4. Standar K3
prosedur pemasangan tentang prosedur Mengeksplorasi:
transformator distribusi pemasangan Mengumpulkan data yang dipertanyakan
5. Siswa dapat mengikuti transformator dan menentukan sumber (melalui benda
prosedur pemasangan distribusi konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
transformator distribusi 5. SOP tentang untuk menjawab pertanyaan yang
sesuai dengan SOP yang prosedur diajukan tentang konstruksi pemasangan
telah ditetapkan pemasangan transformator distribusi
6. Siswa dapat transformator
menggunakan alat,bahan distribusi Mengasosiasi:
dan APD sesuai standar Mengategorikan data dan menentukan
K3 pemasangan hubungannya, selanjutnya disimpulkan
transformator distribusi dengan urutan dari yang sederhana
7. Siswa terampil sampai pada yang lebih kompleks terkait
melakukan pemasangan dengan konstruksi pemasangan
transformator distribusi transformator distribusi
8. Siswa dapat melakukan
pemeriksaan pemasangan Mengomunikasikan:
transformator distribusi Menyampaikan hasil konseptualisasi
dengan benar tentang konstruksi pemasangan
9. Siswa dapat transformator distribusi
mendemonstrasikan
pemasangan
transformator distribusi
3.26 Merancang 1. Siswa dapat menjelaskan 1. Defenisi dari Mengamati: Tes Tertulis JP Bahan ajar
prosedur defenisi dari panel panel distribusi Mengamati tayangan tentang prosedur (essay) Buku siswa
pemasanga distribusi 2. Komponen pemasangan panel distribusi Tes Praktek & PUIL
n panel 2. Siswa dapat menjelaskan panel distribusi observasi jobsheet
distribusi komponen-komponen 3. PUIL tentang Menanya: internet
panel distribusi prosedur Mengkondisikan situasi belajar untuk
4.26 Mengelola 3. Siswa dapat menjelaskan pemasangan membiasakan mengajukan pertanyaan
prosedur PUIL tentang prosedur panel distribusi secara aktif dan mandiri tentang prosedur
pemasanga pemasangan panel 4. Tujuan pemasangan panel distribusi
n panel distribusi pemasangan
distribusi 4. Siswa dapat menjelaskan panel distribusi Mengeksplorasi:
tujuan pemasangan panel 5. SOP Mengumpulkan data yang dipertanyakan
distribusi pemasangan dan menentukan sumber (melalui benda
5. Siswa dapat mengikuti panel distribusi konkrit, dokumen, buku, eksperimen)
prosedur pemasangan 6. Alat, bahan dan untuk menjawab pertanyaan yang
panel distribusi sesuai APD diajukan tentang prosedur pemasangan
dengan SOP yang telah pemasangan panel distribusi
ditetapkan panel distribusi
6. Siswa dapat Mengasosiasi:
menggunakan alat, bahan Mengategorikan data dan menentukan
dan APD sesuai dengan hubungannya, selanjutnya disimpulkan
standar K3 pemasangan dengan urutan dari yang sederhana
panel distribusi sampai pada yang lebih kompleks terkait
7. Siswa terampil dengan prosedur pemasangan panel
melakukan pemasangan distribusi
panel distribusi
Mengomunikasikan:
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prosedur pemasangan panel
distribusi