Makalah Satop
Makalah Satop
OLEH:
RIZKA AGUSFIANA TRIUTAMI
J1A017089
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya
saya dapat menyelesaikan Makalah Satuan Operasi II Fluida Newtonian dan Non-Newtonian
dengan lancar meskipun banyak rintangan yang menghadang.
Saya berterima kasih kepada yang terhormat dosen Satuan Operasi II, Murad, SP., MP.,
yang telah memberikan tugas ini sebagai penunjang kegiatan perkuliahan kami. Saya
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.
Saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas
selanjutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca umumnya dan bagi
penulis khususnya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Halaman
3.3 Aplikasi Fluida Newtonian dan Non-Newtonian Dalam Proses Pengolahan Pangan 7
BAB IV PENUTUP.................................................................................................................. 9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan, maka dapat dituliskan beberapa
rumusan masalah sebagai berikut :
1) Apa itu fluida?
2) Apa saja sifat-sifat fluida?
3) Apa itu fluida newtonian dan non newtonian?
4) Bagaimana pengaplikasian fluida newtonian dan non newtonian dalam proses
pengolahan pangan?
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3
BAB III
PEMBAHASAN
ρg kg/m³
Untuk fluida cair SGg = [ kg/m³ ]………....................……… (3.3)
ρa
4
F kg
P= A [ m² ]……….........................……… (3.4)
5
Air termasuk ke dalam fluida Newtonian karena air memiliki viskositas (kekentalan)
yang sama, baik saat tegangan geser nya rendah maupun saat diberi tegangan geser
yang cukup besar.
2. Udara
3. Etanol
4. Benzena
3.2.2 Fluida Non-Newtonian
Untuk fluida Non Newtonian mempunyai spesifikasi tersendiri hubungan antara
shear stress dengan shear rate. Digambarkan melalui persamaan sebagai berikut:
σ=Kγ+c
Model pendekatan fluida non-Newtonan antara lain:
1. Bingham Plastic Models
Bingham Plastic adalah suatu model pendekatan fluida Non-Newtonian di
mana viskositas nya sangat bergantung pada tegangan geser (shear stress) dari fluida
tersebut. Hal ini dikarenakan fluida jenis Bingham merupakan material yang
mempunyai viskositas yang besar ketika tegangan geser nya rendah tetapi berwujud
cair (viskositas rendah) ketika diberi tegangan besar. Persamaan untuk fluida jenis
Bingham adalah:
3.3 Aplikasi Fluida Newtonian dan Non-Newtonian Dalam Proses Pengolahan Pangan
Pengaplikasian fluida newtonian yang banyak kita temui dalam kehidupan sehari
hari adalah minuman teh, kopi, jus jeruk, wine, soft drink seperti fanta, sprite dan lain
lainnya. Dimana minuman-minuman tersebut memiliki kekentalan yang sangat rendah
7
dan bersifat cair. Sama halnya dengan susu dengan besarnya emulsi antara 0,0015 –
0,001 mm diameter lemaknya masih tergolong fluida newtonian dan juga keju dengan
bentuk komposisi 87 % adalah air, 5% lemak dan gula sebesar 5%.
Sedangan pengaplikasian fluida non newtonian ditujukan untuk bahan pangan
yang lebih kental seperti krim, larutan gula, sirup, madu, saus salad, dan lain-lain. Bahan
pangan tersebut memiliki karakteristik hubungan shear stress dan shear rate yang tidak
linear. Bahkan beberapa bahan pangan tipe ini memiliki yield stress yang harus dicapai
sebelum mulai mengalir. Bahan-bahan tersebut dikelompokkan ke dalam fluida tipe
plastik Bingham, contohnya adalah saus tomat dan pasta tomat. Nilai kekentalan dari
produk tersebut dipengaruhi oleh gaya yang diberikan.
8
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah secar terus-menerus bila menerima
tegangan geserwalaupun tegangan geser itu relative kecil, fluida terbagi menjadi dua
klasifikasi yaitu fluida newtonian dan fluida non-newtonian dimana pengaplikasiannya
pada proses pengolahan pangan terdapat pada produk minuman seperti susu, jus jeruk dan
juga pada produk saus tomat.
4.2 Saran
Pengaplikasian fluida newtonian dan non-newtonian lebih ditingkatkan lagi dalam
industri pangan.
9
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, 2015. Operasi Teknik Kimia. Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Jakarta.
Karyono, I. W., 2008. Analisa Aliran Berkembang Penuh Dalam Pipa. Skripsi. Program Studi
Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia. Jakarta.
Munson, B. R., Young, D. F. dan Okiishi, T. H., 2003. Mekanika Fluida, terjemahan Dr. Ir.
Harinaldi, Ir. Budiarso, M.Eng. Erlangga. Jakarta.
Widarta, I. W. R., 2014. Prinsip Teknik Pangan (Power Point). Universitas Udayana. Bali.
10