Anda di halaman 1dari 12

SOAL INTEGRASI 1 BLOK 29 2015

1. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis. Tanda-tanda vital dalam batas normal.
Didaptkan pasien ternyata hamil, nyeri perut -, mules +. Pasien belum menikah, sehingga minum
obat-obatan dan mengurut urut perut.
Terapi untuk kasus diatas?
a. Bed rest
b. Bed rest dilanjutkan dengan kuretase
c. Bed rest ditambah dengan micronized progesterone
d. Bed rest dilanjutkan dengan histeroskopi
e. Bed rest dilanjutkan dengan histerektomi

2. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis. Tanda-tanda vital dalam batas normal.
Didaptkan pasien ternyata hamil, nyeri perut -, mules +. Pasien belum menikah, sehingga minum
obat-obatan dan mengurut urut perut. Ternyata selama perawatan diruangan, perdarahan
bertambah banyak dan ketika pasien pipis di wc, pasien perdarahan banyak disertai keluar
jaringan dari kemaluan. Keadaan umum tampak sakit berat, kesadaran apatis. Diagnose nya
adalah?
a. G1P0A0 hamil dengan ab.iminens
b. G1P0A0 hamil dengan ab.inkompletus
c. G1P0A0 hamil dengan ab.habituatis
d. G1P0A0 hamil dengan insipiens
e. G1P0A0 hamil dengan KET

3. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka dipaha kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas tertabrak mobil saat mengendarai sepeda motornya. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis. GCS 15, T 90/70mmHg. N 110x/menit, R 22x/menit.
Fraktur iga 4,5,6 anterior dextra dan open fraktur femur 1/3 tengah.
Apa tatalaksana selanjutnya?
a. Membuka airway
b. Balut tekan pada luka
c. Menutup luka dan memasang bidai
d. Memberikan morfin
e. Memasang bidai dan memasang infus

4. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka dipaha kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas tertabrak mobil saat mengendarai sepeda motornya. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis. GCS 15, T 90/70mmHg. N 110x/menit, R 22x/menit.
Fraktur iga 4,5,6 anterior dextra dan open fraktur femur 1/3 tengah. Jika pada pasien ini, setelah
pemberian cairan kristaloid 1000 ml ditemukan GCS 14, T 90/70mmHg, N 120x/menit, R:
25x/menit. Apakah pemeriksaan yang segera dilakukan?
a. CT-Scan
b. FAST
c. Hb
d. CT-Scan kepala
e. Analisa gas darah

5. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka dipaha kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas tertabrak mobil saat mengendarai sepeda motornya. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis. GCS 15, T 90/70mmHg. N 110x/menit, R 22x/menit.
Fraktur iga 4,5,6 anterior dextra dan open fraktur femur 1/3 tengah. Jika pada pasien ini, setelah
pemberian cairan kristaloid 1000 ml ditemukan GCS 14, T 90/70mmHg, N 120x/menit, R:
25x/menit. Jika dilakukan pemeriksaan FAST Positif. Apakah tatalaksana selanjutnya?
a. Transfuse PRC, FFP dan TC
b. Laparatomi segera
c. Non operative management di ICU
d. Craniotomy segera
e. Beri cairan kristaloid kembali dengan tetesan cepat

6. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka dipaha kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas tertabrak mobil saat mengendarai sepeda motornya. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis. GCS 15, T 90/70mmHg. N 110x/menit, R 22x/menit.
Fraktur iga 4,5,6 anterior dextra dan open fraktur femur 1/3 tengah. Jika pada pasien ini, setelah
pemberian cairan kristaloid 1000 ml ditemukan GCS 14, T 90/70mmHg, N 120x/menit, R:
25x/menit. Jika dilakukan pemeriksaan FAST Positif. Jika dilakukan operasi laparotomi, apa yang
mungkin ditemukan?
a. Epidural hematom
b. Trauma hepar
c. Trauma ginjal
d. Trauma pelvis
e. Subdural hematom

7. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka tusuk di daerah perut 1 jam yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan kesadaran compos mentis GCS 15, T120/90, N 88x/menit, R
22x/menit. Status lokalis a/r hipogastrik dextra terdapat luka sayat sepanjang 2cm, kedalaman
luka tidak dapat ditentukan, fascia robek. Bising usus normal, tidak ada defence muscular.
Apa tatalaksana selanjutnya?
a. Menjahit luka dan antibiotika, pasien dapat berobat jalan
b. Menjahit luka dan memberikan anti tetanus, pasien berobat jalan
c. Laparotomi segera
d. Menjahit luka, pasien dirawat inap
e. Tutup luka dan rujuk

8. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tak sadarkan diri. Predictor
klinis paling penting dari signal untuk dilakukan monitoring dan investigasi lebih detail adalah
a. Coma
b. Bradycardia
c. Tachycardia
d. Tachypnea
e. Expiratory wheezing

9. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tak sadarkan diri. Volume akhir
diastolic yang meregangkan ventrikel kanan dan kiri jantung disebut?
a. Preload
b. Afterload
c. Kontraktilitas
d. Stroke volume
e. Sistemik vascular resisten

10. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tak sadarkan diri. Pada nafas
spontan, tekanan intramural atrium kanan akan menurun mengakibatkan..
a. Venous return menurun
b. Preload atrium kiri meningkat
c. Preload atrium kanan menurun
d. Afterload ventrikel kiri menurun
e. Afterload ventrikel kanan menurun

11. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tak sadarkan diri. Pada nafas
spontan, tekanan intramural atrium kanan akan menurun mengakibatkan..
a. Venous return menurun, preload atrium kiri meningkat
b. Preload atrium kanan menurun, venous return menurun
c. Venous return menurun, afterload ventrikel kanan meningkat
d. Preload ventrikel kiri menurun, afterload ventrikel kiri menurun
e. Preload atrium kanan meningkat, afterload ventrikel kanan menurun

12. Laki-laki 45 tahun, 60 kg dibawa ke UGD karena tak sadarkan diri setelah 3 hari tidak makan dan
minum karena sakit perut yang diderita. Pasien tampak lemas, TD 80/45, N 140x/menit, RR
40x/menit, suhu 39C, perut tampak membuncit. Pada pemeriksaan laboratorium terdapat
penurunan total serum CO2 dan amion gap yang melebar. Pasien tersebut mengalami:
a. Bradipneu
b. Hypercapnia
c. Metabolik asidosis
d. Metabolik alkalosis
e. Respiratorik asidosis

13. Laki-laki 45 tahun, 60 kg dibawa ke UGD karena tak sadarkan diri setelah 3 hari tidak makan dan
minum karena sakit perut yang diderita. Pasien tampak lemas, TD 100/45, N 140x/menit, RR
40x/menit, suhu 39C, perut tampak membuncit. Pada pemeriksaan laboratorium terdapat
penurunan total serum CO2 dan amion Gap yang melebar. Pasien tersebut mengalami
a. Preload menurun, afterload menurun
b. Preload meningkat, afterload menurun
c. Preload menurun, afterload meningkat
d. Preload meningkat, afterload meningkat
e. Kontraktilitas menurun, afterload menurun

14. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Seberapa
cepatkan kompresi jantung luar dan berapa dalam kompresi jantung luar dalam waktu semenit
pada orang dewasa menurut BLS guidelines 2015?
a. 60x/menit, sedalam 5 cm
b. 70x/menit, sedalam 2 inches
c. 80x/menit, sedalam 2 inches
d. 90x/menit, sedalam 1 inches
e. 100-120x/menit, sedalam 5-6 cm

15. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Berapa lama
menilai respon korban yang ideal dilakukan?
a. Tidak lebih dari 5 detik
b. Tidak lebih dari 20 detik
c. Tidak lebih dari 25 detik
d. Tidak lebih dari 30 detik
e. Tidak kurang dari 5 detik, tidak lebih dari 10 detik

16. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Apa yang
kamu lakukan setelah korban menunjukkan tanda tanda sadar dan dapat kembali bernafas
spontan?
a. Meninggalkan korban
b. Lakukan kompresi dada
c. Lakukan airway maneuver
d. Memberikan nafas bantuan
e. Posisi recovery dengan menjaga jalan nafas tetap terbuka, nilai nadi setiap 2 menit

17. Seorang pria 60 tahun, 80 kg mengeluh nyeri dada dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Lalu dari
gambaran EKG asystole, apa yang anda lakukan?
a. Kompresi dada 30x, ventilasi 2x
b. Berikan defibrilasi bifasic 200 joule
c. Berikan defibrilasi monofasic 200 joule
d. Berikan defibrilasi monofasic 360 joule
e. Bicarakan dengan keluarga bahwa pasien meninggal

18. Laki-laki 50 tahun dengan keluhan sesak nafas. Dilakukan pemeriksaan x-ray didapatkan
gambaran edema paru. Terapi yang tepat diberikan untuk menghilangkan keluhan pasien
tersebut adalah?
a. Atropine
b. Diuretic
c. Vasopressor
d. ACE Inhibitor
e. Beda blocker

19. Laki-laki 50 tahun dengan keluhan sesak nafas. Dilakukan pemeriksaan fisik dan didapatkan hasil
ketidakseimbangan hemodinamik. Persamaan yang tepat dibawah ini adalah:
a. Blood pressure = stroke volume x heart rate
b. Stroke volume = cardiac output x heart rate
c. Cardiac output = stroke volume x heart rate
d. Mean arterial pressure = systolic + diastole
e. Cardiac output = heart rate x systemic vascular resistance

20. Seorang laki-laki usia 37 tahun datang ke UGD setelah kecelakaan motor dan mobil dengan area
mata kanan berdarah. Kecelakaan terjadi 1 jam yang lalu. Wajah terkena potongan kaca. Hasil
pemeriksaan fisik adalah visus mata kanan dan kiri 20/20. Palpebra superior tampak laserasi
sepanjang 1,5 cm. tarsus palpebral tidak terlihat. Tidak ada benda asing dan luka lurus. TIO
dalam batas normal dan gerak bola mata ke segala arah baik.
Apa tatalaksana yang sesuai untuk kasus diatas?
a. Penjahitan dalam dengan vicryl 4.0 dari luar dengan nylon 5.0, tetanus toxoid, salep
gentamycin pada luka dan antibiotic peroral ciprofloxacin
b. Penjahitan luar dengan polyproline 6.0, tetanus toxoid, salep gentamycin pada luka dan
antibiotic peroral ceftriaxone
c. Penjahitan dalam dengan vicryl 6.0 dan jahit luar dengan polyproline 6.0, tetanus toxoid,
salep tobramycin dan antibiotic, peroral asam clavulanic
d. Penjahitan luar dengan polyproline 5.0, salep tobramycin dan rujuk ke spesialis
e. Penjahitan dalam dengan polyproline 6.0 dan luar dengan vicryl 7.0, tetanus toxoid, salep
gentamycin dan antibiotic peroral ceftriaxone

21. Seorang perempuan usia 28 tahun datang ke UGD dengan keluhan penglihatan mata kirinya
kabur setelah terkena pukulan kock badminton saat bermain dengan teman nya 5 jam yang lalu.
Penglihatan buram tidak langsung terjadi setelah terkena pukulan namun perlahan lahan makin
buram. Pada pemeriksaan didapatkan visus mata kanan 6/6 dari kiri 3/6. Gerak kedua bola mata
normal serta TIO kanan 12 mmHg dan kiri 21 mmHg. Hasil pemeriksaan segment anterior kornea
dan lensa jernih dan gambar berikut ini

Apa diagnose pada kasus diatas?


a. Hifema grade 1 ec trauma tumpul
b. Hifema grade 2 ec trauma tumpul
c. Hifema grade 3 ec trauma tumpul
d. Hifema grade 4 ec trauma tumpul
e. Hifema grade 5 ec trauma tumpul

22. Seorang laki-laki usia 45 tahun datang ke UGD Rumah sakit dengan keluhan penglihatan buram
4 hari setelah mata kiri kemasukan sesuai saat sedang bekerja di bengkel las besi. Pasien tidak
langsung pergi berobat karena penglihatan nya tidak buram dan menggunakan obat tetes mata
dari apotik yang ia lupa obat nya apa. Mata merah yang ia alami berkurang sedikit dengan obat
tersebut namun tidak hilang dan sekarang penglihatan nya menjadi buram. Pada pemeriksaan
didapat kan visus mata kiri adalah 6/60 sedangkan mata kanan adalah 6/6. TIO mata kiri adalah
10 mmHg dan kanan adalah 15 mmHg. Segment anterior di dapatkan benda asing di kornea dan
lensa keruh sebagian, sedangkan mata kanan normal.

GAMBAR MATA GEDE BANGET LUKA (gabisa dicrop)

Apa tatalaksana sesuai kasus diatas?


a. Tetes anestesi lokal dan menyingkirkan benda asing, antibiotic topical dan rujuk ke spesialis
mata RS tersebut
b. Tetes antibiotic topical dan CT Scan area orbital untuk melihat adanya benda asing
intraocular sebelum merujuk ke spesialis mata RS
c. Tetes antibiotic topical dan antibiotic peroral dan segera rujuk ke spesialis mata
d. Tetes antibiotic topical dan air mata buatan control dan 3 hari
e. Segera merujuk ke spesialis mata tanpa tindakan sebelum nya

23. Seorang laki-laki berusia 17 tahun diantar oleh teman nya ke rumah sakit dengan keluhan
perdarahan dari lubang hidung kanan setelah jatuh dari motor. Pada pemeriksaan fisik tampak
edema dan hiperemis hidung, pada kavum nasi tampak mukosa hiperemis, bekuan darah positif
disertai perdarahan aktif dari pleksus kiesselbach.
Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus diatas?
a. Pemasangan tampon hidung anterior dan posterior selama 4 hari
b. Pemasangan tampon hidung anterior selama 4 hari
c. Pemasangan tampon hidung anterior selama 2 hari
d. Pemasangan bellocq tampon selama 4 hari
e. Pemasangan bellocq tampon selama 2 hari

24. Seorang anak berusia 3 tahun dibawa ibunya ke dokter karena sesak nafas sejak 1 jam lalu.
Keluhan disertai batuk berulang. Anak memiliki riwayat tersedak mainan peluit saat bermain.
Pada pemeriksaan didapatkan anak tampak gelisah, stridor inspirasi +, retraksi suprasternal +,
retraksi epigastric +, audible slap +, asthmatoid wheeze +.
Apakah diagnosis tepat untuk kasus diatas?
a. Benda asing laring
b. Benda asing trakea
c. Benda asing hidung
d. Benda asing bronkus
e. Benda asing esophagus

25. Seorang anak berusia 3 tahun dibawa ibunya ke dokter karena sesak nafas sejak 1 jam lalu.
Keluhan disertai batuk berulang. Anak memiliki riwayat tersedak kacang tanah saat makan. Pada
pemeriksaan didapatkan anak tampak gelisah, stridor inspirasi +, retraksi suprasternal +, retraksi
epigastric +.
Apakah stadium obstruksi jalan nafas atas (menurut kriteria Jackson) yang sesuai untuk kasus
diatas?
a. Tidak ada obstruksi jalan nafas atas
b. Obstruksi jalan nafas atas stadium 1
c. Obstruksi jalan nafas atas stadium 2
d. Obstruksi jalan nafas atas stadium 3
e. Obstruksi jalan nafas atas stadium 4

26. Pada otak zat psikoaktif akan membuat perubahan apa?


a. Pola pikir
b. Perasaan
c. Pola pikir, perasaan dan perilaku
d. Pola pikir dan perilaku
e. Pola pikir dan perasaan

27. Penggunaan zat psikoaktif berkelanjutan, untuk jangka waktu diluar yang direncanakan,
merupakan petanda bahwa penggunaan zat sulit dihentikan. Juga sulit untuk diturunkan dosis
penggunaan nya, atau menggunakan dosis yang selalu sama setiap harinya.
Sebab penggunaan dosis yang sama seperti sebelum nya, atau lebih kecil dari dosis hari
kemarin, atau sama sekali dihentikan akan memberikan gejala apa?
a. Overdosis
b. Putus zat
c. Intoksikasi
d. Anafilaksis
e. Alergi

28. Penggunaan zat psikoaktif sangat disukai oleh pengguna nya karena akan memberikan rasa
senang yang tinggi atau euphoria. Euphoria merupakan kondisi dimana dorongan
neurotransmitter dicelah sinaps kuat. Neurotransmitter apa yang dimaksud?
a. Asetilkolin
b. Dopamine
c. Histamin
d. Epineprin
e. Glutamate

29. Ketika rasa senang yang memmuncak saat penggunaan zat psikoaktif tercapai, rasa itu rak
mudah hilang dari ingatan. Sehingga seakan kebahagiaan puncak telah teraih. Hal ini membuat
pasien terus berusaha mengulang rasa ini, sehingga penggunaan zat psikoaktif sulit dihentikan.
Keadaan ini disebut apa?
a. Adiksi
b. Toleransi
c. Dependensi
d. Craving
e. Penyalahgunaan

30. Seorang laki-laki usia 50 tahun dibawa ke UGD RS dengan sesak nafas hebat disertai penurunan
kesadaran. Pasien tampak sakit berat, apatis, airway bebas, breathing 28x/menit, ekspirasi
memanjang, pursed lip breathing, napas cuping hidung, refraksi intercostal, supra dan
intraclavicula. Thorax emphysematous, sela iga melebar, suara napas vesikuler, ronkhi basah
ksaar +/+, wheezing +/+. Saturasi O2 85%, AGD Po2 65, Pco2 50 HCO3-, 22 SaO2 85% anamnesis
lanjutan pasien ada riwayat merokok 20 tahun, sering mengeluh sesak nafas dan ada batuk
berdahak kuning 3 hari terakhir.
Apakah diagnosis pasien diatas?
a. ARDS
b. Gagal napas tipe I
c. Gagal napas tipe II
d. Gagal napas III
e. Gagal napas tipe IV

31. Seorang laki-laki usia 50 tahun dibawa ke UGD RS dengan sesak nafas hebat disertai penurunan
kesadaran. Pasien tampak sakit berat, apatis, airway bebas, breathing 28x/menit, ekspirasi
memanjang, pursed lip breathing, napas cuping hidung, refraksi intercostal, supra dan
intraclavicula. Thorax emphysematous, sela iga melebar, suara napas vesikuler, ronkhi basah
ksaar +/+, wheezing +/+. Saturasi O2 85%, AGD Po2 65, Pco2 50 HCO3-, 22 SaO2 85% anamnesis
lanjutan pasien ada riwayat merokok 20 tahun, sering mengeluh sesak nafas dan ada batuk
berdahak kuning 3 hari terakhir. Bagaimana tatalaksana pasien diatas?
a. CPAP
b. Nasal canule O2 4L/menit
c. Ventilator mekanik di ICU
d. Rebreathing mask O2 10L/menit
e. Non rebreathing mask O2 10L/menit

32. Seorang laki-laki usia 50 tahun dibawa ke UGD RS dengan sesak nafas hebat disertai penurunan
kesadaran. Pasien tampak sakit berat, apatis, airway bebas, breathing 28x/menit, ekspirasi
memanjang, pursed lip breathing, napas cuping hidung, refraksi intercostal, supra dan
intraclavicula. Thorax emphysematous, sela iga melebar, suara napas vesikuler, ronkhi basah
ksaar +/+, wheezing +/+. Saturasi O2 85%, AGD Po2 65, Pco2 50 HCO3-, 22 SaO2 85% anamnesis
lanjutan pasien ada riwayat merokok 20 tahun, sering mengeluh sesak nafas dan ada batuk
berdahak kuning 3 hari terakhir.
Apa etiologi kasus pasien ini
a. Oedem paru
b. Pneumonia aspirasi
c. Asthma bronchiale
d. Intoksikasi zat toksik
e. PPOK eksaserbasi akut

33. Seorang perempuan 21 tahun dibawa ke UGD RS karena sesak napas hebat. Pasien tampak sakit
berat, gelisah, compos mentis, RR 32x/menit, napas tersengal-sengal, tidak bisa menuntaskan 1
kata. Airway bebas, auskultasi vesikuler, ronkhi -/- wheezing +/+. Pasien mengatakan sudah
pakai Ventolin inhaler tapi tidak membaik. Pasien diinhalasi di IGD masih tetap sesak.
Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. ARDS
b. Status asthmaticus
c. Gagal napas tipe I
d. Gagal napas tipe III
e. Gagal napas tipe IV

34. Seorang perempuan 21 tahun dibawa ke UGD RS karena sesak napas hebat. Pasien tampak sakit
berat, gelisah, compos mentis, RR 32x/menit, napas tersengal-sengal, tidak bisa menuntaskan 1
kata. Airway bebas, auskultasi vesikuler, ronkhi -/- wheezing +/+. Pasien mengatakan sudah
pakai Ventolin inhaler tapi tidak membaik. Pasien diinhalasi di IGD masih tetap sesak.
Apa tatalaksana yang perlu diberikan pada pasien?
a. CPAP
b. Ventilator
c. Inhalasi tiap 12 jam
d. Methylprednisolone 3x4 mg
e. Methylprednisolone 60 mg IV

35. Seorang perempuan 21 tahun dibawa ke UGD RS karena sesak napas hebat. Pasien tampak sakit
berat, gelisah, compos mentis, RR 32x/menit, napas tersengal-sengal, tidak bisa menuntaskan 1
kata. Airway bebas, auskultasi vesikuler, ronkhi -/- wheezing +/+. Pasien mengatakan sudah
pakai Ventolin inhaler tapi tidak membaik. Pasien diinhalasi di IGD masih tetap sesak.
Bagaimana edukasi yang tepat untuk pasien tersebut?
a. Memakai inhaler reliever dan controller
b. Memakai inhaler steroid
c. Memakai inhaler steroid
d. Menyapu kamar
e. Olahraga lari
36. Prinsip melakukan RJP adalah harus dapat memenuhi kualitas RJP yang baik.
Manakah pernyataan di bawah ini yang sesuai dengan kriteria di atas?
a. Frekuensi kompresi jantung minimal 200x/menit
b. Kompresi jantung dilakukan sedalam mungkin
c. Chest recoil setelah setiap kompresi hanya minimal saja
d. Tidak boleh ada interupsi selama melakukan kompresi
e. Hindari ventilasi yang berlebihan

37. Dalam penanganan syok diberikan resusitasi sampai memenuhi mean arterial pressure (MAP)
yang diharapkan. Berapakah minimal MAP yang diharapkan pada kasus ini?
a. 65 mmHg
b. 70 mmHg
c. 75 mmHg
d. 80 mmHg
e. 85 mmHg

38. Acute respiratory distress syndrome (ARDS) memiliki beberapa kriteria dalam penegakkan
diagnosis nya. Apakah yang termasuk kriteria diatas?
a. Gagal napas akut, hipoksemia berat (PO2/FiO2 200-300), infiltrate bilateral alveolar sesuai
dengan oedema paru dari gambaran rontgen paru, tekanan baji paru <=18 mmHg dengan
tanda gagal jantung kiri
b. Gagal napas akut, hipoksemia berat (PO2/FiO2 <200), infiltrate bilateral alveolar sesuai
dengan oedema paru dari gambaran rontgen paru, tekanan baji paru <=18mmHg dengan
tanda gagal jantung kiri
c. Gagal napas akut, hipoksemia berat (PO2/FiO2 200-300), infiltrate pada gambaran rontgen
paru, tekanan baji paru <=18mmHg tanpa tanda gagal jantung kiri
d. Gagal napas akut, hipoksemia berat (PO2/FiO2 <200), infiltrate bilateral alveolar sesuai
dengan oedema paru dari gambaran rontgen paru, tekanan baji paru <=18mmHg dengan
atau tanpa tanda gagal jantung kiri
e. Gagal napas akut, hipoksemia berat (PO2/FiO2 <200), infiltrate bilateral alveolar sesuai
dengan edema paru dari gambaran rontgen paru, tekanan baji paru <=18mmHg tanpa tanda
gagal jantung kiri

39. Pada kasus syok hipovolemik terjadi gangguan sirkulasi yang harus cepat ditangani dengan
langkah-langkah stabilisasi awal. Manakah yang tidak termasuk langkah-langkah diatas?
a. Pasang jalur intravena dengan jarum ukuran besar atau kateter vena sentral
b. Cairan kristaloid 20-30 mL/kgBB, dopamine 5-15 ug/kgBB/jam
c. Periksa DPL, elektrolit, gula darah, tes fungsi hati dan ginjal
d. Periksa Analisa gas darah dan PH
e. Baringkan pasien dalam posisi lateral decubitus dengan kedudukan kepala dan badan lebih
tinggi dari tungkai bawah jika pasien letargi tetapi masih terdapat gag reflex

40. Pada penanganan awal ketoasidosis diabetikum diberikan rehidrasi segera


Manakah yang bukan merupakan prinsip rehidrasi pada kasus ini?
a. Menggunakan larutan garam fisiologis
b. Jika Na lebih dari normal diganti cairan NaCl 0,45%
c. Rehidrasi dilakukan setelah menurunkan kadar gula darah
d. Pada kondisi khusus (gagal jantung, gagl ginjal, ibu hamil) rehidrasi disesuaikan dengan
keadaan pasien
e. Pada jam pertama diberikan 1 sampai 2 L, jam kedua 1L, lalu 0,5 L pada jam ketiga dan
keempat, 0,25 L pada jam kelima dan keenam, dan selanjutnya sesuai kebutuhan

41. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan, pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umu,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis, tanda tanda vital dalam batas normal.
Pemeriksaan lanjutan yang dilakukan
a. VT
b. Inspekulo
c. RT
d. USG transvaginal
e. Cek tab urin

42. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan, pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umu,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis, tanda tanda vital dalam batas normal.
Didapatkan pasien ternyata hamil, nyeri perut -, mules +, pasien belum menikah, sehingga
pasien minum obat obatan dan menurut urut perut.
Diagnosis nya adalah?
a. G1P0A0 Hamil dengan abortus iminens
b. G1P0A0 hamil dengan abortus insipiens
c. G1P0A0 hamil dengan abortus inkompletus
d. G1P0A0 hamil dengan abortus habitualis
e. G1P0A0 hamil dengan KET

43. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan, pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umu,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis, tanda tanda vital dalam batas normal.
Didapatkan pasien ternyata hamil, nyeri perut -, mules +, pasien belum menikah, sehingga
pasien minum obat obatan dan menurut urut perut.
Terapi untuk kasus diatas?
a. Bed rest
b. Bed rest dilanjutkan dengan kuretase
c. Bed rest ditambah dengan micronized progesterone
d. Bed rest dilanjutkan dengan histeroskopi
e. Bed rest dilanjutkan dengan histerektomi

44. Seorang perempuan 19 tahun, mengaku terlambat haid selama 2 bulan, datang dengan keluhan
keluar darah seperti mens dari kemaluan, pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umu,
tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis, tanda tanda vital dalam batas normal.
Didapatkan pasien ternyata hamil, nyeri perut -, mules +, pasien belum menikah, sehingga
pasien minum obat obatan dan menurut urut perut. Ternyata selama perawatan diruangan,
perdarahan bertambah banyak, dan ketika pasien pipis di WC, pasien perdarahan banyak
disertai keluar jaringan dari kemaluan. Keadaan umum tampak sakit berat, kesadaran apatis,
diagnosis nyna adalah
a. G1P0A0 hamil dengan ab.iminens
b. G1P0A0 hamil dengan ab.inkompletus
c. G1P0A0 hamil dengan ab.habitualis
d. G1P0A0 hamil dengan insipiens
e. G1P0A0 hamil dengan KET

45. Laki-laki 21 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan luka dipaha kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas tertabrak mobil saat mengendarai sepeda motornya. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis. GCS 15, T 90/70mmHg. N 110x/menit, R 22x/menit.
Fraktur iga 4,5,6 anterior dextra dan open fraktur femur 1/3 tengah. Jika pada pasien ini, setelah
pemberian cairan kristaloid 1000ml ditemukan GCS 14, T90/60mmHg, N120x/menit,
R25x/menit. Apakah pemeriksaan yang segera dilakukan?
a. CT Scan
b. FAST
c. Hb
d. CT scan kepala
e. Analisa gas darah

LOVE OF MY LIFE, CANT YOU SEE?

BRING IT BACK, BRING IT BACK!

DON’T TAKE IT AWAY FROM ME BECAUSE,

YOU DON’T KNOW,

WHAT IT MEANS TO ME

Anda mungkin juga menyukai