Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN

HASIL UMPAN BALIK MAHASISWA


TERHADAP PROSES PEMBELAJARANNYA
SEMESTER AKHIR 2010/2011

Oleh
Tim Pusat Kajian Penjaminan Mutu

PUSAT KAJIAN PENJAMINAN MUTU


LEMBAGA KAJIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN
September 2011
RINGKASAN
Pemberian umpan balik mahasiswa kepada dosennya dalam rangka monitoring pelaksanaan SCL
berdasarkan SK Rektor No. 777/H4/O/2011 tanggal 17 Februari 2011 Tentang Instrument Monitoring
Pelaksanaan SCL.
Kegiatan monitoring sudah dilaksanakan mulai semester akhir 2010/2011. Sebelum dilakukan
monitoring, kegiatan ini telah disosialisasikan oleh Wakil Rektor I, LKPP dan Tim Kajian Penjaminan
Mutu Universitas kepada semua Wakil Dekan I dan Tim Penjaminan Mutu Internal Fakultas. Selain
itu, pelatihan juga diberikan kepada para staf administrasi fakultas yang diberi tugas untuk
memasukkan data hasil umpan balik mahasiswa.
Berdasarkan data yang masuk sampai dengan bulan September 2011, kegiatan tersebut telah
dilaksanakan di semua fakultas, kecuali Fakultas Kedokteran Gigi yang melibatkan 46 Program Studi
termasuk MKU, 7464 orang mahasiswa yang memberikan umpan balik kepada 884 orang dosen yang
mengampu 752 mata kuliah.
Di dalam setiap lembar isian terdapat 10 item pertanyaan yang mencakup semua kegiatan dosen
dalam proses pembelajaran. Setiap item pertanyaan berisi 4 pilihan jawaban dengan nilai antara 1
(sangat kurang) sampai dengan 4 (sangat baik). Jawaban dari ke-10 item pertanyaan kemudian
dikelompokkan menjadi 4 kelompok jawaban, yaitu tentang perencanaan perkuliahan, ketersediaan
bahan ajar dari dosen, ketepatan waktu perkuliahan yang digunakan oleh dosen dan pelaksanaan
SCL. Setiap dosen juga wajib mengisi lembar isian yang pertanyaannya sama dengan pertanyaan
yang diberikan kepada mahasiswa. Hal ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana kesesuaian
jawaban antara mahasiswa dengan dosen pengampunya.
Hasil umpan balik mahasiswa menujukkan bahwa rata-rata tingkat universitas tergolong baik (2.96),
nilai yang tertinggi adalah nilai rata-rata dari Fakultas Kehutanan (3.21, Baik) dan yang terendah dari
Fakultas Hukum (2,65, Kurang). Rata-rata perbedaan penilaian antara dosen dengan mahasiswanya
di tingkat universitas rendah/wajar (0.01), yang berarti bahwa tidak ada perbedaan penilaian antara
dosen dengan mahasiswanya. Para dosen dari fakultas Kehutanan, Kesehatan Masyarakat, Ilmu
Budaya, Teknik dan Pertanian cenderung rendah hati, karena rata-rata penilaian diri sendiri oleh
para dosen lebih rendah dari penilaian mahasiswanya, sedangkan di fakultas-fakultas yang lain, para
dosen cenderung lebih percaya diri karena nilai yang diberikan oleh para dosen sendiri lebih tinggi
dari penilaian mahasiswanya.
Dalam hal perencanaan pembelajaran, hampir semua dosen di fakultas-fakultas telah menjelaskan
rencana pembelajarannya dengan baik (rata2 antara 2.76 s/d 3.49), kecuali di Fakultas IKP dan
Hukum yang dosennya kurang menjelaskan rencana pembelajarannya (rata2 antara 1.99 s/d 2.75).
Kemudian hampir semua dosen telah menyediakan bahan ajar yang bebas untuk
diperbanyak/difotokopi oleh mahasiswanya, kecuali di MKU, yang walaupun sudah disediakan bahan
ajar/diktat tetapi sebagian besar masih harus dibeli. Mengenai waktu pembelajaran, rata-rata
mahasiswa memberikan jawaban “Sering sesuai tepat waktu” yang berarti bahwa 50 s/d 75 % waktu
perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal sampai akhir perkuliahan. Hasil umpan balik
mahasiswa juga menunjukkan bahwa rata-rata pelaksanaan SCL di tingkat fakultas sudah berada di
dalam kategori baik ( 2.76 s/d 3.49), kecuali Fakultas Hukum yang mempunyai rata-rata 2.70
(kurang).
DAFTAR ISI

RINGKASAN

A. PENDAHULUAN
B. RENCANA PEMBELAJARAN
C. BAHAN AJAR
D. WAKTU PERKULIAHAN
E. PELAKSANAAN SCL
F. PENUTUP

G. LAMPIRAN
A. PENDAHULUAN

a. Dasar Hukum dan Pelaksanaan Kegiatan


Universitas Hasanuddin telah memberikan pelatihan kepada setiap dosennya tentang
model pembelajaran berbasis mahasiswa (Student Center Learning (SCL)). Model
pembelajaran tersebut diharapkan sudah diterapkan oleh para dosen di setiap mata
kuliah yang diampunya. Untuk mengetahui sejauh mana setiap mata kuliah telah
menerapkan SCL, mahasiswa diberi kesempatan untuk memberikan umpan balik
terhadap proses pembelajaran di setiap mata kuliah yang diikutinya. Pelaksanaan
kegiatan ini didasarkan atas SK Rektor No. 777/H4/O/2011 tanggal 17 Februari 2011
Tentang Instrument Monitoring Pelaksanaan SCL.

Pemberian umpan balik oleh mahasiswa terhadap mata kuliah yang diikutinya sudah
mulai dilaksanakan sejak di semester akhir 2010/2011. Dalam pelaksanaannya,
instrument monitoring SCL yang berupa lembar isian telah disosialisasikan oleh Wakil
Rektor I dan Tim Kajian Penjaminan Mutu kepada semua Wakil Dekan I, Tim penjaminan
mutu internal fakultas dan staf administrasi fakultas yang diberi tugas untuk
memasukkan (input) data. Untuk memudahkan pemasukan data dan analisisnya, Tim
Penjaminan Mutu Universitas, yang diberi tugas untuk mengalisis dan melaporkan hasil
evaluasi, telah membuat program komputer (software) yang kemudian telah dibagikan
ke setiap program studi. Selain itu, LKPP juga telah memperbanyak lembar-lembar isian
untuk diserahkan ke setiap fakultas, walapun jumlahnya terbatas dan diharapkan
fakultas dapat memperbanyak sendiri jika lembar isian tersebut tidak mencukupi.

Hasil pertemuan dengan para Wakil Dekan I dan Tim Penjaminan Mutu Internal Fakultas
disepakati bahwa untuk Semester Akhir 2010/2011 tidak harus semua dosen atau mata
kuliah yang dievaluasi, cukup diambil contoh (sample) beberapa mata kuliah atau dosen.
Namun demikian untuk semester-semester selanjutnya, yang dimulai dari Semester
Awal 2011/2012, semua dosen dan semua mata kuliah yang disajikan di semester
tersebut, wajib diberikan umpan balik. Dalam memberikan umpan balik, disepakati
untuk dipilih secara acak minimal 5 orang mahasiswa peserta mata kuliah tersebut untuk
setiap dosen pengajarnya. Pemberian umpan balik kepada setiap dosen dilakukan
setelah dosen yang bersangkutan selesai memberikan bagian SAPnya; hal ini khusus
untuk tim teaching. Sedangkan untuk dosen pengasuh tunggal suatu mata kuliah, umpan
balik diberikan setelah perkuliahan selesai. Untuk mengetahui kesesuaian antara hasil
umpan balik mahasiswa dengan harapan dari dosen pengampunya, maka setiap dosen
juga diwajibkan untuk mengisi lembar isian tentang proses pembelajaran yang telah
dilaksanakan. Hasil penilaian dosen tersebut akan dibanding dengan hasil rata-rata
penilaian mahasiswanya. Perbedaan antara nilai harapan dosen dengan nilai mahasiswa
akan menghasilkan 2 kelompok penilaian, yaitu jika selisihnya antara -0.50 s/d 0.50,
maka perbedaan tersebut masih Wajar dan jika selisihnya < -0.50 atau > 0.50, maka
dosen yang bersangkutan perlu untuk mendapat perhatian, karena jika selisihnya > + 50,
berarti dosen sangat percaya diri atau jika < -0.50 berarti dosen terlalu rendah diri.
Di dalam lembar isian terdapat 10 pertanyaan, yang mencakup semua aspek yang
dilakukan oleh dosen selama proses pembelajaran, (daftar pertanyaan terlampir). Untuk
setiap pertanyaan, mahasiswa wajib memberikan nilai yang berkisar antara 1 (sangat
kurang) sampai dengan 4 (terbaik). Nilai rata-rata dari semua mahasiswa akan
menghasilkan 4 kelompok penilaian, yaitu : < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang,
2.76 – 3.49 : Baik, dan > 3.50 : Sangat baik.

b. Hasil Keseluruhan Umpan Balik


Semua fakultas dan MKU, kecuali Fakultas Kedokteran Gigi telah melaksanakan kegiatan
umpan balik. Pelaksanaan tersebut telah melibatkan 46 Program Studi, 7464 orang
mahasiswa, 884 orang dosen dan 752 mata kuliah. Perincian jumlah mahasiswa dan
dosen serta mata kuliah yang diberikan umpan balik yang datanya sudah diserahkan ke
LKPP sampai dengan tanggal 15 September 2011, dapat dilihat pada Tabel 1a sampai
dengan Tabel 1e.

Tabel 1a. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Program MKU
Jumlah Untuk Umpan Balik
Program
Mahasiswa Dosen Matakuliah
MKU
Mata Kuliah Umum 946 173 17

Tabel 1b. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Agro Kompleks
Jumlah Untuk Umpan Balik
No Fakultas/Program Studi
Mahasiswa Dosen Matakuliah
1 Ilmu Kelautan dan Perikanan
Agrobisnis Perikanan 7 2 2
Budidaya Perairan 15 3 7
Ilmu Kelautan 47 10 9
Manajemen Sumberdaya Perairan 77 9 19
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan 47 6 10
2 Kehutanan
Kehutanan 259 17 34
3 Pertanian
Agroteknologi 235 27 14
Keteknikan Pertanian 186 16 22
Agribisnis Tidak ada data
Teknologi Pangan Tidak ada data
4 Peternakan
Nutrisi Ternak 72 15 7
Produksi Ternak 315 16 8
Sosial Ekonomi Peternakan 76 13 9
Teknologi Hasil Ternak 147 16 11
Tabel 1c. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Humaniora
Jumlah Untuk Umpan Balik
No Fakultas/Program Studi
Mahasiswa Dosen Matakuliah
1 Ekonomi
Akuntansi 119 20 13
Manajemen 117 26 18
Studi Pembangunan 142 14 12
2 Hukum
Hukum 78 38 36
3 Ilmu Budaya
Arkeologi 59 7 13
Sastra Jepang 69 5 16
Sastra Arab 167 13 27
Sastra Daerah 87 12 15
Sastra Indonesia 43 8 9
Sastra Inggris Tidak ada data
Sastra Perancis Tidak ada data
Ilmu Sejarah Tidak ada data
4 Ilmu Sosial dan Politik
Antropologi 28 5 4
Ilmu Hubungan Internasional 168 11 14
Ilmu Komunikasi 226 17 22
Ilmu Pemerintahan 77 8 11
Ilmu Politik 104 11 13
Sosiologi 82 17 18
Ilmu Administrasi Negara Tidak ada data

Tabel 1c. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Medikal Kompleks
Jumlah Untuk Umpan Balik
No Fakultas/Program Studi
Mahasiswa Dosen Matakuliah
1 Farmasi
Farmasi 61 18 16
2 Kedokteran
Ilmu Keperawatan 144 10 4
Kedokteran Hewan 136 26 8
Pendidikan Dokter Tidak ada data
Fisioterapi Tidak ada data
3 Kedokteran Gigi
Kedokteran Gigi Tidak ada data
4 Kesehatan Masyarakat
Kesehatan Masyarakat 116 15 27
Ilmu Gizi Tidak ada data
Tabel 1d. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Sains dan Teknologi Kompleks

Jumlah Untuk Umpan Balik


No Fakultas/Program Studi
Mahasiswa Dosen Matakuliah
1 MIPA
Biologi 422 26 32
Fisika 112 13 16
Geofisika 148 16 18
Kimia 382 34 34
Matematika 91 18 12
Statistika 127 15 12
2 Teknik
Arsitektur 457 32 24
Perencanaan Wilayah dan Kota 268 21 26
Teknik Geologi 105 9 19
Teknik Industri 110 13 13
Teknik Lingkungan 81 16 9
Teknik Mesin 307 25 31
Teknik Pertambangan 14 3 5
Teknik Sipil 388 39 36
Teknik Perkapalan Tidak ada data
Teknik Sistem Perkapalan Tidak ada data
Teknik Elektro Tidak ada data
Teknik Kelautan Tidak ada data
Teknik Informasi Tidak ada data

Hasil nilai rata-rata umpan balik mahasiswa untuk setiap fakultas dapat dilihat pada
Gambar 1. Pada Gambar 2. dapat dilihat nilai perbedaan rata-rata antara nilai harapan
dosen dengan penilaian umpan balik mahasiswanya.

Dari Gambar 1. Terlihat bahwa jumlah mahasiswa yang telah mengisi umpan balik
adalah 7464 orang, yang terbanyak adalah dari Fakultas teknik (1730 orang), sedangkan
dari Fakultas Kedokteran Gigi tidak ada mahasiswanya yang mengisi umpan balik. Di
tingkat universitas, rata-rata nilai umpan balik adalah 2.96 (baik), nilai yang tertinggi
adalah nilai rata-rata di Fakultas Kehutanan (3.21, Baik) dan yang terendah dari Fakultas
Hukum (2,65, Kurang).

Dari Gambar 2. Terlihat bahwa dosen-dosen dari fakultas Kehutanan, Kesehatan


Masyarakat, Ilmu Budaya, Teknik dan Pertanian cenderung rendah hati, karena rata-rata
penilaian diri sendiri oleh para dosen lebih rendah dari penilaian mahasiswanya,
sedangkan di fakultas-fakultas yang lain, para dosen cenderung lebih percaya diri karena
nilai yang diberikan oleh para dosen sendiri lebih tinggi dari penilaian mahasiswanya.
Namun demikian untuk tingkat universitas, perbedaan antara penilaian diri sendiri oleh
dosen dengan penilaian oleh mahasiswanya masih termasuk dalam kategori
wajar/sesuai dengan rata-rata 0,01.

3.21 3.15 3.14 3.05 3.02 2.97 2.91 2.9 2.89 2.89 2.86 2.82 2.79 2.65

Keterangan: Tidak ada data dari Fakultas Kedokteran Gigi.


Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 1. Nilai Rata-Rata Umpan Balik Mahasiswa untuk Setiap Fakultas

0.31

0.1 0.11
0.09 0.09
0.06 0.07
0.03 0.04

-0.06
-0.1
-0.14
-0.19
-0.25

Keterangan : - 0.50 s/d + 0.50 : Wajar dan < - 0.50 atau > + 0.50: Perlu perhatian

Gambar 2. Nilai Perbedaan antara Penilaian Diri Sendiri oleh Dosen dengan Umpan Balik
dari Mahasiswanya pada butir-butir pertanyaan yang sama.

Nilai rata-rata umpan balik untuk setiap program studi yang sudah menyerahkan data
umpan balik mahasiswa ke LKPP dapat dilihat pada Gambar 3. Nilai rata-rata yang
tertinggi dan yang terendah dari umpan balik mahasiswa berada di Fakultas Ilmu
Kelautan dan Perikanan, yaitu Program Studi Agrobisnis Perikanan, tertinggi dengan nilai
rata-rata 3,48 (Baik) dan Program Studi Budidaya Perairan, terendah dengan nilai 2,45
(Kurang).

Budidaya Perairan 2.45


Ilmu Pemerintahan 2.54
Manajemen Sumberdaya Perairan 2.62
Hukum 2.65
Ilmu Politik 2.69
Sastra Daerah 2.73
Nutrisi Ternak 2.73
Kedokteran Hewan 2.74
Fisika 2.74
Ilmu Hubungan Internasional 2.75
Teknik Lingkungan 2.8
Teknik Sipil 2.81
Teknik Industri 2.81
Arkeologi 2.81
Sosial Ekonomi Peternakan 2.85
Mata Kuliah Dasar Umum 2.86
Manajemen 2.86
Studi Pembangunan 2.89
Matematika 2.9
Farmasi 2.9
Statistika 2.91
Geofisika 2.92
Akuntansi 2.92
Produksi Ternak 2.94
Ilmu Keperawatan 2.96
Teknologi Hasil Ternak 2.97
Kimia 2.99
Keteknikan Pertanian 3.02
Agroteknologi 3.02
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan 3.03
Antropologi 3.04
Teknik Mesin 3.05
Biologi 3.06
Ilmu Kelautan 3.07
Sosiologi 3.1
Ilmu Komunikasi 3.12
Kesehatan Masyarakat 3.15
Teknik Geologi 3.18
Sastra & Bahasa Jepang 3.19
Kehutanan 3.21
Arsitektur 3.21
Perencanaan Wilayah Dan Kota 3.24
Sastra Indonesia 3.37
Sastra Asia Barat (Arab) 3.38
Teknik Pertambangan 3.43
Agrobisnis Perikanan 3.48

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 3. Nilai rata-rata umpan balik mahasiswa di setiap Program Studi


Budidaya Perairan 0.51
Ilmu Pemerintahan 0.42
Manajemen Sumberdaya Perairan 0.34
Hukum 0.31
Ilmu Politik 0.27
Nutrisi Ternak 0.23
Sastra Daerah 0.23
Fisika 0.22
Kedokteran Hewan 0.22
Ilmu Hubungan Internasional 0.21
Teknik Lingkungan 0.16
Teknik Sipil 0.15
Teknik Industri 0.15
Arkeologi 0.15
Sosial Ekonomi Peternakan 0.11
Mata Kuliah Dasar Umum 0.1
Manajemen 0.1
Studi Pembangunan 0.07
Matematika 0.06
Farmasi 0.06
Geofisika 0.05
Statistika 0.05
Akuntansi 0.04
Produksi Ternak 0.02
Ilmu Keperawatan 0
Teknologi Hasil Ternak -0.01
Kimia
-0.03
Keteknikan Pertanian
-0.06
Agroteknologi
-0.06
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan-0.06
Antropologi
-0.08
Teknik
-0.09 Mesin
-0.09 Biologi
Ilmu
-0.11Kelautan
-0.14 Sosiologi
Ilmu Komunikasi
-0.16
Kesehatan
-0.19 Masyarakat
-0.22 Teknik Geologi
Sastra & Bahasa Jepang
-0.23
-0.25 Arsitektur
-0.25 Kehutanan
Perencanaan
-0.28 Wilayah Dan Kota
-0.41 Sastra Indonesia
-0.42 Sastra Asia Barat (Arab)
-0.47 Teknik Pertambangan
-0.52 Agrobisnis Perikanan
-0.6 -0.4 -0.2 0 0.2 0.4 0.6
Keterangan : - 0.50 s/d + 0.50 : Wajar dan < - 0.50 atau > + 0.50: Perlu perhatian

Gambar 4. Nilai rata-rata selisih antara penilaian diri Dosen dengan nilai umpan balik
mahasiswanya di setiap Program Studi

Pada Gambar 4. dapat dilihat nilai rata-rata selisih antara penilaian diri Dosen dengan
nilai umpan balik mahasiswanya di setiap Program Studi. Nilai dengan tanda negatif (-)
menunjukkan bahwa dosen menilai dirinya sendiri cenderung lebih rendah dari penilaian
mahasiswa, hal sebaliknya jika bertanda positif (+). Idealnya penilaian antara diri dosen
dengan mahasiswanya tidak ada perbedaan yang hal ini ditunjukkan oleh Program Studi
Ilmu Keperawatan. Selisih dengan tanda negatif terbesar terjadi di Program Studi
Agrobisnis Perikanan yang menunjukkan bahwa para dosen di program studi tersebut
cenderung kurang percaya diri dengan menilai dirinya sendiri lebih rendah dari penilaian
mahasiswanya, sedangkan hal sebaliknya terjadi di Program Studi Budidaya Perairan
yang para dosennya cenderung sangat percaya diri, sehingga penilaian dirinya sendiri
lebih tinggi dari penilaian mahasiswanya.

Dari 10 items pertanyaan dalam lembar umpan balik yang diberikan kepada mahasiswa
dan kepada para dosen, kesepuluh pertanyaan tersebut dapat dikelompokkan menjadi 4
kelompok kegiatan dalam proses pembelajaran, yaitu 1. Kegiatan yang berhubungan
dengan penjelasan rencana pembelajaran oleh dosen kepada mahasiswanya, 2.
Penyediaan bahan ajar atau modul oleh dosen untuk mahasiswanya, 3. Seberapa sering
dosen memberikan perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal hingga akhir dan 4.
Pelaksanaan SCL dalam proses pembelajaran. Masing-masing kelompok kegiatan
tersebut akan diuraikan di bab-bab berikut ini.
B. RENCANA PEMBELAJARAN

Rencana pembelajaran seharusnya dijelaskan oleh dosen di awal perkuliahannya. Untuk


mengetahui, apakah dosen menjelaskan rencana pembelajarannya, maka di lembar
umpan balik mahasiswa ditanyakan hal sebagai berikut :

Seberapa jelas dosen


1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen)
menerangkan rencana
2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat)
pembelajaran untuk mata kuliah 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point
ini ? 4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa

Pertanyaan dan pilihan jawaban yang sama juga diberikan kepada dosen pengampu
mata kuliah tersebut.
Hasil rata-rata pilihan mahasiswa untuk tingkat fakultas dapat dilihat pada Gambar 5.

Perencanaan Pembelajaran
3.16 3.06 2.97 2.95 2.95 2.95
2.89 2.89 2.89 2.88 2.86 2.86 2.70
2.50

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 5. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap perencanaan pembelajaran dosen

Dari Gambar 5 di atas terlihat bahwa hampir semua dosen di fakultas-fakultas tersebut
di atas telah menjelaskan rencana pembelajarannya dengan baik (rata2 antara 2.76 s/d
3.49), kecuali di Fakultas IKP dan Hukum yang dosennya kurang menjelaskan rencana
pembelajarannya (rata2 antara 1.99 s/d 2.75). Sebagian besar dosen sudah menjelaskan
rencana pembelajarannya secara tertulis.
Di jajaran program studi, lebih dari 71 % para dosen sudah menjelaskan rencana
pembelajarannya dengan baik, sedangkan sisanya masih dalam kategori kurang.
Program studi yang termasuk dalam kategori kurang tersebut adalah Teknik Lingkungan
dan Teknik Sipil dari Fakultas Sipil, Arkeologi dan Sastra Daerah dari Fakultas Ilmu
Budaya, Ilmu Politik, Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Hubungan Internasional dari Fakultas
Ilmu Sosial dan Politik, Budidaya Perairan dan Manajemen Sumber Daya Perairan dari
Fakultas IKP, Program Studi Hukum (Fak. Hukum), Studi Pembangunan (fak. Ekonomi),
Sosial Ekonomi Peternakan (Fak. Peternakan) dan Matematika (Fak. MIPA).
Teknik Lingkungan 2.35
Budidaya Perairan 2.44
Arkeologi 2.49
Hukum 2.50
Manajemen Sumberdaya 2.52
Ilmu Hubungan Internasional 2.59
Teknik Sipil 2.62
Ilmu Politik 2.69
Ilmu Pemerintahan 2.69
Sastra Daerah 2.70
Studi Pembangunan 2.71
Sosial Ekonomi Peternakan 2.75
Matematika 2.75
Statistika 2.76
Kedokteran Hewan 2.78
Teknik Industri 2.80
Fisika 2.84
Nutrisi Ternak 2.85
Agroteknologi 2.86
Manajemen 2.88
Produksi Ternak 2.89
Mata Kuliah Dasar Umum 2.89
Kimia 2.90
Geofisika 2.93
Pemanfaatan Sumberdaya 2.95
Biologi 2.96
Akuntansi 2.96
Teknologi Hasil Ternak 2.97
Kesehatan Masyarakat 2.97
Ilmu Kelautan 2.98
Sastra & Bahasa Jepang 3.00
Keteknikan Pertanian 3.03
Farmasi 3.06
Ilmu Komunikasi 3.07
Antropologi 3.07
Sosiologi 3.08
Arsitektur 3.09
Ilmu Keperawatan 3.09
Teknik Geologi 3.11
Sastra Asia Barat (Arab) 3.14
Perencanaan Wilayah Dan Kota 3.15
Kehutanan 3.16
Teknik Mesin 3.17
Agrobisnis Perikanan 3.25
Sastra Indonesia 3.25
Teknik Pertambangan 3.39

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 6. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap perencanaan pembelajaran dosen


C. BAHAN AJAR

Bahan ajar yang disediakan atau diberikan oleh dosen kepada mahasiswanya sangat
diperlukan oleh mahasiswa untuk membantu lebih mudah memahami mata kuliah
tersebut. Ketersediaan bahan ajar tersebut ditanyakan kepada mahasiswa dengan
pertanyaan seperti berikut ini:

1. Tidak disediakan
Apakah dosen menyediakan 2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli
materi/modul kuliah ? 3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy
4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia juga
secara online di Learning Management System (LMS) Unhas.

Hasil umpan balik mahasiswa menunjukkan bahwa rata-rata dosen menyediakan bahan
ajar, namun di MKU, walaupun disediakan bahan ajar/diktat tetapi sebagian besar harus
dibeli, sedangkan di fakultas yang lain, bahan ajar/diktat disediakan oleh dosen dan
bebas untuk diperbanyak (difotokopi) oleh mahasiswa, (lihat Gambar 7). Informasi
tentang ketersediaan bahan ajar/diktat yang disediakan oleh dosen untuk mahasiswanya
di FKG tidak ada, karena FKG tidak menyerahkan hasil umpan balik mahasiswanya.

Ketersediaan Bahan Ajar


3.40 3.24 3.23
2.99 2.88 2.87 2.81 2.78
2.73 2.56 2.55 2.51
2.45
2.06

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 7. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap ketersediaan bahan ajar dari dosen

Dari 46 program studi yang menyerahkan hasil umpan balik mahasiswanya, hanya ada 2
program studi, yaitu MKU dan Ilmu Hubungan Internasional yang rata-rata nilai
mendekati 2 (dua) yang berarti bahwa dosen telah menyediakan bahan ajar/diktat,
tetapi harus dibeli, sedangkan program studi yang lain tidak demikian. Para dosen di
prodi-prodi tersebut telah menyediakan bahan ajar/diktat secara gratis dan
mahasiswanya dapat menggandakan (memfotokopi). Namun demikian, dari hasil umpan
balik tersebut terlihat bahwa masih belum banyak prodi yang dosennya menyediakan
bahan kuliah secara online yang dapat diakses melalui LMS.
Mata Kuliah Dasar Umum 2.06
Ilmu Hubungan Internasional 2.18
Ilmu Pemerintahan 2.22
Manajemen 2.28
Sosial Ekonomi Peternakan 2.33
Matematika 2.42
Ilmu Politik 2.42
Akuntansi 2.42
Fisika 2.43
Teknik Industri 2.45
Arkeologi 2.45
Kedokteran Hewan 2.51
Hukum 2.51
Budidaya Perairan 2.54
Sastra Daerah 2.54
Produksi Ternak 2.57
Nutrisi Ternak 2.63
Teknologi Hasil Ternak 2.65
Manajemen Sumberdaya 2.66
Teknik Sipil 2.72
Antropologi 2.72
Arsitektur 2.74
Statistika 2.75
Studi Pembangunan 2.75
Geofisika 2.76
Teknik Mesin 2.79
Biologi 2.80
Ilmu Komunikasi 2.82
Sosiologi 2.85
Sastra Indonesia 2.86
Kesehatan Masyarakat 2.87
Perencanaan Wilayah Dan Kota 2.94
Agroteknologi 2.95
Kimia 2.96
Teknik Lingkungan 3.00
Agrobisnis Perikanan 3.08
Sastra & Bahasa Jepang 3.15
Teknik Geologi 3.16
Ilmu Keperawatan 3.16
Pemanfaatan Sumberdaya 3.17
Farmasi 3.23
Ilmu Kelautan 3.33
Kehutanan 3.40
Sastra Asia Barat (Arab) 3.40
Keteknikan Pertanian 3.51
Teknik Pertambangan 3.63

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 8. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap ketersediaan bahan ajar dosen


D. WAKTU PERKULIAHAN

Jadwal perkuliahan sudah ditetapkan oleh universitas dengan waktu pelaksanaan sesuai
dengan bobot SKS mata kuliah. Waktu yang tersedia dalam perkuliahan seharusnya
dimanfaatkan oleh dosen dengan semaksimal mungkin. Untuk mengetahui penggunaan
waktu perkuliahan, khususnya ketepatan waktu pembelajaran, mahasiswa diberi
pertanyaan berikut ini.

Seberapa sering perkuliahan ini 1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada)
berlangsung tepat waktu dari awal 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada)
hingga akhir ? 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada)
4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)

Berdasarkan umpan balik dari mahasiswa, rata-rata tingkat kesesuaian waktu


perkuliahan di tingkat fakultas berada pada jawaban “Sering sesuai tepat waktu” yang
berarti bahwa 50 s/d 75 % waktu perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal sampai
akhir perkuliahan. Yang paling tinggi rata-ratanya adalah dari Fakultas Kehutanan,
sedangkan yang paling kecil rata-ratanya adalah dari Fakultas Hukum, lihat Gambar 9.

Ketepatan Waktu Perkuliahan


3.23 3.17 3.09 3.07 3.06 3.05 3.02
3.00 2.95 2.91 2.88 2.85 2.81
2.59

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 9. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap ketepatan waktu pembelajaran dosen

Di tingkat program studi, lebih dari 43 % dosen mengajar dengan kategori antara “jarang
sesuai” sampai “sering sesuai” ketepatan waktu memberi kuliah dari awal sampai akhir
perkuliahan. Sedangkan sisanya berada antara “sering sesuai” sampai “selalu sesuai”,
bahkan di Program Studi Agrobisnis Perikanan cenderung mendekati “selalu sesuai”
dengan ketepatan waktu memberi kuliah dari awal sampai akhir perkuliahan. Nilai rata-
rata yang tertinggi berada di Program Studi Agrobisnis Perikanan dan yang terendah
berada di Program Studi Ilmu Pemerintahan dan Arkeologi.
Ilmu Pemerintahan 2.41
Arkeologi 2.41
Teknik Industri 2.44
Ilmu Politik 2.56
Studi Pembangunan 2.56
Budidaya Perairan 2.57
Hukum 2.59
Ilmu Hubungan Internasional 2.64
Manajemen Sumberdaya 2.70
Ilmu Keperawatan 2.75
Sastra Daerah 2.78
Teknik Lingkungan 2.83
Nutrisi Ternak 2.87
Sosiologi 2.88
Farmasi 2.88
Manajemen 2.92
Geofisika 2.93
Teknik Sipil 2.97
Statistika 2.98
Sosial Ekonomi Peternakan 2.99
Teknik Geologi 3.00
Pemanfaatan Sumberdaya 3.00
Arsitektur 3.01
Kesehatan Masyarakat 3.02
Matematika 3.04
Mata Kuliah Dasar Umum 3.05
Kedokteran Hewan 3.05
Ilmu Kelautan 3.07
Teknologi Hasil Ternak 3.08
Ilmu Komunikasi 3.09
Fisika 3.11
Agroteknologi 3.12
Biologi 3.12
Perencanaan Wilayah Dan Kota 3.13
Sastra & Bahasa Jepang 3.13
Teknik Mesin 3.16
Kimia 3.16
Akuntansi 3.19
Antropologi 3.20
Keteknikan Pertanian 3.22
Kehutanan 3.23
Produksi Ternak 3.28
Sastra Asia Barat (Arab) 3.30
Sastra Indonesia 3.41
Teknik Pertambangan 3.47
Agrobisnis Perikanan 3.83

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 10. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap ketepatan waktu pembelajaran dosen
E. PELAKSANAAN SCL

Universitas Hasanuddin telah mencanangkan metode pembelajaran berbasis mahasiswa


(SCL) untuk diterapkan dalam proses pembelajaran di tingkat program studi. Para dosen
dan pimpinan institusi telah diberikan pemahanan, pelatihan-pelatihan dan hibah-hibah
kompetisi untuk mengembangkan model-model pembelajaran berbasis SCL serta
pembuatan modul-modul untuk menunjang pelaksanaan SCL. Ada beberapa indikator
yang menunjukkan bahwa dosen dalam memberikan pembelajarannya menggunakan
metode SCL. Untuk mengetahui hal tersebut telah ditanyakan kepada mahasiswa
pertanyaan-pertanyaan berikut ini yang berkaitan dengan pelaksanaan SCL. Adapun
pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah :

1. Seberapa banyak tugas-tugas mandiri yang diberikan oleh dosen ?


2. Seberapa sering dosen memberikan umpan balik terhadap tugas-tugas yang
diberikan ?
3. Seberapa sering dosen memberikan kesempatan berdiskusi /tanya jawab selama
perkuliahan berlangsung ?
4. Seberapa sering dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
berdiskusi secara mandiri dan mempresentasikan tugas2-nya ?
5. Seberapa besar bentuk pembelajaran yang diterapkan oleh dosen dapat
meningkatkan minat dan semangat belajar mahasiswa ?
6. Seberapa banyak materi pembelajaran ini yang dapat diserap oleh mahasiswa
dengan baik?
7. Seberapa banyak ragam evaluasi pembelajaran yang diberikan oleh dosen ?

Berdasarkan hasil umpan balik mahasiswa, rata-rata pelaksanaan SCL di tingkat fakultas
sudah berada di dalam kategori baik (2.76 s/d 3.49), kecuali Fakultas Hukum yang
mempunyai rata-rata 2.70 (kurang), lihat Gambar 11. Pelaksanaan SCL di FKG tidak dapat
dievaluasi karena data umpan balik mahasiswa tidak diserahkan ke LKPP.

Pelaksanaan SCL
3.23 3.20 3.19 3.11 2.99 2.98 2.98 2.95 2.94 2.92 2.83 2.80 2.78 2.70

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 11. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap pelaksanaan SCL oleh dosen
Budidaya Perairan 2.42
Ilmu Pemerintahan 2.58
Manajemen Sumberdaya 2.60
Hukum 2.70
Nutrisi Ternak 2.71
Fisika 2.72
Kedokteran Hewan 2.72
Ilmu Politik 2.75
Sastra Daerah 2.75
Teknik Lingkungan 2.83
Teknik Sipil 2.83
Farmasi 2.83
Ilmu Hubungan Internasional 2.87
Teknik Industri 2.91
Sosial Ekonomi Peternakan 2.92
Keteknikan Pertanian 2.92
Manajemen 2.93
Mata Kuliah Dasar Umum 2.94
Geofisika 2.94
Statistika 2.94
Ilmu Keperawatan 2.95
Akuntansi 2.95
Produksi Ternak 2.96
Arkeologi 2.96
Matematika 2.98
Studi Pembangunan 2.98
Kimia 2.99
Teknologi Hasil Ternak 3.00
Pemanfaatan Sumberdaya 3.02
Agroteknologi 3.04
Ilmu Kelautan 3.05
Teknik Mesin 3.06
Antropologi 3.06
Biologi 3.10
Sosiologi 3.17
Ilmu Komunikasi 3.18
Kehutanan 3.19
Teknik Geologi 3.23
Kesehatan Masyarakat 3.23
Sastra & Bahasa Jepang 3.24
Perencanaan Wilayah Dan Kota 3.31
Arsitektur 3.33
Teknik Pertambangan 3.40
Sastra Asia Barat (Arab) 3.42
Sastra Indonesia 3.46
Agrobisnis Perikanan 3.52

Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik

Gambar 9. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap pelaksanaan SCL oleh dosen


Dalam pelaksanaan SCL di tingkat program studi, dari 46 program studi yang
memberikan umpan balik dari mahasiswanya, hanya ada 9 program studi (19,5 %) yang
termasuk kurang, yaitu Program Studi : Sastra Daerah, Ilmu Politik, Kedokteran Hewan,
Fisika, Nutrisi Ternak, Hukum, Manajemen Sumberdaya Perairan, Ilmu Pemerintahan
dan Budidaya Perairan, sedangkan yang lainnya termasuk kategori baik dengan nilai
rata-rata antara 2.76 s/d 3.49, bahkan Program Studi Agrobisnis Perikanan (rata-rata
2,52) termasuk kategori sangat baik menurut mahasiswanya, walaupun nilai tersebut
berasal hanya dari 7 orang mahasiswa untuk memberikan umpan balik kepada 2 orang
dosen dari 2 mata kuliah.
F. PENUTUP

Sebagai awal dari pelaksanaan SK Rektor No. 777/H4/O/2011 tanggal 17 Februari 2011
Tentang Instrument Monitoring Pelaksanaan SCL, hasil yang didapatkan cukup
memuaskan karena kegiatan ini telah mengikutsertakan, 13 Fakultas (Fakultas
Kedokteran Gigi tidak memberikan data hasil umpan balik mahasiswanya), MKU, 46
Program Studi, 7464 orang mahasiswa, 884 orang dosen dan 752 mata kuliah dengan
menghasilkan rata-rata 2,93 dari skala 1 s/d. 4 atau yang dalam hal ini termasuk kategori
baik dari 10 item pertanyaan.
Secara keseluruhan, hasil umpan balik mahasiswa kepada dosen pengampu mata kuliah
yang diikutinya menunjukkan bahwa rata-rata perencanaan perkuliahan, penyediaan
bahan ajar, waktu pelaksanaan perkuliahan dan pelaksanaan SCL adalah baik.
Dalam hal pelaksanaan SCL, masih ada 9 program studi atau 19,5 % dari program studi
yang malakukan umpan balik yaitu Program Studi : Sastra Daerah, Ilmu Politik,
Kedokteran Hewan, Fisika, Nutrisi Ternak, Hukum, Manajemen Sumberdaya Perairan,
Ilmu Pemerintahan dan Budidaya Perairan, yang menurut penilaian mahasiswanya
berada di kategori kurang.
Kegiatan ini akan terus berlangsung, sesuai dengan SK Rektor tersebut dan di semester
awal 2011/2012 yang sedang berlangsung saat ini diharapkan akan dapat diikuti oleh
semua fakultas dan program studi di lingkungan Universitas Hasanuddin.
LAMPIRAN 1. Tim Pelaksana Evaluasi Umpan Balik Mahasiswa (SK Rektor No …..)
LAMPIRAN 2. Daftar pertanyaan umpan balik mahasiswa peserta mata kuliah

NO PERTANYAAN PILIHAN JAWABAN

Seberapa jelas dosen menjelaskan 1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen)
1. rencana pembelajaran mata kuliah 2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat)
ini ? 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point
4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa
1. Tidak disediakan
Apakah dosen menyediakan 2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli
2.
materi/modul kuliah ? 3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy
4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia juga
secara online di Learning Management System (LMS) Unhas.
Seberapa sering perkuliahan ini 1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada)
3. berlangsung tepat waktu dari awal 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada)
hingga akhir ? 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada)
4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)
1. Tidak pernah
Seberapa banyak tugas-tugas
4. 2. Tidak banyak
mandiri yang diberikan oleh dosen ? 3. Cukup banyak
4. Selalu
Seberapa sering dosen memberikan 1. Tidak pernah
5. umpan balik terhadap tugas-tugas 2. Kadang-kadang (< 25 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
yang diberikan ? 3. Sering (25 - 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
4. Selalu (> 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
Seberapa sering dosen memberikan 1. Tidak pernah
6. kesempatan berdiskusi /tanya jawab 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran)
selama perkuliahan ini berlangsung ? 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
Seberapa sering dosen memberikan
1. Tidak pernah
kesempatan kepada mahasiswa
7. 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran)
untuk berdiskusi secara mandiri dan
3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
mempresentasikan tugas2-nya ? 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)

Seberapa besar bentuk


1. Tidak berminat dan bersemangat
pembelajaran yang diterapkan oleh
8. 2. Kurang berminat dan bersemangat
dosen dapat meningkatkan minat
3. Berminat dan bersemangat
dan semangat belajar saudara ? 4. Sangat berminat dan bersemangat

Seberapa banyak materi 1. Sangat sedikit (< 25 %)


9. pembelajaran ini yang dapat saudara 2. Sedikit (25 % - 50 %)
serap dengan baik? 3. Banyak (50 % - 75 %)
4. Hampir seluruhnya (> 75 %)
Seberapa banyak ragam evaluasi 1. Tidak tahu
10. pembelajaran yang diberikan oleh 2. Hanya ujian tertulis saja
dosen ? 3. Hanya tugas-tugas dan ujian tertulis saja
4. Banyak, seperti : kuis, tugas-tugas, presentasi dan ujian tertulis
LAMPIRAN 3. Daftar pertanyaan penilaian diri dosen untuk mata kuliah yang diampunya

NO PERTANYAAN PILIHAN JAWABAN

Seberapa jelas saudara menjelaskan 1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen)
1. rencana pembelajaran mata kuliah ini 2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat)
kepada mahasiswa ? 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point
4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa
Apakah saudara menyediakan 1. Tidak disediakan
2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli
2. materi/modul kuliah untuk
3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy
mahasiswa peserta mata kuliah ? 4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia secara
online di Learning Management System (LMS) Unhas
Seberapa sering saudara 1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada)
3. melaksanakan perkuliahan ini tepat 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada)
waktu dari awal hingga akhir ? 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada)
4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)
Seberapa banyak saudara 1. Tidak pernah
4. memberikan tugas-tugas mandiri 2. Tidak banyak
kepada mahasiswa saudara ? 3. Cukup banyak
4. Selalu
Seberapa sering saudara memberikan
1. Tidak pernah
umpan balik terhadap tugas2 mandiri
5. 2. Kadang-kadang (< 25 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
yang saudara diberikan kepada
3. Sering (25 - 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
mahasiswa? 4. Selalu (> 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)

Seberapa sering saudara memberikan


1. Tidak pernah
kesempatan kepada mahasiswa untuk
6. 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran)
berdiskusi/ tanya jawab selama
3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
perkuliahan ini berlangsung ? 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)

Seberapa sering saudara memberikan


1. Tidak pernah
kesempatan kepada mahasiswa untuk
7. 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran)
berdiskusi secara mandiri dan 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
mempresentasikan tugas2-nya ? 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)

Menurut saudara, seberapa besar


bentuk pembelajaran yang saudara 1. Tidak banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat
8. terapkan dapat meningkatkan minat 2. Cukup banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat
dan semangat belajar mahasiswa 3. Banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat
saudara ? 4. Sangat banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat

Menurut saudara, seberapa banyak


1. Sangat sedikit (< 25 %)
materi pembelajaran ini yang dapat
9. 2. Sedikit (25 % - 50 %)
diserap dengan baik oleh mahasiswa 3. Banyak (50 % - 75 %)
saudara? 4. Hampir seluruhnya (> 75 %)

Seberapa banyak ragam evaluasi 1. Tidak tahu


10. pembelajaran yang saudara terapkan 2. Hanya ujian tertulis saja
dalam pembelajaran ini ? 3. Hanya tugas-tugas dan ujian tertulis saja
4. Banyak, seperti : kuis, tugas-tugas, presentasi dan ujian tulis.
LAMPIRAN 4. Contoh Software yang dibuat oleh Tim Pelaksana yang dibagikan ke setiap
program studi untuk merekam data umpan balik mahasiswa

Halaman Depan

Halaman Input Data


Halaman Melihat Data yang sudah direkam

Halaman Mengedit Data yang sudah direkam


Halaman Melihat Grafik hasil pengolahan data yang sudah diinput

Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 1


Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 2

Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 3


Halaman Penjelasan Umum

Halaman Tim Pelaksana Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai