Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN GIZI

No.Dokumen :SOP/UKP/VII/ /2018


No. Revisi :
SOP Tgl Terbit :

Halaman :

Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Bantarkawung


PUSKESMAS
dr. Hery Agung Prasetya
BANTARKAWUNG
NIP. 197204242003121007
1. Pengertian Serangkaian proses kegiatan pelayanan gizi yang berkesinambungan yang
dimulai dari perencanaan diit hingga evaluasi diit pasien
2. Tujuan Sebagai acuan dalam memberikan pelayanan asuhan gizi kepada pasien agar
memperoleh gizi yang sesuai dengan kondisi penyakit, dalam upaya
mempercepat prosese penyembuhan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Bantarkawung nomor : tentang
pedoman pelayanan gizi di Puskesmas Bantarkawung
4. Referensi 1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Buku Saku Asuhan Gizi di
Puskesmas.Jakarta
2. Departemen Kesehtab Republik Indonesia. 2013. Buku pedoman Pelayanan
Gizi Rumah Sakit ( PGRS ). Jakarta

5. Prosedur 1. Petugas melakukan pengkajian status gizi pasien, yang terdiri dari :
a. Pemeriksaan Antropometri pasien meliputi pengukuran tinggi badan,
berat badan, panjang badan, lingkar lengn atas dan lain – lain sesuai
kebutuhan.
b. Pemeriksaan fisik, seperti : kurus, gemuk, pucat, dan lain – lain.
c. Pemeriksaan laboratorium yang berhubungan dengan status gizi dan
penyakit, misalnya kadar HB, Albumin urine, Glukosa urine dan lain –
lain.
2. Petugas mencatat kedalam format riwayat gizi Antropometri ;
3. Petugas menentukan masalah gizi sesuai dengan status gizi dan penyakitnya;
4. Petugas menentukan kebutuhan gizi pasien sesuai dengan masalah gizinya;
5. Petugas menentukan jenis diet sesuai dengan penyakit pasien, dan cara
pemberian makanan,
6. Petugas menterjemahkan jenis diet kedalam bentuk menu makanan dan jumlah
7. Penanggung jawab Gizi menganamnese asupan gizi, pola makan, bentuk &
frekuensi makan serta pantangan makan pasien sebelum dirawat.
8. Penanggung jawab Gizi mencatat data antropometri, klinis dan hasil
pemeriksaan laboratorium pada Formulir Riwayat Gizi Antropometri.
9. Penanggung jawab Gizi mengkaji data yang diperoleh untuk menentukan
kebutuhan gizi.
10. Dokter dan penanggung jawab gizi menentukan diet pasien.
11. Penanggung jawab gizi menterjemahkan rencana diet kedalam menu, porsi
makanan, frekuensi makan dan bentuk / konsistensi sesuai dengan kebutuhan
dengan memperhatikan zat gizi yang dibutuhkan
12. Apabila dari rencana diet diperlukan penyesuaian maka enanggung jawab gizi
akan konsultasi kepada dokter
13. Penanggung jawab gizi membuat rencana konseling dengan menggunakan
leaflet sesuai dengan diet pasien
14. Penanggung jawab gizi melaksanakan konseling kepada pasien / keluarga
pasien
15. Penanggung jawab Gizi melakukan monitoring respon pasien terhadap terapi
gizi pada pasien dengan kasus tertentu, missal asam urat, dan DM
16. Petugas mendokumentasikan respon pasien terhadap terapi gizi

6. Diagram Alir

7. Unit terkait 1. Ruang Gizi


2. Ruang Rawat Inap
3. Ruang Bersalin/PONED
4. IGD
8. Rekaman Tanggal Mulai
NO Yang Diubah Isi Perubahan
Histori Diberlakukan
Perubahan

2/3
ASUHAN GIZI
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
Daftar Tgl. Mulai Berlaku :
Tilik Halaman :

PUSKESMAS
BANTARKAWUNG
Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku

3/3
1. Apakah petugas melakukan pengkajian status gizi, yang
terdiri dari :
1. Pemeriksaan Antropometri meliputi pengukuran
tinggi badan, berat badan, panjang badan, lingkar
lengn atas dan lain – lain sesuai kebutuhan.
2. Pemeriksaan fisik, seperti : kurus, gemuk, pucat, dan
lain – lain.
3. Pemeriksaan laboratorium yang berhubungan dengan
status gizi dan penyakit, misalnya kadar HB,
Albumin urine, Glukosa urine dan lain – lain?

2 Apakah petugas mencatat dalam format riwayat gizi


. Antropometri?

3 Apakah petugas menentukan masalah gizi sesuai dengan


. status gizi dan penyakitnya?

4 Apakah petugas menentukan kebutuhan gizi sesuai dengan


. masalah gizinya?

5 Apakah petugas menentukan jenis diet sesuai dengan


. penyakitnya, dan cara pemberian makanan?

6 Apakah petugas menerjemahkan jenis diet kedalam bentuk


. menu makanan, jumlah?

7 Apakah penanggung jawab gizi menganamnese asupan gizi,


. pola makan, bentuk & frekuensi makan serta pantangan

makan pasien sebelum dirawat?


8 Apakah penanggung jawab gizi mencatat data antropometri,
. klinis dan hasil pemeriksaan laboratorium pada Formulir

Riwayat Gizi Antropometri?


9 Apakah penanggung jawab gizi mengkaji data yang
. diperoleh untuk menentukan kebutuhan gizi?

1 Apakah dokter dan penanggung jawab gizi menentukan diet


0 pasien?
.

4/3
1 Apakah penanggung jawab gizi menterjemahkan rencana
1 diet kedalam menu, porsi makanan, frekuensi makan dan
. bentuk / konsistensi sesuai dengan kebutuhan dengan

memperhatikan zat gizi yang dibutuhkan?


1 Apakah apabila dari rencana diet diperlukan penyesuaian
2 maka enanggung jawab gizi akan konsultasi kepada dokter?
.

1 Apakah penanggung jawab gizi membuat rencana konseling


3 dengan menggunakan leaflet sesuai dengan diet pasien?
.

1 Apakah penanggung jawab gizi melaksanakan konseling


4 kepada pasien / keluarga pasien?
.

1 Apakah penanggung jawab Gizi melakukan monitoring


5 respon pasien terhadap terapi gizi pada pasien dengan kasus
. tertentu, missal asam urat, dan DM?

1 Apakah petugas mendokumentasikan respon pasien terhadap


6 terapi gizi?
.

Jumlah
Compliance Rate (CR) : ……………..%

…………………………………………….
Pelaksana/Auditor

………….…………………….

5/3

Anda mungkin juga menyukai