1 DO : Perilaku kesehatan cenderung Merokok, dukungan sosial Perilaku kesehatan cenderung - Sebanyak 40,9% beresiko kurang memadai beresiko b/d merokok, masyarakat rukeman rt 03 dukungan sosial yang kurang merokok di dalam rumah memadai - Sebanyak 15,7% masyarakat rukeman rt 03 tidak melakukan cuci tangan dengan sabun - Sebanyak 70,1% masyarakat rukeman rt 03 tidak melakukan aktivitas fisik/olahraga - Sebanyak 68,5% yang tidak mengkonsumsi buah dan sayur 3x dalam sehari - Sebanyak 7,1% tidak ASI eksklusif - Sebanyak 1,6 % tidak pergi ke posyandu - Sebanyak 18,9% yang tidak melakukan pemberantasan 3M DS : - Beberapa masyarakat rukeman mengatakan bahwa mayoritas laki-laki di rt 03 rukeman sudah mulai merokok sejak usia belasan tahun - Beberapa masyarakat rukeman mengatakan bahwa terkadang tidak mencuci tangan pakai sabun karena terburu- buru dan sabunnya habis - Beberapa masyarakat rukeman rt 03 mengatakan bahwa jarang melakukan olahraga karena sibuk bekerja dan sulit membagi waktu - Masyarakat mengatakan dahulu pernah dilakukan senam 1x dalam seminggu, tetapi sudah tidak diterapkan lagi - Pembuangan limbah londrian dibuang ke sungai NURSING CARE PLAN
No Diagnosa NOC NIC
1 Perilaku kesehatan cenderung beresiko b/d Setelah dilakukan tindakan promosi Prevensi Primer merokok, dukungan sosial yang kurang kesehatan selama …x… menit, perilaku Modifikasi perilaku (4360) memadai cenderung beresiko pada masyarakat di 1. Tentukan motivasi masyarakat terhadap dusun gatak rt 03 dapat teratasi dengan perubahan perilaku 3 M yang belum kriteria hasil : maksimal Prevensi Primer 2. tentukan motivasi masyarakat terhadap Domain V : Kondisi kesehatan yang perubahan perilaku bebas asap rokok yang dirasakan belum maksimal Kelas : Kesehatan dan kulaitas hidup 3. Dukung masyarakat untuk mengganti (U) kebiasaan tidak merokok Keseimbangan Gaya Hidup 4. Diskusikan proses modifikasi perilaku 1. Mengenali kebutuhan untuk banyak konsumsi buah dan sayur pada menyeimbangkan aktivitas hidup keluarga 2. Mencari informasi tentang 5. Dukung masyarakat untuk strategi untuk aktifitas hidup yang berpartisipasi dalam monitor dan seimbang pencatatan perilaku 3 M yang baik 3. Mengidentifikasi kekuatan Pendidikan Kesehatan (551) personal 1. Tekankan manfaat positif perilaku tidak 4. Mengevaluasi area-area yang merokok, 3 M yang baik, pengelolaan dipersepsikan sebagai limbah yang baik, cuci tangan dengan air ketidakseimbangan gaya hidup dan sabun 2. Libatkan keluarga dan masyarakat Domain IV : Pengetahuan tentang dalam perubahan gaya hidup atau perilaku kesehatan dan perilaku terkait merokok, pembuangan limbah yang Kelas : Perilaku sehat baik dan 3M yang belum maksimal Perilaku Promosi Kesehatan 3. Berikan media pendidikan kesehatan 1. Menggunakan perilaku yang yang sesuai menghindari resiko 4. Gunakan video interaktif, gambar 2. Monitor perilaku personal dalam menyampaikan pendidikan terkait resiko kesehatan 3. Memperoleh pemeriksaan rutin 5. Berikan ceramah dalam melaksanakan 4. Menghindari penggunaan pendidikan kesehatan tembakau 6. Tekankan pentinya pola makan yang sehat tidur dan aktivitas fisik pada Prevensi Sekunder masyarakat Domain IV : Pengetahuan tentang kesehatan dan perilaku (1902) Prevensi Sekunder Kelas : Kontrol Resiko dan Identifikasi Resiko (65610) Keamanan (T) (1902) 1. Kaji ulang riwayat kesehatan masa lalu Kontrol Resiko 1. Mencari informasi tentang yang menunjukkan adanya penyakit medis 2. Identifikasi resiko biologis, lingkungan resiko kesehatan 2. Modifikasi gaya hidup untuk dan perilaku kesehatan masyarakat serta mengurangi resiko timbal balinya 3. Menggunakan fasilitas 3. Diskusikan dan rencanakan aktivitas kesehatan yang sesuai dengan aktivitas pengurangan resiko dengan kebutuhan masyarakat 4. Mengenali perubahan status 4. Rencanakan monitor resiko kesehatan kesehatan masyarakat pada jangka panjang
Prevensi Tersier Prevensi Tersier
Domain IV (1625) Bantuan Penghentian Merokok (4490) Perilaku Berhenti Merokok (1625) 1. Catat status merokok dan riwayat 1. Mengekspresikan keinginan merokok 2. Berikan saran yang jelas untuk berhenti berhenti merokok merokok 2. Mengidentifikasi hambatan 3. Yakinkan masyarakat bahwa gejala untuk berhenti merokok fisik pemutusan rokok hanya bersifat 3. Berpartisipasi dalam konseling sementara 4. Berikan dorongan untuk mempertahankan gaya hidup bebas rokok