TUGAS UTS
diajukan guna melengkapi tugas individu dan memenuhi salah satu syarat
penilaian Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Metode Penelitian
Oleh
MAGISTER MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JEMBER
2019
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL..................................................................................... 1
DAFTAR ISI............................................................................. 2
KATA PENGANTAR............................................................... 3
A. Identitas dan Tampilan Jurnal...................................... 4
B. Hasil Review Jurnal....................................................... 6
1) Apa judul jurnal tersebut
2) Siapa penulisnya
3) Latar belakang dan permasalahan yang dikemukakan
4) Bagaimana tinjauan teori dan penelitian terdahulu
5) Bagaimana Hipotesis yang diajukan (bila ada)
6) Bagaimana Metode Penelitiannya /Disain Risetnya
7) Obyek penelitian
8) Siapa unit sampelnya
9) Populasinya
10) Sampelnya
11) Besarnya sampel
12) Kriteria sampel
13) Variabel penelitian
14) Definisi operasional variabel
15) Model hubungan
16) Metode analisis data
17) Hasil temuan yang diperoleh
18) Celah yang memungkinkan untuk penelitian berikutnya
C. Tabel Review.................................................................... 15
KESIMPULAN............................................................................ 20
LAMPIRAN................................................................................. 21
.
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
limpahan rahmad dan karunianya sehingga dapat menyelesaikan tugas
ujian tengah semester mata kuliah metode penelitian dengan sangat baik
dan lancar. Tugas ini bertujuan untuk memenuhi nilai ujian tengah
semester yang diberikan oleh Dosen Pembimbing Mata Kuliah Metode
Penelitian. Penyusun mengucapkan banyak – banyak terima kasih kepada
Dosen Pembimbing Mata Kuliah Metode Penelitian karena atas
bimbingan dan arahannya tugas ini dapat disusun dengan baik dan
lancar.
Tim Penyusun berharap, dengan review jurnal internasional ini
dapat memberikan manfaat bagi kita semua dan menambah pemahaman
mengenai mata kuliah metode penelitian. Penyusun menyadari bahwa
review ini jauh dari kesempurnaan, maka Penyusun berharap kepada
seluruh pembaca khususnya mahasiswa kelas D mata kuliah metode
penelitian Program Magister Manajemen Universitas Jember Fakultas
Ekonomi dan Bisnis dapat memberikan kritik dan sarannya demi
perbaikan menuju arah yang lebih baik lagi.
3
A. Identitas dan Tampilan Jurnal
1. Identitas Jurnal
Jurnal Internasional yang dipilih untuk direview merupakan jurnal
internasional yang berkaitan dengan manajemen sumber daya manusia.
Identitas Jurnal Interasional yang di review diuraikan sebagai berikut :
a. Judul
The Role of OCB in Mediating the Effect of Employee Engagement
and Organizational Commitment on Employee Performance:
Contract vs Permanent Employees
b. Jenis Jurnal : Open Access
c. Jurnal Publikasi : International Journal of Scientific Research
and Management (IJSRM)
d. Link doi : 10.18535/ijsrm/v6i8.el03
e. Peneliti : Mahmud Fatoni
Dewi Prihatini
Ika Barokah Suryaningsih
f. Tanggal dan Tahun : 8 Agustus 2018
g. Volume dan Nomor : Vol.6 No. 8
h. Jumlah Halaman : 568-579 (11 Halaman)
i. Jumlah Daftar Pustaka : 19 Daftar Pustaka
j. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran Organizational
Citizenship Behavior (OCB) sebagai mediator dari efek keterlibatan
karyawan dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan di
PT. BCA, Tbk Cabang Jember, Indonesia.
2. Tampilan Jurnal
Tampilan jurnal ini menarik dengan penataan bagian-gagian jurnal
yang rapi. Desain layout jurnal didominasi dengan warna putih, dengan
font color hitam dan font size yang pas sehingga jelas untuk dibaca.
tampilan jurnal dapat dilihat pada gambar 1 dibawah ini :
4
Nama Jurnal
Publikasi Link DOI
Judul Jurnal
Peneliti
Abstrak
Keyword
Tanggal Halaman
Gambar 1
Pada bagian Abstrak peneliti menjelaskan mengenai tujuan
penelitian, teknik pengumpulan data, teknk analisis data dan hasil temuan.
Jurnal Internasional ini dibagi menjadi beberapa bagian. Bagian – bagian
terebut di uraikan sebagai berikut :
1. Judul Penelitian
2. Abstrak
3. Pendahuluan
4. Literatur dan Hipotesis
5. Metode Penelitian
6. Hasil dan Diskusi
7. Kesimpulan
8. Daftar Pustaka
5
B. Hasil Review Jurnal
6
PT. BCA, Tbk Cabang Jember dituntut untuk selalu
meningkatkan kinerjanya baik dalam peningkatan operasional
serta pemasaran produk. Beberapa program pelatihan dan
pembelajaran dilaksanakan karyawan di PT. BCA, Tbk
cabang Jember, pada keduanya karyawan kontrak dan tetap.
Berdasarkan laporan keuangan PT. Cabang BCA Jember
pada tahun 2014 ini Bank masih menghadapi banyak
tantangan. Salah satu masalah yang dihadapi adalah bahwa
tidak semua karyawan dapat melakukan secara maksimal
dalam menjalankan uraian tugasnya, sedangkan PT. BCA,
Tbk sedang berusaha untuk meningkatkan kinerja melalui
produk dan operasi yang sangat baik dan itu membutuhkan
sumber daya manusia yang andal. Selain kebutuhan
karyawan dengan kompetensi tinggi, dalam menghadapi
tantangan bisnis perbankan saat ini, PT. BCA, Tbk juga
membutuhkan karyawan yang tinggi komitmen, keterlibatan
kerja, dan OCB
b) Karyawan di PT. BCA cabang Jember terdiri dari karyawan
senior dan junior yang berada di Indonesia proses kerja dan
tim kerja yang sama. Seperti itu Kondisi tersebut menjadikan
pemimpin dari unit kerja yang ada harus memimpin generasi
karyawan yang berbeda menimbulkan masalah terkait
sumber daya manusia, khususnya dalam aspek keterlibatan
karyawan dan komitmen organisasi jadi ini yang membuatnya
penelitian perlu dilakukan.
c) Masalah lain adalah keberadaan perubahan organisasi dalam
PT. BCA Tbk yang akan diimplementasikan dalam cabang
otomatisasi tersebut sebagai E-branch, Layanan Pelanggan
Digital, dan STAR kasir. Beberapa perubahan layanan juga
terjadi di PT. BCA, Tbk dalam bentuk E-Service atau
pemantauan online di semua area layanan BCA. Semua
7
Perubahan yang dilakukan oleh P BCA, Tbk di atas
menjadikan PT. BCA cabang Jember juga harus melakukan
perubahan pada proses kerja, di mana diperlukan untuk
meningkatkan kompetensi masing-masing karyawan dengan
cepat untuk mengikuti perubahan itu terjadi dan dapat sesuai
dengan pengembangan teknologi. Jika kita lihat di atas
diskusi termasuk adanya berbagai perubahan organisasinya,
diduga ada juga perubahan keterlibatan karyawan dan
karyawan komitmen di PT. BCA, Tbk cabang Jember, di
mana keterlibatan dan komitmen karyawan juga akan
memengaruhi OCB kemudian memengaruhi kinerja
4) Bagaimana tinjauan teori dan penelitian terdahulu
Penulis meggunakan beberapa teori dan penelitian terdahulu untuk
mendukung penelitiannya. Dalam Jurnal ini ada beberapa research
gap dari beberapa penelitian terdahulu, antara lain sebagai berikut :
a) Nabilah dan Jafar (2014) yang menemukan karyawan itu
keterlibatan mempengaruhi kinerja karyawan secara positif.
Penelitian ini tidak mendukung penelitian Shindie et al (2015)
yang menemukan karyawan itu keterlibatan tidak berpengaruh
signifikan terhadap karyawan kinerja yang berarti tingkat
karyawan keterlibatan tidak membuat kinerja karyawan
perbaikan di PT PLN (Persero) di Bekasi. Putu (2016)
menemukan bahwa keterlibatan karyawan memiliki pengaruh
signifikan terhadap kinerja individu.
b) Amanda (2013) yang menemukan bahwa OCB tidak
berpengaruh kinerja karyawan. Putu (2016) menemukan OCB
itu memiliki efek pada kinerja individu. Ticoalu (2013)
menemukan bahwa OCB memiliki efek yang signifikan pada
kinerja karyawan
c) Putu (2016) yang menemukan ada yang signifikan pengaruh
keterlibatan karyawan melalui OCB pada kinerja individu. Studi
8
ini tidak mendukung penelitian oleh Maharani et al (2013) yang
menemukan bahwa OCB tidak memediasi hubungan antara
kepemimpinan transformasional pada kinerja. Itu karena OCB
muncul dari individu bukan dari lainnya
d) Amanda (2013) yang menemukan organisasi ituKomitmen
memiliki dampak signifikan terhadap kinerja karyawan tetapi
komitmen organisasi tidak memiliki pengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan melalui Organizational Citizenship
Behavior (OCB)
e) Amanda (2013) yang menemukan bahwa komitmen organisasi
tidak memiliki signifikan berdampak pada OCB. Tetapi penelitian
ini mendukung penelitian oleh Rahayu (2017) yang
menunjukkan organisasi itu variabel komitmen berpengaruh
positif dan signifikan berpengaruh pada variabel OCB
b) Vincentia dan Fibria (2013) yang menemukan bahwa
keterlibatan karyawan memengaruhi OCB. Putu (2016)
menemukan bahwa ada yang signifikan pengaruh antara
keterlibatan karyawan dan OCB
5) Bagaimana Hipotesis yang diajukan (bila ada)
Hipotesis yang diajukan pada jurnal yang direview ini terdiri dari 7
hipotesis yaitu antara lain:
H1 : Employee Engangement Berpengaruh Secara Langsung
Signifikan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. BCA, Tbk
Cabang Jember
H2 : Komitmen organisasi Berpengaruh Secara Langsung
Signifikan Terhadap kinerja Karyawan Pada PT. BCA, Tbk
Cabang Jember
H3 : Employee Engangement Berpengaruh Secara Langsung
Signifikan Terhadap OCB Karyawan Pada PT. BCA, Tbk
Cabang Jember
9
H4 : Komitmen organisasi Berpengaruh Secara Langsung
Signifikan Terhadap OCB Karyawan Pada PT. BCA, Tbk
Cabang Jember
H5 : OCB Berpengaruh Secara Langsung Signifikan Terhadap
kinerja Karyawan Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H6 : Employee Engangement Berpengaruh Secara Tidak
Langsung Signifikan Terhadap Kinerja Melalui OCB Pada
PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H7 : Komitmen organisasi Berpengaruh Secara Tidak Langsung
Signifikan Terhadap Kinerja Melalui OCB Pada PT. BCA,
Tbk Cabang Jember
6) Bagaimana Metode Penelitiannya /Disain Risetnya?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan
tujuan penelitian yang telah ditetapkan, maka jenis penelitian ini
dapat digolongkan sebagai penelitian confirmatory dan eksplanatori
yaitu penelitian yang menyoroti hubungan antara variabel-variabel
penelitian dan menguji hipotesis yang telah dikemukakan
sebelumnya. Penelitian penjelasan juga dinamakan penelitian
pengujian hipotesis atau testing research.
7) Siapa Obyek penelitian?
Karyawan PT. BCA, Tbk Cabang Jember.
8) Siapa unit sampelnya?
Sampel adalah bagian dari obyek populasi yang mewakili
karakteristik populasinya. Unit Sampel dalam penelitian ini adalah
karyawan teteap dan karyawan bhakti PT. BCA, Tbk Cabang
Jember.
9) Siapa Populasinya?
Populasi merupakan keseluruhan kelompok yang dapat berupa
manusia, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai
karakteristik tertentu yang menarik minat peneliti untuk mengadakan
10
penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah Seluruh karyawan
PT. BCA, Tbk Cabang Jember
10) Bagaimana Metode Penentuan Sampelnya?
Sampel yang diamati ditentukan dengan metode sensus, dimana
seluruh jumlah populasi dijadikan sampel penelitian.
11) Berapa Besarnya sampel?
Jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 162 karyawan (121
karyawan tetap dan 41 Karyawan Bhakti
12) Bagaimana Kriteria sampelnya?
Tidak terdapat kriteria sampel dikarenakan semua karyawan atau
seluruh jumlah populasi dijadikan sampel penelitian
13) Variabel penelitian
Berdasarkan pokok permasalahan yang diajukan, maka variabel
yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Variabel Eksogen adalah Employee Engangement (X1) dan
Komitmen organisasi (X2)
b. Variabel Endogen Intervening adalah OCB (Y1)
c. Variabel Endogen adalah Kinerja (Y2)
14) Definisi operasional variabel
Pada Jurnal yang direview tidak dijelaskan mengenai definisi
operaisonal variabel
15) Model hubungan
11
16) Metode analisis data
Alat analisis yang digunakan adalah analisis jalur yang dilakukan
pada dua kelompok sampel: 1) sampel karyawan tetap dan 2)
sampel para karyawan kontrak
17) Hasil temuan yang diperoleh
12
Tabel 2 menunjukkan organisasi itu komitmen memiliki
pengaruh dominan terhadap OCB dengan koefisien efek jalur
langsung 0,490 dan ini adalah jalan terkuat, lalu diikuti oleh jalan
komitmen organisasi terhadap kinerja dengan koefisien jalur
langsung 0,477. Tabel 3 menunjukkan bahwa keterlibatan
karyawan memiliki efek dominan pada kinerja dengan dampak
langsung koefisien 0,448 dan ini adalah jalur terkuat, kemudian
diikuti oleh jalur dari keterlibatan karyawan ke OCB dengan
koefisien jalur langsung 0,281.
Berdasarkan analisis yang dilakukan pada kontrak dan
karyawan tetap di PT. BCA, Tbk Jember cabang, kami
menyimpulkan beberapa hasil. Kami akhirnya bisa terima semua
hipotesis. Kami melaporkannya keterlibatan karyawan memiliki efek
langsung yang signifikan pada kinerja karyawan dan efek ini
ditemukan lebih tinggi ketika dilakukan pada karyawan tetap. Itu
komitmen organisasi PT. Karyawan BCA memiliki pengaruh
langsung yang signifikan terhadap kinerja karyawan, dan efek ini
13
lebih tinggi pada sampel karyawan kontrak. Keterlibatan karyawan
memiliki efek langsung yang signifikan terhadap OCB, dan efeknya
besarnya lebih besar pada karyawan tetap. Itu komitmen organisasi
memiliki hubungan langsung yang signifikan berpengaruh pada
OCB dan pengaruh semacam ini ditemukan lebih tinggi bila
dilakukan pada karyawan kontrak PT. BCA Cabang Jember. OCB
karyawan memiliki a dampak langsung yang signifikan terhadap
kinerja karyawan dan hubungan ini lebih kuat dalam para karyawan
kontrak. Kami juga melaporkan efek tidak langsung, pertama, ada
pengaruh tidak langsung yang signifikan dari karyawan keterlibatan
pada kinerja karyawan melalui OCB dan besaran dampak ini lebih
besar pada karyawan kontrak, dan kedua, ada pengaruh tidak
langsung yang signifikan komitmen organisasi terhadap karyawan
kinerja melalui OCB dan dampak ini besarnya juga lebih besar
pada karyawan kontrak daripada pada karyawan tetap.
18) Celah yang memungkinkan untuk penelitian berikutnya
Penelitian ini, serta penelitian sebelumnya, juga tidak dapat
dipisahkan dari berbagai kekurangan dan keterbatasan. Artinya,
penelitian ini hanya menggunakan survei metode melalui kuesioner
tertutup sehingga kurang tajam dalam mengeksplorasi apa yang
diinginkan oleh responden sebenarnya. Oleh karena itu kesimpulan
yang diambil didasarkan semata-mata pada data yang dikumpulkan
melalui penggunaan tersebut instrumen tertulis. Berdasarkan
keterbatasan tersebut makan dapat menjadi celah bagi penelitian
berikutnya untuk lebih mempertajam dalam mengeskplorasi apa
yang diinginkan oleh responden.
14
Tabel Review
Judul The Role of OCB in Mediating the Effect of
Employee Engagement and Organizational
Commitment on Employee Performance: Contract
vs Permanent Employees
Nama / Jenis International Journal of Scientific Research and
Jurnal Management (IJSRM)
Website: www.ijsrm.in ISSN (e): 2321-3418
DOI: 10.18535/ijsrm/v6i8.el03
Vol, No dan Hal Volume 06 Issue 08 Pages EL-2018-568-569
Tahun 2018
Peneliti Mahmud Fatoni
Dewi Prihatini
Ika Barokah Suryaningsih
Keyword OCB, Employee Engagement, Organizational
Commitment, Employee performance
Latar Belakang Industri perbankan adalah salah satu sektor yang
Penelitian mengandalkan karyawannya pada kualitas sumber
daya manusianya. Dalam menghadapi perubahan
organisasi dalam bentuk digitalisasi, kinerja karyawan
benar-benar tertantang. Penelitian ini berupaya
menguji peran Organizational Citizenship Behavior
(OCB) sebagai mediator pengaruh keterlibatan
karyawan dan komitmen organisasi terhadap kinerja
karyawan di PT. BCA, Tbk cabang Jember,
Indonesia. .
Research Gap 1. Nabilah dan Jafar (2014) yang menemukan
karyawan itu keterlibatan mempengaruhi kinerja
karyawan secara positif. Penelitian ini tidak
mendukung penelitian Shindie et al (2015) yang
menemukan karyawan itu keterlibatan tidak
berpengaruh signifikan terhadap karyawan kinerja
yang berarti tingkat karyawan keterlibatan tidak
membuat kinerja karyawan perbaikan di PT PLN
(Persero) di Bekasi. Putu (2016) menemukan
bahwa keterlibatan karyawan memiliki pengaruh
signifikan terhadap kinerja individu.
2. Amanda (2013) yang menemukan bahwa OCB
tidak berpengaruh kinerja karyawan. Putu (2016)
menemukan OCB itu memiliki efek pada kinerja
individu. Ticoalu (2013) menemukan bahwa OCB
memiliki efek yang signifikan pada kinerja
15
karyawan
3. Putu (2016) yang menemukan ada yang signifikan
pengaruh keterlibatan karyawan melalui OCB
pada kinerja individu. Studi ini tidak mendukung
penelitian oleh Maharani et al (2013) yang
menemukan bahwa OCB tidak memediasi
hubungan antara kepemimpinan transformasional
pada kinerja. Itu karena OCB muncul dari individu
bukan dari lainnya
4. Amanda (2013) yang menemukan organisasi
ituKomitmen memiliki dampak signifikan terhadap
kinerja karyawan tetapi komitmen organisasi tidak
memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan melalui OCB
5. Amanda (2013) yang menemukan bahwa
komitmen organisasi tidak memiliki signifikan
berdampak pada OCB. Tetapi penelitian ini
mendukung penelitian oleh Rahayu (2017) yang
menunjukkan organisasi itu variabel komitmen
berpengaruh positif dan signifikan berpengaruh
terhadap OCB
6. Vincentia dan Fibria (2013) yang menemukan
bahwa keterlibatan karyawan memengaruhi OCB.
Putu (2016) menemukan bahwa ada yang
signifikan pengaruh antara keterlibatan karywan
dan OCB
Hipotesis H1 :Employee Engangement Berpengaruh Secara
Penelitian Langsung Signifikan Terhadap Kinerja Karyawan
Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H2 :Komitmen organisasi Berpengaruh Secara
Langsung Signifikan Terhadap kinerja Karyawan
Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H3 :Employee Engangement Berpengaruh Secara
Langsung Signifikan Terhadap OCB Karyawan
Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H4 :Komitmen organisasi Berpengaruh Secara
Langsung Signifikan Terhadap OCB Karyawan
Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
H5 :OCB Berpengaruh Secara Langsung Signifikan
Terhadap kinerja Karyawan Pada PT. BCA, Tbk
16
Cabang Jember
H6 : Employee Engangement Berpengaruh Secara
Tidak Langsung Signifikan Terhadap Kinerja
Melalui OCB Pada PT. BCA, Tbk Cabang
Jember
H7 : Komitmen organisasi Berpengaruh Secara Tidak
Langsung Signifikan Terhadap Kinerja Melalui
OCB Pada PT. BCA, Tbk Cabang Jember
Variabel a. Variabel Eksogen adalah Employee Engangement
Penelitian (X1) dan Komitmen organisasi (X2)
b. Variabel Endogen Intervening adalah OCB (Y1)
c. Variabel Endogen adalah Kinerja (Y2)
17
Hasil a) Employee engagement secara signifikan
Penelitian berpengaruh langsung terhadap kinerja karyawan,
b) Komitmen organisasi secara signifikan
berpengaruh langsung positif signifikan terhadap
kinerja,
c) Employee engagement secara signifikan
berpengaruh langsung terhadap OCB,
d) Komitmen organisasi secara signifikan
berpengaruh langsung positif signifikan terhadap
OCB,
e) OCB secara signifikan berpengaruh langsung
positif signifikan terhadap kinerja karyawan,
f) Employee engagement secara signifikan
berpengaruh tidak langsung terhadap kinerja
karyawan melalui OCB,
g) Komitmen organisasi secara signifikan
berpengaruh tidak langsung terhadap kinerja
karyawan melalui OCB.
Kesimpulan Hasil analisis menunjukkan bahwa karyawan pada
PT. BCA, Tbk Cabang Jember memiliki
kekuatan,dedikasi, konsertrasi terhadap pekerjaan,
penerimaan terhadap tujuan perusahaan, keinginan
untuk bekerja keras dan hasrat bertahan untuk
menjadi bagian dari PT. BCA, Tbk Cabang Jember
sehingga muncul perilaku membantu rekan kerja,
perilaku menerima kondisi atau keadaan yang tidak
menyenangkan dan kurang ideal dan tanggungjawab
dalam aktivitas kehidupan perusahaan yang
menimbulkan peningkatan kualitas, kuantitas,
ketepatan, efektivitas dan kemandirian.
Keterbatasan Penelitian ini, serta penelitian sebelumnya, juga tidak
Penelitian dapat dipisahkan dari berbagai kekurangan dan
keterbatasan. Artinya, penelitian ini hanya
menggunakan survei metode melalui kuesioner
tertutup sehingga kurang tajam dalam mengeksplorasi
apa yang diinginkan oleh responden
sebenarnya. Oleh karena itu kesimpulan yang diambil
didasarkan semata-mata pada data yang dikumpulkan
melalui penggunaan tersebut instrumen tertulis.
Daftar Pustaka 19 daftar pustaka
18
KESIMPULAN
19
LAMPIRAN
20
International Journal of Scientific Research and Management (IJSRM)
||Volume||06||Issue||08||Pages||EL-2018-568-569||2018||
Website: www.ijsrm.in ISSN (e): 2321-3418
Index Copernicus value (2015): 57.47, (2016):93.67, DOI: 10.18535/ijsrm/v6i8.el03
Abstract:
Banking industry is one of sector that relies its employees on its quality of human capital. In facing the
organizational change in the form of digitaliation, the performances of employees are really challenged.
This study seeks to test the role of Organizational Citizenship Behavior (OCB) as mediator of the effect of
employee engagement and organizational commitment on the employees performance at PT. BCA, Tbk
Jember branch, Indonesia. This study used quantitative approach. As many as 162 employees are involved
as respondents. We differ them based on their employee types, those are contract and permanent
employees. The analytical tool used is path analysis. We report that there is a significant indirect effect of
employee engagement and organizational commitment on employees performance through OCB. The role
of OCB as mediator is significant in both of effects. We also found that employee engagement and
organizational commitment have a significant direct effect on employee performance, employee
engagement and organizational commitment have a significant direct effect on OCB, and OCB has a
significant direct impact on employee performance.
2.4 The direct effect of Organizational Commitment H5: OCB directly influences employee performance
on OCB
The results of research by Amanda (2013) 2.6 The Indirect Influence of Employee Engagement
indicate that Organizational commitment has a on Employee Performance Through OCB
significant impact on OCB. Commitment to the Employee engagement is a positive attitude of
organization means more than just formal employees to the organization and value of the
membership, as it includes an attitude of liking to organization. Employees with engagement to the
the organization and a willingness to seek high company have a physical, cognitive, and emotional
levels of effort for the benefit of the organization for connection to their role in work (Albrecht, 2010).
the achievement of the goal. Under this definition, Employee engagement is the extent to which a
organizational commitment includes an element of person is committed, dedicated himself and loyal to
loyalty to the organization, involvement in work, his or her organization, employer, job and
and identification of organizational values and goals. coworkers. Dedication refers to feelings of meaning,
Commitment to the organization involves three enthusiasm, inspiration, pride and challenge.
attitudes: (1) Identification with organizational Absorption is characterized by full concentration,
goals, (2) Feelings of involvement in organizational interest in work and difficulty in breaking away from
tasks, and (3) Feelings of loyalty to the organization. work. Highly dedicated employees are having a great
This means that employees committed to the sense of responsibility for their own performance.
organization perceive value and importance to
integrate personal and organizational goals, so that H6: Employee engagement indirectly influences
the goals of the organization are their personal goals. performance through OCB
Jobs that are his job are understood as personal
interests, and have a desire to always be loyal for the 2.7 The Indirect Effect of Organizational
sake of organizational progress. Organizational Commitment on Performance Through OCB
commitment as a relative power of partisanship and Organizational commitment is a relative strength
involvement of an organization. In other words of the individual in identifying his or her
organizational commitment is the attitude of involvement into the organization. Commitment to
workers' loyalty to the organization and is an the organization means more than just formal
ongoing process of the organization's members to membership, as it includes an attitude of loving the
express its concern to the organization and it organization and a willingness to seek high levels of
continues to success and prosperity. With effort for the benefit of the organization for the
commitment to employees, OCB will automatically achievement of the goal. Under this definition,
be established. organizational commitment includes an element of
loyalty to the organization, involvement in work,
H4: Organizational commitment directly influences and identification of organizational values and goals.
OCB Highly committed employees will be responsible for
all their actions or in other words created OCB so
2.5 The Direct Effect of OCB on Employee that their performance can increase.
Performance
Robbins and Judge (2012) stated that OCB as H7: Organizational commitment indirectly
an optional behavior that is not part of an employee's influences performance through OCB
formal employment obligation, but effectively
supports the organization's functioning. OCB is a 3. Methodology
voluntary behavior of a worker to undertake a task This study uses quantitative approach. Types
or job outside of responsibility or obligation for the of data in this study is primary data obtained from
advancement of his organization. Employees tend to distributing questionnaires to the respondents.
Table 2. Coefficient of Regression Analysis on Based on the results of the path coefficient test
Contract Employee as in Table 3, the model expressed in the form of
Independe Depende Std. Co Conclus equation is presented as follows:
nt Variable nt Dev ef ion
Variable Y1permanent = 0,281 X1 + 0,226 X2+e
Employee Performa 0,41 0,0 Signific Y2permanent = 0,448 X1 + 0,171 X2 + 0,202 Y1+e
engagement nce (Y2) 2 11 ant
(X1) Result of Hypothesis Test (t-test)
Employee OCB 0,27 0,0 Signific Hypothesis test aims to examine the direct and
engagement (Y1) 4 49 ant indirect effects of employee engagement and
(X1) organizational commitment to employee
OCB (Y1) Performa 0,38 0,0 Signific performance with OCB variable as intervening
nce (Y2) 3 37 ant variable. Hypothesis test done on contract employee
Organizatio Performa 0,47 0,0 Signific is shown on Table 4.
nal nce (Y2) 7 08 ant
Commitme Table 4. The Result of t-test on Contract and
nt (X2) Permanent Employees
Organizatio OCB 0,49 0,0 Signific
nal (Y1) 0 01 ant
Commitme Variable t- t- Beta Sig.
nt (X2) value table
Source: SPSS Output, 2018 Contract Employees
Dependent
Table 3 shows that employee engagement has a Variable:
dominant effect on performance with direct impact Performance 2,66 0,41 0,01
coefficient of 0.448 and this is the strongest path, Independent 5 2 1
then it followed by path from employee engagement Variable: 2,79 0,47 0,00
to OCB with direct path coefficient of 0.281. a. Employee 9 1,684 7 8
engagement 2,16 0,38 0,03
Table 3. Coefficient of Regression Analysis on b. Organiationa 9 3 7
Permanent Employee l commitment
c. OCB
Independe Depende Std. Coe Conclu Dependent
nt nt Dev f sion Variable: OCB
Variable Variable Independent 2,03 0,27 0,04
Employee Performa 0,44 0,00 Signific Variable: 4 4 9
engagemen nce (Y2) 8 0 ant a. Employee 3,64 0,49 0,00
t (X1) engagement 0 0 1
Employee OCB 0,28 0,00 Signific b. Organiationa
engagemen (Y1) 1 1 ant l commitment
t (X1) Permanent Employees
OCB (Y1) Performa 0,20 0,02 Signific Dependent
nce (Y2) 2 5 ant Variable:
Organizatio Performa 0,17 0,04 Signific Performance 5,14 0,29 0,02
nal nce (Y2) 1 9 ant Independent 7 1 2
4.2 Discussion
a. The Direct Effect of Quality of Work Life on the
Work Motivation of PT. Bank BCA Branch Jember
Employees
Based on the analysis, it was found that the quality
Figure 1. Model of Path Analysis of Contract of work life has a significant and positive effect on
Employees work motivation of the employees of PT. Bank BCA
Figure 4.2 Model of Path Analysis of
After knowing the coefficient of each path, we Permanent Employees
then calculate the direct influence between employee
engagement (X1) variable on performance (Y2),
direct influence between organizational commitment After knowing the coefficient of each path, we
(X2) on performance (Y2), direct influence between then calculate the direct influence between employee
OCB (Y1) on performance (Y2), indirect effect of engagement (X1) variable on performance (Y2),
employee engagement (X1) on performance (Y2) direct influence between organizational commitment
through OCB as mediator (Y1), and indirect (X2) on performance (Y2), direct influence between
influence of organizational commitment (X2) on OCB (Y1) on performance (Y2), indirect effect of
performance (Y2) through OCB (Y1). employee engagement (X1) on performance (Y2)