Anda di halaman 1dari 1

A.

Pengertian Struktur Sosial Dakwah

Sebelum membahas pengertian struktur sosial dakwah, terlebih dahulu perlu dipahami pengertian
struktur sosial. Struktur sosial adalah sesuatu yang terdiri dari atas bagian yang saling tergantung dan
membentuk pola tertentu. Bagian dari suatu tersebut terdiri dari pola perilaku individu atau kelompok,
institusi, maupun masyarakat. (Menurut Komblum (1998) sebagaimana dikutip Kamanto Sunarto,
struktur sosial adalah pola perilaku berulang-ulang yang menciptakan hubungan antar individu dan amar
kelompok dalam masyarakat. Stepcn K.Sandcrson, struktur sosial adalah pola perilaku sosial bersama
yang terorganisasi bagi para anggota suatu sistem sosiokultural.

Berdasarkan definisi dari para ahli tersebut dapat ditarik kesimpulan, struktur sosial adalah suatu pola
perilaku sosial khas yang mencakup individu, kelompok, dan masyarakat, yang membentuk suatu sistem
yang saling berkaitan antara satu bagian yang dengan bagian yang lain. Struktur sosial ini terbentuk
secara alamiah dalam jangka waktu yang relatif lama, melalui proses sosial antar berbagai elemen yang
ada di dalam masyarakat tertentu. Sehingga struktur sosial bersifat khas, masing-masing masyarakat
akan memiliki struktur sosial yang berbeda dengan struktur sosial masyarakat yang lain. Selanjutnya
struktur sosial yang ada dalam setiap masyarakat berfungsi sebagai pedoman perilaku anggota
masyarakat dalam bertindak atau berperilaku dalam kehidupan sosialnya.

Ketika dakwah dipahami sebagai suatu aktivitas penyebaran agama Islam yang telah berlangsung lama,
melibatkan individu, kelompok, masyarakat, di berbagai belahan penjuru dunia. maka aktivitas dakwah
secara alamiah telah membentuk sebuah struktur sosial dakwah yang khas di setiap kelompok dan
masyarakat. Dalam realitasnya polapola dakwah pada setiap masyarakat akan bersifat khas. yang akan
membedakan pola dakwah di tempat lain. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa struktur sosial
dakwah adalah suatu pola perilaku sosial dalam penyebaran agama Islam yang mencakup individu,
kelompok dan masyarakat. yang membentuk suatu sistem dakwah yang saling berkaitan antara sistem
dakwah satu dengan sistem dakwah yang lain.

Anda mungkin juga menyukai