Anda di halaman 1dari 28

MODUL VI

AREA ALLOCATION DIAGRAM (AAD) WITH BLOCPLAN

6.1 Tujuan
1. Mengelola hasil ARC kantor dan gabungan sebagai inputan pada software blocplan
2. Menentukan nilai skor masing-masing departemen kerja untuk ARC kantor dan ARC
gabungan dengan software blocplan
3. Menganalisa hasil output dari software blocplan
4. Menentukan layout terbaik dengan software blocplan
6.2 Pengolahan Data
6.2.1 Area Allocation Diagram (AAD)
Area Allocation Diagram (AAD) merupakan kelanjutan datri ARC. AAD
merupakan gambaran awal pabrik secara keseluruhan yang perbandingan ukurannya
dibuat sesuai dengan ukuran sebenarnya. AAD merupakan template secara global,
informasi yang dapat dilihat hanya pemanfaatan area saja, sedangkan gambar
visualisasinya secara lengkap dapat dilihat pada template yang merupakan hasil akhir
dari penganalisisan dan perencanaan tata letak pabrik. Berikut adalah Area Allocation
Diagram kantor :
6.2.1.1 Area Allocation Diagram Kantor
Langkah-langkah penggunaan software BLOCPLAN for Windows adalah:
1. Buka Main Menu Software hingga muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 6.1 Tampilan awal software blocplan


2. Klik New Problem dan akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 6.2 Tampilan pemilihan software blocplan

3. Input data baru dilakukan dengan klik New Problem From Keyboard. Sedangkan
Existing Problem From Disk untuk memanggil file yang telah disimpan di hard disk.
Selanjutnya akan muncul tampilan berikut. Entrikan nama departemen dan luas
ruangan.

Gambar 6.3 Penginputan departemen dan luasan


4. Inputkan data relationship chart sesuai dengan ARC. Klik Continue.

Gambar 6.4 Penginputan keterkaitan departemen

5. Input nilai/score untuk tiap kode yang menyatakan derajat hubungan (A, E, I, O, U
dan X). Default pada software adalah A = 10, E = 5, I = 2, O = 1, U = 0 dan X = -10.
Selanjutnya Klik Continue.

Gambar 6.5 Penginputan score

6. Software BLOCPLAN akan menghitung total score pada tiap departemen


berdasarkan ARC dan hasilnya ditunjukkan pada gambar berikut:
Gambar 6.6 Total score tiap departemen

7. Inputkan rasio panjang dengan lebar yang akan digunakan untuk mewakili ukuran
tiap departemen. Klik salah satu dari rasio yang ada, misalnya 1.00x1.00.

Gambar 6.7 Pemilihan skala


Selanjutnya akan muncul tampilan SINGLE STORY MENU sebagai berikut:

Gambar 6.8 Pemilihan single story

Berdasarkan tampilan tersebut maka BLOCPLAN dapat membangun AAD/layout


secara:
 Random menggunakan algoritma konstruksi.
 Memasukkan departemen pada layout secara manual.
 Algoritma pencarian secara otomatis. Jumlah layout yang bisa dibuat dalam 1
kali pencarian secara otomatis adalah sebanyak 10.
8. Klik Automatic Search for Layouts dan tuliskan jumlah layout yang diinginkan
(misalnya = 10). Klik OK.
Gambar 6.9 Replikasi layout

9. Tampilan di layar berikutnya adalah menentukan departemen mana yang akan dibuat
tetap (fixed dept). Jika semua departemen dapat dipertukarkan maka klik tombol
Return.

Gambar 6.10 Gambar fixed departemen

Berikutnya akan muncul tampilan berupa ringkasan 10 layout yang dibentuk beserta
nilai Adj Score dan Rel Dist Score. Berdasarkan ringkasan tersebut maka Layout No
2 memiliki Adj Score sebesar 0,66 (ranking 3), dan Rel Dist Score memiliki 0,77
(ranking 1)- 299 (ranking 1) dan PROD.
Gambar 6.11 Ringkasan 10 layout

Klik Continue dan tampilan akan kembali ke SINGLE STORY MENU.

Gambar 6.12 Tampilan Single story menu

Klik Graphical Review of Saved layouts untuk menampilkan detail layout satu per
satu. Berikut adalah layout yang dihasilkan dengan BLOCPLAN.
 Layout 1
Gambar 6.13 AAD kantor 1

 Layout 2

Gambar 6.14 AAD kantor 2


 Layout 3

Gambar 6.15 AAD kantor 3

 Layout 4

Gambar 6.16 AAD kantor 4


 Layout 5

Gambar 6.17 AAD kantor 5

 Layout 6

Gambar 6.18 AAD kantor 6


 Layout 7

Gambar 6.19 AAD kantor 7

 Layout 8

Gambar 6.20 AAD kantor 8


 Layout 9

Gambar 6.21 AAD kantor 9

 Layout 10

Gambar 6.22 AAD kantor 10

Dari 10 layout diatas yang terpilih adalah layout ke 9.

Klik Analysis untuk menampilkan ukuran panjang dan lebar dari tiap departemen,
matriks jarak, seperti ditunjukkan pada gambar-gambar berikut:
Gambar 6.23 Analisis layout kantor
Gambar 6.24 Derajat kedekatan kantor

6.2.1.2 Area Allocation Diagram Gabungan


Langkah-langkah penggunaan software BLOCPLAN for Windows adalah:
1. Buka Main Menu Software hingga muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 6.25 Tampilan awal software blocplan


2. Klik New Problem dan akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 6.26 Tampilan awal software blocplan

3. Input data baru dilakukan dengan klik New Problem From Keyboard. Sedangkan
Existing Problem From Disk untuk memanggil file yang telah disimpan di hard disk.
Selanjutnya akan muncul tampilan berikut. Entrikan nama departemen dan luas
ruangan.

Gambar 6.27 Penginputan departemen dan luasan


4. Inputkan data relationship chart sesuai dengan ARC. Klik Continue.

Gambar 6.28 Penginputan keterkaitan departemen

5. Input nilai/score untuk tiap kode yang menyatakan derajat hubungan (A, E, I, O, U
dan X). Default pada software adalah A = 10, E = 5, I = 2, O = 1, U = 0 dan X = -10.
Selanjutnya Klik Continue.

Gambar 6.29 Penginputan score

6. Software BLOCPLAN akan menghitung total score pada tiap departemen


berdasarkan ARC dan hasilnya ditunjukkan pada gambar berikut:
Gambar 6.30 Total score tiap departemen

7. Inputkan rasio panjang dengan lebar yang akan digunakan untuk mewakili ukuran
tiap departemen. Klik salah satu dari rasio yang ada, misalnya 1.00x1.00.

Gambar 6.31 Pemilihan skala

Selanjutnya akan muncul tampilan SINGLE STORY MENU sebagai berikut:


Gambar 6.32 Tampilan single story menu

Berdasarkan tampilan tersebut maka BLOCPLAN dapat membangun AAD/layout


secara:
 Random menggunakan algoritma konstruksi.
 Memasukkan departemen pada layout secara manual.
 Algoritma pencarian secara otomatis. Jumlah layout yang bisa dibuat dalam 1
kali pencarian secara otomatis adalah sebanyak 10.

8. Klik Automatic Search for Layouts dan tuliskan jumlah layout yang diinginkan
(misalnya = 10). Klik OK.

Gambar 6.33 Replikasi layout


9. Tampilan di layar berikutnya adalah menentukan departemen mana yang akan dibuat
tetap (fixed dept). Jika semua departemen dapat dipertukarkan maka klik tombol
Return.

Gambar 6.34 Gambar fixed departemen

Berikutnya akan muncul tampilan berupa ringkasan 10 layout yang dibentuk beserta
nilai Adj Score dan Rel Dist Score. Berdasarkan ringkasan tersebut maka Layout No
9 memiliki Adj Score sebesar 0,76 (ranking 1). Namun jika dilihat dari Rel Dist
Score maka Layout No 6 adalah yang terbaik karena memiliki Rel Dist Score terkecil
yaitu sebesar -6835. Jika kita mempertimbangkan kedua kriteria tersebut maka
Layout No 7 adalah yang terbaik karena memiliki Adj Score sebesar 0,48 (terbaik
kedua setelah Layout No 9) dan Rel Dist Score sebesar -5445 (terbaik kedua setelah
Layout No 6)
Gambar 6.35 Ringkasan replikasi 10 layout

Klik Continue dan tampilan akan kembali ke SINGLE STORY MENU

Gambar 5.36 Tampilan single story menu

Klik Graphical Review of Saved layouts untuk menampilkan detail layout satu per
satu. Berikut adalah hasil layout yang dihasilkan dengan BLOCPLAN.
 Layout 1

Gambar 6.37 AAD gabungan 1

 Layout 2

Gambar 6.38 AAD gabungan 2


 Layout 3

Gambar 6.39 AAD gabungan 3

 Layout 4

Gambar 6.40 AAD gabungan 4


 Layout 5

Gambar 6.41 AAD gabungan 5

 Layout 6

Gambar 6.42 AAD gabungan 6


 Layout 7

Gambar 6.43 AAD gabungan 7

Pada layout pabrik keseluruhan, mulai dari kantor, bagian produksi, gudang
dan masing-masing bagian personalia. Penentuan lokasi ruangan dilakukan dengan
software Blocpan dengan 10 iterasi. Iterasi yang dipilih pada layout ke enam, karena
urutan dari lokasi sesuai dengan harapan dan urutannya jelas

 Layout 8

Gambar 6.44 AAD gabungan 8


 Layout 9

Gambar 6.45 AAD gabungan 9

 Layout 10

Gambar 6.46 AAD gabungan 10

Dari ke 10 layout diatas yang terpilih adalah layout ke 4


Klik Analysis untuk menampilkan ukuran panjang dan lebar dari tiap departemen,
matriks jarak, seperti ditunjukkan pada gambar-gambar berikut:
Gambar 6.47 Analisis layout

Dari panjang dan lebar yang dihasilkan dengan software Blocplan akan
disesuaikan kembali dengan alokasi urutan dari masing-masing ruangan, tapi tidak
mengubah tata letak yang dihasilkan.

Dari gambar diatas dengan menggunakan software BlocPlan lokasi untuk


masing-masing departemen dapat ditentukan. Lokasi gudang memanjang sepanjang
luasan pabrik, dekat dengan departemen pabrikasi dan parkir, sehingga mudah untuk
keluar masuk barang. Namun ada ruangan yang hanya diasumsikan satu lokasi
padahal lebih dari satu ruangan, seperti kamar mandi dan kantin. Ruangan yang
kurang akan disesuaikan dengan lokasi yang pasti

Gambar 6.48 Analisis derajat kedekatan

6.3 Analisa Data

Pada modul sebelumnya kita telah membuat Activity Relationship Diagram


(ARC) kantor dan ARC gabungan serta menghitung luasan tiap departemen pada kantor,
luas departemen pelayanan personalia dan departemen penunjang produksi. Hasil dari
ARC dan perhitungan luas masing-masing departemen dapat digunakan untuk
mengetahui letak layout yang paling baik untuk penataan lokasi yang tepat untuk setiap
departemennya. Software yang digunakan untuk menentukan lokasi yang terbaik adalah
software blocplan.
Dengan menggunakan software blocplan kita dapat mengetahui skor yang
didapatkan untuk masing-masing departemen. Skor sendiri didapat dari perhitungan kode
yang menyatakan derajat hubungan seperti (A,E,I,O,U,X). Default pada software adalah
A = 10, E = 5, I = 2, O = 1, U = 0, dan X = -10. Setelah kita menginputkan derajat
kedekatan pada ARC kedalam blocplan maka blocplan akan otomatis menghitung total
skor masing-masing departemen.
Hasil yang didapatkan dari software blocplan adalah ada 10 layout yang salah satu
diantaranya adalah layout yang terbaik dan terpilih. Pada AAD kantor diatas dapat
diketahui layout yang terpilih adalah layout ke 3 dan pada AAD gabungan layout yang
terpilih adalah layout ke 7. Kita dapat mengetahui layout mana yang terpilih adalah
dengan mempertimbangkan kedua kriteria pada hasil blocplan yaitu REL – DIST
SCORES dan ADJ SCORES. Dari 2 kriteria diatas kita memilih jarak yang paling dekat
antara REL – DIST SCORES dan ADJ SCORES. Seperti hasil AAD kantor diatas kenapa
kita memilih layout 3 yang terpilih karena berdasarkan ringkasan tersebut maka Layout
No 10 memiliki Adj Score sebesar 0,66 (ranking 1). Namun jika dilihat dari Rel Dist
Score maka Layout No 6 dan 7 adalah yang terbaik karena memiliki Rel Dist Score
terkecil yaitu sebesar 1279. Jika kita mempertimbangkan kedua kriteria tersebut maka
Layout No 3 adalah yang terbaik karena memiliki Adj Score sebesar 0,61 (terbaik ketiga
setelah Layout No 10 dan 8) dan Rel Dist Score sebesar 1346 (terbaik keempat setelah
Layout No 6,7,5 dan 9)

6.4 Kesimpulan
1. Pengelola hasil ARC gabungan dan kantor dapat diinputkan pada software
blocplan untuk menghasilkan layout yang baik digunakan dalam merancang tata
leta pabrik. Penginputan ARC kantor dapat dilihat pada gambar 6.3 dan 6.4
sedangkan untuk ARC gabungan dapat dilihat pada gambar 6.27 dan 6.28
2. Scor dari masing-masing departemen dapat diketahui dari derajat kedekatan satu
departemen dengan departemen lain pada ARC. Untuk ARC kantor skornya dapat
dilihat pada gambar 6.6 sedangkan untuk total scor ARC gabungan dapat dilihat
pada gambar 6.30
3. Hasil analisa output pada blocplan untuk kantor dapat dilihat pada gambar 6.23
dan untuk hasilanalisa pada gabungan dapat dilihat pada gambar 6.47.
4. Dari hasil replikasi 10 layout menggunakan software blocplan maka didapatkan
hasil layout terbaik untuk kantor yaitu layout ke 3 dan untuk gabungan yang
terbaik adalah layout ke 7.

Anda mungkin juga menyukai