Anda di halaman 1dari 2

Perkembangan Biodiesel di Indonesia

Tabel 1 menunjukkan setiap tahun produksi biodiesel Indonesia memiliki trend pertumbuhan positif. Pada
tahun 2017 produksi biodiesel Indonesia meningkat pesat atau lebih dari 4 kali lipat menjadi 2,6 juta kilo
liter. Seiring dengan meningkatnya konsumsi domestik, dari 23 ribu kilo liter pada tahun 2008, menjadi
2,4 juta ton pada tahun 2017, menunjukkan laju konsumsi meningkat jauh lebih pesat.

Adapun table 2 menunjukkan kapasitas terpasang biodiesel Indonesia, dimana pada awalnya perusahaan
refinery masih sedikit (9-20 persen), namun sejak 2010 meingkat pesat dan hingga tahun 2017 telah
berkembang pesat menajdi 29 perusahaan.
Pada tahun 2006 produksi biodiesel Indonesia baru mencapai 44 ribu ton dan berada di bawah Thailand.
Namun pada tahun 2016 produksi biodiesel mencapai 2,5 juta ton dan berhasil melampaui China.
Pertumbuhan biodiesel dunia adalah rata-rata meningkat 14,1 persen pertahun. Sedangkan Asia tumbuh
lebih pesat, yakni rata-rata 25 persen per tahun. Rata-rata pertumbuhan China adalah 14,6 persen, India
12,7 persen, Indonesia 65,4 persen, Korea Selatan 45,4 persen dan Thailan 39,9 persen. Data diatas
menunjukkan keunggulan Indonesia, dengan pertumbuhan yang besar yakni 65,4 persen dan
menungungguli negara Asia lainnya. Keberhasilan ini sekaligus menempatkan posisi Indonesia sebagai
negara yang diperhitungkan dalam pasar biodiesel dunia di masa mendatang.

REFERENNCE :

https://gapki.id/news/3926/pengembangan-biodiesel-di-malaysia

https://gapki.id/news/3250/perkembangan-biodiesel-di-indonesia-dan-terbesar-di-asia

Anda mungkin juga menyukai