Anda di halaman 1dari 4

Dirut PD Pasar Kota Medan Akui Benahi Pasar Sukaramai, Ini Kata Rusdi Sinuraya

Minggu, 30 Desember 2018 20:19

Tribun Medan
Dirut PD Pasar Kota Medan, Rusdi Sinuraya

Laporan Wartawan Tribun Medan/Liska Rahayu


TRIBUN-MEDAN.Com, MEDAN - Dirut Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota
Medan Rusdi Sinuraya mengaku pihaknya sedang membenahi Pasar Sukaramai yang
dikatakan kumuh dan kotor oleh Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita saat
blusukan Sabtu (29/12/2018) lalu.
"Sedang kita perbaikilah. Tidaklah kumuh kali, artinya layaknya untuk berjualan,"
katanya saat dihubungi, Minggu (30/12/2018).
Dikatakannya, Pasar Sukaramai itu sudah lama dibangun, sehingga kondisinya cukup
tergerus karena sudah tua. Tak hanya itu, pedagang yang tidak mau masuk ke dalam
pasar juga memperparah keadaan pasar tersebut.
Kendati Pedagang Kaki Lima (PK5) sudah tidak bisa berdagang di luar gedung lagi, tetap
saja pedagang Pasar Sukaramai sering keluar-masuk untuk berdagang. Selain itu,
pedagang di Jalan Akik yang tak mau masuk juga memperburuk
tampilan Pasar Sukaramai.
"Ya memang pasar itu sudah lama dibangun. Kita kan sekarang masih memikirkan
supaya pedagang di Jalan Akik itu bisa masuk. Kalau PK5 sudah bersih. Mereka sudah
tidak bisa lagi jualan di sana," katanya.
Basement pun kata dia sedang diperbaiki. Sebab kadang pedagang sering keluar dan
akan masuk bila ada penertiban. Hal tersebut membuat Pasar Sukaramai tidak teratur
hingga terkesan kumuh.
Terkait pernyataan Enggartiasto mengenai pemerintah pusat yang akan turun tangan
membenahi pasar di Medan, Rusdi mengaku menyambut hal tersebut dengan positif.
Sebab saat ini memang banyak pasar tradisional di Kota Medan yang sudah tua.
"Memang banyak pasar tradisional kita yang harus dibenahi karena sudah tergerus.
Artinya sudah lama, sudah tua. Harus dirawat lagi," katanya.
Saat ini beberapa pasar di Kota Medan sudah dibenahi dengan menggunakan APBD di
antaranya adalah Pasar Belawan dan Pasar Kampung Lalang.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita belusukan
ke Pasar Sukaramai di Jalan AR Hakim, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (29/12/2018)
sekitar pukul 11.50 WIB.
Dalam sidak itu, Enggar melihat dan menemukan pasar tradisional tersebut, dengan
kondisi kumuh dan kotor. Enggar menilai pasar milik Pemerintah Kota (Pemko) Medan
itu, tidak memberikan pedagang tempat untuk berjualan dan begitu juga, masyarakat
untuk berbelanja.
Atas hal itu, banyak pedagang lebih memilih berjualan di luar pasar atau di badan jalan
ketimbang di dalam pasar.
"Pedagang yang ada di dalam banyak mengeluh. Karena, dagangan mereka kalah dengan
pedagang yang berjualan di luar," kata Enggar di Pasar Sukaramai Medan, Sabtu
(29/12/2018)
"Karena pun, di dalam banyak yang kosong karena kebersihannya, terutama saluran
airnya yang tidak jalan," sambungnya.
Melihat pasar yang kumuh itu, Enggar mengatakan sudah menyampaikan kepada
Kepala Pasar Sukaramai untuk membenahi pasar itu. Termasuk, akan menyampaikan
temuannya tersebut kepada Wali Kota Medan HT Dzulmi Eldin.
"Sesudah kondisi di dalam lebih baik seluruh pedagang agar dimasukkan ke dalam. Bagi
pedagang yang tidak mau masuk untuk mengisi lapak tersebut. Maka lapaknya itu akan
diambil alih dan diberikan kepada mereka yang mau berdagang dan penjual yang berada
di depan ditertibkan semuanya," papar Enggar.
Masih kata Enggar, untuk menertibkan pedagang yang masih berjualan di badan jalan,
menteri Perdagangan ini menyarankan Pemko Medan berkoordinasi dengan pihak
kepolisian setempat.
"Dengan kondisi seperti itu, Pemerintah Pusat akan turun tangan untuk melakukan
penataan lebih baik lagi. Untuk berikan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli saat
melakukan transaksi jual-beli di Pasar tersebut," ujarnya.
"Perlahan-lahan kita akan benahi pasar yang ada di Medan ini, untuk anggarannya kita
akan pikirkan lagi, seperti apa yang diperlukan baik APBD maupun APBN. Apakah bisa
untuk renovasi akan kita lakukan," jelas Enggar.
Sementara itu, salah seorang Pedagang Pasar Suka Ramai, Gesti Silitonga (53) mengaku
sudah 30 tahun terakhir jualan ikam di Pasar Sukaramai.
"Pasar Sukaramai ini jauh dari kata bersih. Hal itu, berdampak dengan pembeli enggan
masuk berbelanja hingga ke dalam pasar," kata Gesti.
"Pembeli tidak ada, semua (pedagang) jualan diluar. Bagaimana kami membayar iuran
lapak ini, kalau pembeli tidak ada," jelas Gesti.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dirut PD Pasar Kota Medan
Akui Benahi Pasar Sukaramai, Ini Kata Rusdi
Sinuraya, http://medan.tribunnews.com/2018/12/30/dirut-pd-pasar-kota-medan-akui-
benahi-pasar-sukaramai-ini-kata-rusdi-sinuraya?page=3.
Penulis: Liska Rahayu
Editor: Feriansyah Nasution

Halaman selanjutnya
Halaman
1 2 3

Tags
PD Pasar Kota Medan
Pasar Sukaramai
tribunmedan
Tribunmedan.com
Rusdi Sinuraya
Baca Juga
Berkunjung ke Orari Restaurant, Nikmati ‘Jahir Tombur’ Sambil Melihat Nelayan Menangkap Ikan
Malam Ini, Gubernur dan Wagub Sumut Hadiri Tahlilan Almarhumah Ibunda Ustaz Abdul Somad
Video Viral Polisi, Kapolda: Anggota sedang Tugas Pengamanan dan Pendampingan Bansos
Diundang DPRD Deliserdang, Penyandang Disabilitas Kritisi Berbagai Hal
Bagikan 1 Juta Brosur, Djarot Ajak Masyarakat Berikan Pengertian Positif kepada ODHA
Penulis: Liska Rahayu
Editor: Feriansyah Nasution
Sumber: Tribun Medan

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dirut PD Pasar Kota Medan Akui Benahi Pasar
Sukaramai, Ini Kata Rusdi Sinuraya, http://medan.tribunnews.com/2018/12/30/dirut-pd-pasar-kota-medan-akui-
benahi-pasar-sukaramai-ini-kata-rusdi-sinuraya?page=2.
Penulis: Liska Rahayu
Editor: Feriansyah Nasution

Anda mungkin juga menyukai