Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING

(RPPBK)

Nama : E (NamaSamaran)

Mata Pelajaran : Bimbingan Konseling

Kelas : VIII-5

Hari/tanggal : Senin, 14 Mei 2018

A. Judul/spesifik layanan : Sering tidak masuk sekolah/membolos


B. Hari / tanggal : Jum’at, 18 Agustus 2017
C. Tempat / Waktu : Ruangan Konseling, 08.00 – 08.30
D. Jenis Layanan : Konseling Individual
E. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadidan Belajar
F. Fungsi Layanan : Pengentasan
G. Tujuan : Agar siswa tidak lagi menutup diri dan
kembali fokus serta bersemangat sekolah
H. Sasaran Layanan : Kelas VIII
Jumlah : 1 orang
I. Uraian Kegiatan :
 Konseli datang ketika jam pelajaran olahraga kosong
 Konselormengucapkansalamdanmempersilahkan
konselidudukdanmenanyakankabarkonseli
 Mengajukan pertanyaan pembuka untuk membuka topik permasalahan
 MenjelaskanStructuringdalamsesi konseling
 Mengajukan pertanyaan untuk membantu konseli mengemukakan masalah yang
di hadapinya
 Konselimencobaalernatifpemecahanmasalahnya
 Menentukan pilihan dan menjalankannya
 Menutup Layanannya
J. Metode : Konseling Psikoanalisis
K. Pihak Penyelenggara : Praktikan PPL-BK (Norliati Ikrimah)
L. Pihak Yang terlibat : Siswa Kelas IX dan praktikan
M. Instrumen Media/Alat Bantu : Kursi, dan Buku layanan Konseling
N. Rencana tindak lanjut : Membantu perubahan konseli agar
menjalankan keputusan yang baik
Palangka Raya, Mei 2018

Praktikan

Nia Lavenia
NIM. AFB 114 017

Menyetujui,

Dosen Pembimbing Konselor Pamong

Prof. Dr. Helmuth Y Bunu, M.Pd Tesalonika, S.Pd


NIP. 19580504 198303 1 005 NIP. 19660913 198812 2 003

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMPN 2 Palangka Raya

M. Usman, S.Pd., MM
NIP. 19590421 198103 1 021
REKAMAN KONSELING

Identitas Konseli

Nama Siswa : E (nama samara)

Kelas : VIII-5

Hari/Tanggal : Senin,14 Mei 2018

Pertemuan ke : Pertama

Eksplorasi Masalah

1. Data klien yang telah diketahui :

 Data konseli yang didapatkan dari wali kelasdankonselorpamong.

2. Data penting yang terjaring dalam konseling :

 Konseli anak pertama dari 3 bersaudara.

 Konseli tinggal bersama orang tuanya di Palangka Raya.

 Konseli anak yang cukup rajin.

 Prestasi akademiknya cukup memuaskan.

 Konseli sering gelisah ketika jam pelajaran berlangsung

3. Alternatif Pemecahan Masalah :

1) Kamu akan membuang pikiran irasional mu dan mulai berpikir secara sehat.

2) Membiasakan belajar setiap hari dan mengikuti bimbingan belajar sebagai

usaha dalam memperbaiki nilai dan mempersiapkan diri menghadapi Ujian

kenaikan kelas.

4. Putusan pemecahan Masalah dan Implementasinya :


 Konseli memutuskan untuk memilih semua alternatif yang diberikan Guru Bk

(Praktikan)

5. Rencana Perlakuan Lanjut :

 Praktikan akan terus memantau perkembangan konseli untuk

beberapajangkawaktukedepan

6. Evaluasi Proses dan hasil Sementara :

 Selama proses konselingkonseliterlihatcukup terbukaterhadap permasalahannya

 Dari hasilsementarakonseli sudahmelaksanakanalternatif pemecahan masalah

yang konseliputuskansendiridenganbantuan praktikan.

Palangkaraya, Mei 2018

Mengetahui:
Konselor Pamong Praktikan,

Tesalonika, S.Pd Nia Lavenia


NIP. 19660913 198812 2 003 NIM. AFB 114 017
LAPORAN VERBATIM

A. Identifikasi Masalah

1. Nama : E (nama samaran)

2. Jenis Kelamin : laki-laki

3. Tempat Tanggal Lahir : Palangka Raya , 01 januari 2003

4. Alamat : Jl.Rajawali

5. Agama : Islam

6. Kelas : VIII-5

7. Sekolah : SMPN 2 Palangka Raya

B. Latar Belakang Klien

E (Nama Samaran) disekolah merupakananak yang periang dan

bersahabat.Namun akhir-akhir ini kelihatan murung dan pendiam.Anak cenderung

kelihatan seperti tidak bersemangat dan gelisah.

C. Pendekatan Wawancara Konseling Yang Digunakan

Dalam Wawancara konseling ini Praktikan menggunakanpendekatan

Rational Emotif Behavior Therapy (REBT) dengan tahap-tahap Analisis, Sintesis,

Diagnosis, Prognosis, KonselingatauTreatmendan Follow-Up.


STUDI KASUS

1. Identitas Klien

Nama konseli : E (Nama Samaran)

TTL : Palangka Raya, 01 Januari 2003

Umur : 13 tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Alamat : Jl. Rajawali

Sekolah : SMP Negeri 2 Palangka Raya

Status : Pelajar

2. Keadaan jasmani

Warna kulit : Sawu Matang

Bentuk badan : sedang

Rambut : Pendek

3. Keadaan keluarga

a. Pendidikan orang tua

Ayah : -

Ibu : -

b. Pekerjan

Ayah : Swasta

Ibu : Ibu Rumah Tangga


c. Jumlah anak

Anak Ke : 1

Dari : 2

4. Gejala Dan Alasan Pemilihan Kasus

a. Gejala

Menurut laporan wali kelas dan juga pantauan praktikan, konseli akhir-

akhirinikelihatanmurungdanpendiamdan konseli tidak bersemangat dalam belajar.

b. Alasan Pemilihan Kasus

Berdasarkan gejala-gejala diatas diduga konseli mempunyai masalah yang

harus segera diatasi karena dikawatirkan masalah itu akan membuat konseli tidak

Naik kelas.

c. Langka-Langkah Penanganan Kasus

1. Analisis

Pada tahap analisis ini dikumpulkan data tentang konseli sebanyak-

banyaknya.Data tersebut dikumpulkan dengan meminta data pribadi siswa dari

koordinator konselor sekolah. Sehingga dapat diperoleh data sebagai berikut :

 Konseli anak pertama dari 2 bersaudara.

 Konseli tinggal bersama orang tua asuh di Palangka Raya.

 Konseli anak yang cukup rajin.

 Prestasiakademiknyacukupmemuaskan.

 Konseli tidak semangat dalam belajarakhir-akhirini.

 Konseliterlihatcemas akhir-akhir ini disekolah.

2. Sintesis

Konseli adalah anak pertama dari 2 bersaudara, ia merupakan seorang

anak yang prestasinya kurang, konseli anak yang ceria namun akhir-akhir ini

cemas dan tidak semangat belajar.

3. Diagnosis
 Identitas masalah yaitu masalah pribadi : konseli bermasalah karena merasa

nilai Try Outnya rendah, sehingga dia takut tidak lulus UAN nanti.

 Penentuan sumber dan penyebab masalah

 Faktor internal : factor fisikologis (kurang semangat , gelisah, takut dan

merasa cemas )

 Faktor eksternal : konseli merasa gelisah dan takut tidak lulus UAN

karena merasa nilai Try out rendah.

4. Prognosa

Pada tahap ini konselor menentukan beberapa prediksi terhadap klien yaitu

apabila masalah tidak segera diatasi dan apabila masalah dapat diatasi.

 Apabila masalah tidak dapat diatasi :.

1. Konseli akan tidak naik kelas

2. Nilai konseli akan sangat rendah

 Apabila masalah klien dapat diatasi :

1. Nilai konseli akan menjadi lebih baik.

2. Konseli akan naik kelas

5. Treatment/ konseling

Konseling dilaksanakan oleh konselor kepada konseli disekolah tepatnya

di ruangan bimbingan konseling di sekolah. Dalam proses konseling klien

menceritakan masalahnya kepada konselor, sehingga klien diajak berdikusi

dalam pemechan masalahnya. Dalam percakapan konseling

konselimengemukakanusaha yang direncanakanya, konseli merencanakan

membiasakan untuk disiplin waktu, konseli merencanakan lebih rajin belajar

lagi.

Kegiatan konseling berakhir dengan kesanggupan konseli melaksanakan

usaha yang sudah direncanakannya berdasarkan berbagai pertimbangan,

sehingga masalahnya diharapkan dapat diatasi.


6. Follow Up

Kegiatan follow up dilakukan oleh konselor dengan metode wawancara

yaitu konselor bertanya kepada konseli tentang perubahan pada diri konseli, dan

konseli mengatakan bahwa melaksanakan usaha yang telah dikemukakan dalam

konseling sebelumnya yaitu konseli merencanakan membiasakan diri berfikir

rasional, klien merencanakandenganmenanamkanoptimismepadadirisendiri,

menciptakan motivasi belajar serta lebih meningkatkan belajarnya. Konselor

mendukung semua rencana konseli dan yakin konseli bisa menyelesaikan

masalahnya.

VEBATIM

klien Selamat siang, permisi Miss.. Attending


Konselor Selamat siang, silahkan masuk, silahkan duduk
nak.
Klien Iya Miss..terima kasih
Konselor Gimana kabar hari ini ? Menanyakan
Kabar
Klien Tidak cukup baik Miss..
Konselor Oh begitu nak , coba cerita sama miss apa yang
membuat kabar kamu tidak baik sekarang ini..
Klien Emm, begini miss.. (diam)
Konselor kamu ngga perlu takut ataupun ragu nak untuk Pertanyaan
menceritakan masalah kamu, miss akan Terbuka
menjamin kerahasiaan masalah kamu nak dan
miss akan membantu untuk menyelesaikan
permasalahan yang kamu hadapi ini. Jadi coba
kamu ceritakan apa yang membuat kamu
nampak gelisah seperti ini ?
klien Sebenarnya begini miss , 2 minggu yang lalu
saya ketahuan membolos dari sekolah oleh
orangtua saya. Kemudian saat di rumah saya
dimarahi oleh orang tua saya , Mereka
menanyakan mengapa saya membolos dari
sekolah. Saya sangat takut miss , Akhirnya saya
jujur kepada mereka bahwa saya memang
membolos dan saya katakan bahwa penyebab
saya membolos adalah karena guru saya cara
yang mengajar sangat tidak enak sehingga saya
membolos sekolah dan ketahuan. Saya takut
miss.
Konselor Lalu, sudah berapa kali kamu membolos dalam Pertanyaan
1 minggu terakhir ini nak ?” Tertutup
klien Sudah 2 kali miss. Saya benar-benar takut , Saya
takut dimarahi sama orang tua miss
Konselor Miss kurang mengerti tentang perasaan takut Claryfying
kamu nak , Coba kamu jelaskan maksud dari
ketakutan yang kamu alami itu nak?
klien Saya sangat takut kalau seandainya nanti orang
tua saya bakal memberhentikan saya sekolah
miss , Memotong uang belanja saya , Dan saya
sangat takut kak saya tidak akan diperbolehkan
lagi bergaul dengan teman-teman saya.
Konselor Sekarang coba kamu jelaskan apa yang kamu Claryfying
rasakan dari peristiwa yang kamu alami nak?
klien Yang saya alami sekarang miss , Saya sangat
takut saya merasa tidak memiliki arti , saya
malu miss... dan saya sangat tertekan sehingga
saya sangat takut dan saya ingin lari dari
masalah yang saya alami ini pak

Konselor Iya...iya, miss mengerti dan miss sangat Empati


prihatin mendengarnya (dengan suara pelan
dan menyentuh) dan Bapak sangat mengerti
apa yang kamu rasakan saat ini nak.
klien Iya miss
Konselor Tampaknya semua hal yang kamu ungkapkan Refleksi
kepada bapak merupakan gambaran dari
perasaan ketakutan kamu yang sangat luar
biasa karena kamu sangat takut kehilangan
perhatian dan rasa sayang dari orangtua kamu
nak.
klien Iya miss..
Konselor Sekarang , miss meminta kamu untuk Proyeksi
mengungkapkan perasaan kamu selama ini
kepada guru yang membuat kamu tidak nyaman
saat di kelas sehingga akhirnya membolos ?
klien Saya bingung mengungkapkan perasaan saya
miss..
Konselor Kalau begitu , Coba kamu anggap miss ini
sekarang sebagai guru yang membuat kamu
tidak nyaman di kelas..
klien Miss... Miss tahu tidak bahwa saya sangat
tertekan belajar dengan bapak , Saya sangat
muak dengan cara Bapak mengajar yang hanya
membentak saya , Menyuruh saya mencatat
buku , Tidak memberikan saya kebebasan
dalam berpendapat , Dan selalu ingin menang
sendiri. Miss tahu saya benar-benar muak
melihat Miss sehingga saya selalu membolos
dari jam pelajaran Miss di kelas biar Miss
memperhatikan perasaan saya di kelas.
Konselor Baiklah kalau begitu.. Sekarang , Kita telah Teknik Fokus
mengetahui bagaimana perasaan kamu kepada
guru yang membuat kamu sering membolos
dari sekolah sedangkan fokus permasalahan kita
sekarang adalah perilaku membolos kamu nak.
Mengenai tindakan membolos kamu , Apakah
kamu merasa itu bagian dari tindakan pelarian
kamu atas rasa ketidak puasan kamu pada guru
di kelas nak ?
klien Iya... Miss , Kalau mengingat guru itu saya
benar-benar emosi dan terbawa suasana marah
Pak. Saya memang merasakan tindakan saya
membolos ini merupakan salah satu upaya
pelarian saya dari keadaan kelas yang tidak
sesuai dengan harapan saya Miss
Konselor Iya Miss maklumi kamu memang terbawa Opened
suasana nak. kamu merasa bahwa tindakan Question
membolos ini memang sebagai pelarian dari
suasana tidak menyenangkan di kelas. Kamu
sadar nak tidak Bagaimana akibat dari tindakan
membolos ini baik pada diri kamu maupun
orang tua kamu nak ?
klien Iya Miss , Saya benar-benar menyadarinya
bahkan saya mengalaminya sendiri Miss sampai
saya benar-benar dimarahi sama orang tua dan
juga tindakan saya yang membolos ini tidak
membawa perubahan apapun terhadap kondisi
di kelas saya malah membolos membuat
hubungan saya dengan orangtua dan guru
menjadi tegang Miss
Konselor Dari jawaban Kamu tadi MIss mengetahui Teknik
bahwa kamu sadar akibat yang timbul dari Konfrontasi
tindakan membolos , Tetapi Kenapa tindakan
membolos tetap Kamu ambil sebagai jalan
pelarian kamu atas ketidak nyamanan kamu di
kelas nak?
klien Saya melakukan itu Miss agar saya dapat
diperhatikan , Saya dapat didengar, dan Saya
dapat menyampaikan kepada guru tersebut
bahwa cara mengajarnya banyak tidak disukai
oleh siswa. Dan saya tahu tindakan membolos
itu bukanlah tindakan yang tepat untuk diambil.
Konselor Kamu tidak perlu menyesal terlalu dalam begitu
nak, yang terjadi dimasa lalu biarlah menjadi
kenangan dan pembelajaran yang terpenting
adalah bagaimana kamu sekarang mampu
menyadari kesalahan kamu dan mau berubah
nak. Yang harus dilakukan sekarang adalah
kamu harus menentukan tindakan-tindakan
dan perilaku kamu dimasa yang akan datang
sehingga kejadian membolos ini tidak terulang
lagi.
klien Saya sangat berterima kasih sama bapak atas
nasehatnya tadi , Tetapi disini saya bingung pak
tindakan-tindakan apa yang harus saya ambil
untuk mengatasi sikap membolos saya?
Konselor Sekarang , kamu harus sadar bahwa penyebab Saya
Adik itu membolos dari sekolah bukanlah dari bertanggung
faktor-faktor yang ada di luar diri kamu tetapi jawab
faktor-faktor itu datang dari dalam diri kamu
sendiri nak. Sehingga kamu harus menyadari
dulu dan memunculkan rasa tanggung jawab
dari diri kamu nak
klien Iya miss..
Konselor Sekarang Miss ingin kamu menyebutkan
kalimat ‘Saya Bertanggung jawab....’ dengan
kalimat akhir kamu yang menentukan sendiri
kamu bertanggung jawab atas apa yg ingin
kamu pertanggung jawabkan nak.
klien Saya bertanggung jawab atas perbuatan saya
membolos dari sekolah dan saya berjanji tidak
akan mengulanginya lagi.
Konselor Nah itu sudah bagus.. dan disini bapak
mengharapkan kamu untuk selalu mengingat
kata-kata yang kamu ucapkan tadi untuk
menjadi pegangan kamu agar tidak lagi
membolos. Apakah kamu mengerti nak?
klien Iya miss saya mengerti.
Konselor Nah, apakah ada hal lain lagi yang ingin kamu
sampaikan ke miss lagi nak?
klien Oh, sudah tidak ada miss.. saya ucapkan terima
kasih karena bapak sudah mau meluangkan
waktu untuk mendengarkan masalah saya hari
ini.
Konselor Iya nak, sama-sama.. sudah semestinya begitu
nak.
klien Iya miss, kalau begitu saya pamit dulu pak,
permisi pak..
Konselor Iya nak hati-hati ya.
klien Selamat siang miss. Penutup
Konselor Iya selamat siang juga nak.

Anda mungkin juga menyukai