Anda di halaman 1dari 14

Daftar Isi

Kata pengatar ..................................................................................................................... i


Daftar Isi ............................................................................................................................. ii
1. Contoh Kasus Pelanggaran Bidan ................................................................................. 1
2. Kronologi Kasus dugaan malpraktek dr Randall di Klinik Chiropratic First .............. 5
3. Mengapa banyak Artis yang Menggunakan atau Memakai Narkoba .......................... 7
4. Wanita tewas Minum Kopi, Polda: Tak ada Laporan Soal Racun ............................... 10
5. Kasus Pencemaran Lingkungan ................................................................................... 12
6. Daftar Pustaka ............................................................................................................... 14

1
1. Contoh Kasus Pelanggaran Bidan
Tuesday, June 9, 2015
Kasus :
Seorang Ibu Primigravida dibantu oleh seorang bidan untuk bersalin. Proses
persalinannya telah lama karena lebih 24 jam bayi belum juga keluar dan

keadaan ibu nya sudah mulai lemas dan kelelahan karena sudah terlalu lama
mengejan. Bidan tersebut tetap bersikukuh untuk menolong persalinan Ibu
tersebut karena takut kehilangan komisi, walaupun asisten bidan itu mengingat-
kan untuk segera di rujuk saja. Setelah bayi keluar, terjadilah perdarahan
pada ibu, baru kemudian bidan merujuk ibu ke RS. Ketika di jalan, ibu
tersebut sudah meninggal. Keluarganya menuntut bidan tersebut.

Analisa :
Ibu tersebut sudah mengalami partus yang lama karena lebih dari 24 jam,
seharusnya bidan bisa mengetahui penyebab partus lama, apakah ada

malpresentasi pada janin, emosi yang tidak stabil pada ibu atau panggul yang
kecil sehingga bidan bisa bertindak secepatnya untuk menyelamatkan nyawa
ibu dan bayi, bukan mementingkan komisi yang membahayakan nyawa ibu
dan bayi. Perdarahan itu disebabkan karena atonia uteri akibat partus yang
terlalu lama. Atonia uteri hanya bisa bertahan dalam waktu 2 jam setelah
Post Partum.
Dalam kasus tertentu justru Bidan dengan sengaja melakukanya demi uang,
dan satu sisi pasien juga tidak mengetahui tentang hak-hak apa yang dapat
diperoleh pasien tentang kondisi kesehatannya atau pasien sengaja tidak dikasih
tahu informasi yang jelas tentang resiko, tindakan serta prosedur persalinan

yang yang seharusnya.Bidan tersebut telah melanggar wewenangan bidan dan


melakukan malpraktek.

Criminal malpractice yang bersifat negligence (lalai) misalnya kurang hati-


hatimelakukan proses kelahiran.
1. Pasal-pasal 359 sampai dengan 361 KUHP, pasal-pasal karena lalai

2
menyebabkan mati atau luka-luka berat.
Pasal 359 KUHP, karena kelalaian menyebabkan orang mati : Barangsiapa

karena kealpaannya menyebabkan mati-nya orang lain, diancam dengan


pidanapenjara paling lama lima tahun atau kurungan paling lama satu tahun.
2. Pasal 1365 KUHS
Setiap perbuatan melanggar hokum yang mengakibatkan kerugian bagi orang
lain, mewajibkan orang yang kkarena kesalahannya mengakibatkan kerugian
itu, menganti kerygian tersebut.
Cara membuktikan kelalaiannya adalah Dereliction of Duty (penyimpangan

dari kewajiban) Jika seorang bidan melakukan pekerjaan menyimpang dari


apayang seharusnya atau tidak melakukan apa yang seharusnya dilakukan
menurut standard profesinya, maka bidan tersebut dapat dipersalahkan.
Kepala dinas kesehatan akan memcabut SIPB setelah mendengar saran dan

keputusan dari MPEB dan IBI . MPEB akan melakukan sidang dari kasus
ini.MPEB akan meminta keterangan dari bidan dan saksi. Yang menjadi saksi
dari kasus ini adalah asisten bidan. MPEB akan meminta keterangan dari
bidan dan saksi. Setelah asisten bidan mengatakan yang sebenarnya bahwa
bidan lah yang menahan rujukan karena alasan komisi, maka MPEB akan

memberikan sanksi yang setimpal karena sudah merugikan orang lain kepada
bidan tersebut dan sebagai gantinya izin praktik bidan tersebut akan di cabut.
Keputusan MPEB bersifat final.

Contoh sanksi bidan adalah pencabutan ijin praktek bidan, pencabutan SIPB
sementara, atau bisa juga berupa denda.
Penyimpangan yang dilakukan oleh bidan misalnya :

a. Bidan melakukan praktek aborsi,yang seharusnya tidak boleh dilakukan


boleh bidan karena termasuk tindakan kriminal.
b. Bidan tidak melakukan rujukan pada ibu yang mengalami persalinan
premature, bidan ingin melakukan persalinan ini sendiri. Ini jelas tidak
boleh dilakukan, dan harus dirujuk. Karena ini sudah bukan kewenangan
bidan lagi, selain itu jika dilakukan oleh bidan itu sendiri,persali akan
membahayakan ibu dan bayi yang dikandungnya.

3
Alur sanksi Bidan
Malpraktek yang dilakukan oleh bidan dapat disebabkan oleh banyak faktor,
misalnya kelalaian, kurangnya pengetahuan, faktor ekonomi, rutinitas,dan juga
perubahan hubungan antara bidan dengan pasien. Untuk dapat mencegah
terjadinya malpraktek yang dilakukan oleh bidan dapat dilakukan dengan

beberapa cara, misalnya dengan tidak memberikan jaminan atau garansi akan
keberhasilan usahanya, dalam melakukan tindakan harus ada informed
consent,mencatat semua tindakan kedalam rekam medik, dan lain-lain.

Untuk penyelesaian tindak pidana malpraktek yang dilakukan oleh bidan


yang telah masuk ke pengadilan, semua tergantung kepada pertimbangan
hakim yang menangani kasus tersebut untuk menentukan apakah kasus yang
ditanganinya termsuk kedalam malpraktek atau tidak. Atau apakah si pelaku
dapat dimintai pertanggung jawaban secara pidana atau tidak.
Melakukan malpraktek yuridis (melanggar hukum) berarti juga melakukan

malpraktek etik (melanggar kode etik). Sedangkan malpraktek etik belum


tentumerupakan malpraktek yuridis. Apabila seorang bidan melakukan
malpraktek

etik atau melanggar kode etik. Maka penyelesaian atas hal tersebut dilakukan oleh
wadah profesi bidan yaitu IBI. Dan pemberian sanksi dilakukan berdasarkan
peraturan-peraturan yang berlaku didalam organisasi IBI tersebut.
Sedangkan apabila seorang bidan melakukan malpraktek yuridis dan
dihadapkan ke muka pengadilan. Maka IBI melalui MPA dan MPEB wajib
melakukan penilaian apakah bidan tersebut telah benar-benar melakukan
kesalahan. Apabila menurut penilaian MPA dan MPEB kesalahan atau
kelalaian tersebut terjadi bukan karena kesalahan atau kelalaian bidan, dan
bidan tersebut telah melakukan tugasnya sesuai dengan standar profesi, maka
IBI melalui MPA wajib memberikan bantuan hukum kepada bidan tersebut
dalam menghadapi tuntutan atau gugatan di pengadilan.

4
Komentar Pribadi:
Dari contoh kasus pelanggaran bidan di atas yg bias saya simpulkan adalah

Penting bagi seorang ibu yang hendak melahirkan untuk mencari rekomendasi
dimana tempat bersalin yang memenuhi kriteria aman / memiliki surat ijin dari
dinas kesehatan. Memang tidak dapat dihindari kematian seseorang jika
Waktunya / takdir, namun memilih aman itu lebih baik.

2. Kronologi kasus dugaan malpraktek dr Randall di Klinik


Chiropractic First

Penyidik kepolisian segera memeriksa dr Randall Cafferty soal kasus dugaan


malpraktik terapi chiropractic di Klinik Chiropractic First di Mal Pondok
Indah I terhadap wanita bernama Allya Siska Nadya (33).

dr. Randall sudah lama dikenal sebagai seorang chiropractor di Klinik


Chiropractic First di Mal Pondok Indah I, namun bagaimana riwayat praktek
medisnya sebagai chiropractor ?

Pada hari kamis 7 januari 2015 Kombes Krishna Murti mengatakan bahwa
Polisi sudah koordinasi dengan pihak imigrasi untuk mengetahui keberadaan
terlapor dr Randall ini, tetapi diduga yang bersangkutan udah meninggalkan
Jakarta setelah kejadian.

Chiropractic dikenal dalam ilmu kedokteran sebagai metode terapi untuk


mengoreksi tulang belakang, otot, dan persendian saraf.

Randall diketahui pernah bekerja di salah satu klinik yang beralamat di 981
Civic Center Dr, Vista, California, AS. Dalam catatan Randall juga
menguasaisejumlah teknik dalam model terapi chiropractic yakni activator
methods,
cox, diversified, flexion-distraction, gonstead, dan toftness.

dr Randall merupakan lulusan Cleveland Chiropractic College di Los Angeles


pada tahun 1989. Dia biasa menangani cedera umum hingga termasuk cedera
karena olahraga.

Namun dalam perjalanan praktek kedokterannya dr Randall pernah


tersandungmasalah terkait praktiknya. Para anggota dewan penguji praktisi
chiropractic

5
(Board of Chiropractic Examiners) dari Departemen Consumers Affairs,
California pernah mencabut izin praktik Randall pada 13 Maret 2013.
Pencabutan tersebut lantaran adanya pengaduan dari seorang pasien.

Dalam laporan yang pernah dipublikasikan, dewan penguji menyatakan


Randall terbukti telah melakukan tindakan tidak profesional. Selain itu
Randalljuga disebut terbukti telah melakukan tindak kriminal. Namun apa tindak
kriminal itu tak disebutkan secara jelas.

Riwayat pencabutan surat izin Praktek Chiropractic dr Randall


Kronologi kasus dugaan malpraktek dr Randall di Klinik Chiropractic
First PIM 1
Sebelumnya ramai pemberitaan soal kabar kasus dugaan malpraktek yang
akibatkan tewasnya pasien Allya Siska setelah menjalani terapi oleh dr
randallCafferty di klinik Chiropractic First di Mall Pondok Indah pada 6 Agustus
2015.

Terapi adjustment Chiropractic dilakukan 2 kali sekaligus dalam sehari, yakni saat
pukul 13.00 WIB dan 18.30 WIB. Malam hari setelah terapi pasien AllyaSiska
mengeluh nyeri di bagian leher dan akhirnya dilarikan ke UGD RS
Pondok Indah.

Kondisi pasien dr Randall di UGD RS Pondok indah yakni Allya Siska


justrusemakin memburuk, hingga akhirnya meninggal dunia pada pukul 06.15
pagi keesokan harinya.

Heru, salah seorang staf di klinik Chiropractic First yang ditemui di PIM 1,
membenarkan bahwa Allya Siska adalah pasien mereka. Allya Siska pertama kali
datang pada 5 Agustus 2015 untuk menjalani assesement dengan seorang terapis
asal Amerika Serikat, dr Randall Cafferty.

Allya memanfaatkan model terapi Chiropractic oleh dr Randall setelah


didiagnosis memiliki kelainan tulang belakang yang membengkok secara
berlebih yang disebut kyphosis.

Komentar Pribadi :
Menurut saya pentingnya menjaga kesehatan untuk kita yang beraktifitas
sehari-hari. Namun dengan mendatangi klinik yang tidak / belum kita kenali
bukanlah hal yang bijak, alangkah lebih baik jika kita mendatangi dan berobat
di Rumah Sakit dan ditangani oleh Dokter bedah ahli dan segala sesuatunya
dapat dipertanggungjawabkan.

6
3. Mengapa banyak Artis yang Menggunakan atau Memakai Narkoba
Fenomena pemakaian narkoba jenis sabu memang bukan hal baru di
kalanganartis.
Sabu murni berbentuk kristal putih. Ini merupakan golongan obat stimulan
jenis metamfetamin yang satu derivat turunan dengan amfetamin yang
terkandung dalam pil ekstasi. Banyak orang menggunakan zat ini untuk
mendapatkan efek psikologis.
Efek yang paling diinginkan adalah perasaan euforia sampai ekstase (senang
yang sangat berlebihan). Obat ini juga menimbulkan efek meningkatnya
kepercayaan diri, harga diri, dan peningkatan libido. Pemakai sabu bisa
tampilpenuh percaya diri tanpa ada perasaan malu sedikit pun dan menjadi orang
yang berbeda kepribadian dari sebelumnya.

Salah satu yang mungkin menarik banyak orang untuk memakai zat ini
adalahpemakaian zat ini tidak dibarengi dengan efek sedasi atau menurunnya
kesadaran akibat zat tersebut. Tidak seperti pemakai heroin atau ganja,
pemakai sabu dapat membuat dirinya untuk tetap membuat terjaga dan
konsentrasi.
Selain efek yang menyenangkan di atas, sebenarnya sabu juga membuat
timbulnya gejala-gejala psikosomatik, paranoid, halusinasi, dan agresivitas.
Kelebihan pemakaian obat ini akan membuat orang menjadi mudah
tersinggung dan berani berbuat sesuatu yang mengambil risiko.
Jika melihat efeknya yang menyenangkan di atas, terutama berkaitan dengan
percaya diri tampil dan peningkatan keberanian, maka tidak heran banyak
artisyang senang menggunakannya. Dengan alasan ingin menambah proses
kreatif,sabu pun terkadang digunakan.
Satu lagi alasan memakai sabu adalah membuat orang tidak ingin makan.
Tidak heran, zaman dulu obat golongan ini juga banyak digunakan untuk
melakukan diet walaupun saat ini sudah ditinggalkan karena efek

7
ketergantungan dan kerusakan otak.
Para artis kebanyakan, tidak saja di Indonesia, menyukai pergaulan dan
interaksi sosial yang glamour. Glamour di sini berkonotasi kehidupan hura-
hura dan eksklusif. Identik pula dengan pesta pora kaum jetset

(orang berduit-pen) Seringkali kehidupan glamour berlangsung di malam hari.


Coba perhatikan dari jam berapa sampai jam berapa sebuah diskotik atau

night club dibuka. Pada dasarnya bukan keberadaan tempat-tempat tersebut yang
salah. Kita pun tidak boleh sembarangan menuding bahwa tempat-tempat
tersebut yang menjadi arena peredaran narkotika.

Saat kita masuk ke dalam sebuah diskotik dan sejenisnya tentu kita membaca
peraturan bahwa tidak dibenarkan membawa segala sesuatu, sampai pada
minuman ringan sekalipun, masuk ke dalam tempat-tempat dimaksud. Apabila
ketahuan akan menjadi tanggung jawab pengunjung sendiri.
Namun demikian, suasana yang disajikan di tempat-tempat hiburan malam

tersebut seringkali disalahgunakan. Oke-lah transaksi tidak terjadi di situ,


akantetapi informasi dari berbagai jenis pengunjung yang ada, tentu bisa saja
didapat. Tergantung pada tingkat kepercayaan si pemberi informasi. Perlu
dicatat pula, bahwa informasi bukan cuma bisa diperoleh di tempat-tempat
hiburan malam. Mungkin malah di gang-gang atau di lorong-lorong.
Terseret atau tidaknya seorang artis dalam lingkaran setan peredaran dan
penggunaan narkotika sangat tergantung sejauhmana sang artis menyikapi
ketenarannya atau kejatuhannya dari puncak ketenaran. Efek yang timbul
kerap sama. Tenar dan banyak uang untuk dihambur-hamburkan. Sebaliknya
depresi takut miskin menjadi penyebab lain seorang artis berusaha melarikan
diri dari kenyataan dengan mengkonsumsi narkotika.
Pada kenyataannya, agar dapat selalu eksis dalam bidang entertainment maka
lingkungan pergaulan seorang artis juga banyak berpengaruh. Jika sang artis
yang bersangkutan dianggap menjauhi lingkungan tersebut atau mencoba
memberi jarak, lingkungannya pun secara spontan tidak mendukung kariernya.
Hal ini hampir serupa dengan eksistensi seorang politikus yang sedang

8
mencari dukungan. Jangan pernah berlaku pelit kepada konstituen juga para
team suksesnya kalau tidak ingin kehilangan dukungan yang biasanya
dilakukan secara spon tan pula. Payah, pelit! Kata mereka. Boros saja belum
tentu didukung, apalagi pelit.
Menurut pengalaman yang terjadi pada artis-artis yang berkasus sama, sebut
saja para personil grup band Slank, untuk bisa mengontrol antara pergaulan
dan kehidupan normal, mereka butuh seseorang yang berfungsi sebagai

pemerhati khusus yang bisa juga berfungsi sebagai manajer, yang diambil
darikeluarga sendiri, yaitu: Ibunda dari salah seorang personil.
Alhasil, konsep manajerial artis seperti ini bermanfaat dan dapat dijadikan
model. Tidak tertutup kemungkinan untuk memakai seorang manajer diluar
kalangan keluarga, namun perlu diperhatikan integritasnya. Memang sulit
bukan berarti tidak ada.

Pemakai boleh dikatakan sebagai korban, boleh pula dikatakan sebagai orang
yang bodoh dan dibodoh-bodohi. Bertolak dari sudut pandang ini tidak
selayaknya masyarakat lantas menganggap mereka rendah. Apabila kita
menganggap mereka rendah, sama artinya merendahkan aparat pemberantas

peredaran narkoba itu sendiri. Pemakai hanya bisa memakai kalau barangnya ada.
Darimana asal barang tersebut tentu karena ada produsen atau

penyeludup dan pengedar. Penangkapan pemakai narkotika oleh aparat sangat


bisa dijadikan langkah awal untuk mengungkap pengedar dan produsennya,
jika dikembangkan. Media massa akhir-akhir ini gencar mempublikasikan

penangkapan orang dan narkotika yang diseludupkan dari luar negeri. Masalahnya
penerapan hukum di Indonesia tentang peredaran dan produksi narkotika dan zat-
zat berbahaya tersebut masih dianggap ringan. Belum lagi ketika kita bicara
masalah oknum-oknum aparat nakal yang masih saja ada sampai

sekarang. Jujur saja, harga jual narkotika cukup tinggi. Dengan hasil
penjualannya, para pengedar sangat mungkin membungkam mulut oknum aparat.
Di
penjara saja barang haram tersebut masih bisa beredar. Mungkinkah petugas

9
penjara benar-benar tidak mengetahui peredaran narkotika di areal yang relatif
tidak luas tersebut. Semua fakta itu menjadi penyebab mengapa peredaran
narkotika di berbagai negara sulit ditumpas habis. Tetapi sulit bukan berarti
tidak bisa.

Komentar pribadi :
Bukan hal yang asing bila kita mendengar kasus para Artis yang terjerat
Kasus Narkoba, menurut saya, hal tersebut terjadi karena faktor lingkungan,
Pergaulan dikalangan para artis. Penting bagi kita untuk pintar memilah dan
Memilih dengan siapa kita berteman, yang tentu harus membawa kita pada
Kebaikan. Selain itu perlu pentingnya Agama di dalam kehidupan kita, karena

Dalam ajaran agama tentu ada larangan, hal yang diperbolehkan, serta batasan-
batasan kita berperilaku. Dan itu untuk kebaikan kita sendiri selama hidup
Di dunia juga di Akhirat.

4. Wanita Tewas Minum Kopi, Polda: Tak Ada Laporan Soal Racun
JUM'AT, 08 JANUARI 2016 | 18:07 WIB
Ilustrasi kopi. TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya


Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan bahwa penyebab kematian
WayanMirna Salimin setelah meminum kopi Vietnam di Cafe Olivier di Mall
Grand
Indonesia belum bisa dipastikan.

Ia meminta publik tak gampang menyimpulkan. "Tak ada laporan soal racun, saya
sempat baca ada media yang menulis laporan keliru," katanya saat
dijumpai di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta pada Jumat, 8 Januari 2016.
Krishna mengatakan bahwa secara logika, tak mungkin Cafe tersebut
menyediakan minuman yang ada racunnya. "Semua pengunjung mati kalau
ada racun di minuman itu. Laporan yang ditulis sembarangan bisa saja

dituntut oleh pihak cafe tersebut." Krishna mengatakan bahwa penyelidikan


sedang dilanjutkan oleh Kepolisian Sektor Tanah Abang. "Biarkan dulu
penyelidikan berlangsung," katanya.

10
Kepala Subbagian Humas Kepolisian Resor Jakarta Pusat, Komisaris Suyatno pun
sempat mengatakan bahwa polisi masih menunggu laporan dari Laboratorium
Forensik atas pemeriksaan kematian Wayan berupa cek visum dan
pemeriksaan cairan kopi yang diminum saat itu.
"Intinya penyelidikan masih berlanjut, belum ada laporan lagi," kata Suyatno
saat dihubungi Tempo pada Jumat, 8 Januari 2016.
Wayan, 27 tahun, dinyatakan tewas setelah sempat kejang-kejang usai
meminum Es Kopi ala Vietnam di Cafe Olivier, Jakarta Pusat pada Rabu, 6

Januari 2016. Di kafe itu, Wayan sedang berkumpul bersama kedua


temannya,Hani dan Siska. Wayan dan kedua temannya tak datang bersamaan.
Siska
datang duluan dan memesan minuman, dan 40 menit kemudian korban pun

tiba bersama Hani. Dari keterangan saksi dan teman Wayan, baru sekali tegukdari
sedotan, korban langsung kejang-kejang dan dibawa ke klinik kesehatan
di Mall Grand Indonesia. Wayan meninggal setelah dibawa untuk perawatan
di Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng, Jakarta Pusat.

Komentar Pribadi :
Dari kasus diatas yang sedang ramai diberitakan di televisi, maupun media

Sosial. Banyak sekali berita miring tentang kasus ini, dari mulai tempat penyedia
kopi yang beracun, korban yang mementingkan tubuh ideal demi
penampilan sehingga meminum obat pelangsing dan sebagainya. Namun

setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian terbukti bahwa tidak ada
yang perlu di permasalahkan, karena penyebab kematian korban disebabkan
oleh kelalaian korban sendiri, setelah meminum obat pelangsing lalu korban
meminum kopi lalu terjadi reaksi di dalam tubuh korban sehingga
menimbulkan kematian.

11
5. Kasus pencemaran Lingkungan
Home » Tekno & Sains » Konservasi
Gawat, Kalimantan Masuk 10 Kawasan Paling Tercemar di Dunia
Kamis, 29 Januari 2015 10:00
TRIBUNPONTIANAK

Penambangan liar emas di Kalimantan Barat memakan korban. Aksi yang sama
juga pernah terjadi di hulu Sungai Babi, Kutai Barat.
TRIBUNKALTIM.CO - Kemajuan teknologi dengan kecepatan yang luar biasa
telah memberikan banyak kemudahan. Tapi sifat rakus dan tamak manusia
juga menimbulkan dampak yang berbahaya, terutama terkait limbah ekonologi
yang tidak dikelola dengan baik.

Sebuah survei yang dilakukan Blacksmith Institute, lembaga nirlaba


lingkungan, merilis 10 kota dan kawasan paling tercemar di dunia. Yang
mengejutkan, Kalimantan termasuk dalam salah satu lokasi yang disebut.
Berikut adalah daftar 10 tempat paling tercemar dimaksud, diurut sesuai abjad.
1. Agbogbloshie, Ghana

Ini adalah tempat pembuangan sampah di ibukota Ghana, sebuah area


pemrosesan e-waste terbesar kedua di Afrika Barat. Warga mencoba
mengambil manfaat dari limbah elektronik itu seperti perangkat komputer dan
microwave dengan cara membakar untuk memulihkan bahan tembaga didalam-
nya. Tetapi, cara itu telah menimbulkan polusi udara yang luar biasa dan
kandungan logam di dalam tanah.
2. Chernobyl, Ukraina

Disebut sebagai bencana nuklir terburuk di dunia. Terjadi tahun 1986.


Dilaporkan radiasinya 100 kali lebih besar ketimbang radiasi bom atom yang
dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki. Polusi dari Chernobyl diperkirakan
telah mempengaruhi sekitar 10 juta orang.
3. Sungai Citarum, Indonesia

Sungai di jawa Barat dan berhilir di Jakarta ini menampung limbah industri dan
domestik yang luar biasa besar. Diperkirakan lebih dari 500.000 orang terkena
paparan langsung, 5 juta orang lainnya secara tidak langsung, dari pemanfaatan
air sungai itu yang mengandung polutan berbahaya seperti timah,aluminium,
mangan dan besi di atas ambang batas.

12
4. Dzershinsk, Rusia

Industri manufaktur kimia di Dzershinsk ini memiliki polutan tingkat tinggi


seperti dioxin dan fenol dalam air tanah. Dampaknya berbahaya bagi
kesehatan manusia. Warga setempat banyak menderita penyakit kanker mata,
paru-paru dan ginjal. Usia harapan hidup mereka hanya 47 tahun untuk wanitadan
42 tahun untuk pria.
5. Hazaribagh, Bangladesh
Kota ini banyak terdapat industri penyamakan dengan metode pengolahan yang
sudah tua dan tidak efisien. Setiap hari, industri ini membuang 22.000 liter
limbah beracun dari pengolahan kulit itu ke sungai utama di kota tersebut.
Limbah dari bahan kimia hexavalent chromiumnya bisa mengakibatkan
terjadinya kanker.

Komentar Pribadi :
Sayangilah bumi kita, jaga dan lestarikan lingkungan bukan di cemari dan
Dikotori, mungkin dampak tidak akan terjadi di masa sekarang namun pikir
kanlah masa yang akan datang. Bagaimana mungkin kita mewariskan tanah
yang tercemar bagi anak cucu kita kelak. Pentingnya bagi kita sebagai
manusia yang terpelajar, untuk memulai dari diri sendiri dan terapkan di
kehidupan kita sehari-hari agar menciptakan lingkungan yang sehat.

13
6. Daftar Pustaka
1. http://pelajaralways.blogspot.co.id/2015/06/contoh-kasus-pelanggaran-
bidan.html?m=1
2. http://www.ehijrah.com/4050/kronologi-kasus-dugaan-malpraktek-dr-
randall-di-klinik-chiropractic-first/
3. http://jauhinarkoba.com/mengapa-banyak-artis-yang-menggunakan-atau-
memakai-narkoba/
4. http://m.tempo.co/read/news/2016/01/08/064734330/wanita-tewas-minum-
kopi-polda-tak-ada-laporan-soal-racun

14

Anda mungkin juga menyukai