Anda di halaman 1dari 4

Resume Sejarah Hukum Islam

Dosen pengampu:

M. Ali Mubarok, S.Ip., M.Si

Disusun oleh: Muhammad Aji Santoso (301180082)


FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

Sejarah pertumbuhan hukum islam menjadi suatu kajian yang penting

dan menarik , diantaranya adalah untuk menguatkan landasan pemahaman

umat terkait banyak nya khilafiyah dalam penetapan hukum di zaman yang

sangat modern ini. Dan juga dalam rangka memelihara produk pemikiran

ulama dan juga mengembangkan nya sehingga lebih maslahat (almhafadzhat

‘ala al-qodiimi al- alaslih wa al-akhdz bil jadiidi al- aslah).

Ada ikhtilaf terkait ijtihad nabi jika tidak ada hukum nya di dalam

nash sebagian ulama as’ariyah dan kebanyakan ulama mu’tazilah

berpendapat bahwa nabi tidak boleh berpendapat selain dari nash namun

ulama ushul seperti al- syafii membolehkan .menurut sebagian nabi tidak

berijtihad, sebab perkataan,perbuatan dan ketetapan nya adalah al- sunnah

yang juga berdasarkan pada firman allah (QS. Al-najm ;3-4)

Sebagaimana kita ketahui bahwa pada masa ini adalah masa

pembentukan hukum karena jika ada masalah akan langsung di tanyakan

kepada rasul. Dalam periode mekkah 13 tahun hukum islam tumbuh dalam

fokus tauhid,sedangkan pada 10 tahun di madinah hukun syariat mulai

berkembang.
Selanjutnya adalah perkembangan dalam masa sahabat, disini

terdapat banyak kekhawatiran karena terdapat banyak persoalan di antaranya:

1. Banyaknya penghafal alquran yang meninggal pada perang.

2. Sahabat takut terjadi pembohongan pada sunnah nabi.

3. Ada umat islam yang menyimpang dari hukum islam dan

perkembangan hukum islam yang memerlukan hukum syariat

yang sebelum nya belum terdapat di dalam al-quran dan sunnah.

Sumber atau dalil yang digunakan pada masa sahabat adalah Al-

quran, sunnah dan ijtihad. Dalam melakukan ijtihad ketika itu bersifat

kolektif, disamping individual. Dalam melakukan ijtihad kolektif para

sahabat bermusyawaroh dalam suatu kasus hukum. Dan hasil dari

musyawarah itu di sebut IJMAK.

Kemudian adalah perkembangan hukum di masa tabiin dan ulama

mazhab (bani umayyah,661-750 masehi). Periode ini berlangsung pembinaan

hukum islam.

Masa ini adalah masa penerus sahabat, mereka sebenarnya telah lahir

pada masa sahabat Rasulullah saw. Para tabiin telah mewarisi riwayat,

hukum, fatwa, ijtihad dan dan metode istinbat dari para sahabat.mereka telah

memahami illat al- maqoshidiyyah dan maslahiyah mereka dan sebagainya.

Hal itu membantu mereka untuk mengikuti sahabat dan memudahkan mereka

untuk menjelaskan berbagai hukum yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai