NIM : 0403517005
KURIKULUM PEMBELAJARAN
PPS PEND.FISIKA 01
Pada kurikulum 2013 revisi kelas X dan XI SMA disajikan urutan materi/bab kompetensi
pengetahuan dan kompetensi keterampilan sebagai berikut.
Kelas Semester Kompetensi Dasar Bab/Judul Materi
3.1 Menjelaskan hakikat ilmu fisika dan Besaran dan Satuan
perannya dalam kehidupan, metode ilmiah,
dan keselamatan kerja di laboratorium.
4.1 Membuat prosedur kerja ilmiah dan
keselamatan kerja misalnya pada
pengukuran kalor.
3.2 Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran
besaran fisis, ketepatan, ketelitian, dan
angka penting, serta notasi ilmiah.
4.2 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis
berikut ketelitiannya dengan menggunakan
peralatan dan teknik yang tepat serta
mengikuti kaidah angka penting untuk suatu
penyelidikan ilmiah.
Dari urutan materi sesuai kompetensi dasar di atas, disimpulkan bahwa urutan materi
didasarkan pada materi prasyarat.
Kelas X semester ganjil
Materi besaran dan satuan ditempatkan di awal karena merupakan pengetahuan dan
keterampilan fundamental yang dibutuhkan dalam mempelajari fisika dimana berisi
pengenalan besaran fisika, pengukuran, alat ukur, dan satuan yang diperlukan pada setiap
mempelajari bab dan sub bab fisika selanjutnya. Materi vektor ditempatkan pada bab 2 setelah
besaran dan satuan. Hal ini dikarenakan untuk mempelajari bab vektor dibutuhkan pengetahuan
dan keterampilan terkait pengukuran besaran terutama besaran panjang. Materi vektor juga
dibutuhkan sebagai prasyarat mempelajari gerak lurus. Materi Gerak lurus ditemaptkan di bab
3 setelah vektor karena dalam mempelajari gerak lurus membutuhkan penghitungan
perpindahan, kecepatan, percepatan yang didasarkan pada kaidah vektor. Materi selanjutnya
yaitu gerak parabola pada bab 4. Materi ini mencakup besaran gerak parabola yang merupakan
gabungan dari gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan dimana mensyaratkan
materi gerak lurus dalam mempelajarinya. Materi bab 5 Gerak melingkar ditempatkan setelah
materi gerak lurus dan gerak parabola karena pada gerak melingkar dikenal gerak melingkar
beraturan dan gerak melingkar berubah beraturan yang dapat dianalogikan dengan GLB dan
GLBB.
Kelas X semester genap
Pada bab 6 Hukum Newton tentang gerak, dibagi menjadi sub bab dinamika partikel
dan hukum Newton. Materi ini termasuk dalam dinamika gerak yang berisi gerak dengan
menganalisis penyebab gerak (gaya). Hal ini didasarkan bahwa prasyarat mempelajari
dinamika yaitu siswa harus memahami kinematika terlebih dahulu sebagai definisi gerak. Bab
7 mengenai Hukum Newton tentang grafitasi. Materi ini disusun setelah materi hukum Newton
tentang gerak. Hal ini dikarenakan untuk memahami hukum grafitasi siswa harus memahami
hukum fundamental gerak terlebih dahulu (Hk I,II, dan III Newton). Bab 8 mengenai Usaha
dan Energi yang terdiri dari sub bab Usaha dan Energi. Dalam mempelajari usaha dan energo
diperlukan pemahaman mengenai gaya dan analisis vektor, sehingga ditempatkan setelah
materi vektor dan hukum Newton. Bab 9 mengenai momentum dan Impuls. Bab ini terdiri dari
sub bab momentum, impuls, dan tumbukan. Bab ini ditempatkan setelah materi usaha energi
karena memerlukan pemahaman mengenai hukum kekekalan energi mekanik, kekekalan
energi kinetik, gdan pemahaman mengenai besaran kecepatan dan gaya. Bab 10 mengenai
getaran harmonik. Bab ini terdiri dari sub bab getaran harmonik dan gerak bandul/pendulum.
Bab ini memerlukan materi prasyarat hukum ke II Newton.
Kesimpulan
Secara umum penempatan urutan materi tiap bab di kelas X pada kurikulum 2013 revisi sudah
memenuhi kaidah prasyarat materi.
Saran :
Walaupun sudah memenuhi kaidah prasyarat materi, namun beberapa bab kurang memenuhi
syarat pemahaman matematis dan tingkat kesukaran analisis matematis dalam penempatannya.
Misalnya pada materi vektor terdapat prasyarat pemahaman konsep trigonometri dimana belum
diperoleh siswa pada semester ganjil kelas X. Materi trigonometri baru diperoleh siswa
menjelang akhir semester genap. Sehingga disarankan untuk menempatkan materi vektor pada
awal semester genjil kelas XI. Materi lainnya yaitu gerak parabola. Materi ini membutuhkan
analisis vektor dan pemahaman aturan trigonometri sehingga disarankan untuk ditempatkan di
kelas XI setelah analisis vektor. Kemudian selanjutnya yaitu materi getaran harmonis yang
membutuhkan konsep trigonometri dan turunan (diferensial) trigonometri sehingga juga
disarankan untuk ditempatkan pada kelas XI semester genap, yaitu setelah materi diferensial
pada matematika diperoleh.
Kelas XI semester genap . Pada bab ini terdapat sub bab hukum-hukum Termodinamika,
Bab 7 Termodinamika proses-proses termodinamika, penerapan hukum
termodinamika. Pengetahuan prasyarat yang dibutuhkan yaitu
pemahaman mengenai konsep energi dan kekekalan energi dan penguasaan matematis integral.
Bab 8 Gelombang mekanik. Bab ini memiliki sub bab siafat gelombang, gelombang berjalan,
dan gelombang stasioner. Penegtahuan prasyarat yang dibutuhkan yaitu analisis matematis
trigonometri, aturan trigonometri, dan turunan (diferensial) trigonometri serta pemahaman
tentang sudut dalam radian.Bab 9 Gelombang Bunyi. Pada bab gelombang bunyi terdapat sub
materi sifat gelombang bunyi, pipa organa, taraf intensitas bunyi, dan efek dopller.
Pengetahuan prasyarat yang dibutuhkan yaitu pemahaman jenis gelombang (mekanik),
persamaan energi gelombang, dan penguasaan matematis logaritma dalam menentukan taraf
intensitas bunyi. Bab 10 Gelombang Cahaya. Materi ini terdiri dari sub bab sifat gelombang
cahaya, interferensi dan difraksi, polarisasi, dispersi. Pengetahuan prasyarat yang dibutuhkan
yaitu pemahaman mengenai jenis gelombang, dan pengetahuan matematis trigonometri. Bab
11 Alat Optik. Materi Alat Optik dibagi menjadi sub bab pemantulan dan pembiasan, cermin,
lensa, alat optik yamg terdiri dari lup, mikroskop, dan teropong. Materi ini memerlukan
pengetahuan prasyarat yaitu pemahaman mengenai gelombang cahaya.
Kesimpulan
Secara umum, penempatan urutan materi pada kelas XI sudah benar sesuai dengan prasyarat
fisis yang dibutuhkan.
Saran
Walaupun prasyarat materi fisika (secara fisis) sudah terpenuhi berdasarkan urutan materi
dalam kurikulum 2013 revisi, akan tetapi terdapat beberapa materi di kelas XI yang
membutuhkan prasyarat matematis yang belum diperoleh di kelas XI. Beberapa diantaranya
yaitu : keseimbangan benda tegar dan dinamika rotasi yang membutuhkan prasyarat materi
trigonometri dimana belum diperoleh di awal semester genap kelas XI, sehingga disarankan
agar materi ini dipindah akhir semester ganjil atau awal semester genap kelas XI. Materi
lainnya yaitu Termodinamika yang membutuhkan konsep intergal, dan gelombang mekanik
yang membutuhkan konsep trigonometri. Kedua materi ini disarankan untuk ditempatkan
diakhir semester genap kelas XI atau di awal semester ganjil kelas XII.