Anda di halaman 1dari 1

Diah Fitriani

Majalengka / 1 C
PGSD (Masukan Sarjana)
2019.1

HAKIKAT, LANDASAN DAN KURIKULUM PENDIDIKAN IPS SD


Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan
di SD yang memadukan konsep-konsep ilmu sosial dan kemanusiaan (humaniora) dengan
tujuan memberikan pendidikan kewarganegaraan. Hakikat Ilmu Pendidikan Sosial (IPS)
adalah kajian tentang manusia dan lingkungannya dimana kehidupan manusia merupakan
suatu dinamika yang tidak pernah berhenti dan selalu aktif. Dinamika yang menggabungkan
manusia dengan sesamanya dan dengan lingkungannya sebagai makhluk yang berakal budi
dan juga sebagai makhluk social.
Pada dasarnya, hakikat manusia itulah yang membedakan manusia dengan makhluk
yang lainnya. Manusia bukan hanya sebagai makhluk biologis, melainkan juga sebagai
makhluk yang berinteraksi dengan aspek sosial, ekonomi, psikologi, sejarah, geografi,
budaya dan seni.
Tujuan pendidikan IPS adalah membina peserta didik menjadi warga negara yang
baik, yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan kepedulian sosial yang berguna bagi
dirinya sendiri serta bagi masyarakat dan negara. Untuk merealisasikan tujuan ini, maka
proses pembelajaran IPS tidak hanya menekankanpada aspek pengetahuan (kognitif), dan
keterampilan (psikomotor) saja, melainkan meliputi juga aspek akhlak (afektif) dalam
menghayati serta menyadari kehidupan yang penuh dengan masalah, tantangan, hambatan
dan persaingan.
Landasan pendidikan IPS sebagai pendidikan disiplin ilmu meliputi landasan filosofis,
landasan ideologis, landasan sosiologis, landasan antropologis, landasan kemanusiaan,
landasan politis, landasan psikologis serta landasan religious.
Dalam kurikulum SD 1994 lebih menekankan hal-hal membaca, menulis dan
berhitung, muatan lokal, IPTEK, wawasan lingkungan, pengembangan nilai dan
pengembangan keterampilan. Sedangkan kurikulum 2006 lebih menekankan pada
ketercapaian kompetensi dasar dari standar kompetensi yang dipersyaratkan pada setiap
kelas.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip yang berpusat pada potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta lingkungannya; beragam
dan terpadu; tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, tekhnologi dan seni;
relevan dengan kebutuhan kehidupan; menyeluruh dan berkesinambungan; belajar
sepanjang hayat; seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.
Dilihat dari struktur kurikulum, kurikulum IPS SD 1994 tidak terbentuk matriks
horizontal yang terdiri dari beberapa kolom, melainkan terbentuk format vertical khususnya
dalam GBPP dibagi menjadi dua bagian, yakni pendahuluan dan program pengajaran IPS.

Anda mungkin juga menyukai