Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri … Kabupaten Sorong


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XII/2
Materi Pokok : Peluang ( Aturan Pencacahan )
Alokasi Waktu : 1 × pertemuan (30 menit)

A. Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KI SPIRITUAL (KI 1) DAN KI SOSIAL (KI 2)


KI : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi
secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional.
KI PENGETAHUAN (KI 3) KI KETERAMPILAN (KI 4)
KI 3 : Memahami, menerapkan, KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar,
menganalisis dan mengevaluasi mengolah, dan menyaji secara
pengetahuan faktual, konseptual, efektif, kreatif, produktif, kritis,
prosedural, dan metakognitif pada mandiri, kolaboratif, komunikatif,
tingkat teknis, spesifik, detil, dan dan solutif dalam ranah konkret dan
kompleks berdasarkan rasa ingin abstrak terkait dengan
tahunya tentang ilmu pengetahuan, pengembangan dari yang
teknologi, seni, budaya, dan dipelajarinya di sekolah, serta
humaniora dengan wawasan mampu menggunakan metoda sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, dengan kaidah keilmuan.
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
KOMPETENSI DASAR DARI KI 3 KOMPETENSI DASAR DARI KI 4
3.3 Menganalisis aturan pencacahan 4.3 Meyelesaikan masalah kontekstual yang
(aturan penjumlahan, perkalian, berkaitan dengan kaidah pencacahan
permutasi, dan kombinasi) melalui (aturan penjumlahan, perkalian,
masalah kontekstual permutasi, dan kombinasi )
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI INDIKATOR PENCAPAIAN
(IPK) DARI KD 3.3 KOMPETENSI (IPK) DARI KD 4.3
Pertemuan 1 (2x45 menit) (peer teaching 30 menit)
3.3.1 Menentukan aturan penjumlahan 20 4.3.1 Menyelesaikan masalah 25
3.3.2 Menentukan aturan perkalian 20 konteksual yang berkaitan
dengan aturan penjumlahan
25
4.3.2 Menyelesaikan masalah
konteksual yang berkaitan
dengan aturan penjumlahan
Pertemuan 2 (2x45 menit)
3.3.3 Menjelaskan pengertian 40 4.3.3 Menyelesaikan masalah 45
permutasi melalui cara kontekstual yang berkaitan
penyusunan suatu objek pada sat dengan permutasi
kegiatan
3.3.4 Mengenal notasi faktorial 5

Pertemuan 3 (2x45 menit)


3.3.5 Menentukan rumus permutasi 20 4.3.3 Menyelesaikan masalah 35
3.3.6 Menentukan cara menyusun kontekstual yang berkaitan
35
suatu objek dengan dengan permutasi
menggunakan rumus permutasi
pada masalah kontekstual
Pertemuan 4 (2x45 menit)
3.3.7 Menjelaskan pengertian 20 4.3.4 Menyelesaikan masalah 35
kombinasi melaui cara kontekstual yang berkaitan
pengambilan suatu objek pada dengan kombinasi
satu kegiatan
3.3.8 Menentukan nilai kombinasi 35
melalui cara pengambilan suatu
objek pada satu kegiatan
Pertemuan 5 (2x45 menit)
3.3.9 Menentukan rumus kombinasi 20 4.3.4 Menyelesaikan masalah 35
3.3.10 Menentukan cara mengambil kontekstual yang berkaitan
35
suatu objek dengan dengan kombinasi
menggunakan rumus kombinasi
pada masalah kontekstual
Pertemuan 6 (2x45 menit)
3.3.11 Menentukan rumus permutasi 20 4.3.5 Meneyelsaikan masalah 35
dengan beberapa unsur yang kontekstual pada permutasi
sama dengan beberapa unsur yang
3.3.12 Menentukan rumus permutasi sama
35
dengan beberapa unsur yang
sama pada masalah kontesktual
Pertemuan 7 (2x45 menit)
3.3.13 Menentukan rumus permutasi 20 4.3.6 Menyelesaikan masalah 35
5 15
siklis kontekstual yang berkaitan
3.3.14 Menentukan permutasi siklis 35 dengan permutasi siklis
10
pada masalah kontekstual

B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Bassed Learning
dan pendekatan saintifik dipadukan dengan metode ceramah, diskusi kelompok, tanya-jawab
dan penugasan diharapkan peserta didik dapat menganalisis aturan pencacahan (aturan
penjumlahan, perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah kontekstual. Selain itu,
peserta didik dapat meyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah
pencacahan (aturan penjumlahan, perkalian, permutasi, dan kombinasi ), dengan sikap
religiositas (beriman, bertaqwa dan peduli lingkungan), mandiri (disiplin, berpikir kritis, rasa
ingin tahu, kemampuan berkomunikasi, berani berpendapat dan tanggungjawab), dan gotong
royong (kerjasama, integritas, dan toleransi)

C. Materi
Peluang (Aturan Pencacahan )
- Aturan Penjumlahan
- Aturan Perkalian
- Permutasi
- Kombinasi

D. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Metode : Ceramah, diskusi, tanya- jawab dan penugasan
Model : Problem Bassed Learning
E. Media/Alat
Media/Alat : Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD), laptop, LCD, spidol, penghapus
dan papan tulis.
F. Sumber Belajar :
1. Buku Peserta didik Matematika Kelas XII, Kementrian dan Kebudayaan Edisi Revisi
Tahun 2018
2. Buku guru Matematika Kelas XII, Kementrian dan Kebudayaan Edisi Revisi Tahun
2018

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-7 (90 menit) / (30 menit peer teaching)


IPK 3.3.12 – 3.3.13 & IPK 4.3.6
Uraian
Tahapan/ Sintak Nilai-Nilai Karakter
Kegiatan Pembelajaran
(1) (2) (3)
Pendahuluan (7 menit)
1. Memberi salam dan mengajak peserta Religiositas
didik berdo’a. (Beriman, bertaqwa,
2. Mengkondisikan suasana belajar yang dan peduli
menyenangkan (mengecek kehadiran lingkungan),
peserta didik, meminta peserta didik Mandiri (disiplin,
mengecek kebersihan kelas di sekitar rasa ingin tahu)
tempat duduknya dan membuang
sampah atau benda yang tidak
digunakan lagi ke tempat sampah)
3. Mengaitkan materi yang sudah
dipelajari dan dikembangkan
sebelumnya yang berkaitan dengan
konsep permutasi
4. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai dan
manfaat dalam kehidupan sehari-hari
yang berkaitan dengan konsep nilai
mutlak
5. Guru menyampaikan aspek - aspek
yang dinilai selama proses
pembelajaran
Kegiatan Inti (20 menit)
Orientasi Peserta  Mengamati Mandiri (Berpikir
Didik pada Masalah Guru mengarahkan peserta didik untuk kritis dan rasa ingin
(1 menit) mengamati permasalahan yang tahu)
dipaparkan melalui LCD tentang “ 8
anggota Karang Taruna dimana Hanif,
Nisa, dan Azzam ada di dalammnya
duduk mengelilingi meja bundar. Ada
berapa banyak susunan duduk yang
terjadi jika :
1. Semua anggota Karang Taruna
bebas untuk memilih tempat
duduk
2. Hanif, Nisa, dan Azzam harus
duduk berdampingan
 Menanya
Mengorientasi siswa Guru memberikan pertanyaan pancingan
pada masalah kepada peserta didik misalnya :
(2 menit) - Masalah apa yang kalian lihat
pada layar tersebut ?
- Dapatkah kalian menyelesaikan
masalah tersebut ?
- Bagaimana cara kalian
menyelesaikan masalah tersebut ?
- Cara apa yang akan kalian
gunakan untuk menyelesaikan
msalah tersebut ?
Mengorganisasi siswa Menalar
dalam belajar ( Guru membagikan LKPD ) Gotong royong
( 5 menit) 1. Guru mengarahkan peserta didik (Kerjasama,
untuk memperhatikan petunjuk yang integritas, dan
ada pada LKPD untuk menjawab toleransi)
beberapa permasalahan yang ada pada
LKPD.
2. Guru mengarahkan peserta didik agar
aktif dalam kegiatan kelompok untuk
menyelesaikan pengerjaan LKPD
3. Peserta didik dalam tiap kelompok
membagi peran anggotanya masing-
masing untuk mengumpulkan
informasi dengan membaca bahan
ajar atau buku lain terkait dengan
konsep permutasi siklis
4. Masing-masing kelompok
mendiskusikan langkah-langkah
untuk menemukan dan menentukan
rumus permutasi siklis
Membimbing Mencoba
penyelidikan individu 1. Guru membimbing peserta didik Mandiri (Percaya
dan kelompok dalam mengerjakan LKPD untuk diri, kreatif, integritas
(7 menit) menemukan banyak cara 8 anggota dan disiplin)
Karang Taruna dimana Hanif, Nisa,
dan Azzam ada di dalammnya duduk
mengelilingi meja bundar dari
masalah yang diberikan secara
berkelompok.
2. Guru memberikan bimbingan kepada
kelompok yang mengalami kesulitan
dalam pengerjaan LKPD

Mengembangkan dan Mengkomunikasikan Mandiri (Berpikir


menyajikan hasil 1. Guru mempersiapkan peserta didik kritis, kemampuan
karya untuk presentasi kelas. berkomunikasi, dan
(3 menit) 2. Guru meminta peserta didik keberanian
menyiapkan hasil diskusi kelompok
berpendapat)
untuk dipresentasikan.
3. Guru menunjuk dua kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas secara runtun, sistematis,
santun, dan hemat waktu (kedua
penyaji mempresentasikan
penyelesaian masalah yang berbeda).
Menganalisis dan 1. Guru melibatkan peserta didik Mandiri dan gotong
mengevaluasi proses menganalisa dan mengevaluasi royong
pemecahan masalah jawaban kelompok penyaji
(2 menit) 2. Guru memberi kesempatan kepada
peserta didik kelompok lain untuk
memberikan tanggapan (pertanyaan
atau saran),terhadap hasil diskusi
kelompok penyaji dengan sopan.
3. Setelah proses presentasi selesai
Guru meminta peserta didik
mengumpulkan semua hasil diskusi
masing-masing kelompok (LKPD).
4. Guru membantu peserta didik untuk
melakukan refleksi atau evaluasi
terhadap penyelidikan mereka dan
proses-proses yang digunakan.
5. Guru membimbing peserta didik
untuk membuat kesimpulan tentang
materi yang baru saja dipelajari.
Penutup (3 menit)
1. Guru melakukan kegiatan tindak Mandiri (disiplin,
lanjut dengan memberikan tugas/kuis toleransi,
kepada peserta didik. tanggungjawab), dan
2. Guru menginformasikan materi pada
religiositas
pertemuan selanjutnya
3. Guru menutup pembelajaran
H. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Observasi/Pengamatan
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/Praktik dan Presentasi
2. Bentuk Penilaian :
a) Observasi : Lembar Pengamatan Aktivitas Peserta Didik
B) Tes Tertulis : Uraian dan Pilihan Ganda
C) Unjuk Kerja : Lembar Penilaian diskusi kelompok
3. Instrumen Penilaian (terlampir)

4. Remedial
- Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas
- Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes
- Apabila remedial telah dilakukan namun peserta didik belum mencapai ketuntasan,
maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali

5.Pengayaan
Bagi siswa yang telah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut:
- siswa yang mencapai nilai n ketuntasan < n < n (maksimum) diberikan materi
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Siswa yang mencapai nilai n > n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

……………,…………….2018
Mengetahui
Kepala SMA Negeri … Kabupaten Sorong Guru Mata Pelajaran

………………………………. ……………………………….
NIP: NIP:
Lampiran 1

PENILAIAN SIKAP
1. Prosedur Penilaian
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
1 Bekerja sama Pengamatan Kegiatan inti
2 Tanggung jawab Pengamatan Kegiatan inti
3 Konsep Tes tertulis Kegiatan penuup
2. Instrumen Pengamatan
Indikator perkembangan sikap bekerja sama:
1) Kurang baik jika sama skali tidak mau bekerja sama dalam proses
pembelajaran.
2) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha mau bekerja sama dalam proses
pembelajaran.
3) Sangat baik jika menunjukkan adanya kerja sama dalam proses pembelajaran
secara terus menerus dan konsisten.
Indikator pekembangan sikap tanggung jawab (dalam kelompok)
1) Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak mengambil bagian dalam
melaksanakan tugas kelompok.
2) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam melaksanakan
tugas kelompok tetapi belum konsisten.
3) Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus menerus dan konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


No Nama Bekerja Sama Tanggung Jawab
SB B KB SB B KB
1
2
3
4
5
6

SB = Sangat Baik B = Baik KB = Kurang Baik

Sorong ,…………….2018
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Sorong Guru Mata Pelajaran

………………………………. ……………………………….
NIP: NIP:
Lampiran 2

INSTRUMEN TES TERTULIS

Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri … Kabupaten Sorong


Tahun Pelajaran : 2018/2019
Kelas/ Semester : XII/ 2

Kompetensi Dasar :

3.3 Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, perkalian, permutasi, dan


kombinasi) melalui masalah kontekstual

4.3 Meyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan, perkalian, permutasi, dan kombinasi )
IPK :
3.3.12 Menentukan rumus permutasi siklis
3.3.15 Menentukan permutasi siklis pada masalah kontekstual
4.3.6 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan permutasi siklis

Materi Pokok : Peluang ( Aturan Pencacahan )


Lampiran 3
KISI-KISI PENULISAN SOAL TES TERTULIS
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri … Kabupaten Sorong


Jumlah Soal :4
Kelas/ Semester : XII / 2

No. Kompetensi Kelas/ No. Tingkatan


Materi Indikator Soal
Urut Dasar Smt Soal Soal
1. 3.3 Menganalisis Peluang ( XII/ 2 - Disajikan 1 C3
aturan pencacahan Aturan permasalahan
(aturan Pencacahan tentang 4 orang yang
penjumlahan, ) duduk mengelilingi
perkalian, meja, peserta didik
permutasi, dan dapat menentukan
kombinasi) melalui banyak susunan
masalah duduk yang dapat
kontekstual dibentuk
menggunakan rumus
permutasi siklis

- Diberikan 2 C3
permasalahan
berkaitan dengan 4
anak laik-laki dan 4
anak perempuan,
peserta didik dapat
menentukan banyak
susunan duduk yang
dapat dibentuk
dengan syarat yang
diberikan 3 C4
menggunakan rumus
permutasi siklis

- Diberikan
4.10 permasalahan
Menyelesaikan berkaitan dengan 8 4 C3
masalah yang anggota Karang
berkaitan dengan Taruna, peserta didik
integral tak tentu dapat menentukan
(anti turunan) banyak susunan
fungsi aljabar duduk yang dapat
dibentuk dengan
syarat yang
diberikan
menggunakan rumus
permutasi siklis
Lampiran 4
Lembar Instrumen
Pilihan Ganda
1. Berapa banyak susunan duduk yang berbeda dari 4 orang yang duduk mengelilingi meja
A. 5 C. 7 E. 9
B. 6 D. 8
Essay
2. Tentukan banyaknya cara 4 anak laki – laki dan 4 anak perempuan duduk mengelilingi
meja bundar jika anak laki-laki dan anak perempuan duduk berselingan ?
3. Dari 8 Anggota Karang Taruna dimana hanif, Nisa, Azzam ada di dalamnya, akan duduk
mengelilingi mej bundar. Ada berapa susunan yang terjadi, jika :
a. Semua anggota Karang Taruna bebas untuk memilih tempat duduk ?
b. Hanif, Nisa, dan Azzam harus duduk berdampingan
Lampiran 5
PEDOMAN PENSKORAN
No Jawaban Soal Bobot
1. 1. A 1

2. Jika anak laki-laki dan perempuan harus duduk berselingan berarti ada 3
4! cara. Kemudian duduk mengelilingi meja bundar ada 3! cara. Maka
Seluruhnya ada 3! × 4! = (3 × 2 × 1)(4 × 3 × 2 × 2 × 1) = 144 cara
Jadi, banyaknya cara 4 anak laki-laki dan anak perempuan duduk
mengelilingi meja bundar jika anak laki-laki dan perempuan duduk
bersilangan adalah 144 cara

3 a. Jika semua anggota Karang taruna bebas untuk memilih tempat


duduk, maka banyak susunan siklik adalah
(𝑛 − 1)! = (8 − 1)! 3
= 7! = 7 × 6 × 5 × 4 × 3 × 2 × 1
= 5.040 cara
b. Jika Hanif, Nisa, dan Azzam harus duduk berdampingan, maka
mereka bertiga dianggap satu objek dalam susunan siklik. Jumlah 2
objek dalam susunan siklik tinggal 6 objek, maka banyak susunan
siklik (𝑛 − 1)! = (6 − 1)!
= 5! 3
=5 ×4×3×2×1
= 120 cara
Namun Hanif, Nisa, dan Azzam dapat bertukar tempat sebanyak 2
3! = 3 × 2 × 1 = 6 cara
Sehingga susunan siklik dimana Hanif, Nisa, dan Azzam duduk 2
berdampingan adalah 120 x 6 = 720 susunan

Skor Total 16

Skor Maksimal = 16

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 = × 100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
………,……………….. 2018
Mengetahui
Kepala SMA Negeri Kabupaten Sorong Guru Mata Pelajaran,

…………………………………….. ………………………………
NIP. NIP.
Lampiran 6

RUBRIK PENILAIAN

Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri … Kabupaten Sorong


Tahun Pelajaran : 2018/2019
Kelas/ Semester : X/ I
KD : 3.3 & 4.3

No Kategori Skor Alasan

1. Terdapat uraian tentang prosedur 1


penyelesaian yang dikerjakan
2. Bahasa yang digunakan untuk 1
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah EYD
3. Penyelesaian yang dikerjakan sesuai 1
dengan konsep yang telah dipelajari
4. Membuat kesimpulan 1
Jumlah

Skor Maksimal = 4
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐏𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧
Nilai Perolehan = ×100
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐌𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐚𝐥
Lampiran 7

INSTRUMEN PENILAIAN DISKUSI KELOMPOK

Satuan Pendidikan : SMA Negeri … Kabupaten Sorong


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : X/ I
Kompetensi Dasar : 3.1 & 4.1

Format Penilaian Diskusi Kelompok

No Elemen yang di nilai Kriteria Penilaian Skor


1 Perhatian pada materi diskusi Perhatian diarahkan pada materi diskusi 1
Perhatian tidak diarahkan pada materi 0
diskusi
2 Mengikuti diskusi secara aktif Mengikuti diskusi secara aktif 1
Tidak mengikuti diskusi secara aktif 0
3 Berani mengemukakan pendapat Berani mengemukakan pendapat 1
Tidak mengemukakan pendapat 0
4 Menghargai saran dan pendapat Menghargai saran dan pendapat sesama 1
teman kelompok
Tidak menghargai saran dan pendapat 0
sesama teman kelompok
5 Kerjasama kelompok Mampu bekerjasama dengan baik 1
(komunikasi) Tidak bekerjasama dengan baik 0

Skor maksimal = 5
Skor Perolehan
Nilai Perolehan =Skor ×100
maksimal

………………,………………………….2018
Mengetahui Guru Mata Pelajaran
Kepala SMA Negeri … Kabupaten Sorong

…………………………………. ………………………………………….
NIP. NIP.
Lampiran 8

BAHAN AJAR

KAIDAH PENCACAHAN

 Permutasi
Permutasi adalah banyaknya susunan yang dibentuk dari suatu kumpulan benda yang
diambil sebagian atau seluruhnya dengan memperhatikan urutan. Permutasi terbagi
menjadi 3 yaitu permutasi r unsur dari n unsur yang berbeda, permutasi dengan beberapa
unsur yang sama, dan permutasi siklis.

1. Permutasi nPr
Suatu permutasi r unsur dari n unsur yang berbeda yaitu semua susunan berbeda yang
mungkin dari n unsur yang diambil r unsur yang berbeda.

Jadi ab ≠ ba

Permutasi r unsur dari n unsur ditulis nPr atau Prn atau P(n,r)

Untuk mendapatkan rumus nPr kita gunakan bantuan notasi faktorial.

Dari 5 huruf a,b,c,d dan e akan disusun 2 huruf, 3 huruf dan 4 huruf yang berbeda,
sebagai berikut :

5!
Susunan 2 huruf dari 5 huruf = 5 x 4 = 3! = 5P2

5!
Susunan 3 huruf dari 5 huruf = 5 x 4 x 3 = 2! = 5P3

5!
Susunan 4 huruf dari 5 huruf = 5 x 4 x 3 x 2 = = 5P4
1!

Dari keteraturan di atas, maka coba tentukan :

6!
6P2 =6x5 = (6−2) !

7!
7P3 =7x6x5 = (7−3) !

10 !
10P3 = 10 x 9 x 8 = (10−3) !
n!
Sehingga dapat disimpulkan : nPr =
(n−r) !

n!
Jika r = n maka nPn = (n−n) ! = n!

2. Permutasi Dengan Beberapa Unsurnya Sama


Pada permutasi yang berbeda dari kata “MAMA” hanya ada 6 permutasi yaitu MAMA,
MAAM, MMAA, AAMM, AMAM, dan AMMA.
P4 4!
6 = P2 P4 2 = 2!2!
2 2

Permutasi n unsur dengan k, l, m unsur yang sama, yaitu :

P𝑛
𝑛
P=
Pk l m
k Pl Pm

Contoh :
Tentukan banyaknya susunan huruf yang berbeda dari huruf-huruf pada kata
“MATEMATIKA”
Jawab : MATEMATIKA = 10 huruf
Huruf M =2 huruf
Huruf A = 3 huruf
Huruf T = 2 huruf

Jadi
P10 10! 10x9x8x7x6x5x4x3x2x1 362800
P = P2 P10
3 P2 = 2!3!2! = = = 151.600 susunan
2 3 2 2x1x3x2x1x2x1 24

3. Permutasi Siklik
Permutasi dengan susunan seperti siklus (tanpa awal dan tanpa ujung)
Permutasi siklis dari n unsur yaitu :
Ps = (n – 1)!

Contoh :
Tentukan banyaknya susunan duduk yang berbeda dari 4 orang yang duduk mengelilingi
meja !
Jawab :
Banyaknya = Ps = (4 – 1)! = 3! =3 x 2 x 1 = 6 susunan

Anda mungkin juga menyukai