Anda di halaman 1dari 6

SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014

ISSN : 2339-1553

PENILAIAN POTENSI DIRI WIRAUSAHA MAHASISWA


JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI
Kadek Rai Suwena

Jurusan Pendidikan Ekonomi


Universitas Pendidikan Ganesha
Singaraja, Indonesia

e-mail: kadek_suwena@yahoo.co.id

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan situasi dan kondisi serta memberikan deskripsi secara
empirik tentang potensi diri wirausaha mahasiswa yang memfokuskan perhatian pada aspek kepribadian,
disiplin diri, kreativitas, dorongan/keinginan, keberanian menghadapi resiko, dan kepercayaan diri.
Sebagai upaya mencapai target tersebut, dilakukan dengan pendekatan ex- post facto. Mahasiswa
diminta untuk mengisi checklist items yang telah diberikan. Dari hasil pengisian checklist items kemudian
dijumlahkan skor perolehan dari masing – masing item. Hasil penjumlahan yang menghasilkan skor total
tersebut merupakan nilai potensi diri wirausaha. Untuk mengetahui nilai potensi diri wirausaha mahasiswa
dilakukan dengan menyesuaikan pada pengkategorian yang telah ditentukan.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diungkapkan dapat dikatakan bahwa mahasiswa Pendidikan
Ekonomi berada pada kategori memiliki potensi kerja. Potensi kerja merupakan kesanggupan untuk
mencapai suatu hasil pada tingkat yang lebih tinggi. Potensi kerja tersebut dapat dijadikan sebuah langkah
awal untuk bisa mencapai kesuksesan wirausaha. Mahasiswa harus menyadari bagaimana sebaiknya
mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri yang dimiliki dalam menunjang keberhasilan kegiatan
kewirausahaan. Pengetahuan tentang wirausaha dalam mendukung kesuksesan usaha tidak mesti hanya
diperoleh dengan pendidikan formal di kampus, melainkan dapat juga diperoleh dengan kegiatan seminar,
pelatihan dan otodidak.

Kata Kunci: Potensi Diri, Kewirausahaan

Abstract

This study aims to describe the circumstances and provide empirical description of the potential
student entrepreneurs who focus on aspects of personality, self-discipline, creativity, impulse / desire, the
courage to face risk, and confidence.
In an effort to achieve these targets, carried out by ex post facto approach. Students were asked to
complete the checklist items that have been granted. From the results of the checklist items and then
charging the summed score of the acquisition of each - each item. The sum that results in the total score is
the value of potential entrepreneurs. To determine the value of the entrepreneurial potential of students is
done by adjusting the predetermined categorization.
Based on the research that has been expressed can be said that the student is in the category of
Economic Education has the potential to work. Potential employment is the ability to achieve a result at a
higher level. The potential of the work can be used as an initial step to achieve entrepreneurial success.
Students should be aware of how the student should be able to develop their potential in their ability to
support the success of entrepreneurial activity. Knowledge of entrepreneurship in support of business
success should not only be obtained by formal education on campus, but can also be obtained by
seminars, training and self-taught.

Keywords: Self Potential, Entrepreneurship

300
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

1. Pendahuluan
Keterbatasan terserapnya lulusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, telah
perguruan tinggi di sektor pemerintah meluncurkan Program Mahasiswa
menyebabkan perhatian beralih pada Wirausaha (PMW) untuk dilaksanakan dan
peluang bekerja pada sektor swasta, namun dikembangkan oleh perguruan tinggi. PMW
beratnya persyaratan yang ditetapkan bertujuan untuk memberikan bekal
terkadang membuat peluang untuk bekerja pengetahuan, keterampilan dan jiwa
di sektor swasta juga semakin wirausaha kepada para mahasiswa agar
terbatas.Satu-satunya peluang yang masih menjadi pengusaha yang tangguh dan
sangat besar adalah bekerja dengan sukses menghadapi persaingan global.Hasil
memulai usaha mandiri berupa akhir dari PMW yaitu diharapkan terjadinya
berwirausaha. Hanya saja, jarang ditemukan penurunan angka pengangguran lulusan
seseorang sarjana yang ingin mengawali pendidikan tinggi yang pada kenyataannya
kehidupannya setelah lulus dari perguruan menunjukkan peningkatan dari tahun ke
tinggi dengan berwirausaha. Dalam rangka tahun (Panduan PMW, 2012).
mengembangkan diri sebagai seorang Universitas Pendidikan Ganesha
wirausahawan yang potensial, kita perlu (Undiksha) sebagai salah satu universitas
mengenali siapa diri kita sebenarnya yang juga melaksanakan PMW tersebut
Mengenal potensi diri dalam rangka sejak tahun 2009. Program tersebut mampu
mengembangkan diri sebagai seorang menarik minat mahasiswa untuk
wirausahawan yang potensial, kita perlu berwirausaha namun ketertarikan
mengenali siapa diri kita sebenarnya dan mahasiswa untuk mengikuti program PMW
bagaimana orang lain menilai diri kita tersebut tidak diiringi oleh
(Suryana, 2011). Untuk menilai diri sendiri, keberhasilan.Kenyataan itu ditunjukkan
proses awal adalah kita harus mengetahui dengan data yang ada, dimana pada tahun
kelemahan yang ada dalam diri kita dan 2010 hanya sejumlah lima tim (23,80%) dari
memperbaikinya, yang kedua adalah total 21 tim dan pada tahun 2011 tim yang
mengenali potensi apa yang terdapat dalam sukses menjalankan usahanya 16 tim
diri kita yang selanjutnya kita ubah menjadi (51,61%) dari total 31 tim (POKJA dalam
sebuah kompetensi yang dibungkus dengan Wiryani, 2013).Kenyataan yang sama juga
atitude yang baik, kemudian kita bisa meraih terjadi pada mahasiswa Jurusan Pendidikan
apa yang kita inginkan (kesuksesan). Ekonomi, dimana banyak mahasiswa
Banyak orang mengartikan kesuksesan itu berminat mengikuti PMW namun dari jumlah
dengan ukuran materi.Namun kesuksesan mahasiswa yang ingin terlibat dalam
yang sebenarnya adalah kemampuan diri kegiatan PMW tidak serta merta dapat
kita untuk mengenali potensi yang terdapat diwujudkan dengan keberhasilan
dalam diri kita sendiri dan mahasiswa untuk kegiatan PMW tersebut.
memaksimalkannya menjadi sebuah Sesuai dengan SK Penetapan Peserta
kompetensi, dan kompetensi tersebut Pelaksana PMW Tahun 2013, sebanyak 17
digunakan untuk meraih sesuatu yang lebih orang mahasiswa Jurusan Pendidikan
baik.Jika potensi yang ada dalam diri kita Ekonomi mengajukan usulan PMW hanya
adalah menjadi seorang pengusaha maka satu orang yang berhasil atau dapat
kita harus memaksimalkan potensi kita dikatakan hanya 5,8% mahasiswa Jurusan
tersebut. Pendidikan Ekonomi yang berhasil untuk
Perguruan tinggi sebagai salah satu kegiatan PMW tersebut.Kegagalan dari
lembaga pendidikan seharusnya mengubah usaha tersebut diduga dikarenakan sikap
pola pikir mahasiswa yang bukan hanya yang kurang sungguh-sungguh dalam
sebagai pencari kerja, tetapi juga sebagai berusaha dan mengenali potensi diri yang
pencipta lapangan kerja. Oleh sebab itu, ada dalam diri mahasiswa. Kecenderungan
perlu ditanamkan jiwa kewirausahaan mahasiswa membuat PMW diawali dengan
kepada mahasiswa dengan memberikan adanya orientasi memperoleh uang bukan
pengetahuan kewirausahaan, baik dengan sebagai perwujudan pengembangan potensi
cara memasukkan pendidikan yang ada dalam diri mahasiswa, sehingga
kewirausahaan ke dalam kurikulum inti apa yang dikerjakan kurang maksimal.
maupun dengan cara memberikan Seharusnya sikap yang kurang sungguh-
pelatihan-pelatihan kewirausahaan. sungguh tersebut telah terkikis sejak awal,
(Yohnson 2003, Wu dan Wu, 2008). karena sebelumnya peserta telah diberikan
Sebagai usaha dalam upaya pengetahuan awal melalui mata kuliah
menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan.
kewirausahaan, pemerintah melalui

301
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

Sebagai langkah awal, mahasiswa keberanian menghadapi resiko, dan


wirausaha perlu mengenali perilaku, sikap, kepercayaan diri.
dan system nilai yang membentuk 1) Kepribadian, merupakan
keseluruhan kepribadian. Disamping keseluruhan kualitas psikis yang
kepribadian, kemampuan diri perlu dikenali. diwarisi atau diperoleh yang khas
Kemampuan ditentukan terutama oleh pada seseorang yang membuatnya
pengetahuan dan unik. Dengan kepribadian yang
keterampilan.Pengetahuan yang sebaiknya dimiliki oleh seseorang dia dapat
dimiliki oleh mahasiswa wirausaha yaitu memikat orang lain, orang menjadi
intinya kenali diri sendiri, lingkungan, bidang simpati padanya, orang tertarik
usaha yang dimasuki, tahu apa yang harus dengan pembicaraannya, oang
dilakukan, dan mengenai proses dan system terkesima olehnya. Wirausaha yang
yang ditangani, apa yang dicapai, memiliki kepribadian seperti ini
bagaimana cara mencapainya, dan resiko, seringkali berhasil dalam
serta cara menanggulangi resiko ini. menjalankan usahanya.
Dengan kata lain, seorang mahasiswa 2) Disiplin diri, adalah ketepatan
wirausaha perlu memiliki pengetahuan yang komitmen wirausahawan terhadap
cukup untuk dapat mengarahkan dirinya, tugas dan pekerjaannya. Ketepatan
memperoleh peluang usaha, menyusun yang dimaksud bersifat menyeluruh,
konsep usaha, membuat perencanaan, yaitu ketepatan terhadap waktu,
masuk pasar, beroperasi dalam kualitas pekerjaan, sistem kerja dan
(organisasi/sendiri), dan dengan demikian sebagainya.Ketepatan terhadap
menikmati nilai tambah dan waktu, dapat dibina dalam diri
mengembangkan diri. Keterampilan yang seseorang dengan berusaha
harus dimiliki oleh seorang mahasiswa menyelesaikan pekerjaan sesuai
wirausaha: dengan waktu yangdirencanakan.
1) mempunyai keterampilan 3) Kreativitas, adalah kemampuan
konseptual dalam mengatur strategi untuk membuat kombinasi –
dan memperhitungkan resiko; kombinasi baru atau melihat
2) mempunyai keterampilan memimpin hubungan – hubungan baru antara
dan mengelola; unsure, data, variable yang sudah
3) mempunyai keterampilan teknis ada sebelumnya.
bidang usaha; 4) Dorongan/Keinginan berwirausaha
4) m;empunyai keterampilan dapat datang dari teman
berkomunikasi dan berinteraksi, dan sepergaulan, lingkungan family,
5) mempunyai keterampilan kreatif sehabat dimana mereka dapat
menciptakan nilai tambah. berdiskusi tentang ide wirausaha
Keterampilan tidak hanya untuk masalah yang dihadapi dan cara –
diketahui, tetapi juga diperlukan pelatihan cara mengatasi masalahnya.
yang memadai guna mengembangkan dan 5) Keberanian menghadapi resiko itu
mempertajam keterampilan yang kita miliki. ada bilamana waktu yang akan
Untuk melakukan wirausaha, kita perlu dating (future) tidak diketahui
mengadakan penilaian terhadap diri sendiri (unknown). Jadi, dengan perkataan
dan dari luar diri kita, yang akan lain resiko itu ada bila ada
menentukan keberhasilan dan kegagalan ketidakpastian (uncertainty).
usaha kita. Penilaian potensi diri wirausaha yang
Menurut Suryana (2011) penilaian dimiliki oleh seorang mahasiswa dapat
potensi diri wirausaha dapat dilihat dari dinilai dengan pedoman skor perolehan dari
enam aspek yaitu aspek kepribadian, penjabaran masing-masing dimensi
disiplindiri, kreativitas, dorongan/keinginan, sepertiTabel 1 berikut.

Tabel 1:
Kategori Penskoran Penilaian Potensi Diri Wirausaha

Nilai Potensi Diri Kategori


320 – 360 Anda seorang yang mandiri, penuh semangat dengan dorongan dan ketertiban (disiplin) yang
dibutuhkan oleh seorang wirausahawan yang berhasil ketika anda mengambil suatu keputusan
untuk melakukan sesuatu hal, anda akan dapat menyelesaikan pekerjaan itu. Jika anda
memutuskan untuk berwiraswasta, anda mempunyai cirri-ciri kepribadian untuk berhasil.
280 – 319 Anda memiliki banyak hal positif untuk dapat berhasil dalam usaha anda sendiri, tetapi tidaklah
berarti anda dapat segera mengundurkan diri dari pekerjaan anda saat ini hanya dikarenakan niat
anda yang tinggi dalam tes.

302
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

210 – 279 Anda memiliki potensi kerja. Berusahalah untuk mengembangkan diri anda. Banyak-banyaklah,
ikutilah pelajaran-pelajaran dan bergaulah dengan para wiraswastawan yang berhasil guna
mengetahui apa saja yang mereka lakukan.
120 – 209 Jalankan terus cara kehidupan anda saat ini dengan hati-hati. Anda membutuhkan banyak
dorongan, ketertiban diri dan kepercayaan dalam usaha anda sendiri pada tahap ini. Anggaplah
nilai rendah anda dalam tes sebagai suatu tantangan untuk memperkuat ciri-cirikepribadian yang
penting yang akan anda butuhkan dalam berwiraswasta agar berhasil.
1 – 119 Sampai anda dapat mengembangkan kreativitas, kemampuan menghadapi resiko dan
kepercayaan anda dan meningkatkan dorongan dan disiplin diri sendiri, anda barang kali baru
tepat untuk berhenti bekerja dari orang lain.
Sumber: Suryana, 2011

2. Metode 1) Menentukan jumlah skor dari


Penelitian ini menggunakan pendekatan masing – masing aspek yang
empirik (ex-post facto) yang merupakan diperoleh dari data tabulasi yang
suatu penelitian yang dilakukan untuk telah dilakukan terhadap hasil
meneliti peristiwa yang telah terjadi dan penyebaran kuesioner
kemudian menurut ke belakang untuk 2) Menjumlahkan nilai dari masing –
mengetahui faktor-faktor yang dapat masing aspek secara total.
menimbulkan kejadian tersebut (Sugiyono, 3) Menterjemahkan nilai total yang
2005). diperoleh ke dalam pengkategorian
Pengukuran penilaian potensi diri potensi diri wirausaha.
dinyatakan dalam cara kualitatif yang tidak 4) Menganalisis dan
langsung yaitu dengan checklist items. menginterpretasikan hasil
Mahasiswa diminta untuk mengisi checklist pengolahan data untuk selanjutnya
items yang telah diberikan. Dari hasil dideskripsikan.
pengisian checklist items kemudian 5) Pengambilan kesimpulan.
dijumlahkan skor perolehan dari masing –
masing item. Hasil penjumlahan yang 3. Hasil dan Pembahasan
menghasilkan skor total tersebut merupakan Penelitian ini dilakukan di Jurusan
nilai potensi diri wirausaha. Untuk Pendidikan Ekonomi Undiksha Singaraja
mengetahui nilai potensi diri wirausaha dengan jumlah responden 152 orang
mahasiswa dilakukan dengan mahasiswa yang telah pernah mengambil
menyesuaikan pada pengkategorian yang mata kuliah kewirausahaan. Temuan
telah ditentukan. penelitian mengenai potensi diri wirausaha
Analisis data dalam penelitian ini mahasiswa disajikan sebagai Tabel 2
melalui beberapa tahap dengan menempuh berikut.
langkah-langkah sebagai berikut.

Tabel 2
Pengkategorian Hasil Penilaian Potensi Diri Wirausaha Mahasiswa
Jurusan Pendidikan Ekonomi
No. Nilai Potensi Diri Kategori Jumlah Mahasiswa
Anda seorang yang mandiri, penuh semangat dengan dorongan
dan ketertiban (disiplin) yang dibutuhkan oleh seorang
wirausahawan yang berhasil ketika anda mengambil suatu
1. 320 – 360 keputusan untuk melakukan sesuatu hal, anda akan dapat 1 Orang
menyelesaikan pekerjaan itu. Jika anda memutuskan untuk
berwiraswasta, anda mempunyai cirri-ciri kepribadian untuk
berhasil.
Anda memiliki banyak hal positif untuk dapat berhasil dalam usaha
anda sendiri, tetapi tidaklah berarti anda dapat segera
2. 280 – 319 31 Orang
mengundurkan diri dari pekerjaan anda saat ini hanya dikarenakan
niat anda yang tinggi dalam tes.
Anda memiliki potensi kerja. Berusahalah untuk mengembangkan
diri anda. Banyak-banyaklah, ikutilah pelajaran-pelajaran dan
3. 210 – 279 88 Orang
bergaulah dengan para wiraswastawan yang berhasil guna
mengetahui apa saja yang mereka lakukan.
Jalankan terus cara kehidupan anda saat ini dengan hati-hati.
Anda membutuhkan banyak dorongan, ketertiban diri dan
kepercayaan dalam usaha anda sendiri pada tahap ini. Anggaplah
4. 120 – 209 32 Orang
nilai rendah anda dalam tes sebagai suatu tantangan untuk
memperkuat ciri-cirikepribadian yang penting yang akan anda
butuhkan dalam berwiraswasta agar berhasil.
Sampai anda dapat mengembangkan kreativitas, kemampuan
5. 1 – 119 -
menghadapi resiko dan kepercayaan anda dan meningkatkan

303
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

dorongan dan disiplin diri sendiri, anda barang kali baru tepat
untuk berhenti bekerja dari orang lain.
Total 152 Orang
Sumber: Hasil Pengolahan Data Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dalam mendukung kesuksesan usaha tidak
diungkapkan dapat dikatakan bahwa mesti hanya diperoleh dengan pendidikan
mahasiswa Pendidikan Ekonomi berada formal di kampus, melainkan dapat juga
pada kategori memiliki potensi kerja. Potensi diperoleh dengan kegiatan seminar,
kerja merupakan kesanggupan untuk pelatihan dan otodidak. Sedikit tidaknya
mencapai suatu hasil pada tingkat yang kegiatan tersebut dapat memberikan
lebih tinggi. Potensi kerja tersebut dapat pengalaman yang berarti berkaitan dengan
dijadikan sebuah langkah awal untuk bisa kewirausahaan.
mencapai kesuksesan wirausaha. Adanya
potensi kerja dalam diri mahasiswa 4. Penutup
diharapkan menjadi acuan bagi mahasiswa Berdasarkan hasil penelitian yang telah
untuk menunjukkan kemampuan yang diungkapkan dapat dikatakan bahwa
dimilikinya. Sudah barang tentu potensi mahasiswa Pendidikan Ekonomi berada
kerja tersebut juga harus dibarengi dengan pada kategori memiliki potensi kerja. Potensi
adanya kemauan, usaha dan semangat kerja merupakan kesanggupan untuk
kerja untuk maju dengan selalu berusaha mencapai suatu hasil pada tingkat yang
untuk mengembangkan diri. lebih tinggi. Potensi kerja tersebut dapat
Pemberdayaan diri atau dalam bahasa dijadikan sebuah langkah awal untuk bisa
yang lazim sehari-hari disebutkan mencapai kesuksesan wirausaha.
memanfaatkan potensi diri dalam wirausaha, Mengetahui potensi yang dimiliki,
pada ujungnya bertumpu pada resep yang mahasiswa harus menyadari bagaimana
mampu menghasilkan seperangkat sebaiknya mahasiswa dapat
wawasan dengan membaca agar mengembangkan potensi diri yang dimiliki
memperoleh banyak wawasan atau dalam menunjang keberhasilan kegiatan
pemahaman, sedangkan bergaul untuk kewirausahaan. Pengetahuan tentang
mendapatkan sejumlah relasi, mitra usaha, wirausaha dalam mendukung kesuksesan
konsumen, ataupun pelanggan yang usaha tidak mesti hanya diperoleh dengan
memang dibutuhkan dalam rangka pendidikan formal di kampus, melainkan
pemberdayaan potensi diri. Dengan dapat juga diperoleh dengan kegiatan
demikian pengetahuan tentang wirausaha seminar, pelatihan dan otodidak.
Tersedia
Daftar Pustaka padahttp://eprints.undip.ac.id/9813/
Alma, Buchari. Kewirausahaan Untuk Mahasiswa Riyanto, Astim. 2000. Kapita Selekta
dan Umum. Edisi Revisi. Bandung: Kewirausahaan. Bandung: YAPEMDO.
Alfabeta. Soegoto, Eddy. 2009. Entrepreneurship Menjadi
Anonim. 2013. Kewirausahaan Modul Pembisnis Ulung. Elex Media
Pembelajaran. Direktorat Pembelajaran Computindo.
dan Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Sudrajat, Akhmad. 2011. Konsep Kewirausahaan
Tinggi Kementerian Pendidikan dan dan Konsep Kewirausahaan di Sekolah.
Kebudayaan. Jakarta. Jurnal. Tersedia pada
Anonim.2012. Panduan Program Mahasiswa http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2
Wirausaha. Tersedia pada 011/06/29/
http://dikti.kemdiknas.go.id (diakses Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis.
tanggal 23 Juli 2012). Cetakan Pertama. Bandung: CV.
Arikunto, Suharsini. 2003. Manajemen Penelitian. Alfabeta.
Cetakan Keenam. Jakarta : PT. Rineka Suryana, Yuyus. 2011. Kewirausahaan
Cipta. Pendekatan Karaktersitik Wirausahaan
Azwar, Saifudin. 2007. Sikap Manusia, Teori dan Sukses. Jakarta: Kencana Prenada
Pengukurannya. Yogyakarta Liberty. Media Group.
Fernandes, H.J.X. 1984. Testing and Umar, Husein. 2005. Metode Penelitian untuk
Measurement. Jakarta: National Tesis dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT.
Education Planning, Evaluation and Raja Grafindo Persada.
Curriculum Development Wadi, Andi. 2006. Evaluasi Implementasi
Hidayat, Wahyu. 2010. Pengertian Wirausaha Program MBS Sebagai Upaya
Pengembangan Potensi Diri Motivasi Peningkatan Kualitas Lulusan Pada
Berprestasi Teknik Menemukan Peluang SMK Negeri 1 Sukasada.Tesis tidak
Strategi Memulai Usaha. Jurnal. diterbitkan. Singaraja : Undiksha
Singaraja.

305
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF II, TAHUN 2014
ISSN : 2339-1553

Wiryani, Wayan. 2013. Evaluasi Pelaksanaan


Program Mahasiswa Wirausaha di
Universitas Pendidikan Ganesha Tahun
2012. Skripsi.
Wu, S. dan Wu, L. 2008. The Impact of Higher
Education on Entrepreneurial Intentions
of University Students in China.Journal
of Small Business and Enterprise
Development, 15(4): 752–774.

307

Anda mungkin juga menyukai