Anda di halaman 1dari 7

ROLEPLAY PADA PASIEN PALIATIF

DIAGNOSA MEDIS KANKER DARAH/LEUKIMIA

Oleh:

Kelompok 6
A11-A

1. I Ketut Antono (17.321. 2669)


2. Ni Luh Putu Nanik Widiantari (17.321.2679)
3. Ni Kadek Kristiani (17.321.2684)
4. Ni Luh Dita Candra Aristya Dewi (17.321.2689)
5. Ni Luh Putu Kusuma Sari Dewi (17.321.2693)
6. Ni Putu Linda Kusuma Wardani (17.321.2701)
7. Putu Eka Wulandari (17.321.2707)
8. Shatna Nadila Bella (17.321.2709)

STIKes Wira Medika Bali

Program Studi Ilmu Keperawatan Tahun Ajaran 2019/2020


Pemeran:

1. I Ketut Antono Ayah


2. Ni Kadek Kristiani Pasien
3. Ni Luh Dita Candra Aristya Dewi Dokter
4. Ni Putu Linda Kusuma Wardani Kakak
5. Ni Luh Putu Kusuma Sari Dewi Perawat 2
6. Putu Eka Wulandari Ibu
7. Shatna Nadila Bella Perawat 1

8. Ni Luh Putu Nanik Widiantari Narator

Di rumah sakit Permata Hati ruang Cempaka 103 terdapat seorang pasien yang
bernama a.n D berusia 15 tahun. Ia menderita kanker darah stadium 4. Sudah hampir 3
tahun. Semakin hari keadaanya kian memburuk. Pada Jumat pagi, perawat menuju ke
ruangan pasien untuk memeriksa kondisi pasien.

(Pra Interaksi)

Sebelum perawat menuju ke ruangan, mereka sedang menyiapkan perlengkapan untuk


melakukan pengecekan tanda- tanda vital sembari mengecek kembali terkait data
pasien yang terdapat di les pasien.

(orientasi)

Perawat 1 : selamat pagi mbak

Kakak : selamat pagi sus,

Perawat 2 : perkenalkan nama saya perawat kusuma dan rekan saya perawat shatna
akan melakukan pemeriksaan tanda- tanda vital pada adiknya mbak.
Sebelumnya apakah benar dengan a.n d?

Pasien : iya benar

Perawat 2 : bisakah adik menyebutkan tempat tanggal lahir adik? (sembari mengecek
gelang pasien)
Pasien : 28 februari 2004

Perawat 2 : baik, sudah sesuai ya dengan data yang saya bawa. Jadi kedatangan kami
berdua akan melakukan pengecekan tanda- tanda vital. Apakah adik bersedia?
Pasien : iya sus

Perawat 2 : sebelumnya apakah ada keluhan?

Pasien : saya hanya merasa sedikit pusing dan mual

Perawat 2 : apakah ada keluhan lain dik?

Pasien : tidak sus

Perawat 1 : baik, saya periksa dulu ya dik

(tahap kerja)

Perawat 1 : baik dik, disini saya akan memulai untuk melakukan pengukuran tensi hingga
pengecekan suhu tubuh.

Pasien : baik sus

Perawat 1 : untuk hasil pengukuran tensi adik mbak pada pagi ini 90/50 mmhg, suhu
tubuh 38ºc, nadi , pernapasan 24x/menit

Kakak : baik sus, terimakasih

Perawat 1 : saya sudah selesai melakukan pengecekan tanda- tanda vital. Sebelum saya
kembali ke ruangan, apakah ada yang ingin ditanyakan?

Kakak : tidak sus

Perawat 1&2: baik mbak, jika tidak ada yang ingin ditanyakan, kami ijin meninggalkan
ruangan dan akan kembali 15 menit lagi. Namun apabila kurang dari 15 menit
adik mbak terdapat keluhan, silahkan memanggil kami di ruang jaga perawat
di depan.

Kakak : baik sus, terimakasih.

Keesokan harinya, keadaan pasien semakin menurun. Karena cemas akan keadaan
pasien, kemudian keluarganya segera memanggil perawat.
Ayah : permisi sus

Perawat 2 : iya pak, bagaimana?

Ayah : suster, tolong periksa anak saya, keadaannya semakin memburuk.

Perawat 2 : baik pak, saya segera kesana.

Setibanya di ruangan, perawat langsung memeriksa keadaan pasien.

Perawat 2 : sus, tolong bantu cek ttv lengkap

Perawat 1 : baik sus. (berselang 10 menit) tensinya 80/50 mmhg, rr 80x/menit,


saturasi oksigen 40

Perawat 2 : kalau begitu, tolong segera panggilka dokter sus

Perawat 1 : baik sus

Perawat 1 pun segera bergegas untuk mencari dokter

Perawat1 : dok,pasien a.n d mengalami penurunan kesadaran

Dokter : baik sus, kalau begitu saya segera ke ruangan.

Sesampainya di ruangan, dokter pun segera memeriksa keadaaan pasien

Dokter : sus, tolong ambilkan stetoskop (sembari mengecek nadi)

Perawat 2 : ini dok

Dokter : sus, keadaannya semakin menurun, tolong segera ambilkan alat EKG
dan amubag

Setelah dilakukan tindakan RJP dan pemasangan EKG, nyatanya nyawa pasien tidak
dapat tertolong.

Dokter : sus, tolong panggilkan keluarga pasien

Perawat 1 : baik dok

Dokter : sus, tolong rapikan alatnya

Perawat 2 : baik dok


Perawat 1 pun memanggil dokter

Perawat 1 : Permisi bapak, ibu

Ayah dan ibu : iya sus, bagaimana keadaan anak saya sus? (panik)

Perawat 1 : bapak dan ibu silahkan masuk ke ruangan, nanti akan dijelaskan oleh dokter

Ayah dan ibu : baik sus

Kakak : apakah saya boleh ikut sus?

Perawat 1 : iya boleh, silahkan

Setelah sampai ke dalam ruangan, dokter langsung menjelaskan kepada pihak


keluarga bahwa pasien sudah tidak bisa diselamatkan.

Ibu :dokter, bagaimana kondisi anak saya dok?

Dokter : bapak dan ibu mohon yang sabar ya, mohon maaf kami sudah melakukan
semaksimal cara untuk menyelamatkan anak ibu dan bapak. Namun, ternyata
takdir dan kehendak Tuhan berlainan dengan keinginan kita.

Ibu : apa dok? Anak saya meninggal???

Kakak : tidak dok. Tidak mungkin adik saya meninggal.

(Tahap Terminasi)

Perawat 2 : ibu, dik, yang kuat ya, yang sabar. Ikhlaskan kepergian adik Dora. Supaya
adik tenang disana.

Ayah : iya sus, kami akan mengikhlaskan kepergiaan anak kami

Kakak : Tidak mau, saya tidak mauadik saya meningggal

Perawat 1 : dik, yang sabar ya. Adik harus ikhlas

Isak tangis pun pecah di dalam ruangan. Dokter kembali ke ruangan, perawat 1
melakukan perawatan jenasah dan perawat 2 membantu untuk menyelesaikan
administrasi pasien
Sop / prosedure komunikasi efektif
Pasien paliatif dengan diagnosa medis blood cancer
Oleh kelompok 6:

1) I ketut antono ( 17.321. 2669)


2) Luh putu nanik widiantari (17.321.2679)
Sop
3) Ni kadek kristiani (17.321.2684)
4) Ni luh dita candra aristya dewi (17.321.2689)
5) Ni putu linda kusuma wardani (17.321.2701)
6) Putu eka wulandari (17.321. 2707)
7) Shatna nadila bella (17.321.2709)
8) Ni Luh Putu Kusuma Sari Dewi (17.321.2693)

1. Pengertian Leukemia adalah kanker jaringan pembentuk darah, termasuk tulang sumsum.
Ada banyak jenisnya, seperti leukemia limfoblastik akut, leukemia mieloid
akut, dan leukemia limfositik kronis.
2. Tujuan Adanya komunikasi dan koordinasi yang baik sehingga keluarga pasien
dapat menerima kepergian dari salah satu anggota keluarganya serta
pasien dapat meninggal dalam keadaan tenang/rest in peace.
Perawatan paliatif merupakan perawatan yang mengedepankan peningkatan
kenyamanan dan kualitas kehidupan individu yang sedang menghadapi
penyakit serius. Hasil akhir dari perawatan tersebut adalah memberi
pertolongan dari gejala-gejala yang tidak mengenakan, mengurangi rasa sakit,
serta meningkatkan kualitas hidup.
3. Prosedur 1. Pre- interaksi
a. Merencakan interaksi/ kegiatan:
b. Analisis dan persiapan diri
c. Persiapan intonasi/ data yang akan disampaikan
d. Persiapan alat yang diperlukan
e. Setting/ kontak waktu & iq
2. Fase orientasi/ perkenalan
a. Membangun hubungan saling percaya
b. Mengoreksikan
c. Perkenalan diri ( bagian/ tugas/ jabatan)
d. Tanya nama pasien
e. Panggil dengan nama yang disesuaikan
f. Jelaskan tujuan interaksi/ kegiatan
g. Jelaskan kapan, dimana, bilamana sikap perawat saat prosedur, dsb.
3. Kerja terhadap pelaksanaan
a. Menyampaikan informasi
b. Melaksakan tindakan ( prosedur sesuai )
c. Standar operasional prosedur ( sop )
d. Ciptakan hub. Terapetik
e. Beri kesempatan pelanggar untuk merespon atau bertanya
f. Member support mental
g. Berikan pasien safety.

4. Waktu 15 menit
5. Unit terkait Ruang cempaka nomor bed 103 Rs Permata Hati
6. Dokumen terkait Asuhan keperawatan,

Anda mungkin juga menyukai