Anda di halaman 1dari 9

KESULITAN DAN SOLUSI DALAM MENULIS SKRIPSI

BAHASA INGGRIS (Sebuah Investigasi Berdasarkan Perspektif


Mahasiswa dan Dosen di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris,
Universitas Pekalongan)

Sarlita Dewi Matra dan Dwi Ario Fajar


Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan
Universitas Pekalongan
Email: starlighta_unique@yahoo.com, dwiariofajar@yahoo.co.id

ABSTRACT
This research aims to analyze the English Education students’ of Universitas Pekalongan
problems in writing final project in English. The causes are viewed from students’ and the
lecturers perspective as the advisor and also what are supposed to do to help the student
minimize the problems in writing final project. This study used descriptive qualitative method
that fully describe the problems as well as solutions in writing final projects. The deep analysis
has been done from the student’s and the lecturer’s perspectives. After conducting a survey by
doing some interviews and distributing questionnaires, we found that there are so many factors
that affects the studnts’ difficulties in finishing their final projects.

Keywords: students’ problems of writing, educational potencies and critical thinking

PENDAHULUAN sebagai salah satu mata kuliah yang


Menulis memainkan peranan paling sulit.
sentral dalam keberhasilan studi Kenyataan seperti yang telah
seseorang. Di tingkat universitas, dipaparkan di atas telah menjadi
terutama di program studi bahasa keprihatinan peneliti selama ini dan
Inggris, menulis memainkan peranan sekaligus membuat peneliti
kunci, karena bisa dikatakan bahwa berkeyakinan bahwa penelitian yang
tidak ada proses belajar yang tidak berusaha untuk mengkaji fenomena ini
melibatkan menulis. Namun demikian, dengan lebih mendalam merupakan
hasil observasi peneliti selama ini, serta suatu kebutuhan yang mendesak,
temuan penelitian seperti yang telah mengingat fakta bahwa menulis skripsi
dilaporkan Alwasilah (2001) atau makalah serta tulisan akademik
membuktikan bahwa sebagaian besar lainnya merupakan unjung tombak bagi
mahasiswa, khususnya mahasiswa mahasiswa untuk dapat menyelesaikan
bahasa Inggris S1, menganggap studinya di UNIKAL. Penelitian ini
menulis sebagai sesuatu yang sangat difokuskan pada kajian beberapa hal
sulit untuk dilakukan. Mayoritas sebagai berikut: kesulitan-kesulitan
mahasiswa S1 yang terlibat dalam yang dihadapi oleh mahasiswa dalam
penelitian yang dilakukan oleh Emilia menulis skripsi bahasa Inggris di
(2006) di Universitas Pendidikan program studi pendidikan bahasa
Indonesia juga menganggap menulis Inggris; faktor-faktor penyebab
31
kesulitan itu; dan apa yang sebaiknya berpartisipasi dalam penelitian ini
dilakukan untuk meminimalisasi semua diharapkan berjumlah 37 orang.
kesulitan itu, baik dilihat dari 2. Semua dosen program studi
perspektif mahasiswa maupun dosen pendidikan bahasa Inggris
sebagai pengajar dan pembimbing Fakultas Keguruan dan ilmu
skripsi, serta pimpinan program studi. Pendidikan Universitas
Berasarkan hal tersebut, tujuan dari pekalongan.
penelitian ini dirumuskan menjadi Penelitian ini menggunakan
berikut ini. desain penelitian kualitatif (Silverman,
1. Mendeskripsikan kesulitan yang 2005), khususnya metode penelitian
dihadapi oleh mahasiswa dalam studi kasus (Freebody, 2003).
menulis skripsi dan tugas serta karya Teknik pengumpulan data yang
ilmiah lain. digunakan diantaranya analisis
2. Mendeskripsikan penyebab dari dokumen, terutama dokumen yang
semua kesulitan yand dihadapi oleh mengandung informasi mengenai
masiswa itu, ditinjau dari perspektif pencapaian mahasiswa, skripsi, serta
mahasiswa dan dosen. tugas yang dikumpulkan oleh
3. Mencari cara atau langkah yang mahasiswa, kuesioner dan wawancara
dapat dilakukan untuk membantu dengan partisipan, baik wawancara
mahasiswa meminimalisasi masalah secara individu (Kvale, 1996; Cohen &
yang mereka hadapi dalam menulis Manion, 1985) maupun focus group
skripsi dan tugas serta tulisan (Frey & Fontana, 1993; Krueger, 1993,
akademik lainnya, ditinjau dari 1998).
perspektif mahasiswa, dosen dan Semua data yang diperoleh dari
pimpinan. teknik pengumpulan data, dianalisis
secara bertahap. Khususnya, skripsi
METODE PENELITIAN dianalisis dengan analisis teks dan
Penelitian ini dilaksanakan di kuesioner menggunakan analisis
program studi Pendidikan Bahasa tematik.
Inggris, Fakultas Keguruan dan ilmu Triangulasi data yang diperoleh
Pendidikan Universitas pekalongan. dari semua sumber data (Connle,
Partisipan yang terlibat dalam Smith, Wiseman, 1993: Freebody,
penelitian dapat dikelompokkan ke 2003; Stake, 1995; Yin, 1993)
dalam tiga kategori. dilakukan untuk membandingkan data
1. Mahasiswa program studi yang diperoleh dari analisis teks
pendidikan bahasa Inggris, baik (skripsi dan tugas), kuesioner dan
yang masih kuliah atau sedang interviu dan sekaligus meyakinkan
menulis skripsi maupun mereka apakah semua data cenderung
yang sudah lulus (mahasiswa yang mengarah pada kesimpulan yang sama
(Yin, 1993). Hal ini ditujukan untuk
32
mengkonfirmasi dan memvalidasi minggu, per semester. Jika menulis
kesimpulan penelitian (Connole, Smith diajarkan sebagai kerajinan, bukan
& Wiseman, 1993; Stake, 1995; sebagai "salah satu kegiatan shot",
Freebodi, 2003). yang membutuhkan banyak latihan,
bimbingan dan umpan balik, dua kredit
HASIL DAN PEMBAHASAN untuk pengajaran menulis di kelas
1. Kesulitan Mahasiswa dalam besar (seperti dijelaskan di atas) tidak
Menulis Skripsi dan Tugas atau cukup. Ini akan sangat sulit bagi guru
Karya Ilmiah untuk membantu siswa
mengembangkan keterampilan menulis
Berdasarkan hasil penelitian ini, mereka dalam periode singkat di kelas
ditemukan ada dua klasifikasi umum besar.
penyebab kesulitan mahasiswa dalam Alasan kedua menyangkut
menulis skripsi dan tugas atau karya kontradiksi antara tujuan instruksi
ilmiah. Faktor tersebut adalah faktor tertulis dan silabus. Meskipun tujuan
dari dalam dan faktor dari luar. dari program seperti yang disebutkan di
Berdasarkan pengamatan peneliti di atas, silabus untuk setiap kelas menulis,
lokasi penelitian, terbukti bahwa Intensive course Writing, dan bahkan
sebagian besar siswa menemukan Academic Writing tampaknya
menulis pelajaran yang sulit. Dalam membayangkan hanya pengembangan
jurnal yang dibuat pada akhir setiap paragraf. Kuliah tidak memberikan
semester oleh mahasiswa yang peneliti latihan yang cukup dan kesempatan
diajarkan, mayoritas siswa disebutkan bagi siswa untuk menjadi penulis yang
menulis adalah salah satu mata kompeten dari berbagai genre.
pelajaran yang paling sulit. Ini telah Akhirnya, fakta bahwa siswa
dikonfirmasi oleh fakta bahwa jumlah harus duduk untuk ujian tengah
siswa yang menyelesaikan gelar sarjana semester dan ujian akhir menunjukkan
mereka dengan menulis skripsi selalu bahwa pengajaran menulis masih
jauh lebih rendah dibandingkan dengan mengikuti "satu-off menulis tugas
mereka yang mengambil beberapa tradisional" (Gibbons, 2002: 67). Tes
kursus sebagai pengganti skripsi. Pada semacam ini tidak memberikan siswa
tahun 2014, misalnya, jumlah siswa waktu yang tepat untuk pergi melalui
yang lulus dengan menulis skripsi proses menulis, mulai dari meneliti
adalah 22 dari 84. topik, menguraikan, penyusunan,
Mengacu pada deskripsi di atas, merevisi, mengedit dan proofreading,
ada beberapa alasan yang mungkin yang semuanya dapat membantu
untuk masalah ini. Yang pertama mempertajam siswa berpikir kritis dan
adalah melakukan dengan kurang melek kritis.
dialokasikan waktu untuk menulis, Berdasarkan 10 pertanyaan dalam
yang merupakan dua kredit per kuesioner yang diberikan pada 37
33
partisipan yang dipilih secara acak dan dukungan baik dari segi materi,
sukarela dari angkatan yang berbeda, 3 maupun dorongan semangat untuk
mahasiswa dari angkatan 2008 sebagai segera menyelesaikan skripsinya.
representasi dari lulusan angkatan Banyak orang tua yang menganggap
pertama, 7 mahasiswa dari angkatan anak-anaknya sudah dewasa dan tidak
2009, 7 mahasiswa dari angkatan 2010, lagi membutuhkan bimbingan maupun
20 mahasiswa dari angkatan 2011 yang dorongan dari pihak keluarga sehingga
tahun ini akan diwisuda. mahasiswa merasa tidak perlu cepat-
2. Penyebab Kesulitan cepat menyelesaikan studinya.
Dari hasil analisa data yang telah 3) Kesiapan menulis dalam
terkumpul dari 37 partisipan, baik menghadapi beberapa tantangan
melalui kuesioner maupun yang bisa menghambat produktivitas
wawancara tidak terstruktur, maka menulis. Misalnya kebiasaan
penyebab kesulitan dapat peneliti menunda pekerjaan. Emilia (2008)
jabarkan sebagai berikut: dalam hasil penelitiannya
a. Ditinjau dari perpektif menyebutkan bahwa procrastination
mahasiswa adalah salah satu penyebab terkuat
dalam menghambat penyelesaian
Ditinjau dari persepektif studi.Kebiasaan menunda membuat
mahasiswa ada tiga hal yang penulisan skripsi yang sudah sulit
merupakan faktor penyebab menjadi semakin sulit. Keputus
terbesar dari kesulitan yang asaan penulis dalam hal ini
dihadapi dalam proses penulisan mahasiswa atau biasa disebut
skripsi atau karya ilmiah: writer’s block juga merupakan
1) Evaluasi diri, dalam hal ini faktor penyebab yang tidak bisa
adalah membangun semangat dihindari selama proses penulisan
dan rasa percaya diri yang skripsi.
merupakan faktor utama yang 4) Bahan kajian skripsi yang sangat
sangat menentukan kelancaran luas. Mahasiswa dapat mengkaji
mahasiswa dalam lebih luas mengenai hal-hal potensi
menyelesaikan studinya. atau permasalahan pendidikan yang
Faktor ini biasanya berasal ada di kota Pekalongan. Apabila
dari motivasi diri mahasiswa potensi-potensi pendidikan yang ada
itu sendiri untuk segera di kota Pekalongan tercakupi maka
menyelesaikan target yang secara otomatis akan membantu
harus dicapai selama persoalan-persoalan lokal
menempuh kuliah di pendidikan di kota Pekalongan.
perguruan tinggi.
2) Faktor keluarga, orang terdekat
dengan mahasiswa yang memberikan
34
b. Ditinjau dari perspektif dosen pembimbingan sebeleumnya dan
sebagai pengajar dan bagaimana proses pembimbingan
pembimbing skripsi yang akan datang.
Pembimbing merupakan sosok 2) Pembimbing tidak membaca
yang sangat penting dalam draft skripsi dengan detail dan
penyelesaian skripsi. Pembimbing atau teliti. Keengganan dan mungkin
tim pembimbing menurut Moore & kesibukan masing-masing
Parker (2007) dan Davies (2004) dosen untuk membaca skripsi
bertanggung jawab untuk membantu mahasiswa bisa membuat
mahasiswa menulis skripsi terutama mahasiswa tidak mendapatkan
dalam memberikan kontribusi, saran masukan yang memadai,
dan gagasan dalam setiap bab yang ada khususnya dalam hal relevansi
dalam skripsi. Pembimbing merupakan gagasan awal yang ditulis
bagian yang paling menetukan apakah dengan prosedur penelitian
mahasiswa akan berhasil atau gagal. yang sesuai dengan tujuan yang
Dari hasil wawancara yang telah telah diajukan dalam penulisan
dilakukan kepada 3 orang dosen proposal.
pembimbing skripsi pada prodi 3) Pembimbing melewatkan kajian
Pendidikan Bahasa Inggris, ditemukan berbasis potensi pendidikan di
ada dua faktor hambatan yang kota Pekalongan. Kota
seringkali dirasakan pembimbing yang pekalongan sebagai salah satu
menjadi faktor penyebab kesulitan, kota pesisir di pantai utara
antara lain: pulau Jawa seharusnya
1) Pembimbing cuti, studi lanjut atau memberikan banyak inspirasi
meninggal dunia. Biasanya dari bagi dosen pembimbing untuk
pihak fakultas akan segera mengarahkan mahasiswa dalam
mencarikan solusi dan mengatur menulis skripsi. Masyarakat
masalah ini. Jika mahasiswa yang pesisir yang dikenal memiliki
bersangkutan sudah melaksanakan karakter dinamis pasti
setiap tahapan dengan baik maka mempengaruhi atmosfir
perubahan dosen pembimbing tidak pendidikan yang berbeda
akan terlalu berdampak pada dengan daerah bukan pesisir.
kelancaran menulis skripsi. Namun
permasalahan yang sering terjadi 3. Cara meminimalisasir
mahasiswa sulit beradaptasi dengan kesulitan dalam menulis
perubahan gaya pembimbingan yang skripsi
dilakukan oleh pembimbing yang
baru. Mahasiswa cenderung pasif Menulis skripsi digambarkan
dan tidak mengkomunikasikan apa seperti merangkai puzzle. Bagian demi
yang sudah dilakukan dalam bagian harus diselesaikan dengan
35
runtut sesuai prosedur yang suasana malas yang pastinya akan
direncanakan. Jika dalam salah satu merugikan diri sendiri.
langkah terdapat hambatan atau 3) Menulis secara teratur. Salah
masalah, harus segera diselesaikan satu cara ampuh untuk
terlebih dahulu sebelum merangkai mengatasi kebiasaan menunda
potongan puzzle yang selanjutnya adalah dengan membuat
sehingga proses penulisan skripsi dapat kegiatan menulis sebagai
selesai dengan baik sesuai target yang sesuatu yang perlu dilakukan
diinginkan. Dari hasil analisa data, secara rutin dan ritualistik.
dapat ditemukan beberapa cara atau Jadi sebaiknya tidak perlu
langkah terbaik yang dapat menunggu inspirasi atau
meminimalisasi kesulitan yang waktu yang ideal untuk
dihadapi baik dari faktor mahasiswa itu menulis.
sendiri maupun dari faktor lain dalam 4) Merencanakan jadwal yang
hal ini adalah pembimbing. Cara atau realistis. Membuat target
langkah tersebut dijelaskan dari untuk diri sendiri dalam setiap
masing-masing perspektif sebagai tahapan yang harus dilakukan
berikut: dalam proses menulis sangat
a. Ditinjau dari perspektif penting untuk mengetahui
mahasiswa sejauh mana progress dari apa
yang seharusnya sudah
Ada 4 cara dalam menghadapi dikerjakan.
masalah atau hambatan dalam menulis 5) Bersikap kritis dan open
skripsi: minded dalam melihat dan
1) Membangun rasa percaya diri membuat skripsi yang berbasis
dengan selalu berfikir positif dan potensi pendidikan kota
meningkatkan itensitas membaca Pekalongan.
buku atau sumber referensi yang
relevan dengan topik atau judul b. Ditinjau dari perspektif
yang diambil. dosen serta pimpinan
2) Membuat komunitas yang
mendukung. Berteman dengan Dilihat dari sudut pandang dosen
sesama mahasiswa yang tekun dan dan atau pimpinan, ada beberapa cara
rajin dalam mengerjakan skripsi untuk membantu mahasiswa dalam
akan menjaga semangat diri meinimalisasi kesulitan sehingaa
sendiri. Di sisi lain jika berkumpul tercipta sinergi yang baik antara
dengan teman yang suka menunda mahasiswa dan dosen pembimbing.
atau malas, maka secara otomatis Cara tersebut antara lain:
mahasiswa akan ikut terbawa 1) Membuat aturan atau panduan
yang lengkap bagi mahasiswa dari
36
bagaimana cara memulai menulis, Pekalongan, sehingga penelitian
tahapan penulisan skripsi, metode dan skripsi mahasiswa Unikal pada
penelitian, struktur skripsi sampai khususnya memiliki karakteristik
dengan pembagian job description dan corak yang berbeda dengan
antara pembimbing 1 dan pembimbing perguruan tinggi lainnya.
2 untuk menghindari tumpang tindih
atau kesalah pahaman antar sesama SIMPULAN
dosen pembimbing dengan mahasiswa Berikut merupakan kesimpulan
yang dibimbing. yang diperoleh berdasarkan tujuan
2) Selalu memberikan draft yang pada Bab Pendahuluan.
terbaik kepada pembimbing. 1. Masih banyak diantara mahasiswa
Dengan draf yang ditulis dengan yang sangat kesulitan dalam
baik, maka pembimbing bisa membuat skripsi. Hal tersebut
memfokuskan perhatianya pada isi tidak lepas dari pengetahuan
skripsi bukan pada penulisan atau mereka tentang aspek-aspek
mekanik terlebih pada grammar. tentang menulis yang baik dan
Hal ini seringkali menjadi benar sesuai tata tulis yang
hambatan ketika dosen memeriksa berlaku.
hasil tulisan mahasiswa yang tidak 2. Jika ditinjau dari perspektif
bisa terbaca karena banyak kalimat mahasiswa, maka ada empat hal
yang ungrammatically correct, yang merupakan faktor penyebab
sehingga membuat dosen terbesar dari kesulitan yang
melakukan rebisi berulang hanya dihadapi dalam proses penulisan
pada penulisan bukan pada isi. skripsi atau karya ilmiah, yaitu
3) Selalu memasukkan saran evaluasi diri, faktor keluarga,
pembimbing dalam merevisi setiap kesiapan menulis dalam
bab dengan teliti. menghadapi beberapa tantangan
4) Tetap menjaga kontak dan yang bisa menghambat
komunikasi yang baik dengan produktivitas menulis, dan bahan
pembimbing, karena pada dasarnya kajian skripsi yang sangat luas.
pembimbing juga memiliki tugas Sedangkan dari perspektif dosen
dan tanggung jawab yang lain, pembimbing adalah pembimbing cuti,
sehingga mahasiswa patut untuk studi lanjut atau meninggal dunia,
menghargai ketersediaan waktu pembimbing tidak membaca draft
bimbingan dan berusaha untuk skripsi dengan detail dan teliti, dan
menghargai hambatan waktu yang pembimbing melewatkan kajian
dialami oleh pembimbing. berbasis potensi pendidikan di kota
5) Mengarahkan penelitian dan Pekalongan.
skripsi mahasiswa berbasis potensi 3. Cara meminimalisasir kesulitan
pendidikan yang ada di kota dalam menulis skripsi yang
37
ditinjau dari perspektif mahasiswa DAFTAR PUSTAKA
dapat dikategorikan sebagai
berikut. Alwasilah, C. A. 2001. ‘Writing is
neglected in our school.’ In
(a) Membangun rasa percaya diri
Alwasilah, C.A 2001.
dengan selalu berfikir positif Language, culture and
dan meningkatkan itensitas education. Bandung: Andira.
membaca buku atau sumber
referensi yang relevan dengan Cohen, L., L. Manion and K.
topik atau judul yang diambil. Morrison. 2000. Research
(b) Membuat komunitas yang methods in education.5th
edition.London: Routledge.
mendukung.
(c) Menulis secara teratur. Connole, H., Smith, B., & Wiseman,
(d) Merencanakan jadwal yang R. (1993). Research
realistis. Methodology 1: Issues and
(e) Bersikap kritis dan open Method in Research. Victoria:
minded dalam melihat dan Deakin University.
membuat skripsi yang berbasis
Davies, W. M., (2006) ‘An “Infusion”
potensi pendidikan kota
Approach to Critical Thinking:
Pekalongan. Moore [sic] on the Critical
Kemudian, dilihat dari Thinking Debate’, Higher
perspektif dosen serta Education Research and
pimpinan adalah sebagai Development, 25 (2) (reply to
berikut. Tim Moore’s paper: “The
Critical Thinking Debate: How
(a) Membuat aturan atau
General are General Thinking
panduan yang lengkap Skills?” HERD, Vol 1 (1),
bagi mahasiswa. 2004, pp. 3-18.
(b) Selalu memberikan draft
yang terbaik kepada Emilia, E. 2006. Mengajar berpikir
pembimbing. kritis dalam menulis.Makalah
(c) Selalu memasukkan saran yang disajikan dalam temu
Ilmiah 2, FPBS UPI, bulan
pembimbing dalam
November 2006.
merevisi.
(d) Tetap menjaga kontak dan Emilia, Emi. (2008). Pendekatan
komunikasi yang baik Genre Based Dalam Kurikulum
dengan pembimbing. Bahasa Inggris Tahun 2006.
(e) Mengarahkan penelitian Penelitian Tindakan Kelas di
dan skripsi mahasiswa Sebuah SMP Negeri di
Bandung. Bandung.
berbasis potensi
pendidikan yang ada di
kota Pekalongan.
38
Freebody, P. (2003). Qualitative
Research in Education:
Interaction and Practice.
London: Sage Publications Ltd.

Fontana, Andrea and James Frey. 1993.


The Art of Science." Pp. 361-76
in The Handbook of Qualitative
Research, edited by N. a. Y. L.
Denzin. Thousand Oaks: Sage
Publications.

Gibbons, P. (2003). Mediating


language learning: Teacher
interactions with ESL students
in a content-based classroom.
TESOL Quarterly, 37(2), 247–
273.

Kvale, S. 1996. Interviews.An


introduction to qualitative
research interviewing.London:
SAGE Publications Ltd.

Moore, B. & Parker, R. (2007). Critical


Thinking. New York, NY:
McGraw-Hill.

Silverman, David. 2005. Doing


Qualitative Research. London:
SAGE Publications Ltd.

Stake, R. (1995). The art of case study


research (pp. 49-68). Thousand
Oaks, CA: Sage.

Yin, R. (1993). Applications of case


study research. Newbury Park,
CA: Sage Publishing.

39

Anda mungkin juga menyukai