Perhitungan Analisis Ratio Solvabilitas

Menggambarkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial baik jangka

waktu pendek atau panjang apabila sekiranya perusahaan dilikuidasi.

Rasio solvabilitas terdiri dari:

Debt Ratio
Menunjukan sejauh mana hutang dapat ditutupi oleh aktiva
Tahun Total Utang Total Aset Rasio Total Utang %
terhadap Total Aset
2014 Rp.1.182.771.921.472 Rp.2.142.894.276.2.16 0,55 55%
2015 Rp.1.517.788.685.162 Rp.2.706.323.637.034 0,56 56%
2016 Rp.1.476.889.086.692 Rp.2.919.640.858.718 0,50 50%
2017 Rp.1.739.467.992.982 Rp.4.559.573.709.422 0,38 38%
2018 Rp.1.476.909.260.772 Rp.4.393.810.380.883 0,33 33%

Rumus:

Total Hutang
Total Aktiva

Analisis
Debt Ratio yang semakin kecil,menunjukan bahwa hutang yang dimiliki perusahaan pun
semakin kecil dan ini berisiko finansial dalam mengembalikan pinjaman yang semakin kecil
Rasio pada tahun 2015 mencapai titik terbesar selama periode 2014-2018 dimana
menunjukan angka 56% ini mengartikan bahwa pada tahun 2015 utang perusahaan pada angka
tertinggi hal ini juga menunjukan bahwa akan ada resiko finansial dalam pengembalian utang
yang cukup besar.

Times Interest Earned

Rasio yang mencerminkan besarnya jaminan keuangan untuk membayar bunga hutang jangka
panjang.
Tahun EBIT Bunga TIE
2014 Rp.698.628.692.557 Rp.70.379.244.005 4,2
2015 Rp.453.658.490.001 Rp.340.000.000.000 1,3
2016 Rp.443.044.977.388 Rp.91.584.597.497 4,8
2017 Rp.257.164.701.194 Rp.28.107.278.470 9,1
2018 Rp.194.414.713.941 Rp.73.883.003.706 2,6

Rumus;

Laba Bersih Sebelum Bunga dan Pajak

Beban Bunga
 Analisis
Rasio yang tinggi akan menunjukan bahwa situasi yang aman dimana perusahaan
memiliki kemampuan dalam membayar hutang dengan laba sebelum pajak ,meskipun juga
menunjukan terlalu rendahya penggunaan hutang sebaliknya rasio yang rendah memerlukan
perhatian manajemen
TIE tahun 2017 adalah 9,1 kali atau dengan kata lain ,biaya bunga dapat ditutup 9,1 kali
dari laba sebelum pajak
Apabila rata-rata industri untuk usaha sejenis adalah 5 kali maka untuk tahun2017 bisa
dianggap baik dimana hal ini akan memudahkan perusahaan dalam memperoleh pinjaman
nantinya

Fixed Charge Covverange

Tahun EBIT Biaya sewa Bunga Fixed Charge
Covverange
2014 Rp.698.628.692.557 Rp.14.730.991.411 Rp.70.379.244.005 3,7
2015 Rp.453.658.490.001 Rp.16.778.307.400 Rp.340.000.000.000 1,3
2016 Rp.443.044.977.388 Rp.19.588.612.039 Rp.91.584.597.497 4,1

2017 Rp.257.164.701.194 Rp. 18.837207301 Rp.28.107.278.470 5,8

2018 Rp.194.414.713.941 Rp.18.502.686.098 Rp.73.883.003.706 2,3
Analisis
Seandainya rata-rata industri untuk Fixed Charge Covverange adalah 5 kali, untuk tahun 2017
dengan raion 5,8 kali dianggap cukup baik karena berada diatas rata-rata industri sehingga
memudahkan perusahaan untuk memperoleh pinjaman