KB.
(2) Keluhan Utama
Ibu ingin menggunakan kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan. Pada klien
tahun lagi, atau tidak ingin tambahhna anak lagi. Konseling tentang keluarga
berlawanan dengan kerja insulin atau pancreas dipaksa bekerja kerass untuk
dan tidak dapat berfungsi dengan baaik, sehingga kadar glukosa meningkat.
b) Hipertensi
Tidak dianjurkan untuk memakai kontrasepsi hormonal. Dianjurakan untuk
memakai AKDR.
c) Penyakit radang panggul
Tidak dianjurkan untuk memakai kontrasepsi AKDR dan tubektomi. Boleh
kelenjar bartholini dan kelenjar skene, tidak ada sersivitis, tidak ada
gonorea.
c) Pada pengguna Implan : tidak ada perdarahan pervaginam
e. Ekstrimitas
Normalnya tidak terdapat edema. Edema dapat mengindikasikan penyakit
Diagnosa : PAPIAH Post Partum Fisiologis hari ke… calon akseptor KB…..
Masalah : Tidak ada
Kebutuhan : informasi berbagai kontrasepsi yang benar dan lengkap
3. Identifikasi Diagnosa potensial dan masalah potensial
Tidak ada
4. Identifikasi kebutuhan segera
Tidak ada
5. Perencanaan
Menurut kemenkes RI (2011), perencanaan yang dilakukan pada ibu nifas untuk
dan keluarga
Rasional : Dengan mengetahui hasil pemeriksaan diharapkan klien
c. Suntikan Progestin
Kontrasepsi yang diinjeksikan setiap 3 bulan mengandung progestin
keluhana.
Rasional : Menila keadaan ibu dan untuk mencegah, mendeteksi dan
keluarga.
96
7. Evaluasi
Tujuan dilakukan evaluasi asuhan kebidanan pada ibu akseptor KB, yaitu untuk
mengetahui sejauh mana keberhasilan tindakan kebidanan yang dilakukan pada ibu
akseptor KB, efektif jika sesuai dengan kriteria hasil menurut Hartanto (2013)
yaitu :
a. Tidak terjadi kehamilan tidak diinginkan
b. Didapatkannya kehamilan yang memang diinginkan.
c. Interval diantara kehamilan dapat diatur.