Anda di halaman 1dari 2

TEHNIK KOMUNIKASI

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RS MUTIARA HATI RSMH/SPO/KPRS/101 0 1/2
MOJOKERTO
Ditetapkan
Direktur,
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL 7 Juni 2014

Dr.M.N Geloed Asmara


NIK. 2013.01.11
I. Pengertian Cara komunikasi yang dilakukan oleh seluruh petugas Instalasi RS
Mutiara Hati kepada pasien dan keluarga dalam melaksanakan
anamnesa.
II. Tujuan Untuk memfasilitasi hubungan (Relationship) dengan fokus,bertanya
dan validasi informasi.
III. Kebijakan Untuk memperoleh komunikasi yang efektif seluruh petugas Instalasi
RS Mutiara Hati perlu :
1. Perlakukan setiap pasien sebagai individu yang memerlukan
bantuan.
2. Gunakan sikap untuk memotivasi dan menghargai pasien
sebagai manusia seutuhnya.
3. Hal-hal yang harus dihindari petugas gawat darurat pada saat
mewawancarai pasien adalah :
a. Cegah untuk tidak menyalahkan,memojokkan,memberikan
sambutan yang negatif terhadap pasien.
b. Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan yang dapat
membuat pasien tidak nyaman atau cemas.
IV. Prosedur 1. Perkenalkan diri sambil tersenyum, walaupun pasien tidak
memberikan respon yang disebabkan oleh karena mempunyai
keluhan penyakit. Petugas tetap menunjukkan sikap siap
memberikan bantuan.
2. Panggil pasien dengan nama, pertahankan kontak mata dengan
pasien selama berinteraksi.
3. Gunakan pertanyaan terbuka yang dimulai dengan apa? Dan
pasien diberi kesempatan untuk mengungkapkan persepsinya.
4. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti .
5. Jadilah pendengar yang baik.
TEHNIK KOMUNIKASI

No. Dokumen No.Revisi Halaman


RSMH/SPO/KPRS/101 0 2/2
RS MUTIARA HATI
MOJOKERTO
Ditetapkan
Direktur,
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
7 Juni 2014
OPERASIONAL
Dr.M.N Geloed Asmara
NIK. 2013.01.11
6. Berikan respon terhadap keluhan dan jawaban pasien
dengan sikap non verbal yang positif.
7. Klarifikasi jawaban pasien dan berikan kesempatan
kepada pasien untuk mengoreksi apabila persepsi petugas
salah.

V. Unit terkait Seluruh Instalasi di RS Mutiara Hati

Anda mungkin juga menyukai