Anda di halaman 1dari 16

SAP METODE KANGURU

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MIKROTEACHING

METODE KANGURU

OLEH :

LAILATUL MUNAWAROH

NIM : 1401414

PROGRAM STUDI D IV KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA

SEMARANG

2015
SATUAN ACARA PERKULIAHAN

MIKRO TEACHING

(Latihan ke -1)

Institusi : Stikes Karya Husada Semarang

Program studi : D-IV Kebidanan

Mata kuliah : Metode kanguru

Kode Mata kuliah : BD.2.14

Materi Pokok : metode kanguru

Semester : III

Hari/Tanggal : Selasa, 7 April 2015

Waktu : 20 menit

Ketrampilan yang :1. Membuka dan Menutup perkuliahan

Dilatihkan 2. Menjelaskan

3. Bertanya Dasar dan lanjut

A. STANDAR KOMPETENSI

Mahasiswa DIII Kebidanan dapat menjelaskan pengertian metode kanguru, keuntungan meto
de kanguru, keriteria bayi untuk metode kangur, langkah
langkah metode kangur, pelaksanaan metode kanguru, kriteria kebersihan metode kanguru

B. KOMPETENSI DASAR

Mahasiswa DIII Kebidanan setelah menyelesaikan pokok bahasan ini mahasiswa diharapkan
mampu menjelaskan pengertian metode kanguru, keuntungan metode kanguru, keriteria bayi
untuk metode kangur, langkah-
langkah metode kangur, pelaksanaan metode kanguru, kriteria kebersihan metode kanguru

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


a. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian metode kanguru

b. Mahasiswa dapat menjelskan prinsip metode kanguru

c. Mahasiswi dapat menjelaskan keuntungan metode kanguru

d. Mahasiswa dapat menjelaskan keriteria bayi untuk metode kanguru

e. Mahasiswa dapat menjelaskan langkah-langkah metode kanguru

f. Mahasiswa dapat menjelaska pelaksanaan metode kanguru

g. Mahasiswa dapat menjelaskan kriteria kebersihan metode kanguru

D. POKOK DAN SUB-POKOK MATERI

a. Menjelaskan pengertian metode kanguru

b. Menjelaskan prinsip metode kanguru

c. Menjelaskan keuntungan metode kanguru

d. Menjelaskan keriteria bayi untuk metode kanguru

e. Menjelaskan langkah-langkah metode kanguru

f. Menjelaskan pelaksanaan metode kanguru

g. Menjelaskan kriteria kebersihan metode kanguru

E. MEDIA/ ALAT DAN SUMBER BELAJAR

1. Media/ alat : 1. LCD

2. Laptop

3. Slide

2. Sumber Belajar :

a. Saifudin.2002.BukuPanduanPraktisPelayananMaternaldanNeona tal.Jakarta : YBPSP.

b. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2002. Jakarta: Yayasa
n Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo (Halaman:U-6 s/d U-7)

c. Bobak, K. Jensen, 2005, Perawatan Maternitas. Jakarta. EGC


d. Elly, Nurrachmah, 2001, Nutrisi dalam keperawatan, CV Sagung Seto,Jakarta.

e. Depkes RI. 2000. Keperawatan Dasar Ruangan Jakarta.

f. Engenderhealt. 2000. Infection Prevention, New York.

g. JHPIEGO, 2003. Panduan Pengajaran Asuhan Kebidanan, Buku Asuhan Bayi Baru Lahir
Jakarta. Pusdiknakes.

h. JNPK_KR.2004. Panduan Pencegahan Infeksi Untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan Deng


an Sumber Daya Terbatas. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.

i. Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta. EGC.

j. Kozier, Barbara, 2000, Fundamental of Nursing : Concepts, Prosess and Practice : Sixth e
dition, Menlo Park, Calofornia.

k. Potter, 2000, Perry Guide to Basic Skill and Prosedur Dasar, Edisi III,Alih bahasa Ester M
onica, Penerbit buku kedokteran EGC.

l. Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta. EGC

F. METODE PERKULIAHAN

1. Ceramah

2. Diskusi

3. Tanya jawab

G. KEGIATAN PERKULIAHAN

Tahapa Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Pengajar Met Media


n ode / Alat

Pendah 1. Menjawab salam 1. Memberi salam Cera LCD,


uluan 5 mah Laptop
menit 2. Merespon perkenalan 2. Memperkenalkan diri , Slide
Cera
3. Menjelaskan cakupan materi y mah
ang akan disampaikan
3. Mahasiswa memahami cak
upan materi yang akan disam 4. Menggali pengetahuan mahasis
paikan wa dengan tujuan pembelajaran Cera
5. Memberikan relevansi pokok b mah
ahasan sesuai dengan profesi bida
4. Mahasiswa memahami tuju n
an pembelajaran.
6. Memberikan apresiasi tentang
materi yang akan disampaikan

Disk
5. Mahasiswa memperhatikan usi
penjelasan dosen

6. Mahasiswa mengungkapka
n hal –
hal yang diketahui tentang m Cera
etode kanguru mah

Disk
usi

Penyaji 1. Menjelaskan pengertian metod Tan


an 15 m e kanguru ya ja
enit wab

a. Menanyakan tentang metode k


anguru
a. Mahasiswa menjawab tenta b. Mengklasifikasi jawaban maha
ng pengertian metode kangur siswa memberi penguat atas jawa
u ban mahasiswa
b. Mahasiswa merangkum da
n mencatat metode kanguru
2. tindakan metode kanguru

a. Menggali pengetahuan mahasis


wa
b. Menguatkan jawaban mahasis
wa
a. Mahasiswa mengungkapka
n hal- c. Menjelaskan tentang tindakan
hal yang diketahui tentang tin metode kanguru
dakan metode kanguru

b. Mahasiswa mendengar dan


memperhatikan

c. Mahasiswa mengerti dan p


aham tentang tindakan metod
e kanguru i

Penutu 1. Mahasiswa menjelaskan ke 1. Melakukan evaluasi dari pemb Tan


p 5 men mbali tentang pokok- elajaran yang telah dilakukan ber ya J
it pokok materi yang disimpulk sama awa
an b
2. Bersama mahasiswa menyimp
ulkan materi dari pembelajaran y
ang telah disampaikan
2. Mahasiswa membuat kesi
mpulan dari materi yang telah 3. Menutup pertemuan dengan m
di pelajari bersama engucapkan salam

Disk
usi

3. Menutup pertemuan denga


n menjawab salam

Cera
mah
H. PENILAIAN PERKULIAHAN

1. Teknik penilaian : Tertulis

2. Alat penilaian : Tes

3. Prosedur Tes : Post test

4. Bentuk Tes : Objective

5. Soal dan kunci jawaban : terlampir


Lampiran 1.

MATERI

A. Pengertian Perawatan Metode Kanguru

Kangaroo Mother Care (KMC) atau Perawatan Metode Kanguru (PMK) merupakan perawata
n untuk bayi berat lahir rendah atau lahiran prematur dengan melakukan kontak langsung ant
ara kulit bayi dengan kulit ibu atau skin-to-
skin contact, dimana ibu menggunakan suhu tubuhnya untuk menghangatkan bayi. Metode pe
rawatan ini juga terbukti mempermudah pemberian ASI sehingga meningkatkan lama dan pe
mberian ASI.

Metode Kanguru adalah metode perawatan dini dan terus menerus dengan sentuhan kulit ke k
ulit (Skin to skin contact) antara ibu dan bayi prematur dan BBLR dalam posisi seperti kangu
ru (Hadi, 2005).

B. Prinsip Metode Kanguru

Menggantikan perawatan bayi baru lahir dalam incubator dengan ibu bertindak seperti ibu ka
nguru yang mendekap bayinya dengan tujuan mempertahankan suhu bayi stabil dan optimal (
36.5 – 37.5oC).

C. Keuntungan metode kanguru


1. Meningkatkan hubungan emosi ibu dan anak

2. Menstabilkan suhu tubuh (36,50 C-37,50C), denyut jantung (120-


160x/menit), dan pernafasan bayi (40-60x/menit).

3. Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan bayi dengan lebih baik

4. Mengurangi stress pada ibu dan bayi

5. Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi

6. Meningkatkan produksi ASI

7. Menurunkan resiko terinfeksi selama perawatan di rumah sakit

8. Mempersingkat masa rawat di rumah sakit.

D. Kriteria bayi untuk metode kanguru

Adapun kriteria bayi untuk metode kanguru menurut Suriviana adalah

1. Bayi dengan berat badan > 2000 gram.

2. Tidak ada kelainan atau penyakit yang menyertai.

3. Refleks dan koordinasi isap dan menelan yang baik.

4. Perkembangan selama di inkubator (rumah sakit) baik.

5. Kesiapan dan keikutsertaan orang tua, sangat mendukung dalam keberhasilan

E. Langkah-langkah metode kanguru.

a. Persiapan pelaksanaan metode kanguru

1) Persiapan ibu

a) Membersihkan daerah dada dan perut dengan cara mandi dengan sabun 2-3 kali sehari.

b) Membesihkan kuku dan tangan

c) Baju yang dipakai harus bersih dan hangat sebelum dipakai

d) Selama pelaksanaan metode kanguru ibu tidak memakai BH

e) Bagian bawah baju diikat dengan pengikat baju atau kain

f) Memakai kain baju yang dapat diregangkan


2) Persiapan bayi

a) Bayi jangan dimandikan, tetapi cukup dibersihkan dengan kain bersih dan hangat

b)Bayi perlu memakai tutup kepala atau topi dan popok selama penggunaan metode ini.

b. Bila metode kanguru dilakukan dengan baju kanguru

1) Badan ibu sudah dalam keadaan bersih, dan dada tidak terhalang BH

2)Memakaikan topi , popok dan kaos kaki pada bayi

3)Meletakkan bayi diantara payudara, dada bayi menempel pada dada ibu.

4)Memalingkan kepala ke sisi kanan/kiri dengan sedikit menengadah

5) Memposisikan bayi dengan siku dan tungkai tertekuk , seperti katak.

6)Memakaikan baju model kanguru, dengan batas kain atas berada dibawah telinga bayi

7) Mengikat dengan kencang agar ibu dapat beraktivitas dengan bebas seperti berdiri , dudu
k , jalan, makan dan mengobrol.

8) Mengenakan pakaian luar sebagai penutup.

c.Bila metode kanguru dilakukan dengan selendang.

1) Badan ibu sudah dalam keadaan bersih, dan dada tidak terhalang BH

2) Memakaikan topi , popok dan kaos kaki pada bayi

3) Meletakkan bayi diantara payudara, dada bayi menempel pada dada ibu.

4) Memalingkan kepala ke sisi kanan/kiri dengan sedikit menengadah

5) Memposisikan bayi dengan siku dan tungkai tertekuk , seperti katak.

6) Menggunakan selendang, handuk atau kain lebar yang dibuat sedemikian untuk menjaga
tubuh bayi.

7) Mengikat dengan kencang agar ibu dapat beraktivitas dengan bebas seperti berdiri , dud
uk , jalan, makan dan mengobrol.
8) Mengenakan pakaian luar sebagai penutup.

d. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan metode kanguru.

1) Posisi ibu saat tidur yaitu dengan setengah duduk dengan meletakkan bantal di belakang
punggung ibu.

2) Bila ibu perlu istirahat , dapat digantikan oleh ayah atau anggota keluarga yang lain.

3) Dalam pelaksanaan perlu diperhatikan persiapan ibu, bayi, pisisi bayi, pemantauan bayi, c
ara pemberian ASI dan kebersihan ibu dan bayi

F. Pelaksanaan Metode Kanguru dapat dilakukan pada waktu:

1. Segera setelah lahir

2. Sangat awal, setelah 10-15 menit

3. Awal, setelah umur 24 jam

4. Menengah, setelah 7 hari perawatan

5. Lambat, setelah bayi bernafas sendiri tanpa O2

6. Setelah keluar dari perawatan incubator

G. Kriteria keberhasilan Perawatan Metode Kanguru adalah:

1. Suhu tubuh bayi stabil dan optimal (36,50C -37,50C)

2. Kenaikan berat badan stabil

3. Produksi ASI adekuat

4. Bayi tumbuh dan berkembang optimal

5. Bayi dapat menetek kuat


Lampiran 2

EVALUASI

Pertanyaan :

1. Jelaskan pengertian metode kanguru?

2. jelaskan prinsip metode kanguru

3. keuntungan metode kanguru?

4. jelaskan keriteria bayi untuk metode kanguru?

5. jelaskan langkah-langkah metode kanguru?

6. jelaskan pelaksanaan metode kanguru?

7. jelaskan kriteria kebersihan metode kanguru?

Jawaban :

(1) Metode Kanguru adalah metode perawatan dini dan terus menerus dengan sentuhan kulit
ke kulit (Skin to skin contact) antara ibu dan bayi prematur dan BBLR dalam posisi seperti ka
nguru
(2) Menggantikan perawatan bayi baru lahir dalam incubator dengan ibu bertindak seperti ibu
kanguru yang mendekap bayinya dengan tujuan mempertahankan suhu bayi stabil dan optim
al (36.5 – 37.5oC).

(3) * Meningkatkan hubungan emosi ibu dan anak

*Menstabilkan suhu tubuh (36,50 C-37,50C), denyut jantung (120-


160x/menit), dan pernafasan bayi (40-60x/menit).

* Meningkatkan pertumbuhan dan berat badan bayi dengan lebih baik

* Mengurangi stress pada ibu dan bayi

* Memperbaiki keadaan emosi ibu dan bayi

* Meningkatkan produksi ASI

* Menurunkan resiko terinfeksi selama perawatan di rumah sakit

* Mempersingkat masa rawat di rumah sakit.

(4)* Bayi dengan berat badan > 2000 gram.

* Tidak ada kelainan atau penyakit yang menyertai.

* Refleks dan koordinasi isap dan menelan yang baik.

* Perkembangan selama di inkubator (rumah sakit) baik.

* Kesiapan dan keikutsertaan orang tua, sangat mendukung dalam keberhasilan

(5) a. Persiapan pelaksanaan metode kanguru

1) Persiapan ibu

a) Membersihkan daerah dada dan perut dengan cara mandi dengan sabun 2-3 kali sehari.

b) Membesihkan kuku dan tangan

c) Baju yang dipakai harus bersih dan hangat sebelum dipakai

d) Selama pelaksanaan metode kanguru ibu tidak memakai BH

e) Bagian bawah baju diikat dengan pengikat baju atau kain

f) Memakai kain baju yang dapat diregangkan

2) Persiapan bayi

a) Bayi jangan dimandikan, tetapi cukup dibersihkan dengan kain bersih dan hangat

b)Bayi perlu memakai tutup kepala atau topi dan popok selama penggunaan metode ini.
(6) a. Segera setelah lahir

b. Sangat awal, setelah 10-15 menit

c. Awal, setelah umur 24 jam

d. Menengah, setelah 7 hari perawatan

e. Lambat, setelah bayi bernafas sendiri tanpa O2

f. Setelah keluar dari perawatan incubator

(7) a. Suhu tubuh bayi stabil dan optimal (36,50C -37,50C)

b. Kenaikan berat badan stabil

c. Produksi ASI adekuat

d. Bayi tumbuh dan berkembang optimal

e. Bayi dapat menetek kuat

Lampiran 3

GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN

( GBPP )

MATA KULIAH : ASKEB III

KODE MATA KULIAH : BD.214

BEBAN STUDI : 2 SKS

PENEMPATAN : SEMESTER III

KOORDINATOR : LAILATUL MUNAWAROH, Amd. Keb

DOSEN PENGAMPU : LAILATUL MUNAWAROH Amd. Keb


A. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami metode kangu
ru

B. TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Menjelaskan pengertian metode kanguru

b. Menjelskan keuntungan metode kanguru

c. Menjelaskan keriteria bayi untuk metode kanguru

d. Menjelaskan langkah-langkah metode kanguru

e. Menjelaska pelaksanaan metode kanguru

f. Menjelaskan kriteria kebersihan metode kanguru

C. PROSES PEMBELAJARAN

T : Dilaksanakan di kelas dengan menggunakan ceramah, diskusi, seminar, dan penugasan.

P : Dilaksanakan di kelas, laboratorium ( baik di kampus ataupun di lahan praktik ) dengan m


enggunakan media simulasi, demonstrasi, role play, dan bed side teaching.

D. EVALUASI

1. UTS : 10%

2. UAS : 20%

3. Tugas Terstrukur : 20%

4. Praktikum : 50%

E. BUKU SUMBER

1. Saifudin.2002.BukuPanduanPraktisPelayananMaternaldanNeonatal. Jakarta : YBPSP.

2. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, 2002. Jakarta: Yayasa
n Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo (Halaman:U-6 s/d U-7)

3. Bobak, K. Jensen, 2005, Perawatan Maternitas. Jakarta. EGC

4. Elly, Nurrachmah, 2001, Nutrisi dalam keperawatan, CV Sagung Seto, Jakarta.

5. Depkes RI. 2000. Keperawatan Dasar Ruangan Jakarta.


6. Engenderhealt. 2000. Infection Prevention, New York.

7. JHPIEGO, 2003. Panduan Pengajaran Asuhan Kebidanan, Buku 5 Asuhan Bayi Baru La
hir Jakarta. Pusdiknakes.

8. JNPK_KR.2004. Panduan Pencegahan Infeksi Untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan Deng


an Sumber Daya Terbatas. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.

9. Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta. EGC.

10 Kozier, Barbara, 2000, Fundamental of Nursing : Concepts, Prosess and Practice : Sixth e
dition, Menlo Park, Calofornia.

11 Potter, 2000, Perry Guide to Basic Skill and Prosedur Dasar, Edisi III, Alih bahasa Ester
Monica, Penerbit buku kedokteran EGC.

12 Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta. EGC

Anda mungkin juga menyukai